Anda di halaman 1dari 27

Arsitektur

Kristen Awal
Stella (315130076)
Anita Hartati Jayadi
(315130078)
Thiodorus Kenny

Awal Lahirnya Kristen


Kota Betlehem

Yesus lahir
Berkhotbah dan
berbuat mukhjizat

Disalib karena
kaum Yahudi iri

Ajarannya
berkembang
ke mana mana

Periode Kristen Awal


Periode pengejaran (0 325 M)
Periode pengakuan (325 395 M)
Periode perpecahan kerajaan Romawi
(395 M)

Periode Pengejaran
Umat Kristiani mengalami perlakuan yang
kejam dari bangsa Romawi
Menolak pemujaan terhadap kaisar,
kepentingan negara, dan upacara agama
negara
Adanya kebutuhan terhadap ruang untuk
upacara keagamaan seperti kuburan
korban penindasan (catacomb) dan
tempat berdoa atau pemujaan kepada
Tuhan

Karya arsitekturnya berupa :


Bangunan bawah tanah ( yang dibuat
secara darurat dan sederhana )
Ruang berbentuk lorong ( yang
berfungsi sebagai tempat tinggal,
kuburan, dan tempat untuk berdoa )

Catacomb / Lorong Lorong Bawah Tanah

Periode Pengakuan
Masyarakat Romawi mulai kehilangan
kepercayaan terhadap paganisme
Agama Kristen semakin berkembang dan
diakui oleh negara
Umat Kristiani mengalami kesulitan untuk
menentukan gedung yang dapat
digunakan sebagai tempat ibadah

Periode Perpecahan
Kerajaan Romawi
Kaisar Teodosiusl memberlakukan
sebuah hukum yang menetapkan
Kekristenan Katolik sebagai agama
resmi kekaisaran Romawi dan melarang
segala bentuk paganisme
Sebagai agama resmi negara,
Kekristenan menyebar dengan cepat

Karakteristik Arsitektur
Kristen Awal

Karakteristik Arsitektur
Kristen Awal
Untuk basilika
Denah berbentuk segi empat, biasanya
ukuran panjang sama dengan dua kali lebar
(mengikuti bentuk basilika pada awalnya)
Bagian tengah (nave) berbentuk lorong
panjang yang memberikan pandangan yang
tak terputus bagi umat ke bagian depan
Pintu masuk selalu berada di sebelah barat

Bagian depan adalah portico atau narthex


yang merupakan peralihan dari luar ke dalam
gereja
Altar diletakkan di podium bagian timur (yang
di belakangnya terdapat ruang setengah
lingkaran yang disebut apse)
Interior utama terdiri dari sebuah ruang besar
di tengah (nave) yang di samping kiri
kanannya terdapat gang (aisle) yang dibatasi
oleh deretan kolom
Kerangka atapnya terbuat dari kayu dan
dindingnya dari batu bata

Karakteristik Arsitektur
Kristen Awal
Untuk bangunan makam

Denah lebih banyak berbentuk lingkaran


atau polygonal (dianggap mempunyai titik
fokus sehingga tepat untuk meletakkan
makam)
Pintu masuk melalui sebuah beranda,
berdinding tanpa tiang dengan 1 atau 3
pintu masuk, yang terbesar di tengah diapit
kembar kiri kanan dengan pintu yang lebih
kecil

Pintu ambangnya melengkung


Ruang dalam terdiri dari bagian tengah
berdenah lingkaran atau persegi yang
dikeliling semacam nave (gang melingkar
yang terbentuk oleh dinding luar dan
deretan kolom granit sebanyak 12 buah)

Karakteristik Arsitektur
Kristen Awal
Untuk babtistery
Denah utamanya berbentuk
heksagonal (namun banyak juga
yang berdenah lingkaran atau segi
banyak, karena bentuk bentuk
semacam itu mempunyai titik fokus
dan dapat dirasakan lebih khidmat)

Terdiri dari lingkaran dalam, dikelilingi


oleh lingkaran luar dari sebuah
ambulatory (tempat untuk berjalan)
Lingkaran yang berada di luar
terbentuk oleh delapan buah kolom
pada setiap titik sudut segi delapan
dan dinding
Kolom terbuat dari marmer yang
menumpu entablature (batu penutup
di atas tiang) yang berbentuk cincin

Basilika Santo Paulus di luar tembok Vatikan

Basilika Santa Maggiore atau Basilika Liberian

Basilika Santo John Lateran and Palace

Basilika Santo Peter

Baptisterium Lateran, Roma

Baptisterium St. Giovany, Florence, Italia

Mauseloum
Paramore

SUMBER
http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Kekrist
enan (28 Maret 2014, 18:05)
http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Kekrist
enan (28 Maret 2014, 18:08)
http://arsitektur30.blogspot.com/2013/05/a
rsitektur-kristen-awal.html (28 Maret
2014, 18:09)
http://rikasamira.blogspot.com/2010/06/kri
sten-awal-0m-4m.html (28 Maret 2014,
18:16)

http://eriikt.blogspot.com/2011/08/arsitekturkristen-awal-penemuan-gereja.html (28 Maret


2014, 18:25)
http://meunbeatable.blogspot.com/2010/06/ea
rly-christian-architecture-part-iii.html (28
Maret 2014, 18:27)
http://atpic.wordpress.com/2010/07/24/period
e-kristen-awal-dan-byzantium-abad-3-11-m/
(28 Maret 2014, 19:20)
http://rhomastry.blogspot.com/2010/06/penga
ruh-kristen-terhadap-arsitektur.html (28
Maret 2014, 19:23)

http://www.scribd.com/doc/83682907/KRISTEN
-AWAL (28 Maret 2014, 19:27)
http://nurwantoblogs.blogspot.com/2010/06/kri
sten-awal-0m-4m.html (29 Maret 2014, 07:19)
http://4.bp.blogspot.com/_FbrkfgLXvXo/SePP5
OlSw3I/AAAAAAAAAVs/JVKAFqA_a2w/s1600h/Untitled-1.jpg (29 Maret 2014, 08:02)
http://www.balipost.co.id/balipostcetak/2002/1
2/22/ars (29 Maret 2014, 10:15)
http://file.upi.edu/Direktori/FPTK/JUR._PEND._
TEKNIK_ARSITEKTUR/197709192008012DIAH_CAHYANI_PERMANA_SARI/KRISTEN_A
WAL2.pdf (29 Maret 2014, 10:18)

Moffet, Marian and Fazio, Michael and


Wodehouse. 2003. A World History of
Architecture. Laurence King Publishing,
London

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai