Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Senyawa karbon merupakan senyawa organik yang jumlahnya sangat
banyak, untuk memudahkan senyawa senyawa tersebut dikelompokan
berdasarkan sifat khas yang dimilikinya.Contoh dari kelompok senyawa karbon
tersebut adalah alkohol dan eter. Pengelompokan alkohol dan eter berdasarkan
rumus senyawa yang khas maupun sifat fisik yang khas.Alkohol maupun eter
masing masing memiliki variasi susunan rantai karbon dan letak gugus fungsi
yang memunculkan sifat baru berbeda satu sama lain, dengan kata lain alkohol
maupun eter memiliki pembagian pembagian jenis. Dalam kehidupan sehari hari
alkohol maupun eter banyak digunakan seperti penggunaan eter dalam obat bius
(Anastesi), namun hanya eter tertentu yang digunakan,sedangkan untuk alkohol
digunakan untuk bahan campuran dari parfum namun alkohol tertentu yang
menghasilkan hasil yang maksimal.
Untuk mempelajari sifat sifat dari alkohol maupun eter yang memiliki
bermacam macam jenis yang sangat banyak, maka masing masing jenis alkohol
maupun eter berdasarkan susunan rantai karbon dan gugus fungsi diberikan
penamaan dengan sistem penamaan yang terstruktur. Dengan sistem tata nama
tersebut akan mempermudah mempelajari reaksi reaksi dan penggunaan dari
masing masing senyawa.Dari segala manfaat penamaan senyawa karbon
khususnya alkohol dan eter oleh karena itu penulis membuat makalah ini untuk
menjabarkan sistem tata nama alkohol dan eter untuk memahami macam macam
alkohol dan eter.
I.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana sistem tata nama senyawa alkohol berdasarkan sistem IUPAC
dan Trivial?
2. Bagaimana sistem tata nama senyawa eter berdasarkan sistem IUPAC dan
Trivial?
I.3 Tujuan
1. Mengetahui sistem tata nama senyawa alkohol berdasarkan sistem IUPAC
dan Trivial
2. Mengetahui sistem tata nama senyawa eter berdasarkan sistem IUPAC dan
Trivial

BAB III
METODOLOGI PENULISAN
III.1 Studi Literatur
Penulisan makalah ini menggunakan teknik studi literatur,penulisan
sepenuhnya berdasarkan sumber sumber dari literatur berupa buku textbook
mauapun jurnal ilmiah yang tidak dilakukan pengurangan maupun penambahan
informasi diluar sumber literature.

Anda mungkin juga menyukai