Anda di halaman 1dari 111

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI


UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
DAFTAR ISI

Halaman

LAPORAN KEUANGAN
Neraca

Laporan Laba Rugi

Laporan Perubahan Ekuitas

Laporan Arus Kas

Catatan Atas Laporan Keuangan

5 55

P.T. KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN


NERACA KONSOLIDASI
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
Catatan

2007
(Tidak Audit)
Rp

2006
(Tidak Audit)
Rp

AKTIVA
AKTIVA LANCAR
Kas dan setara kas
Piutang usaha, setelah dikurangi
penyisihan piutang ragu-ragu sebesar
Rp 13.633.713.668 tahun 2007 dan
Rp 10.632.648.053 tahun 2006
Piutang lain-lain, setelah dikurangi penyisihan
piutang ragu ragu sebesar
Rp 309.503.073 tahun 2006
Persediaan, setelah dikurangi
Penyisihan persediaan usang sebesar
Rp 5.243.365.241 tahun 2007 dan
Rp 5.313.307.456 tahun 2006
Uang muka
Pajak dibayar di muka
Biaya dibayar di muka
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Piutang kepada pihak yang mempunyai
hubungan istimewa
Penyertaan saham
Aktiva pajak tangguhan - bersih
Aktiva tetap, setelah dikurangi
akumulasi penyusutan sebesar
Rp 234.243.433.366 tahun 2007 dan
Rp 204.967.086.290 tahun 2006
Aktiva yang belum digunakan
Beban ditangguhkan - bersih
Aktiva lain-lain

Catatan

2007
(Tidak Audit)
Rp

2006
(Tidak Audit)
Rp

KEWAJIBAN DAN EKUITAS


2c,2l,3

133.135.637.886

72.921.282.495

2d,2l,4,15

247.985.612.820

176.643.786.788

4.283.270.276

3.777.220.245

KEWAJIBAN LANCAR
Hutang bank
Hutang usaha
Hutang pajak
Uang muka pelanggan
Biaya yang masih harus dibayar
Pinjaman dari Pemerintah Republik Indonesia
Jangka pendek
Kewajiban lancar lain-lain

15
2l,16
2o,17
2m,18
19

25.105.132.518
186.931.292.715
21.926.088.441
13.268.384.834
23.902.603.499

53.179.384.904
112.986.951.758
11.182.985.576
3.156.762.985
11.617.625.818

20
21

21.521.949.438

12.552.516.397
28.751.532.027

292.655.451.445

233.427.759.465

40.383.711.423

35.394.294.521

40.383.711.423

35.394.294.521

333.039.162.868

268.822.053.986

22
2j,23
2h,11

555.400.000.000
43.579.620.031
44.851.758.462

555.400.000.000
43.579.620.031
44.851.758.462

30

212.006.784.695
30.968.786.231

182.832.559.860
15.129.847.922

886.806.949.419

841.793.786.275

1.219.846.112.287

1.110.615.840.261

Jumlah Kewajiban Lancar


2f,5,15
6
7
2g,8

2e,9
2b,10
2o,17

2h,11,15
2h,12,15
2i,13
2g,2n,14,31

Jumlah Aktiva Tidak Lancar


JUMLAH AKTIVA

283.271.999.153
3.884.197.243
39.844.816.963
11.470.632.899

269.675.012.252
3.075.603.477
65.765.759.773
8.235.608.483

KEWAJIBAN TIDAK LANCAR


Kewajiban imbal kerja

723.876.167.240

600.094.273.513

JUMLAH KEWAJIBAN

6.224.735.306
736.725.212
19.212.834.910

4.479.264.322
736.725.212
18.629.021.358

2n,32

Jumlah Kewajiban Tidak Lancar

395.223.323.858
9.121.868.998
15.875.272.759
49.575.184.003

410.932.336.197
9.121.868.998
25.760.687.798
40.861.662.863

EKUITAS
Modal saham - nilai nominal Rp 100 per saham
Modal dasar - 20.000.000.000 saham terbagi atas;
1 saham seri A Dwiwarna dan 19.999.999.999
saham seri B, modal ditempatkan dan disetor
5.554.000.000 saham terbagi atas 1 saham seri A
Dwiwarna serta 5.553.999.999 saham seri B
Selisih Penilaian kembali aktiva
Saldo laba:
Ditentukan penggunaannya
Belum ditentukan penggunaannya

495.969.945.047

510.521.566.748

Jumlah Ekuitas

1.219.846.112.287

1.110.615.840.261

JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS

Jakarta, 25 Juli 2007


Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

Drs. Handoyo A. S.
Pjs. Direktur Keuangan
Halaman 1

P.T. KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI
UNTUK MASA YANG BERAKHIR 30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006

Catatan

PENJUALAN BERSIH

2006
(Tidak audit)
Rp

955.521.378.599
100%
650.924.241.439
68,12%
304.597.137.160
31,88%

914.343.327.121
100%
654.154.083.484
71,54%
260.189.243.638
28,46%

152.878.924.211
104.668.501.477

146.563.400.431
89.096.216.828

257.547.425.688
26,95%
47.049.711.473
4,92%

235.659.617.259
25,77%
24.529.626.379
2,68%

27
28

(3.572.201.086)
1.786.665.337

(4.730.920.444)
1.413.812.089

2l

7.386.256
2.839.498.828
1.061.349.335

1.454.590.079
2.086.636.794
224.118.517

LABA SEBELUM BEBAN PAJAK

48.111.060.808

24.753.744.896

BEBAN (MANFAAT) PAJAK


Pajak kini
Pajak tangguhan

5,04%
19.269.385.500
(2.127.110.923)

2,71%
11.006.015.977
(1.382.119.003)

Beban Pajak - Bersih

17.142.274.577

9.623.896.974

LABA BERSIH

30.968.786.231
3,24%
5,58

15.129.847.922
1,65%
2,72

BEBAN POKOK PENJUALAN

2m,2q,24

2007
(Tidak audit)
Rp

2m,25

LABA KOTOR
BEBAN USAHA
Penjualan
Umum dan administrasi

2m,26

Jumlah Beban Usaha


LABA USAHA
PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN
Beban bunga dan provisi bank
Pendapatan bunga dan hasil investasi
Keuntungan (kerugian) kurs mata
uang asing - bersih
Lain-lain - bersih
Penghasilan (beban) lain-lain - Bersih

LABA BERSIH PER SAHAM DASAR

2o,17
2o,17

2p,29

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian


yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

Halaman 2

P.T. KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk. - DAN ANAK PERUSAHAAN


LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI
UNTUK MASA BERAKHIR 30 JUNI 2007

Catatan
Saldo per 31 Januari 2006

Modal
ditempatkan
dan disetor
555.400.000.000

Tambahan
modal
disetor
43.579.620.031

Selisih penilaian
kembali
aktiva tetap
44.851.758.462

Saldo laba
Ditentukan
Tidak ditentukan
penggunaannya
penggunaannya
147.345.946.843

53.043.075.631

100.000.000

(100.000.000)

Jumlah
844.220.400.967

Cadangan pasal 61 UUPT

30

Dividen

30

(15.847.971.201)

(15.847.971.201)

Program Kemitraan

30

(528.265.707)

(528.265.707)

Program Bina Lingkungan

30

(528.265.707)

(528.265.707)

Tantiem Direksi

30

(651.960.000)

(651.960.000)

Cadangan umum

30

Laba bersih Tahun 2006


Saldo per 31 Desember 2006

555.400.000.000

43.579.620.031

44.851.758.462

35.386.613.016
-

(35.386.613.016)

43.989.948.288

43.989.948.288

182.832.559.859

43.989.948.288

870.653.886.640

100.000.000

(100.000.000)

Cadangan pasal 61 UUPT

30

Dividen

30

(13.196.984.486)

(13.196.984.486)

Program Kemitraan

30

(439.899.483)

(439.899.483)

Program Bina Lingkungan

30

(439.899.483)

(439.899.483)

Tantiem Direksi

30

(738.940.000)

(738.940.000)

Cadangan umum

30

Laba bersih periode berjalan


Saldo per 30 Juni 2007

555.400.000.000

43.579.620.031

44.851.758.462

29.074.224.836
212.006.784.695

(29.074.224.836)

