Bisnis
Oleh : yoga Fortuna, SE,MM
Pengertian Bisnis
Menurut Steinhoff
Aktifitas yang menyediakan barang dan
jasa yang diperlukan / diinginkan
konsumen.
Menurut Griffin dan Ebert
Perusahaan yang menyediakan produk
dan jasa untuk menghasilkan profit (laba).
2
Produk terbagi :
1. Tangible goods : Produk yang dapat
diindera oleh pancaindera manusia
(mobil, rumah, dll)
2. Intangible goods : Produk yang tidak
dapat dilihat tapi dapat dirasakan
manfaatnya.
Grosir Inti / SO
HCO
Grosir
Toko Eceran
Konsumen Akhir
6
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
10
12
16
Perkembangan Bisnis
1. Perekonomian Tradisional
Kegiatan bisnis dilakukan pada tingkat keluarga secara tertutup belum
terjadi pertukaran (bercocok tanam, berburu dll)
2. Perekonomian Sistem Barter
Perekonomian semakin berkembang menyebabkan bertambahnya
kebutuhan hidup yang harus dipenuhi dan pada masa itu belum ada alat
pembayaran maka dilakukan barter (menukarkan barang yang dibutuhkan
dengang barang yang dimiliki)
3. Perekonomian Spesialisasi
Seiring perkembangan yang ada mereka merasakan keuntungan yang
memungkinkan mereka membatasi pekerjaannya pada salah satu jenis
produk atau jasa (spesialisasi)
17
1. Kebutuhan Manusia
Kebutuhan manusia terbagi dua bagian yaitu kebutuhan pokok dan kebutuhan
tambahan
2. Faktor-faktor produksi
1. Tanah dan sumber daya alam
Meliputi tanah, barang tambang, hasil hutan dan sebagainya
2. Tenaga kerja
Meliputi jumlah buruh, keahlian dan keterampilan pekerja
Atas dasar keahlian tenaga kerja dibagi :
1. Tenaga kerja kasar : - tidak berpendidikan
- berpendidikan rendah
2. Tenaga kerja terampil : memiliki keahlian dari pendidikan
atau pengalaman kerja
misalnya montir, tukang kayu dan
ahli reparasi
3. Tenaga kerja terdidik : memiliki pendidikan yang tinggi dan ahli dibidang tertentu
misalnya dokter, akuntan pengacara dll
19
How
berkaitan dengan :
1. Siapa yang akan memproduksi
2. Gabungan faktor-faktor produksi yang
digunakan
3. Teknik produksi apa yang digunakan
For Whom
Berkaitan dengan siapa yang akan menikmati
maupun memperoleh manfaat dari barang / jasa
yang diproduksi
21
22
Bentuk
Perusahaan
Perseorang
an
Tidak
Berizin
Badan Usaha
Non Badan
Hukum
Firma
Badan
Usaha
Berbadan
Hukum
CV
Perjan, Perum,
Koperasi
Persero, BUMD,
PT, Yayasan
27
29
Kebaikan Firma :
1.Kemampuan manajemen lebih besar karena ada
pembagian kerja
2.Pendirian Firma lebih mudah karenatidak
memerlukan akte pendirian
3.Kebutuhan modal lebih mudah dipenuhi karena
mempunyai kemampuan financial yang lebih besar
4.Lebih mudah memperoleh kredi karena mempunyai
manajemen dan kemampuan financial lebih baik
31
Keburukan Firma :
1.Tanggung jawab pemilik tidak terbatas
terhadap hutang perusahaan,kekayaan
pribadi menjadi jaminan
2.Kerugian yang diakibatkan oleh seorang
anggota harus ditanggung bersama
3.Pimpinan dipegang lebih dari satu orang
32
2.
3.
4.
5.
34
35
38
Lingkungan Mikro
Lingkungan Makro
39
Lingkungan Mikro
Lingkungan bisnis mikro adalah lingkungan yang berada
diluar lapisan intern perusahaan. Lingkungan mikro bisnis
(mendekati perusahaan) terdiri dari :
Pemerintah
Pemegang saham (shareholders)
Kreditor
Pesaing
Publik
Perantara
Pemasok
Konsumen
40
Lingkungan Makro
Lingkungan makro perusahaan adalah kekuatan luar yang
dapat mempengaruhi jalannya bisnis perusahaan.
Lingkungan ini jauh lebih luas dan lebih besar dari
lingkungan
yang sudah kita bicarakan diatas.
