TDM
TDM
MONITORING
Drs. Budi Raharjo, Apt.SpFRS
Definisi
Pengukuran kadar obat dalam
plasma darah
Dibandingkan dengan kadar
terapetik normal & Profil
Farmakokinetik Obat tersebut
Tujuan
Memantau keamanan (Safety)
Memantau kepatuhan (Compliance)
Aplikasi Farmakokinetika Klinik
Penerapan Dosis Individu
Terutama terhadap pasien dgn usia
ekstrim (pediatri & geriatri)
Dan pasien dg penurunan fungsi hati &
fungsi ginjal
Kriteria Obat
Indeks Terapetik yang sempit (Lithium, Digoxin, Digitoxin, Theofilin,
Phenytoin, Carbamazepin, Ethosuximide, Lignocain, Procainamide)
Obat yg Toksisitasnya tinggi, misalnya antibiotika gol.Amynoglycoside
(Gentamycin)
Metode Assay
Homogeneous Enzyme Immunoassay Technique (EMIT): sensitivitas
tinggi, akurat, mudah, murah; tapi
tidak semua obat bisa.
Chromatography (GLC, HPLC):
aku rat, sensitivitas tinggi, semua
obat bisa; tapi rumit & mahal
Pasien/Dokter
Sampel dg.
Permintaan
Analisis
Hasil
Interpretasi
Quality
Assessment
Catatan hasil assay yg lampau
Interpretasi
TDM pada awal terapi obat dibandingkan dg
range terapetik populasi, hasilnya: dapat di
bawah, di dalam atau di atas range
1. Hasil di bawah range Dosis ditingkatkan,
kemudian diukur ulang + setelah 4 x t hasil:
a. Bila kondisi klinis peny. terkontrol meski
kadar dibawah range, maka dosis tetap;
b. Bila tdp gejala intoksikasi, maka ganti
obat lain
Interpretasi
2. Hasil di dalam range
a.
b.
c.
Interpretasi..
3. Hasil di atas range
a. Bila