30.968.786.231

30.968.786.231

30.968.786.231

886.806.949.419

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian


yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

Halaman 3

PT.KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk. dan ANAK PERUSAHAAN


LAPORAN ARUS KAS - KONSOLIDASI
UNTUK MASA YANG BERAKHIR 30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006

Catatan

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI :


- Penerimaan dari pelanggan
- Pembayaran kepada pemasok dan karyawan
- Pembayaran bunga
- Pembayaran pajak penghasilan badan
- Penerimaan operasi lain-lain
Kas Bersih Diperoleh Dari (Digunakan Untuk)
Aktivitas Operasi
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI :
- Penerimaan bunga
- Perolehan aktiva tetap
- Hasil penjualan aktiva tetap
- Penambahan biaya tangguhan eksplorasi dan
pengembangan
-

Pencairan /Penempatan deposito berjangka

Penerimaan dividen

2007
(Tidak audit)
Rp

2006
(Tidak audit)
Rp

1.016.378.631.200
(1.098.095.523.098)
(3.551.687.346)
(17.802.981.124)
85.158.438.915

990.580.195.471
(1.011.902.241.917)
(4.560.378.200)
(17.936.719.499)
33.706.240.493

(17.913.121.453)

(10.112.903.652)

1.696.144.491
(11.409.090.200)
283.576.806

1.329.256.894
(10.551.685.488)
748.699.278

(435.764.668)

(5.254.886.000)

90.520.846

Kas Bersih Diperoleh Dari (Digunakan Untuk)


Aktivitas Investasi

84.555.195

(9.774.612.725)

(13.644.060.121)

(49.082.640.580)

(4.147.368.932)
(30.691.570.843)

(1.343.751.658)

(475.265.290)

(4.314.303)

(49.557.905.870)

(36.187.005.736)

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN


SETARA KAS

(77.245.640.048)

(59.943.969.509)

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN

210.381.277.934

132.865.252.004

133.135.637.886

72.921.282.495

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN :


- Penambahan/Pembayaran pinjaman pemerintah
- Penambahan/Pembayaran hutang bank jangka pendek
- Pembayaran hutang bank iangka pendek
- Pembayaran dividen
- Penerimaan/Pembayaran dari pihak-pihak yang
mempunyai hubungan istimewa

30

Kas Bersih Diperoleh Dari (Digunakan Untuk)


Aktivitas Pendanaan

KAS DAN SETARA KAS AKHIR BULAN

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian


yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

Halaman 4

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

1.

UMUM
a. Pendirian dan Informasi Umum
PT Kimia Farma (Persero) Tbk selanjutnya disebut Perusahaan didirikan
berdasarkan akta No. 18 tanggal 16 Agustus 1971 dan diubah dengan akta
perubahan No. 18 tanggal 11 Oktober 1971 keduanya dari Soelaeman Ardjasasmita,
notaris di Jakarta. Akta perubahan ini telah mendapat persetujuan dari Menteri
Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. J.A.5/184/21 tanggal
14 Oktober 1971, dan didaftarkan pada buku registrasi di Kantor Pengadilan Negeri
Jakarta di bawah No. 2888 dan No. 2889 tanggal 20 Oktober 1971 serta telah
diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 90 tanggal 9 Nopember
1971, Tambahan Berita Negara Republik Indonesia No. 508. Anggaran Dasar
Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta No..45
tanggal 24 Oktober 2001 dari Imas Fatimah, SH, notaris di Jakarta, mengenai
perubahan modal disetor. Akta perubahan ini telah mendapat persetujuan dari
Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat
Keputusan No. C-12746HT.01.04.TH.2001 tanggal 8 Nopember 2001.
Perusahaan berdomisili di Jakarta dan memiliki unit produksi yang berlokasi di
Jakarta, Bandung, Semarang, Watudakon (Mojokerto) dan Tanjung Morawa - Medan.
Perusahaan juga memiliki satu unit distribusi yang berlokasi di Jakarta. Pada tahun
2003, Perusahaan membentuk 2 (dua) Anak perusahaan yaitu PT Kimia Farma
Trading & Distribution dan PT Kimia Farma Apotek yang sebelumnya masing-masing
merupakan unit usaha Pedagang Besar Farmasi dan Apotek (catatan b). Kantor
Pusat Perusahaan beralamat di Jalan Veteran Nomor 9 Jakarta.
Perusahaan mulai beroperasi secara komersial sejak tahun 1817, yang pada saat itu
bergerak dalam bidang distribusi obat dan bahan baku obat. Pada tahun 1958, pada
saat Pemerintah Indonesia menasionalisasikan semua Perusahaan Belanda, status
Perusahaan tersebut diubah menjadi beberapa Perusahaan Negara. Pada tahun
1969, beberapa Perusahaan Negara tersebut diubah menjadi satu perusahaan yaitu
Perusahaan Negara Farmasi dan Alat Kesehatan Bhinneka Kimia Farma disingkat
PN Farmasi Kimia Farma. Pada tahun 1971, berdasarkan Peraturan Pemerintah No.
16 Tahun 1971 status Perusahaan Negara tersebut diubah menjadi Persero dengan
nama PT Kimia Farma (Persero).
Hasil produksi Perusahaan saat ini dipasarkan di dalam negeri dan di luar negeri,
yaitu ke Asia, Eropa, Australia, Afrika dan Selandia Baru.
5

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

1.

UMUM (lanjutan)
a. Pendirian dan Informasi Umum (lanjutan)
Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, maksud dan tujuan pendirian
perusahaan adalah turut melaksanakan dan menunjang kebijaksanaan serta program
Pemerintah dibidang ekonomi dan pembangunan nasional pada umumnya,
khususnya kegiatan usaha di bidang industri kimia, farmasi, biologi dan kesehatan
serta industri makanan dan minuman. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut,
Perusahaan dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut:
i.

Mengadakan, menghasilkan, mengolah bahan kimia farmasi, biologi dan lainnya


yang diperlukan guna pembuatan persediaan farmasi, kontrasepsi, kosmetika,
obat tradisional, alat kesehatan, produk makanan/minuman dan produk lainnya
termasuk bidang perkebunan dan pertambangan yang ada hubungannya dengan
produksi diatas;

ii. Memproduksi pengemas dan bahan pengemas, mesin dan peralatan serta sarana
pendukung lainnya, baik yang berkait dengan industri farmasi maupun industri
lainnya;
iii. Menyelenggarakan kegiatan pemasaran, perdagangan, dan distribusi dari hasil
produksi seperti di atas, baik hasil produksi sendiri maupun hasil produksi pihak
ketiga, termasuk barang umum, baik di dalam maupun di luar negeri, serta
kegiatan-kegiatan lain yang berhubungan dengan usaha Perusahaan;
iv. Melakukan usaha bidang jasa, baik yang ada hubungannya dengan kegiatan
usaha Perusahaan maupun jasa, upaya dan sarana pemeliharaan dan pelayanan
kesehatan pada umumnya termasuk jasa konsultasi kesehatan;
v. Menyelenggarakan jasa penunjang lainnya termasuk pendidikan, penelitian dan
pengembangan sejalan dengan maksud dan tujuan perusahaan, baik yang
dilakukan sendiri maupun kerjasama dengan pihak lain.
b. Anak Perusahaan
Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diaktakan dalam
akta No.1 tanggal 1 Nopember 2002 dari Imas Fatimah, S.H., notaris di Jakarta, para
pemegang saham telah menyetujui restrukturisasi usaha Perusahaan dengan
membentuk 2 (dua) Anak Perusahaan. Pada tanggal 4 Januari 2003 Perusahaan
membentuk 2 (dua) Anak Perusahaan yaitu, PT Kimia Farma Apotek dan PT Kimia
Farma Trading & Distribution.
6

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

1.

UMUM (lanjutan)
b. Anak Perusahaan (lanjutan)
Pada tanggal 30 Juni 2007 PT Kimia Farma Trading & Distribution memiliki 41 (empat
puluh satu) Pedagang Besar Farmasi (PBF) dan PT Kimia Farma Apotek memiliki
333 (tiga ratus tiga puluh tiga) Apotek yang tersebar di seluruh Indonesia.
c.