Sosialmikro
ekonomi
Lingkungan ini dapat berupa kekuatan-kekuatan berikut :
Demografi
Sosial politik
Sosial budaya
Teknologi dan informasi
Kekuatan alam
41
44
45
Fungsi Bisnis
Fungsi utama bisnis adalah untuk
menciptakan nilai (kegunaan) suatu produk,
yang semula kurang bernilai, setelah diubah
atau diolah menjadi menjadi dapat
memenuhi kebutuhan masyarakat /
konsumen.
Nilai kegunaan (utility Value) yang
diciptakan oleh kegiatan bisnis, sehingga
dapat memenuhi kebutuhan masyarakat
adalah terangkum dalam fungsi utama
bisnis.
46
49
Sistem Bisnis
52
53
54
55
Kewiraswastaan-Wiraswasta
Wiraswasta wirausaha = orang yg
pandai atau berbakat mengenali produk
baru, menentukan cara produksi baru,
menyusun operasi untuk pengadaan
produk baru, memasarkannya, serta
mengatur permodalan operasinya.
Kewiraswastaan perihal wiraswasta
56
Kewirausahaan-Wirausaha
Asal kata wirausaha (entrepreneur, bahasa Perancis): Between
Taker atau Go Between (bahasa Inggris)>>> wirausaha =
perantara.
Abad pertengahan, wirausaha = aktor yg bertanggung jawab dlm
proyek produksi berskala besar.
Abad 17, wirausaha = orang yg menanggung risiko untung-rugi
dlm mengadakan kontrak pekerjaan bersama dng pemerintah
dng menggunakan fixed price (Richard Cantilon, 1725 & Bedeau,
1797).
Abad 18, terjadi pemisahan antara pemilik modal & menerima
bunga dng orang yg menerima keuntungan karena
keberhasilannya memimpin usaha (Francis Walker, 1876).
Abad 19, wirausaha: proses menciptakan sesuatu yg berbeda
dng mengabdikan seluruh waktu & tenaga disertai dng kesiapan
menanggung risiko keuangan, kejiwaan, sosial & menerima balas
jasa dlm bentuk uang & kepuasan pribadi (Robert D. Hisrich &
58
Michael P. Peters, 1995).
59
61
Karakter Pengusaha:
1. Sifat bekerja keras, memusatkan segala
sumber daya & berani mengambil resiko utk
mewujudkan gagasannya (Sifat Khusus).
2. Mampu & peka membaca peluang
(Kemampuan Khusus).
3. Langkah nyata mengintegrasikan sumber daya
(resources), baik yg telah/belum dimiliki utk
mewujudkan gagasannya (Tindakan).
4. Realisasi gagasan menjadi komoditas/produk,
teknologi & lapangan kerja (Hasil karya).
62
Simpulan
Wiraswasta, wirausaha, entrepreneur,
pengusaha, pedagang, businessman, dll
>>> orang/pelaku usaha/pelaku dagang/
pelaku bisnis.
Kewiraswastaan, kewirausahaan >>>
segala hal yang terkait wiraswasta/
wirausaha.
66
68
71
PEREKONOMIAN
BISNIS
72
Produksi
Distribusi
Jaringan distribusi mengantar barang
dan jasa kepada konsumen atau
pengguna
Konsumsi
KARAKTERISTIK SISTEM
BISNIS
Organisasi Bisnis
Rencana Bisnis (Business Plan)
Pemangku Kepentingan Bisnis
Pemilik
Karyawan & Manajer
Pemasok
Pelanggan
Kreditor
Operasi/Produksi
Pemasaran
Keuangan
SDM
Sistem Informasi
Lingkungan Ekonomi
Lingkungan Industri
Lingkungan Global
Struktur Organisasi
Produksi/Operasi
SDM
Target Pasar
Karakteristik Produk
Penentuan Harga
Distribusi
Promosi
Kelayakan Bisnis
Pendanaan Bisnis75
Organisasi Bisnis
Kepemilikan Bisnis
Bentuk Kepemilikan Bisnis
Perusahaan Perorangan
Perusahaan Kemitraan
Korporasi
Kepada Pelanggan
Kepada Karyawan
Kepada Pemegang Saham
Kepada Kreditor
Kepada Lingkungan
Kepada Komunitas
77
Value (Nilai)
Merupakan kumpulan manfaat yang dapat
diberikan suatu produk.
