Anda di halaman 1dari 12

David Christian Ronaldtho

10-2012-210

Makroskopis Ginjal
Ginjal

Panjangnya 12-13 cm

lebarnya 6 cm

beratnya antara 120150 gram

di retro peritoneal,
sebelah kiri / kanan
columna vertebralis

Ginjal
Ginjal diperdarahi
diperdarahi oleh
oleh a.renalis.
a.renalis.
perjalanan
perjalanan vaskularisasi
vaskularisasi ginjal
ginjal
dapat
dapat diuraikan
diuraikan sebagai
sebagaiberikut;
berikut;
A.renalis
A.renalis
A.interlobularis
A.interlobularis
A.arcuata
A.arcuata
Pembuluh
balik
pada
ren
Pembuluh
balik
pada
ren
mengikuti
nadinya
mulai
mengikuti
nadinya
mulai
permukaan
ginjal
sebagai
permukaan
ginjal
sebagai
kapiler
dan
kemudian
kapiler
dan
kemudian
berkumpul
ke
dalam
v.
berkumpul
ke
dalam
v.
interlobaris
(vv.
Stellatae
/
interlobaris
(vv.
Stellatae
/
verheyeni). Perjalanannya dapat
verheyeni). Perjalanannya dapat
dijelaskan sebagai berikut dari
dijelaskan sebagai berikut dari
v. interlobularis v. arcuata
v. interlobularis v. arcuata

Ginjal dan Peredaran Darah Ginjal

Pembungkus Ginjal

CAPSULA
CAPSULA
FIBROSA
FIBROSA
CAPSULA
CAPSULA
ADIPOSA
ADIPOSA
FASCIA
FASCIA
RENALIS
RENALIS

STRUKTUR MIKROSKOPIK
REN (GINJAL)

Tubuli kontorti proksimalis epithel


kubis dengan brush border, inti
ditengah dan sitoplasma berbutir
halus, diduga butiran urat.

Ansa henle epithel sama, namun


tidak memiliki brush border, tetapi
pada sitoplasma terdapat vakuola.

Tubuli kontortus distalis memiliki


lumen lebih luas, epithelnya lebih
pucat dan berbentuk kubis.

Alat penyalur mulai dari duktus


koligentes dengan epithel kubis, terus
ke duktus Bellini dan akhirnya masuk
ureter.

Vascularisasi
Vascularisasi ginjal
ginjal
A.

renalis cabang Aorta abdominalis

A. Interlobaris pada perbatasan cortex & medula bercabang


menjadi A. arcuata, mengelilingi cortex & medulla, sehingga
disebut A. arciformis.

A. arcuata

Vena

Dari V. interlobularis V. arcuataV. interlobaris V. renalis


V. Cava inferior

Glomerulus

Pengertian glomerulus

Fungsi : filtrasi

Gaya Starling

Tekanan Hidrostatik Glomerulus (45 mmHg)

Tekanan Onkotik Glomerulus (20 mmHg)

Tekanan Hidrostatik Kapsula Bowman (10 mmHg)

Tekanan Onkotik Kapsula Bowman (0 mmHg)

Hormon
Hormonyang
yangMempengaruhi
MempengaruhiKerja
Kerja
Ginjal
Ginjal

Renin : enzim proteolitik, berespon thdp


penurunan perfusi ginjal / peningkatan rangsang
sistem saraf simpatis angiotensin I dan II

Aldosteron : hormon mineralkortikoid, dilepaskan


oleh korteks adrenal, kerja di TKD, meningkatkan
reabsopsi (penghematan) natrium, sekresi serta
eksresi kalium dan hidrogen.

Hormon Antidiuretik (ADH) : dihasilkan oleh


hipotalamus, disekresi oleh kelenjar hipofisis
posterior,
kerja
di
duktus
koligentes,
meningkatkan reabsorpsi (penghematan) air dan
memungkinkan ekskresi urin yg pekat.

Mekanisme kerja ginjal

Bagian-bagian nefron:
a. Glomerolus
Berfungsi sebagai tempat filtrasi sebagian air dan zat yang
terlarut dari darah yang melewatinya.
b. Kapsula Bowman
mengumpulkan
cairan
yang
difiltrasi
oleh
kapiler
glomerolus.
c. Tubulus, terbagi menjadi 3 yaitu:
1.Tubulus proksimal
Tubulus proksimal berfungsi mengadakan reabsorbsi
bahan-bahan dari cairan tubuli dan mensekresikan bahanbahan ke dalam cairan tubuli.
2.Lengkung Henle
Lengkung henle berfungsi reabsorbsi bahan-bahan dari
cairan tubulus dan sekresi bahan-bahan ke dalam cairan
tubulus.
3.Tubulus distal
Berfungsi dalam reabsorbsi dan sekresi zat-zat tertentu.
d. Duktus pengumpul (duktus kolektifus)
Satu duktus pengumpul mungkin menerima cairan dari

Kesimpulan
Kesimpulan

Hipotesis

Laki

menderita batu ginjal

40

tahun

di

duga

Anda mungkin juga menyukai