Penawaran Umum Efek Perusahaan


Jumlah saham Perusahaan sebelum penawaran umum perdana adalah sejumlah
3.000.000.000 lembar, terdiri dari 2.999.999.999 saham seri B dan 1 saham seri A
Dwiwarna yang seluruhnya dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia. Pada
tanggal 14 Juni 2001, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan
Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) dengan suratnya No. S-1415/PM/2001 untuk
melakukan penawaran umum atas 500.000.000 saham seri B kepada masyarakat
dan 54.000.000 saham seri B kepada karyawan dan manajemen. Pada tanggal 4
Juli 2001 seluruh saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan
Bursa Efek Surabaya.

d. Dewan Komisaris, Direksi dan Komite Audit serta Karyawan


Pada tanggal 30 Juni 2007 dan 30 Juni 2006 susunan dewan komisaris, direksi dan
komite audit Perusahaan adalah sebagai berikut:
Tahun 2007

Tahun 2006

Komisaris Utama

Drs Agus Muhammad, M.Acc.

Drs Agus Muhammad, M.Acc.

Komisaris

dr. Sjafii Ahmad MPH

dr. Sjafii Ahmad MPH

Komisaris Independen

Mayjen (Purn) Effendi Rangkuti, SH.

Mayjen (Purn) Effendi Rangkuti, SH.

Laks Muda (Purn) dr. H. Darmansyah

Laks Muda (Purn) dr. H. Darmansyah

Dandossi Matram

Dandossi Matram

Direktur Utama

Gunawan Pranoto

Gunawan Pranoto

Direktur

Sofiarman Tarmizi

Sofiarman Tarmizi

Warsito Triatmojo

Warsito Triatmojo

Handoyo Abdul Rachman S

M Syamsul Arifin
Handoyo Abdul Rachman S

Ketua Komite Audit

Anggota Komite Audit

Mayjen (Purn) Effendi Rangkuti, SH.

Mayjen (Purn) Effendi Rangkuti, SH.

Roberth Gonijaya

Roberth Gonijaya

Danrivanto B, SH, LLM.

Danrivanto B, SH, LLM.

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

1.

UMUM (lanjutan)
d. Dewan Komisaris, Direksi dan Komite Audit serta Karyawan (lanjutan)
Berdasarkan hasil RUPS pada tanggal 19 Mei 2006, para pemegang saham
menyetujui untuk mengangkat dr. Sjafii Ahmad, MPH., sebagai komisaris, serta
dr. H. Darmansyah dan Dandosi Matram sebagai komisaris independen.
Pada tanggal 1 September 2006 Mohammad Syamsul Arifin diangkat menjadi
Direktur Utama PT Indofarma Tbk. Sehingga Dewan Komisaris menugaskan
Drs. Handoyo.A.S sebagai pejabat sementara Direktur Keuangan.
Jumlah karyawan Perusahaan dan Anak Perusahaan pada 30 Juni 2007 sebanyak
5.817 karyawan dan 30 Juni 2006 sebanyak 5.836 karyawan.

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN


a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasi disusun sesuai prinsip dan praktek akuntansi yang
berlaku umum di Indonesia yaitu Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan, peraturan
Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) dan pedoman penyajian laporan
keuangan konsolidasi.
Laporan keuangan konsolidasi disusun berdasarkan konsep akrual kecuali untuk
laporan arus kas konsolidasi memakai konsep dasar kas. Persediaan dinyatakan
sebesar nilai terendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi bersih dan aktiva
tetap yang telah dinilai kembali.
Laporan arus kas konsolidasi menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas yang
diklasifikasikan dalam aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan, yang disusun
dengan menggunakan metode langsung.
Mata uang pelaporan yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan
konsolidasi adalah mata.uang Rupiah.

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN


b. Prinsip-prinsip Konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasi meliputi laporan keuangan Perusahaan dan anak
perusahaan sebagai berikut:

Nama Anak Perusahaan


PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma Trading
& Distribution (TD)

Kegiatan
Usaha
Apotek
(Ritel)
Penjualan
Obat-obatan

Domisili

Mulai
Beroperasi
Komersil

Persentase
Kepemilikan

Jakarta

4 Januari 2003

100%

Jakarta

4 Januari 2003

100%

Semua akun transaksi dan saldo yang material antar perusahaan yang dikonsolidasi
telah dieliminasi.
Penyertaan saham dengan pemilikan kurang dari 20% dinyatakan sebesar biaya perolehan
(metode harga perolehan).
c.

Setara Kas
Deposito berjangka dengan jangka waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal
penempatan serta tidak digunakan sebagai jaminan diklasifikasikan sebagai setara
kas.

d. Penyisihan Piutang Ragu-Ragu


Perusahaan dan Anak Perusahaan menetapkan penyisihan piutang ragu-ragu
masing-masing 2% untuk BUMN/Pemerintah dan 5% untuk pihak ketiga (swasta)
berdasarkan penelaahan terhadap masing-masing akun piutang dan persentase
tertentu dari saldo akun piutang pada akhir tahun.
e. Transaksi Dengan Pihak Yang Mempunyai Hubungan Istimewa
Perusahaan dan Anak Perusahaan mempunyai transaksi dengan pihak-pihak yang
mempunyai hubungan istimewa sebagaimana dimaksud dalam PSAK No. 7,
Pengungkapan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa.
9

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)


e. Transaksi Dengan Pihak Yang Mempunyai Hubungan Istimewa (lanjutan)
Seluruh transaksi yang signifikan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan
istimewa baik yang dilakukan dengan persyaratan dan kondisi yang sama dengan
atau tidak sama dengan pihak ketiga, telah diungkapkan dalam catatan atas laporan
keuangan konsolidasi. Transaksi Perusahaan dan Anak Perusahaan dengan Badan
Usaha Milik Negara/Daerah yang dilakukan dalam kegiatan usaha normal tidak
diungkapkan sebagai transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan
istimewa.
f.

Persediaan
Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan dan
nilai realisasi bersih. Biaya perolehan bahan baku, bahan pembantu, dan barang jadi
ditentukan dengan metode masuk pertama keluar pertama, barang dalam proses
ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang dan terdiri dari semua biaya
perolehan, konversi, dan biaya lainnya untuk memperoleh persediaan tersebut
sampai ke lokasi dan kondisi saat ini. Barang jadi dan barang dalam proses meliputi
alokasi biaya tidak langsung tetap dan variabel di samping biaya bahan baku dan
upah langsung.
Nilai Realisasi Bersih merupakan taksiran harga jual wajar setelah dikurangi taksiran
biaya untuk menyelesaikan dan menjual persediaan barang jadi yang dihasilkan.

g. Biaya di Bayar di Muka


Biaya di bayar di muka dibebankan selama masa manfaat masing-masing biaya
dengan menggunakan metode garis lurus.
h. Aktiva Tetap
Aktiva tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan.
Aktiva tetap tertentu telah dinilai kembali berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan
oleh penilai independen sesuai dengan Peraturan Pemerintah yang berlaku.
Aktiva tetap, kecuali tanah, disusutkan berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis
aktiva tetap dengan menggunakan metode dan tarif penyusutan sebagai berikut:
10

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)


h. Aktiva Tetap (lanjutan)

Keterangan

Metode Penyusutan

Bangunan dan Prasarana


Mesin dan instalasi, perabot, dan
peralatan pabrik
Instalasi sumur yodium dan
instalasi limbah
Kendaraan, perabot, dan peralatan
kantor

garis lurus (straight line)


saldo menurun ganda (double
declining balance)
saldo menurun ganda (double
declining balance)
saldo menurun ganda (double
declining balance)

Tarif Penyusutan
pertahun
5%
12,5% - 25 %
25%
25% - 50 %

Penyusutan tanaman menghasilkan dihitung berdasarkan jangka waktu tanaman


yang ditentukan oleh pertumbuhan vegetatif dan berdasarkan taksiran manajemen
sebagai berikut:
Tarif Penyusutan
Tahun pertama
Tahun kedua
Tahun ketiga
Tahun keempat
Tahun kelima

2%
3%
4%
6%
85%

Hak atas tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak diamortisasi. Aktiva
tetap yang belum digunakan dinyatakan sebesar biaya perolehan dan tidak
disusutkan.
Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada laporan laba rugi pada saat
terjadinya. Pemugaran dan penambahan dalam jumlah signifikan dikapitalisasi. Aktiva
tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual, nilai tercatat dan akumulasi
penyusutannya dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap yang bersangkutan dan laba
atau rugi yang terjadi dibukukan dalam laporan laba rugi tahun yang bersangkutan.
Aktiva dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan. Akumulasi biaya
perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aktiva tetap yang bersangkutan pada
saat aktiva tersebut selesai dikerjakan dan siap digunakan.
11

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)


h. Aktiva Tetap (lanjutan)
Biaya-biaya pembibitan, persiapan lahan, penanaman, pemupukan, pemeliharaan
dan bagian biaya tidak langsung dikapitalisasi ke akun tanaman belum menghasilkan.
Akun tanaman belum menghasilkan dipindahkan ke akun tanaman menghasilkan
pada saat tanaman telah menghasilkan (pada tahun kelima).
Jumlah aktiva yang dapat diperoleh kembali diestimasi pada saat kejadian-kejadian
atau perubahan-perubahan mengindikasikan bahwa nilai tercatatnya mungkin tidak
dapat dipulihkan kembali sesuai PSAK No. 48 Penurunan Nilai Aktiva. Penurunan
nilai aktiva diakui sebagai rugi pada laporan laba rugi konsolidasi.
i.

Beban Ditangguhkan
Hak atas tanah
Biaya-biaya tertentu seperti biaya legal, biaya notaris dan lainnya sehubungan
dengan perolehan atau perpanjangan hak kepemilikan tanah ditangguhkan dan
diamortisasi sepanjang periode hak atas tanah atau taksiran masa manfaat ekonomis
tanah, mana yang lebih pendek.
Eksplorasi dan pengembangan
Biaya yang terjadi sehubungan dengan penyelidikan umum, perijinan dan
administrasi, geologi, dan fisika, pengeboran, eksplorasi dan pengembangan yang
meliputi biaya administrasi, pembersihan lahan, dan pembukaan tambang
ditangguhkan dan diamortisasi pada saat produksi sepanjang umur ekonomi yaitu 10
(sepuluh) tahun dengan menggunakan metode garis lurus.
Umur ekonomi didasarkan atas taksiran manajemen yang dievaluasi secara berkala.
Jumlah penurunan (write down) akibat dilakukannya evaluasi terhadap beban
ditangguhkan-eksplorasi dan pengembangan dibebankan pada tahun yang
bersangkutan.
Merk Dagang
Merk Dagang disajikan sebesar biaya perolehan dan diamortisasi selama 5 tahun
dengan menggunakan metode garis lurus.
12

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)


j.

Biaya Emisi Saham


Biaya emisi saham disajikan sebagai pengurang dari tambahan modal disetor dan
tidak disusutkan/diamortisasi.

k.

Opsi Kepemilikan Saham Karyawan


Nilai wajar opsi kepemilikan saham karyawan diestimasi dengan model penentuan
harga opsi (option-pricing model) pada tanggal pemberian kompensasi. Beban
kompensasi diakui selama periode pengakuan hak kompensasi berdasarkan nilai
wajar semua opsi pada tanggal pemberian.

l.

Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing


Transaksi dalam mata uang asing dicatat dalam nilai Rupiah berdasarkan kurs yang
berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban
moneter dalam mata uang asing disesuaikan ke dalam Rupiah berdasarkan kurs
tengah transaksi yang berlaku pada tanggal tersebut yang dikeluarkan Bank
Indonesia. Laba atau rugi kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan pada usaha
tahun berjalan
Kurs konversi yang digunakan adalah sebagai berikut:

1 USD Amerika
1 JPY Jepang
1 EUR Eropa

2007

2006

9.054,00
73,47
12.163,61

9.300,00
80,96
11.822,17

m. Pengakuan Pendapatan dan Beban


Penjualan lokal diakui pada saat penyerahan barang kepada pelanggan, sedangkan
penjualan ekspor diakui pada saat barang dikapalkan. Uang muka yang diterima dari
pelanggan yang barangnya belum tersedia dicatat sebagai Uang Muka Pelanggan.
Beban diakui pada saat tahun terjadinya (accrual basis)

13

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)


n. Imbalan kerja
Perusahaan dan Anak perusahaan menyelenggarakan program pensiun manfaat
pasti dan iuran pasti untuk semua karyawan tetap lokalnya. Kontribusi didanai dan
dibayar oleh Perusahaan, Anak Perusahaan, dan karyawan. Selain itu, perusahaan
dan anak perusahaan juga memberikan imbalan kerja kepada karyawan yang berhak
sesuai dengan Undang-undang Tenaga kerja No. 13 tahun 2003.
Program manfaat pasti
Biaya jasa kini diakui sebagai beban pada tahun berjalan. Biaya jasa lalu, koreksi
aktuarial, dan dampak perubahan asumsi bagi peserta pensiun yang masih aktif
diamortisasi dengan metode garis lurus selama estimasi sisa masa kerja rata-rata
karyawan sebagaimana ditentukan oleh aktuaris.
Program iuran pasti
Iuran yang ditanggung Perusahaan dan Anak Perusahaan diakui sebagai beban
pada tahun berjalan.
Kewajiban imbalan kerja
Perusahaan dan Anak Perusahaan mengakui pengaruh dari Undang-Undang Tenaga
Kerja No. 13 tahun 2003 tanggal 25 Maret 2003 dalam laporan keuangan konsolidasi.
Efektif tanggal 1 Januari 2004, Perusahaan memutuskan untuk menerapkan lebih
awal PSAK 24 (Revisi 2004) Imbalan Kerja secara retrospektif dan merubah metode
akuntansinya yang terdahulu dalam mengakui imbalan kerja karyawan menjadi
metode yang diharuskan oleh standar ini.
Menurut PSAK 24 (Revisi 2004), biaya imbalan kerja menurut Undang-Undang
Tenaga Kerja ditentukan dengan metode penilaian Projected Credit Unit. Keuntungan
atau kerugian aktuarial diakui sebagai penghasilan atau beban apabila akumulasi
keuntungan atau kerugian aktuarial bersih yang belum diakui pada akhir pelaporan
sebelumnya melebihi jumlah yang lebih besar dari 10 % dari nilai kini imbalan pasti
atau nilai wajar aktiva pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian ini diakui
secara garis lurus sepanjang rata-rata sisa masa kerja yang diprakirakan dari para
pekerja.
14

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)


n. Imbalan kerja (lanjutan)
Kewajiban imbalan kerja (lanjutan)
Selanjutnya biaya jasa lalu yang timbul saat perkenalan program imbalan pasti atau
saat perubahan imbalan terutang pada program imbalan pasti yang ada harus
diamortisasi selama periode sampai dengan imbalan tersebut menjadi hak pekerja.
o. Beban atau Penghasilan Pajak
Beban pajak kini ditetapkan berdasarkan taksiran laba kena pajak dalam tahun
berjalan. Aktiva dan Kewajiban pajak tangguhan diakui karena perbedaan temporer
antara aktiva dan kewajiban untuk tujuan komersial dan untuk tujuan perpajakan
setiap tanggal pelaporan. Manfaat pajak di masa mendatang, seperti saldo rugi fiskal
yang belum digunakan, diakui apabila besar kemungkinan manfaat pajak tersebut
direalisasi.
Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan diukur pada tarif pajak yang diharapkan dan
akan digunakan pada periode ketika aktiva direalisasi atau ketika kewajiban dilunasi
berdasarkan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang berlaku atau secara
substansial telah diberlakukan pada tanggal neraca.
Perubahan terhadap kewajiban perpajakan diakui pada saat Surat Ketetapan Pajak
(SKP) diterima atau jika perusahaan mengajukan keberatan, pada saat keputusan
atas keberatan tersebut telah ditetapkan.
p. Laba Per Saham
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata
tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan.
q. Informasi segmen
Informasi segmen Perusahaan dan Anak Perusahaan disajikan menurut
pengelompokan geografis sebagai segmen primer. Pelaporan segmen sekunder
dikelompokan menurut segmen usaha.
Segmen geografis adalah komponen Perusahaan dan anak Perusahaan yang dapat
dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa pada lingkungan (wilayah) ekonomi
tertentu dan komponen itu memiliki resiko atau imbalan yang berbeda dengan resiko
atau imbalan pada komponen yang beroperasi pada lingkungan (wilayah) ekonomi
lain.
15

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)


q. Informasi segmen (lanjutan)
Segmen usaha adalah komponen Perusahaan dan anak Perusahaan yang dapat
dibedakan dalam menyediakan produk atau jasa individual maupun kelompok produk
atau jasa yang terkait dan komponen itu memiliki risiko dan imbalan yang berbeda
dengan risiko dan imbalan segmen usaha lainnya.
Manajemen tidak menyajikan informasi segmen berupa pengeluaran barang modal,
laba usaha per produk, dan arus kas karena tidak praktis untuk dilakukan.
r.

Penggunaan estimasi
Penyusunan laporan keuangan konsolidasi berdasarkan prinsip akuntansi yang
berlaku umum mengharuskan manajemen untuk menggunakan estimasi-estimasi dan
asumsi-asumsi yang dapat mempengaruhi jumlah yang dilaporkan. Sehubungan
dengan adanya ketidakpastian dalam membuat estimasi maka hasil aktual yang
dilaporkan pada periode mendatang yang mungkin berbeda dari estimasi yang
digunakan sebelumnya.

3.

KAS DAN SETARA KAS


2007
Kas
Rupiah
Jumlah kas
Bank
Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Bukopin Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Pembangunan Daerah
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk
PT Bank Muamalat Indonesia
Lain-lain (masing-masing dengan saldo
dibawah Rp 50.000.000)

16

2006

11.158.329.279
11.158.329.279

9.740.746.168
9.740.746.168

58.386.429.094
25.642.553.166
25.495.020.259
3.039.417.961
174.710.408
107.024.270
51.465.790
00
4.138.672
112.900.759.620

27.704.953.397
24.428.581.556
5.879.668.938
3.247.657.366
557.259.004
161.815.756
287.709.923
0
13.106.645
62.280.752.585

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

3.

KAS DAN SETARA KAS (lanjutan)

Mata Uang Asing


PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
USD 1.002.491 - 30 Juni 2007 dan
USD
96,751 - 30 Juni 2006
Jumlah bank
Jumlah

2007

2006

9.076.548.987
9.076.548.987
121.977.308.607
133.135.637.886

899.783.742
899.783.742
63.180.536.327
72.921.282.495

Kas perusahaan telah diasuransikan terhadap resiko kehilangan berdasarkan paket


tertentu dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 19.676.317.393. Manajemen
berpendapat bahwa jumlah pertanggungan asuransi adalah cukup untuk menutupi
kemungkinan kerugian atas resiko yang mungkin dialami perusahaan.
4.

PIUTANG USAHA
2007
Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
PT Asuransi Kesehatan Indonesia (Persero)
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
PT Indosat Tbk
PT Pertamina (Persero)
PT Indofarma Global Medika
PT Angkasa Pura (Persero)
PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk
PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)
PT Aneka Tambang (Persero) Tbk
PT Jamsostek (Persero)
PT Timah (Persero) Tbk
Lain-lain (masing-masing dengan saldo
dibawah Rp 1.000.000.000)
Jumlah
Penyisihan piutang ragu-ragu
Piutang usaha BUMN

17

2006

46.587.347.557
8.555.598.468
2.672.577.852
2.513.504.391
2.209.777.154
1.924.332.105
1.840.969.225
1.543.915.743
1.348.079.537
1.281.354.417
760.884.090
0
19.157.729.838
90.396.070.377
(1.807.922.435)

16.982.602.608
6.826.683.034
4.626.099.295
942.091.556
1.110.020.770
1.872.352.277
3.471.292.935
1.186.067.301
1.219.843.918
1.662.855.403
0
11.455.566.839
51.355.475.936
(1.027.109.313)

88.588.147.942
0

50.328.366.623
0

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

4.

PIUTANG USAHA (lanjutan)

Pihak ketiga lokal :


Jawa
Sumatera
Sulawesi, Maluku dan Papua
Bali dan Nusa Tenggara
Kalimantan
Pihak ketiga ekspor
Jumlah
Penyisihan piutang ragu-ragu
Jumlah bersih pihak ketiga
Jumlah

2007

2006

106.225.986.846
21.573.248.992
15.877.258.416
12.215.536.900
9.485.638.419
5.845.586.538
171.223.256.111
(11.825.791.233)
159.397.464.878
247.985.612.820

74.673.932.223
21.079.817.123
15.407.296.804
8.878.321.525
8.382.060.280
7.499.530.950
135.920.958.905
(9.605.538.740)
126.315.420.165
176.643.786.788

Jumlah piutang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut :

Rupiah
Mata uang asing
USD 645.636 - 30 Juni 2007 dan
USD 806,401 - 30 Juni 2006
Jumlah
Penyisihan piutang ragu-ragu
Jumlah

2007

2006

255.773.739.950
0
0
5.845.586.538
261.619.326.488
(13.633.713.668)
247.985.612.820

179.776.903.891
0
0
7.499.530.950
187.276.434.841
(10.632.648.053)
176.643.786.788

Piutang usaha berdasarkan umur dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu adalah sebagai
berikut:
2007
2006
Belum jatuh tempo
1 sampai dengan 30 hari
31 sampai dengan 60 hari
61 sampai dengan 150 hari
Lebih 150 hari
Penyisihan piutang ragu-ragu

122.870.607.316
59.024.062.214
34.176.053.522
26.105.101.465
19.443.501.971
261.619.326.488
(13.633.713.668)

96.201.447.677
44.197.327.486
19.366.216.207
10.749.274.023
16.762.169.448
187.276.434.841
(10.632.648.053)

Jumlah piutang usaha

247.985.612.820

176.643.786.788

18

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

4.

PIUTANG USAHA (lanjutan)


Mutasi penyisihan piutang ragu-ragu adalah sebagai berikut :
2007

2006

Saldo awal periode


Penyisihan piutang ragu-ragu
Penghapusan/pemulihan

11.957.679.500
1.697.077.934
(21.043.766)

10.248.566.375
1.682.143.454
(1.298.061.776)

Saldo akhir periode

13.633.713.668

10.632.648.053

Manajemen berpendapat bahwa penyisihan piutang ragu-ragu atas piutang usaha adalah
cukup untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul dari tidak tertagihnya piutang
tersebut.
Piutang usaha digunakan sebagai jaminan atas hutang Bank pada PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk (catatan.15).
5.

PERSEDIAAN
Akun ini terdiri dari:
2007
Barang jadi
Obat jadi, kosmetika dan alat kontrasepsi
Alat kesehatan
Bahan baku dan bahan pembantu
Barang dalam proses
Barang dalam perjalanan
Jumlah
Penyisihan persediaan usang
Jumlah

195.312.777.504
5.693.488.360
54.177.061.917
27.241.648.072
6.090.388.541
288.515.364.394
(5.243.365.241)
283.271.999.153

2006

205.689.456.800
5.921.135.686
48.339.911.996
13.977.534.900
1.060.280.326
274.988.319.708
(5.313.307.456)
269.675.012.252

Mutasi penyisihan persediaan usang adalah sebagai berikut :


2007

2006

Saldo awal periode


Penyisihan
Pemulihan dan penghapusan

4.721.467.346
521.897.895
-

4.935.361.410
786.926.415
(408.980.369)

Saldo akhir periode

5.243.365.241

5.313.307.456

19

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

5.

PERSEDIAAN (lanjutan)
Manajemen berpendapat bahwa penyisihan persediaan usang adalah cukup untuk
menutupi kemungkinan kerugian dari persediaan usang.
Persediaan digunakan sebagai jaminan atas hutang bank pada PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk. (catatan 15)
Persediaan Perusahaan dan Anak Perusahaan telah diasuransikan terhadap resiko
kebakaran dan kebongkaran berdasarkan suatu paket polis tertentu dengan jumlah
pertanggungan sebesar Rp.235.957.812.822. Manajemen berpendapat bahwa jumlah
pertanggungan asuransi adalah cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas
persediaan yang dipertanggungkan tersebut.

6.

UANG MUKA
Akun ini merupakan uang muka pembelian obat jadi, bahan penolong dan peralatan
sebagai berikut:
2007
Uang muka pembelian barang
Lain-lain dengan saldo dibawah Rp 1.000.000.000
Jumlah

7.