1. Value dilihat dari sudut pandang konsumen
Nilai suatu produk akan bertambah dari
sudut konsumen, apabila dengan
pengeluaran yang sama akan memperoleh
manfaat yang lebih besar.
2. Value dilihat dari sudut pandang perusahaan
Nilai suatu produk dapat dilihat dari
kemampuan produk tersebut menghasilkan
keuntungan.
78
79
Stakeholders
Kumpulan individu maupun lembaga yang memiliki
kepemilikan, tuntutan, kepentingan terhadap organisasi
perusahaan.
Klasifikasi stakeholder
1. Inside stakeholder
- Pemegang saham (shareholder)
- Para manajer (managers)
- Karyawan (workforce)
2. Outside stakeholder
- Pelanggan (customer)
- Pemasok (supplier)
- Pemerintah (government)
- Serikat Pekerja (unions)
- Masyarakat umum (general public)
80
Manajemen Bisnis
Organisasi
Bisnis
Lingkungan
Bisnis
Manajemen
Operasi/Prod
Manajemen
SDM
Nilai
Bisnis
Topik-Topik
Khusus
Manajemen
Pemasaran
Manajemen
Keuangan
82
Manajemen SDM:
Mengelola Karyawan
Motivasi
Karyawan
Penerimaan,
Pelatihan dan
Evaluasi
Karyawan
Kepuasan Kerja
Karyawan
Penerimaan
Karyawan
Kinerja
Karyawan
Kinerja
Perusahaan
Pelatihan
Karyawan
Evaluasi
Karyawan
83
Motivasi Karyawan
Upaya Karyawan
Menghasilkan
Produk Berkualitas
Pendapatan
Perusahaan
Upaya Karyawan
Menjual
Produk
Upaya Karyawan
Mencapai Efisiensi
Produksi + Pemasran
Upaya Karyawan
Mencapai
Biaya Terendah
Laba
Perusahaan
Nilai
Perusahaan
Pengeluaran
Perusahaan
84
Motivasi Karyawan
Teori-Teori Motivasi
Teori Hawthrone : perhatian
terhadap karyawan
Teori Maslow : hirarki
kebutuhan
Teori Herzberg : kepuasan
dan ketidakpuasan karyawan
Teori McGregor : teori X,
teori Y dan teori Z
Teori Pengharapan :
penghargaan atas kinerja
Teori Ekuitas : kompensasi
sesuai kinerja
Teori Pemaksaan : positif
dan negatif
Metode Peningkatan
Kepuasan Kerja
Karyawan
Kompensasi yg layak
Keamanan Pekerjaan
Jadwal yg Fleksibel
Keterlibatan Karyawan
85
Penerimaan
Seleksi Karyawan
Utk Menghasilkan
Karyawan Terbaik
Pelatihan
Mengembangkan
Ketrampilan
Karyawan untuk
Melaksanakan
Pekerjaan
Evaluasi
Proses formal
Untuk mengenali
Kinerja Karyawan
utk memberi
Penghargaan dan
Karier
Tim Karyawan
dengan
Kompetensi
Yang
TEPAT
Nilai
Perusahaan
86
Manajemen Bisnis
Organisasi
Bisnis
Lingkungan
Bisnis
Manajemen
Operasi/Prod
Manajemen
SDM
Nilai
Bisnis
Topik-Topik
Khusus
Manajemen
Pemasaran
Manajemen
Keuangan
87
Manajemen Pemasaran
Strategi Produk
dan
Penentuan Harga
Produk apa ?
Harganya Berapa ?
