Anda di halaman 1dari 8

Kabupaten Boalemo

IDAMAN (Indah-Damai-Aman-Mandiri-AgamisNyaman)

Kabupaten Boalemodengan ibu


kotaTilamutamerupakan kabupaten
hasil pemekaranKabupaten
Gorontalopada tahun 1999.
Kabupaten Boalemo dibentuk pada
tanggal 12 Oktober 1999
berdasarkan Undang-Undang Nomor
50 Tahun 1999 yang telah diubah
dengan Undang-Undang Nomor 10
Tahun 2000 tentang Pembentukan
Kabupaten Boalemo.

Wilayah yang masuk dalam Kabupaten


Boalemo pada saat pemekaran, yakni:
Mananggu (536,16 km),
Paguyaman, dan
Wonosari (460,80 km), ditambah
Tilamuta, dan
Dulupi (1.520,40 km), atau total luas
2.517,36 km tetap sebagai wilayah
Kabupaten Boalemo.

Arti Lambang
Lambang Daerah Kabupaten Boalemo
dimuat dalam bentuk segi Lima, yang
melambangkan 5 (lima) Sila Pancasila.
Lambang Daerah Kabupaten Boalemo
memuat kondisi Geografis dan potensi
alam Boalemo antara lain;
Gunung
Laut
Kelapa
Sawah

Pemaknaan Simbol Dalam Logo:


Gunung: Melambangkan sumber potensi alam ilayah
Kabupaten Boalemo
Sawah/Ladang: Melambangkan potensi pangan di
kabupaten Boalemo
Kelapa: Melambangkan salah satu komoditas yang
dihasilkan oleh masyarakat Boalemo
Laut: Melambangkan Potensi Kelautan dan Perikanan
serta Pariwisata
BurungMaleo: Melambangkan hewan langka terdapat
di kabupaten Boalemo
Keris (Bituo): Melambangkan kesiapan dan rasa percaya
diri Masyarakat Boalemo.
PadidanKapas: Melambangkan kesejahteraan
Masyarakat sebagai cita-cita kemakmuran masyarakat
Boalemo

Pemaknaan Warna Dalam Logo:


Hijau melambangkan warna adat ( Linula )
Boalemo yang tidak bisa di ubah-ubah lagi karena
warna ini adalah merupakan ciri khas warna jeruk
dan menjadi nama keharuman Masyarakat
Boalemo.
Hijau Tua melambangkan Hukum dan Kekayaan
alam
Kuning melambangkan kemakmuran Rakyat
Indonesia (sebagai cita-cita Masyarakat Boalemo)
Biru muda melambangkan langit
Biru Tua melambangkan laut
Hitam diatas putih melambangkan keabsahan
Pemerintah (Pemerintah Boalemo)

VISI
Berdasarkan kondisi masyarakat Kabupaten Boalemo saat ini, tantangan yang dihadapi
dalam 14 tahun mendatang dengan memperhatikan potensi dan faktor strategis yang
dimiliki daerah ini, maka ditetapkan visi pembangunan Kabupaten Boalemo tahun 2011
2025 adalah:
"BOALEMO YANG MAJU, MANDIRI, DAN RELIGIUS"
Visi tersebut pada dasarnya meletakkan kemajuan, dan kemandirian sebagai indikator
kesuksesan pembangunan dengan tetap mempertahankan nilai-nilai relegius dalam berbagai
aspek dalam rangka menjamin terciptanya keseimbangan dalam membangun Boalemo yang
berkualitas dan berkelanjutan.
Boalemo Maju, suatu cita-cita atau kehendak pemerintah daerah dan masyarakat untuk
mewujudkan Kabupaten Boalemo yang memiliki ekonomi yang handal, sumberdaya manusia
yang memilki derajat kualitas kehidupan yang baik dan produktif serta didukung dengan
sistem hukum dan pemerintahan yang memiliki integritas. Boalemo Mandiri, suatu cita-cita
dari pemerintah daerah untuk membangun masyarakat dan pemerintahan yang memiliki
kemampuan untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi dengan mengandalkan
sumberdaya yang dimiliki, kemampuan dalam mengendalikan dinamika lingkungan strategis,
serta kewenangan dalam pengambilan keputusan dan tindakan untuk semata-mata
kepentingan masyarakat dan daerah.
Boalemo relegius, suatu cita-cita masyarakat Boalemo untuk selalu mencerminkan nilai-nilai
keagamaan dalam perilaku kehidupan serta praktek penyelenggaraan pemerintahan.

MISI
Mewujudkan Perekonomian Boalemo yang Handal dan Berdaya Saing, adalah upaya untuk mewujudkan
perekonomian melalui pengembangan agribisnis secara terpadu dan kompetitif dengan membangun sistem
produksi, distribusi, dan pemasaran termasuk pelayanan jasa. Pengembangan agribisnis tersebut bertumpu pada
kompetensi inti daerah yakni pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan dan kelautan, kehutanan dan
pertambangan dan energi, industri pengolahan, dan pariwisata secara berkesinambungan, berwawasan
lingkungan dan berdaya saing. Selain itu, pembangunan ekonomi Boalemo juga diarahkan untuk meningkatkan
peran kelembagaan ekonomi masyarakat (koperasi dan usaha kecil menengah), optimalisasi perlindungan
sumberdaya produktif daerah, peningkatan kualitas SDM di sektor inti daerah, penyederhanaan sistem, prosedur
dan birokrasi di bidang ekonomi, peningkatan konektivitas ekonomi Boalemo dengan daerah kabupaten/kota di
Provinsi Gorontalo dan di daerah teluk tomini.
.Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas serta Religius, adalah pembangunan sumber daya
manusia yang memiliki kualitas jasmani dan rohani serta memiliki kecerdasan sehingga mampu berproduktifitas
dengan baik. Hal ini akan dicapai melalui; peningkatan, perluasan dan pemerataan akses pendidikan dan
kesehatan bagi masyarakat, peningkatan penguasaan dan pemanfaatan iptek melalui penelitian,
pengembangan, dan penerapan menuju inovasi secara berkelanjutan, peningkatan kesadaran emosional dan
spritual, peningkatan kualitas peran masyarakat di bidang keagamaan, seni, sosial budaya, adat, olahraga,
politik, dan keamanan, serta pembangunan infrastruktur dan suprastruktur pendukung yang relevan dan
berkualitas
Mewujudkan Pemerintahan Daerah Boalemo yang Amanah, adalah peningkatan kualitas penyelenggaranaan
pemerintahan daerah Kabupaten Boalemo melalui; peningkatan kualitas pelayanan publik, peningkatan kualitas
perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan evaluasi program pembangunan daerah, pengembangan
kapasitas manajemen pemerintah daerah melalui reformasi birokrasi, peningkatan kualitas SDM aparatur, rightsizing OTK dan pengelolaan keuangan daerah, peningkatan kualitas peran DPRD, peningkatan relevansi dan
kualitas sarana dan prasarana penyelenggaraan pemerintahan daerah, peningkatan peran masyarakat dalam
pengambilan keputusan kebijakan publik, serta peningkatan penyeberluasan informasi dan kinerja
penyelenggaraan pemerintahan daerah kepada publik.

Anda mungkin juga menyukai