3.390.756.187
493.441.056
3.884.197.243

2006
1.183.895.583
1.891.707.894
3.075.603.477

PAJAK DIBAYAR DIMUKA


2007
Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
Pajak Penghasilan
Perusahaan
Anak Perusahaan
Jumlah

25.461.962.581
0
3.351.235.075
11.031.619.307
39.844.816.963

2006
59.588.134.410
0
1.418.056.583
4.759.568.780
65.765.759.773

Pajak Pertambahan Nilai merupakan uang muka pajak yang berasal dari Anak
Perusahaan PT Kimia Farma Trading & Distribution (catatan 17).
Pajak Penghasilan sebesar Rp 3.351.235.075 merupakan pajak penghasilan tahun 2006
Perusahaan, sedangkan pajak penghasilan anak perusahaan PT Kimia Farma Trading &
Distribution merupakan setoran masa yang melebihi hutang pajak penghasilan badan
(catatan 17).
20

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

8.

BIAYA DIBAYAR DI MUKA


2006

2007
Kontrak gedung dan rumah dinas
Biaya pemasaran dibayar dimuka
Kerja sama operasi dan ikatan kerjasama
Lain-lain ( masing-masing dengan saldo dibawah
Rp 1.000.000.000 )
Jumlah
9.

5.520.022.261
2.695.117.446
1.690.698.223
0
1.564.794.969
11.470.632.899

3.681.059.165
1.817.264.228
1.178.302.844
0
1.558.982.246
8.235.608.483

PIUTANG KEPADA PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA


2007
Pinjaman karyawan
PT Kimia Farma Health Care
Jumlah

2006

3.674.775.145
2.549.960.161
6.224.735.306

2.480.717.453
1.998.546.869
4.479.264.322

Pinjaman kepada karyawan merupakan pinjaman karyawan kepada perusahaan untuk


keperluan pembelian kendaraan, perbaikan rumah, pengobatan dan lainnya, yang tidak
dikenakan bunga. Pelunasannya melalui pemotongan gaji bulanan.
Pinjaman kepada PT Kimia Farma Health Care merupakan pinjaman berkaitan pendirian
dan operasional PT Kimia Farma Health Care, dimana mayoritas pemegang sahamnya
adalah Yayasan Dana Pensiun Kimia Farma sebesar 61%
10.

PENYERTAAN SAHAM
Akun ini merupakan penyertaan saham yang dilakukan Perusahaan dan Anak
Perusahaan pada tanggal 30 Juni 2007 dan 30 Juni 2006 sebagai berikut:

Perusahaan
PT Sinkona Indonesia Lestari
PT Kimia Farma Health Care

Jenis Usaha
Pabrik kina
Jaminan
pemeliharaan
Kesehatan

Jumlah lembar
Persentase
saham yang dimiliki Kepemilikan
1.286
15,00%
475.000
19,00%

Jumlah

Harga
Perolehan
261.725.212
475.000.000

736.725.212

Berdasarkan Akta No.58 tanggal 24 Juni 2004 dari Titik Irawati S.SH, notaris di Jakarta,
PT Kimia Trading & Distribution dan PT Kimia Farma Apotek, Anak Perusahaan
melakukan penyertaan saham pada PT Kimia Farma Health Care dengan persentase
penyertaan masing-masing 10% dan 9%.
21

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

11.

AKTIVA TETAP
Akun ini terdiri dari :
30 Juni 2007
Saldo Awal

Penambahan

Pengurangan

Reklasifikasi

Saldo Akhir

Biaya Perolehan:
Tanah

237.929.388.013

Bangunan dan prasarana

237.929.388.013
137.642.931.008

135.268.110.553

245.434.091

2.129.386.364

Mesin dan instalasi

90.988.836.387

141.460.772

(165.000.000)

90.965.297.159

Perabot dan peralatan

79.585.805.438

1.306.571.465

(550.000)

189.118.000

81.080.944.903

Kendaraan

55.248.804.005

363.892.050

(228.152.757)

21.545.000

55.406.088.298

Instalasi sumur yodium

6.436.712.761

6.436.712.761

Instalasi limbah

2.594.917.189

45.000.000

2.639.917.189

Tanaman menghasilkan
Aktiva dalam penyelesaian
Tanaman belum menghasilkan
Jumlah

2.733.848.709

2.733.848.709

10.416.989.243

8.352.682.476

(3.221.080.742)

(2.340.049.364)

13.208.541.613

1.327.413.329

95.674.242

1.423.087.571

622.530.825.627

10.550.715.096

(3.614.783.499)

629.466.757.224

Akumulasi Penyusutan:
Perabot dan peralatan

63.112.589.956

4.426.681.001

(549.999)

67.538.720.958

Mesin dan instalasi

52.752.622.299

4.380.613.366

(48.605.228)

57.084.630.437

Bangunan dan prasarana

54.786.488.732

3.603.653.041

58.390.141.773

Kendaraan

39.841.771.017

2.840.375.837

(224.886.766)

42.457.260.088

Instalasi sumur yodium

4.284.841.762

452.653.625

4.737.495.387

Instalasi limbah

2.152.392.319

85.690.621

2.238.082.940

1.774.342.833

22.758.950

1.797.101.783

Jumlah

218.705.048.918

15.812.426.440

(274.041.993)

234.243.433.366

Nilai Buku

403.825.776.709

Tanaman menghasilkan

395.223.323.858

30 Juni 2006
Saldo Awal

Penambahan

Pengurangan

Reklasifikasi

Saldo Akhir

Biaya Perolehan:
Tanah

237.462.388.013

399.500.000

237.861.888.013

Bangunan dan prasarana

130.236.074.928

289.397.608

(170.710.873)

2.184.188.600

132.538.950.263

84.208.503.198

2.802.382.320

2.183.581.306

89.194.466.824

Mesin dan instalasi


Perabot dan peralatan

74.895.515.106

2.250.969.165

(9.307.000)

194.933.004

77.332.110.275

Kendaraan

54.798.947.283

1.336.375.000

(2.242.469.264)

53.892.853.019

5.463.680.061

5.463.680.061

Instalasi sumur yodium


Instalasi limbah

2.344.917.189

2.344.917.189

Tanaman menghasilkan

1.924.569.590

220.480.050

2.145.049.640

10.800.815.314

10.002.466.042

(2.979.120.204)

(4.562.702.910)

13.261.458.242

Aktiva dalam penyelesaian


Tanaman belum menghasilkan
Jumlah

2.027.039.366

57.489.645

(220.480.050)

1.864.048.961

604.162.450.048

17.138.579.780

(5.401.607.341)

615.899.422.487

22

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

11.

AKTIVA TETAP (lanjutan)


30 Juni 2006
Saldo Awal

Penambahan

Pengurangan

Reklasifikasi

Saldo Akhir

Akumulasi Penyusutan:
Perabot dan peralatan

55.471.409.908

3.619.830.421

(8.706.969)

Mesin dan instalasi

45.721.218.210

3.764.673.141

59.082.533.360
49.485.891.351

Bangunan dan prasarana

47.234.911.741

3.854.298.895

51.089.210.636

Kendaraan

37.102.501.573

2.358.851.676

(1.772.429.803)

37.688.923.446

Instalasi sumur yodium

3.827.327.009

204.541.614

20.000

4.031.888.623

Instalasi limbah

2.089.634.100

31.389.099

(20.000)

2.121.003.199

1.399.328.920

68.306.755

1.467.635.675

Jumlah

192.846.331.461

13.901.891.601

(1.781.136.772)

204.967.086.290

Nilai Buku

411.316.118.587

Tanaman menghasilkan

410.932.336.197

Beban penyusutan yang dibebankan pada usaha tahun berjalan masing-masing


berjumlah Rp 15.812.426.440 dan Rp 13.901.891.601 masing-masing untuk masa enam
bulan tahun 2007 dan 2006.
Pada bulan Desember 2002 Perusahaan telah melakukan penilaian kembali atas aktiva
tetap tanah dan bangunan per 30 Nopember 2002. Penilaian kembali dilakukan oleh
PT Asian Appraisal Indonesia selaku penilai independen. Penilaian kembali tersebut
sesuai dengan Peraturan Pemerintah dan berdasarkan Laporan Penilaian Nomor AAI
2002/Dir/XII/408 dan Nomor AAI 2002/Dir/XII/408-A tanggal 16 Desember 2002 dengan
rincian hasil penilaian kembali aktiva tetap tersebut adalah sebagai berikut :

Tanah
Bangunan
Total

Nilai

Nilai buku

Nilai Pasar

Selisih

Perolehan

Fiskal

Fiskal

Penilaian

7.121.934.220

7.121.934.220

45.237.750.000

38.115.815.780

9.139.301.128

4.713.278.600

16.432.750.000

11.719.471.400

16.261.235.348

11.835.212.820

61.670.500.000

49.835.287.180

Pajak

(4.983.528.718)

Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap

44.851.758.462

Selisih penilaian kembali aktiva tetap setelah dikurangi dengan pajak disajikan sebagai
Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap pada Bagian Ekuitas di Neraca Konsolidasi.
Penilaian kembali aktiva tetap tersebut telah disetujui oleh Direktorat Jenderal Pajak
dengan Surat Keputusan No. KEP-24/WP.07/BD.03/2003.

23

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

11.

AKTIVA TETAP (lanjutan)


Aktiva dalam penyelesaian terdiri dari biaya pengembangan usaha berupa pembangunan
unit produksi dan apotek baru. Jangka waktu penyelesaian pembangunan apotek yang
tersebar di wilayah Indonesia tersebut berkisar antara enam sampai dengan dua belas
bulan. Rincian aktiva dalam penyelesaian terdiri dari :
2007
Bangunan dan prasarana
Instalasi mesin produksi

2006

13.141.041.613
67.500.000

12.402.026.604
859.431.638

13.208.541.613

13.261.458.242

Pada 30 Juni 2007 persentase penyelesaian dari bangunan dan prasarana berkisar
antara 60% sampai dengan 90 %.
Perusahaan dan Anak Perusahaan memiliki beberapa bidang tanah seluas kurang lebih
548.704 m2 yang tersebar di wilayah Indonesia dengan hak legal berupa Hak Guna
Bangunan (HGB) yang berjangka waktu 20 (dua puluh) tahun dan 30 (tiga puluh) tahun.
Perusahaan juga mempunyai Hak Guna Usaha (HGU) atas tanah seluas 1.061 hektar di
Cianjur, Jawa Barat yang berlaku selama 25 (dua puluh lima) tahun hingga tahun 2023.
Lokasi tersebut dikembangkan Perusahaan untuk perkebunan kina. Luas lahan yang
digunakan untuk tanaman menghasilkan adalah seluas kurang lebih 432,26 hektar.
Aktiva tetap tanah dengan HGB No. 5, No. 907, No. 275, No. 2341, No. 139, No. 2671,
No. 2770, No. 1889, No. 285, No. 1226 dan No. 311 berikut bangunan diatasnya semua
atas nama Perusahaan digunakan sebagai jaminan atas hutang bank pada PT Bank
Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Central Asia Tbk dan PT Bank Bukopin Tbk (catatan.15).
Pada 30 Juni 2007 aktiva tetap, kecuali tanah, telah diasuransikan terhadap resiko
kehilangan, kebakaran dan kebongkaran dengan jumlah pertanggungan sebesar
Rp.477.965.358.688. Manajemen Perusahaan dan Anak Perusahaan berpendapat bahwa
nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aktiva
yang dipertanggungkan tersebut.
Berdasarkan hasil evaluasi manajemen mengenai nilai yang dapat diperoleh kembali pada
tanggal 30 Juni 2007, Manajemen Perusahaan dan Anak Perusahaan berpendapat bahwa
tidak terdapat perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aktiva
tetap.
24

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

12.

AKTIVA BELUM DIGUNAKAN


Akun ini merupakan tanah seluas kurang lebih 119.000 m2 yang terletak di Bekasi
Industrial Estate Cikarang, yang belum digunakan dalam kegiatan operasional
perusahaan.
Tanah, di Bekasi Industrial Estate Cikarang, dengan sertifikat HGB No. 44 digunakan
sebagai jaminan atas hutang pada PT Bank Bukopin Tbk (catatan 15).

13.

BEBAN DITANGGUHKAN
Beban ditangguhkan terdiri atas :
2007
Biaya perolehan
Eksplorasi dan pengembangan
Merk dagang (catatan 33l)
Hak atas tanah
Jumlah
Dikurangi :
Akumulasi amortisasi eksplorasi dan
pengembangan
Akumulasi amortisasi merk dagang
Akumulasi amortisasi HGB dan HGU
Jumlah

2006

26.714.832.432
11.551.712.675
2.705.260.218
40.971.805.325

32.369.103.939
10.558.189.045
2.674.324.218
45.601.617.202

(16.836.534.504)
(7.697.898.444)
(562.099.618)
(25.096.532.566)
15.875.272.759

(14.470.206.466)
(4.938.359.212)
(432.363.726)
(19.840.929.404)
25.760.687.798

Biaya amortisasi masing-masing sebesar Rp 3.345.491.326 dan Rp 2.263.829.536 untuk


masa enam bulan tahun 2007 dan tahun 2006.
14.

AKTIVA LAIN-LAIN
Akun ini terdiri atas :
2007
Biaya ditangguhkan sewa jangka panjang
Biaya ditangguhkan KSO/IKS jangka panjang
Uang jaminan
Biaya dibayar di muka manfaat pensiun
(catatan 31)
Jumlah aktiva lain-lain

25

2006

21.895.421.035
10.109.718.197
6.127.460.999

24.460.644.007
7.397.641.117
4.085.522.588

11.442.583.772
49.575.184.003

4.917.855.151
40.861.662.863

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

14.

AKTIVA LAIN-LAIN (lanjutan)


Biaya ditangguhkan sewa jangka panjang dan biaya ditangguhkan KSO/IKS jangka
panjang merupakan biaya yang timbul dari Kerjasama Operasi (KSO) dan Ikatan
Kerjasama (IKS) dengan pihak ketiga dalam rangka pembukaan apotek, laboratorium dan
klinik.
Uang jaminan merupakan jaminan bank atas penjualan tender di anak Perusahaan,
PT. Kimia Farma Trading & Distribution.

15.

HUTANG BANK
Akun ini terdiri dari:
2007
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Bukopin Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
Jumlah
Tingkat bunga per tahun

2006

4.691.523.751
10.000.000.000
10.413.608.767
25.105.132.518

6.153.193.200
22.500.000.000
24.526.191.704
53.179.384.904

11,50% - 14,50%

12,50% 16,00%

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk


Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, dengan
jumlah maksimum sebesar Rp.10.000.000.000 untuk digunakan sebagai modal kerja,
Rp.25.000.000.000 sebagai stand by loan, Rp 61.000.000.000 sebagai garansi bank,
USD 3,000,000 sebagai jaminan letter of credit (L/C) atau SKBDN, dan USD 4,300,000
sebagai forex line. Fasilitas kredit ini dijamin dengan piutang, persediaan serta sertifikat
HGB No. 5 / Pulogadung. Fasilitas kredit ini akan jatuh tempo pada tanggal 26 Nopember
2007. Kredit ini dibebani suku bunga tahunan sebesar 14%. Saldo pinjaman Perusahaan
per 30 Juni 2007 sebesar Rp 4.691.523.751 yang merupakan pinjaman modal kerja.
PT Bank Bukopin Tbk
Pada tanggal 27 Juni 2001 Perusahaan memperoleh fasilitas kredit reguler (tanpa
pronote) dari PT Bank Bukopin Tbk, dengan jumlah maksimum sebesar Rp
40.000.000.000 untuk modal kerja termasuk didalamnya pengambil alihan dokumen
ekspor. Fasilitas kredit ini dijamin dengan Sertifikat HGB No. 139 seluas 4.175 m2 yang
terletak di Jl. Cikini Raya No. 2 - 4, Sertifikat HGB No. 2671 seluas 5.690 m2 yang terletak
di Jl Dr. Saharjo 199, dan Sertifikat HGB No. 44 seluas 118.930 m2 yang terletak di
Kawasan Industri Lippo Cikarang Bekasi Blok A 006-01. Perjanjian ini diperpanjang
dengan pagu kredit sebesar Rp 40.000.000.000 dengan jangka waktu kredit 60 (enam
puluh) bulan terhitung sejak tanggal 27 Juni 2003 sampai dengan 27 Juni 2008.