Strategi
Distribusi
Saluran Distribusi
Strategi
Promosi
Metode Promosi
Metode Distribusi
Pendapatan
dan
Pengeluaran
Perusahaan
Nilai
Perusahaan
Anggarn Promosi
88
Strategi
Penentuan
Harga
Pendapatan
Perusahaan
Laba
Perusahaan
Strategi
Produk
Nilai
Perusahaan
Biaya
Produksi
Pengeluaran
Perusahaan
89
Jenis Produk
Lini Produk
Bauran Produk
Target Pasar
Penciptaan Produk Baru
Diferensiasi Produk
Siklus Hidup Produk
Strategi Harga
Biaya Produksi
Suplai Persediaan
Harga Persaingan
Harga Penetrasi
Harga Defensif
Harga Prestise
Harga Diskon
Harga Obral
Jangka Waktu Kredit
90
Strategi Distribusi
Saluran Distribusi
Distribusi Langsung
Produsen
Produsen
Produsen
Grosir
Pelanggan
Pelanggan
Produsen
Grosir
Pengecer
Pengecer
Pelanggan
Pelanggan
91
Strategi Distribusi
Memilih Alat Distribusi
Distribusi Intensif : ke
semua tipe konsumen
Distribusi Selektif :
hanya ke konsumen
tertentu
Distribusi Eksklusif :
hanya satu atau
beberapa konsumen
eksklusif
Truk
Kereta Api
Angkutan Udara
Angkutan Air
Saluran Pipa
92
Strategi Promosi
Promosi
Pemintaan
Thd Produk
Volume
Penjualan
Laba
Perusahaan
Nilai
Perusahaan
93
Strategi Promosi
Bauran Promosi
Periklanan
Penjualan Personal
Promosi Penjualan
Hubungan
Masyarakat
Bauran Optimal
Target Pasar
Anggaran Promosi
Hal lain
Mengelola Tenaga
Pemasaran
Mengelola Dampak
Promosi
94
Manajemen Bisnis
Organisasi
Bisnis
Lingkungan
Bisnis
Manajemen
Operasi/Prod
Manajemen
SDM
Nilai
Bisnis
Topik-Topik
Khusus
Manajemen
Pemasaran
Manajemen
Keuangan
95
Manajemen Keuangan
Analisis
Akuntansi dan
Keuangan
Identifikasi
Kekeliruan dan
Memperbaikinya
Cara Memperoleh
Dana
Pendanaan
Tempat
Memperoleh Dana
Investasi
Bisnis
Bisnis Baru
Akuisisi Bisnis
Investasi Piutang
Dagang
Investasi dalam
Persediaan
Pendapatan
dan Biaya
Perusahaan
Nilai
Perusahaan
96
Fungsi
Akuntansi
Keputusan
Pemasaran
Ikhtisar
Keadaan
Keuangan
Pendapatan
dan Biaya
Perusahaan
Nilai
Perusahaan
Keputusan
Keuangan
97
Laporan Keuangan
Rugi Laba
Neraca
Analisis Rasio
98
Pendanaan
Keputusan
Pendanaan
Biaya Modal
Operasi
Perusahaan
Laba
Perusahaan
Nilai
Perusahaan
99
Pendanaan
Metode Pendanaan
Meminjam dari
Lembaga Keuangan
Menerbitkan Obligasi
Menerbitkan Surat
Berharga
Menentukan Struktur
Modal
Kebijakan Dividen
Metode Pendanaan
Pendanaan Ekuitas
Pendanaan Pemasok
Leasing
100
Investasi Bisnis
Pendapatan
Dari
Investasi
Bisnis
Keputusan
Investasi
Laba
Perusahaan
Nilai
Perusahaan
Biaya-Biaya
Dari
Investasi
Bisnis
101
Keputusan
Pemasaran
Arus Kas
Dan
Berbagai
Resiko
Nilai
Perusahaan
Keputusan
Keuangan
102
Keputusan
Operasi/Produksi
dan SDM
Perencanaan Strategis
Struktur Organisasi
Proses Produksi
Keputusan Lokasi
Keputusan Tata Letak
Keputusan Kualitas
Memotivasi Karyawan
Mengelola Karyawan
Keputusan Pemasaran
Strategi Produk
Strategi Penentuan Harga
Strategi Distribusi
Strategi Promosi
Keputusan Keuangan
Strategi Pendanaan
Strategi Investasi Bisnis
103
Arus Kas
Masuk
X
Arus Kas
Keluar
X
Struktur Organisasi
Lokasi
Rancangan Produksi
Kualitas Produk
Memotivasi karyawan
Mengelola Karyawan
Strategi Produk
Strategi Distribusi
Strategi Promosi
Strategi Pendanaan
104
Manajemen Bisnis
Organisasi
Bisnis
Lingkungan
Bisnis
Manajemen
Operasi/Prod
Manajemen
SDM
Nilai
Bisnis
Topik-Topik
Khusus
Manajemen
Keuangan
Manajemen
Pemasaran
105
Organisasi Bisnis
Rencana Bisnis (Business Plan)
Pemangku Kepentingan Bisnis
Pemilik
Karyawan & Manajer
Pemasok
Pelanggan
Kreditor
Operasi/Produksi
Pemasaran
Keuangan
SDM
Sistem Informasi
Lingkungan Ekonomi
Lingkungan Industri
Lingkungan Global
Struktur Organisasi
Produksi/Operasi
SDM
Target Pasar
Karakteristik Produk
Penentuan Harga
Distribusi
Promosi
Kelayakan Bisnis
106
Pendanaan Bisnis
Organisasi Bisnis
Kepemilikan Bisnis
Bentuk Kepemilikan Bisnis
Perusahaan Perorangan
Perusahaan Kemitraan
Korporasi
Kepada Pelanggan
Kepada Karyawan
Kepada Pemegang Saham
Kepada Kreditor
Kepada Lingkungan
Kepada Komunitas
Lingkungan Bisnis
Pengaruh Ekonomi thd Kinerja Bisnis
Bgmana Harga Pasar Ditentukan ?
