Anda di halaman 1dari 4

Diagnosis Karies Berdasarkan ICDAS

International Caries Detection and Assessment System (ICDAS) membuat klasifikasi lesi karies berdasarkan
tampilan visual klinik --> dokter gigi bisa menentukan tingkat proses karies dari klasifikasi tsb --> dokter gigi
bisa mengendalikan karies dgn perawatan yg tepat.

Penanganan Karies Berdasarkan ICDAS

Dari
ilustrasi di
atas,
utk
menentukan
rencana
perawatan
karies ada
tahap2nya:
Pemeriksaan
objektif
(deteksi lesi dr
tampilan
klinisnya,
penilaian
aktivitas lesi)
&
pemeriksaan
subjektif
(penilaian
resiko karies, riwayat lesi,
hidup)->diagnosis lesi +
prognosis -> rencana
perawatan.
Nah, rencana perawatan
4:
Background level care
dasar bgt)
Perawatan preventif
invasif)
Perawatan operatif
(invasif)
Penilaian & pemantauan ulang (recall, reassessment, monitoring)

Tingkatan perawatan karies gigi:

faktor
gaya

itu ada
(paling
(non

1 Pencegahan primer di tingkat pasien


2 Pencegahan sekunder: remineralisasi, pemberian perlindungan (arrest), aplikasi sealant
3 Pencegahan tersier (sudah masuk operatif/invasif): operasi minimal, operasi tradisional,
perawatan endo
4 Ekstraksi
Decision table:

*Keterangan: p = progressing, a = arrested, r = remineralizing; h = high risk, m =


medium risk, l = low risk; PCA = preventive care advised, OCA = operative care advised.
Berdasarkan tabel di atas, dapat disimpulkan hal-hal berikut:
1. Enamel normal (0) membutuhkan perawatan aplikasi.
2. Karies tingkat awal (1) membutuhkan perawatan preventif atau pencegahan. Begitu pula
dengan karies tingkat awal dengan perubahan yang jelas secara visual pada enamel (2).
3. Karies 3, 4, 5, dan 6 membutuhkan perawatan operatif (invasif) maupun preventif (non
invasif).

Anda mungkin juga menyukai