banyak tentu ibu tidak akan menderita seperti initak tertahan air mata bulan
berderai membasahi pipinya.ia bingung harus mencari uang sebanyak itu kemana.
Bulan sibuk meminjam uang kesana kemari tetapi tiada hasil,bahkan tempat
ia bekerja pun tak mau meminjamkannya,yang lebih menyedihkan lagi bulan di
phk karena sudah seminngu tidak masuk kerja.bulan sangat bingung sekali
disepanjang
Sebelum menemui mira,bulan melihat wajah ibunya yang masih koma itu
dirumah sakit.dalam hati bulan bekataibu maafin bulan ini semua demi ibuia pun
tak perduli dengan apa yang ia hadapi malam ini,ia bergegas menemui mira
Sesampainya disana ia melihat mira bersama sorang laki-laki berumuran berkisar
40 tahun,mira pun mengenalkan bulan kepada pria tersebut.bulan ini om roy yang
akan menemanimu nanti ucap mira..om roy tersenyum dan memandang wajah
bulan yang kelihatan ketakutan itu,bulan memang cantik om roy berbisik di
telinga mira,om berani bayar 25 juta,mira tersenyum ok om saya tinggal dulu ya
ucap mira..dan berkata kepada bulan..bulan jangan takut ingat uang untuk biaya
ibumu..bulan tertunduk.tanpa basa-basi om roy langsung membawa mira
kesebuah hotel berbintang lima di Jakarta..ketika hendak memasuki sebuah kamar
hati bulan dak..dik..duk...dan tampak ada seorang wanita mendekat kearah
mereka.dengan muka marah wanita itu menampar om roy dan menjambak rambut
bulan..ampun tante..ampun ucap bulan,om roy pun bertengkar dengan wanita
itu,bulan menangis dan mendengar pertengkaran mereka,ternyata wanita itu
adalah istri om roy,bulan tak mau ikut campur,ia berlari meninggalkan hotel
tersebut.
Bulan berlari sekencang-kencangnya,sampai tak tahu ia sudah dimana ia
lelah dan ia pingsan didekat masjid yang tak jauh dari hotel,malam haripun
berlalu,ketika di pagi hari ia tersadar ada seorang pria didepannya..pria itu
menggunakan baju kokoh dan bewajah tampan,apakah ini mimpi ucap mira
dimana saya,mba tenang,saya yogi yang menolong kamu semalem.ketika saya
selesai sholat isya saya menemukan kamu pingsan di depan masjid..dan saya
membawa kamu kerumah saya untuk di obati,dan saya tidak melakukan apaapa.bo marni yang mengobati kamu,dan memperban luka di kaki kamu.bulan
tersenyum dan mengucapkan terimakasih yang terdalam kepada pria tersebut.
tidak
akan
terganti
bulan
berucap
kepada
yogi
yang
berada