Apa Peran Pemerintah ?
Lingkungan Ekonomi
Lingkungan Industri
Lingkungan Global
Lingkungan Bisnis
Lingkungan
Ekonomi
Pertm Ekonomi
Inflasi
Suku Bunga
Lingkungan
Industri
Permin Industri
Persng Industri
Peraturan
Lingkungan
Bisnis
Kondisi Ekonomi
Nilai Tukar
Pendapatan
Dan Biaya
Perusahaan
Nilai
Perusahaan
109
Lingkungan Ekonomi
Pertumbuhan
Ekonomi
Nilai
Perusahaan
Permintaan
Utk
Produk
Perusahaan
Suku
Bunga
Penerimaan
Perusahaan
Laba
Perusahaan
Inflasi
Pengeluaran
Perusahaan
110
Lingkungan Industri
Permintaan
Industri
Tingkat
Persaingan
Nilai
Perusahaan
Penerimaan
Perusahaan
Laba
Perusahaan
Peraturan
Industri
Pengeluaran
Perusahaan
111
Lingkungan Global
Nilai
Perusahaan
Kondisi Ekonomi
di Luar Negeri
Pergerakan
Nilai Tukar
Permintaan
Luar Negeri
Atas Produk
Perusahaan
Biaya
Penggunaaan
Pasokan/
Sumber
Luar Negero
Penerimaan
Perusahaan
Laba
Perusahaan
Pengeluaran
Perusahaan
112
Manajemen Operasi/Produksi
Tingkatan Manajemen
Fungsi Manajer
Keahlian Manajerial
Cara Manajer Mengelola Waktu
Dasar-Dasar Manajemen
Struktur Organisasi
Manajemen Operasi/Prod
Manajemen Mutu
Manajemen Operasi/Produksi
Manajemen
Efektif
Karakteristik
Manajer Efektif
Struktur
Organisasi
Penugasan
Pekerjaan
Manajemen
Operasi/Produksi
Proses Operasi/
Produksi
Kualitas dan
Efisiensi
Kualitas Produk
Dipantau dan
Diperbaiki
Laba dan
Biaya
Perusahaan
Nilai
Perusahaan
114
Manajemen Efektif
Perencanaan
Tugas
Pengelolaan
Tugas
Manajemen
Efektif
Laba dan
Biaya
Perusahaan
Nilai
Perusahaan
Komunikasi dgn
Karyawan
Pengawasan
Tugas
115
Struktur Organisasi
Struktur
Organisasi
Alokasi
Karyawan utk
Berbagai
Tugas
Pekerjaan
Laba dan
Biaya
Perusahaan
Nilai
Perusahaan
116
Manajemen Operasi/Produksi
Sumberdaya Perusahaan
SDM yang
dipekerjakan
Manajemen
Operasi/
Produksi
Mesin yang
dipakai
Biaya
Perusahaan
Nilai
Perusahaan
Persediaan yg
dipelihara
117
Total
Quality
Management
Biaya
Perusahaan
Menentukan Tingkat
Kualitas Produk dan
Mencapainya
Efisiensi
Produksi
Kepuasan
Pelanggan
Nilai
Perusahaan
Pendapatan
Perusahaan
118
Manajemen
Bisnis
Kebutuhan Pelanggan
dan Lingkungan
Keputusan
Jenis Produk
Keputusan Harga
(Keputusan Pemasaran)
Keputusan Promosi
(Keputusan Pemasaran)
Keputusan Pendanaan
(Keputusan Keuangan)
Keputusan Investasi
(Keputusan Keuangan)
119
120
121
122
123
124
Pemangku Kepentingan
Perusahaan
.
