Assalamualaikum. Untuk HSC Bedah edisi kali ini yang buat adalah Fauzan Rifky (AgusJati).

Kuliah ini harusnya yang ngajar adalah

dr.Rahardyan tapi berhubung beliau sibuk maka digantikan oleh dr.Puntodewo. Ini adalah HSC bedah ortho1, besok InsyaAllah akan aq buat HSC
ortho2 yang tidak dikuliahkan berhubung dr.rahardyan sibuk, kemaren kami cuma dikasih print out slide-nya. Sebelumbelajar berdoa dulu ya
Bismillahirrohmanirrohim.

!
!
"

#
$
+
,

%&' (
%
""

(" -

&)

'

"

*.

"(

"

Sekarang kita bahas satu persatu ya. yuk.!!

%&'.

/
(
(
*

(
(

* 1

0*
(

#
(

*
(

Gambaran Klinik :
"

4
%

%
"6

7<7

56 7% 879 7: "6 7%7

6=6>>>
#

" -

Catatan :

HSC Bedah edisi 4

Page 1 of 9

LIHAT SOBOTTA untuk lebih memahami sendi2 yang aq sebutkan diatas!!!

Etiologi
?

#
!
8
=

Insidensi
6
!
!

$
BCD

A<
,@ E@D

$@@@

Gambaran Radiologis
/

F
!
(7!*
,@

,@
"

4
+@ E@

Paralelisme antara talus

kalkaneus. LIHAT GAMBAR SAMPING!!!!!.
/
8

dan

E@
+@

4
G

!
(

*
E@
+@

Klasifikasi
$
+

!
#

pada kasus yang rigid, perlu tindakan operasi.

"

Catatan tambahan : Kelaianan spina bifida juga sering terjadi bersamaan dengan club foot.

Diagnosis
(
!

!
#

Prognosis
7

HSC Bedah edisi 4

Page 2 of 9

"

Treatment
9

J@ JCD

%
$

&

'

B $+

*
$B

(
+

)
,

#
56 7% 879 7: "6 79!6=8>>> *+
2

)
,-

4
*+

.$

6
4

*+

)
,

' %
)

(
*

!
G

H 3

G"

&
6

2
!

(6

, J
.
K
4

'

HSC Bedah edisi 4

Page 3 of 9

(6
!

L@$

A C

"

$@

"

#
(

9*
=

01

Catatan : m. Sternoclidomastoideus Origo : sternum et clavicula ;

Insersio : proc. mastoideus et linea nuchea superior. Inervasi :
n.accesorius (N.XI) dan n. occipitalis minor Fungsi : apabila
hanya satu sisi berkontraksi, muka menoleh kearah sisi yanglain
(laterofleksi heterolateral). Apabila kedua sisi berkontraksi, menarik
muka keatas (retrofleksi).
!

Etiologi
?

E@D
9

9 !
7

General Consideration

B K
6

"(
!

"

+CD

KCD

Temuan Klinis (Clinical Findings)

"

"

.
.

B $+

Catatan : Kelainan ini tidak kentara hingga anak berumur 1-2 tahun. Kepala miring ke satu sisi, sehingga telinga
mendekati bahu; sternocleidomastoid pada satu sisi itu mungkin terasa kencang dan keras. Juga terdapat
perkemabangan muka yang asimetris. Gambaran ini menjadi semakin nyata sementara anak tumbuh. Secara
klinis kelainan ini biasanya tidak tunggal, tetapi disertai : Hemivertebra (salah satu sisi vertebra tidak
berkembang baik), Unilateral atlantooccipital fusion, Klippel Feil Syndrome.

Differential Diagnosis

HSC Bedah edisi 4

Page 4 of 9

Trea
tment
$

*
56 7% 8797: "6 79!6=8>>>!

I
KC J@D
.
$
+

&

$
(%
A $
#

5
(

$%
-

!
!

&

'

(
(
.

*
'

"*
.

'

&

("" *

I
!
"
9

Insidensi

E $@

$@@@

(Kalau di HSC01disebut:
pinggul kiri lebih banyak 60% daripada kanan dan prevalensi terjadinya di pinggul kanan sebesar 20%)
N # $

("

HSC Bedah edisi 4

Page 5 of 9

5
!
9

/
/

*
9

*
"

Klasifikasi
3

33
(1*
333

#
(1*
#

Patologi
$

H
1

Faktor Resiko
o
o
o
o
o

:
!
7

(1*

o
o
o
o

%
6
I
9

;
-

Diagnosis
3

5/
&

*;#

+(

' "

4
J@
!
J@

56 7% 879 7:
"6 79!6=8 ( 7=7= 7%7 *>>>

7 '

HSC Bedah edisi 4

Page 6 of 9

(
879 7: "6 79!6=8 ( 7=7=

33

4 $/
%

(
+

* #
56 7% 879 7: "6 7<7

* 56 7%

7<7 *>>>

( * 7

O56 7% 879 7: "6 7<7

(7*A

( I
+

* 56 7% 879 7: "6 7<7

88

( *

#
J@

56 7% 879 7: "6 7<7

("*

Tambahan : Di HSC 01 disebut tentang Piston/ telescoping sign.

: jika paha yang diregangkan
pertama-tama didorong ke arah kepala dan lalu ditarik kearah distal, maka bisa dirasakan gerakan naik-turun trochanter
mayor dan caput femoris dilantai.
333 2

6
%
!
4
(

G,

+
79!6=8>> !

879 7: "6

56 7%

(8

!
.+
'

* "

Gambaran Radiologis

?
"

HSC Bedah edisi 4

Page 7 of 9

F
!

F
* /
+C
#
$ 7

B
G

"
* 8

* !

/
I*

(7

>>
,@

I O ,@@

=
%
!

(
(56 7% 879 7: "6

E B

(
B $+

,
E

(?
7H (EC
"

7
(56 7% 879 7: "6

79!6=8>> 8

,*
!

79!6=8>> 8

+* 8

!
(56 7% 879 7: "6

79!6=8>> 8
&
( &*
(8

$*
O +@@ P +C@
.

<

Treatment
$

%
K@ J@D

;
+

.
2
,
%
#

! '
:
/
"

.
!
#
+

"
9

I
I
(EC@ P B@@*

7 JC@
<
"

$
0
I

! $

7-

/
%

'

1
:

<

$=

L
,@@ EC@

#
@

,@

"

+ ,
#
9

(
*
$+ $K
4

1
%

'

$=

("
<
"
"

#
1

'>

4 <

G)

H
G

H 56 7% 879 7: "6 7<7

H
6=6>>

HSC Bedah edisi 4

Page 8 of 9

HSC Bedah edisi 4

Page 9 of 9