Karyawan
Wanita
Pelanggan
Pemilik
Perusahaan
Masyarakat Umum
Pemerintah
Pemasok
Minoritas
Kreditur
125
TANAH
TENAGA KERJA
MODAL
Kewirausahaan
Proses Produktif
126
BAGAIMANA PERSAINGAN
MENGUBAH BISNIS
BISNIS
TRADISIONAL
Kepuasan pelanggan
Berorientasi
pelanggan
Berorientasi laba
Etika reaktif
Orientasi produk
Fokus manajerial
127
Pengertian Organisasi
Organisasi adalah sekelompok orang yang
bekerjasama dalam struktur dan kordinasi
tertentu dalam mencapai serangkaian tujuan
tertentu.(Griffin,2002)
Sekumpulan orang atau kelompok yang
memiliki tujuan tertentu dan berupaya untuk
mewujudkan tujuannya tersebut melalui
kerjasama. (Ernie&Kurniawan,2005)
128
Jenis-jenis Organisasi
Organisasi Profit
Perusahaan Besar
Perusahaan manufaktur, Bank Umum, Perusahaan Asuransi,
Perusahaan Ritel, dll
Perusahaan Kecil
Koperasi
Perusahaan Multinasional
dll
Pengertian Manajemen
Seni dalam menyelesaikan sesuatu
melalui orang lain (Follet,1997)
Sebuah proses yang dilakukan untuk
mewujudkan tujuan organisasi melalui
rangkaian kegiatan berupa perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, dan
pengendalian orang-orang serta sumber
daya organisasi lainnya (Nickels, McHugh
and McHugh ,1997)
Seni atau proses dalam menyelesaikan
sesuatu yang terkait dengan pencapaian
tujuan. (Ernie&Kurniawan, 2005)
130
131
132
133
Fungsi-fungsi Manajemen
Perencanaan (Planning)
Pengorganisasian (Organizing)
Pengarahan dan pengimplementasian
(Directing/Leading/Actuating)
Pengawasan dan Pengendalian
(Controlling)
134
Fungsi Perencanaan
proses yang menyangkut upaya yang
dilakukan untuk mengantisipasi
kecenderungan di masa yang akan
datang dan penentuan strategi dan taktik
yang tepat untuk mewujudkan target dan
tujuan organisasi.
135
Fungsi Pengorganisasian
proses yang menyangkut bagaimana
strategi dan taktik yang telah
dirumuskan dalam perencanaan
didesain dalam sebuah struktur
organisasi yang tepat dan tangguh,
sistem dan lingkungan organisasi yang
kondusif, dan dapat memastikan bahwa
semua pihak dalam organisasi dapat
bekerja secara efektif dan efisien guna
pencapaian tujuan organisasi
137
139
Kegiatan dalam
Fungsi Pengarahan dan
Implementasi
Mengimplementasikan proses
kepemimpinan, pembimbingan, dan
pemberian motivasi kepada tenaga
kerja agar dapat bekerja secara efektif
dan efisien dalam pencapaian tujuan
Memberikan tugas dan penjelasan rutin
mengenai pekerjaan
Menjelaskan kebijakan yang ditetapkan
140
Kegiatan dalam
Fungsi Pengawasan dan
Pengendalian
Mengevaluasi keberhasilan dalam pencapaian
tujuan dan target bisnis sesuai dengan indikator
yang telah ditetapkan
Mengambil langkah klarifikasi dan koreksi atas
penyimpangan yang mungkin ditemukan
Melakukan berbagai alternatif solusi atas
berbagai masalah yang terkait dengan
pencapaian tujuan dan target bisnis
142
Organizing
Penentuan Bagaimana
Penyusunan Organisasi dan
Aktifitas dapat dilakukan
Controlling
Monitoring dan Perbaikan
Aktifitas yang sedang
berjalan agar Tujuan dapat
tercapai
Leading
Proses Memotivasi Anggota
Organisasi agar Planning
dapat dijalannkan
Keterangan:
Menunjukkan Arah Tahapan dari setiap fungsi manajemen
Menunjukkan keterkaitan timbal balik antar fungsi manajemen
143
Menumbuhkan Minat
Berwirausaha
Dalam kondisi perekonomian yang tidak stabil,
terjadi krisis yang berkepanjangan, semakin
tertutupnya lowongan dan lapangan pekerjaan,
merupakan factor yang mendorong menjadi
lemahnya sendi-sendi perekonomian dan
kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya hal
tersebut sebenarnya dapat diupayakan atau
disorong untuk tumbuhnya minat wirausaha
masyarakat, terlebih bagi kaum muda.
144
147