26

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

15.

HUTANG BANK (lanjutan)


PT Bank Bukopin Tbk (lanjutan)
Pada tanggal 3 Desember 2003 pinjaman ini dialihkan kepada Anak Perusahaan yaitu
PT Kimia Farma Trading & Distribution. Jaminan pinjaman ditambah Sertifikat HGB
No.866 seluas 3.561 m2 terletak di kelurahan Dr. Sutomo Kecamatan Tegalsari Kodya
Surabaya dan jaminan perusahaan dari perusahaan. Saldo pinjaman Anak Perusahaan
per 30 Juni 2007 adalah nihil.
Selain itu pada tahun 2003, PT Bank Bukopin Tbk juga telah menyetujui fasilitas Kredit
Modal Kerja baru dengan maksimum kredit sebesar Rp 10.000.000.000 dengan jangka
waktu kredit 60 (enam puluh) bulan terhitung sejak tanggal 27 Juni 2003 sampai dengan
17 Desember 2008, suku bunga kredit sebesar bunga deposito Bank Bukopin
tertinggi/SBI
+ 4,5%. Dengan jaminan sama seperti tersebut diatas, saldo pinjaman
perusahaan per 30 Juni 2007 adalah nihil.
Pada tanggal 29 Nopember 2002 Perusahaan memperoleh fasilitas Kredit Modal Kerja
sebesar Rp.20.000.000.000, dengan jaminan pinjaman sama dengan perjanjian tersebut
di atas dengan jangka waktu kredit selama 1(satu) tahun. Pada tanggal 28 Nopember
2006 pinjaman ini telah diperpanjang sampai dengan tanggal 20 Desember 2007 dengan
suku bunga 12,50%, (review per 3 bulan), saldo pinjaman Perusahaan per 30 Juni 2007
adalah nihil.
Pada tanggal 23 September 2005, Anak Perusahaan PT Kimia Farma Apotek
memperoleh pinjaman Kredit Modal Kerja sebesar Rp 10.000.000.000. Pinjaman ini
dijamin dengan Sertifikat HGB No.2770 seluas 289 m2 yang terletak di Jl. Pasar Baru No.
7, Sertifikat HGB No.1899 seluas 541 m2 yang terletak Jl. Danau Tondano No. 1, Sertifikat
HGB No.285 seluas 413 m2 yang terletak Jl. Radio Dalam No.1 S, Sertifikat HGB No.1226
seluas 393 m2 yang terletak Jl. P. Revolusi 53 dan Sertifikat HGB No. 311 seluas 497 m2
yang terletak
Jl. Kebayoran Lama No. 50 Jakarta serta persediaan barang dagangan
senilai Rp 3.500.000.000. Perjanjian kredit ini berakhir pada tanggal 9 September 2007,
suku bunga kredit deposito PT Bank Bukopin Tbk tertinggi/SBI + 4,25% saldo pinjaman
Anak Perusahaan per 30 Juni 2007 sebesar Rp 10.000.000.000.
PT Bank Central Asia Tbk
Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Central Asia Tbk dengan plafon
kredit sebesar Rp 25.000.000.000 sebagai kredit lokal untuk modal kerja, dan
Rp 25.000.000.000 untuk time loan revolving, dan bank garansi sebesar
Rp 10.000.000.000. Fasilitas ini dijamin dengan tanah sertifikat SHGB No. 2341/Pasar
Baru; SHGB No. 275/Gambir; dan SHGB No. 907/Melawai atas nama Perusahaan seluas
11.477 m, berikut bangunan di atasnya dan atau yang merupakan satu kesatuan dengan
tanah tersebut. Pada tanggal 15 Agustus 2006 fasilitas kredit ini diperpanjang dan akan
jatuh tempo pada tanggal 15 Agustus 2007, dengan bunga kredit untuk Kredit Lokal
sebesar 12% dan Time Loan Revolving sebesar 11,5%. Saldo pinjaman Perusahaan per
30 Juni 2007 sebesar Rp 10.413.608.767.
27

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

16.

HUTANG USAHA
2007
Pihak ketiga BUMN
PT Rajawali Nusantara Indonesia
PT Indofarma Global Medika
Lain-lain ( masing-masing dengan saldo
dibawah Rp.1.000.000.000 )
Sub jumlah pihak ketiga BUMN
Pihak ketiga swasta
Pembelian lokal :
PT Anugrah Parmindo Lestari
PT Enseval Putra Megatrading
PT Menjangan Sakti
PT Tigaka Distrindo Perkasa
PT Bina San Prima
PT Merapi Utama Farma
PT Bhakti Cahaya Asih
PT Parit Padang
PT Narda Tita
PT Bhineka Usada
PT Anugerah Argon Medika
PT Milenium Pharmacon
PT Avesta Continental Packing
PT Tempo
PT Jembatan Dua
PT Antar Mitra Sembada
PT Global Dispomedika
PT Karya Lestari
PT Dos Ni Roha
PT Mutiara
PT Graha Ismaya
PT Mestika Farma
PT Mensa Bina Sukses
PT Signa Husada
PT Kebayoran Farma
PT Mitra Karya Sumberarta
PT Penta Valent
PT Daya Muda Agung
PT Eva Surya
PT Kalista
PT Extrupack
PT Tunggal Sila Farma
PT Dico Citas
PT Satelit Plastik
PT Dwi Warna Jaya
CV Parama
PT Mekadin Pratama
PT Gratia Jaya Mulya
Lain-lain ( masing-masing dengan saldo
dibawah Rp.1.000.000.000 )
Sub jumlah pihak ketiga swasta
Jumlah hutang usaha

28

2006

10.717.326.041
4.180.656.746
0
810.754.203
15.708.736.990

3.825.707.023
3.197.675.921
0
2.723.457.519
9.746.840.463

15.502.283.539
8.253.619.172
7.551.328.130
6.621.942.445
6.557.628.276
5.978.304.382
5.701.023.846
5.473.954.502
5.321.848.381
4.449.244.931
4.874.382.144
3.347.971.898
3.269.545.810
3.157.934.578
3.151.136.491
3.033.725.649
2.989.103.205
2.969.134.998
2.329.638.754
2.211.252.507
2.155.551.675
2.103.036.364
2.031.627.408
1.891.908.891
1.842.636.853
1.587.036.054
1.540.042.021
1.534.536.579
1.504.622.236
1.354.099.228
1.205.876.526
1.175.787.248
1.085.594.407
1.034.768.651
2.799.000
0
46.427.628.946
171.222.555.725
186.931.292.715

8.822.430.753
3.810.014.280
831.552.230
1.846.655.443
3.537.115.597
4.232.897.900
3.241.990.511
2.807.750.500
3.770.296.584
6.402.162.217
2.879.873.427
2.536.087.550
1.886.864.317
1.960.304.076
1.814.906.288
1.799.258.066
585.232.607
1.710.075.520
374.989.895
1.468.056.052
756.725.875
766.431.348
568.405.669
734.940.301
1.268.023.267
239.907.184
1.977.826.156
794.646.433
376.812.255
5.284.141.793
4.269.376.660
3.310.423.567
1.085.578.800
25.488.358.174
103.240.111.295
112.986.951.758

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

16.

HUTANG USAHA (lanjutan)


Jumlah hutang usaha berdasarkan umur sebagai berikut :
2007
Belum jatuh tempo
1 sampai dengan 30 hari
31 sampai dengan 60 hari
61 sampai dengan 150 hari
Lebih 150 hari

119.857.576.579
42.263.521.307
11.698.021.891
4.566.460.094
8.545.712.844
186.931.292.715

2006
78.128.257.806
21.955.614.952
5.614.327.848
5.258.164.594
2.030.586.558
112.986.951.758

Jangka waktu kredit yang timbul akibat dari pembelian barang jadi, bahan baku, dan bahan
pembantu baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri berkisar antara 30 sampai dengan
180 hari.
Jumlah hutang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut :
2007
Rupiah
Mata uang asing
USD 1,325,573 - 30 Juni 2007 dan
USD 381.486 - 30 Juni 2006
JPY 2,944,000 - 30 Juni 2007 dan
JPY 3,446,025 - 30 Juni 2006

17.

174.682.693.502
00
00
12.032.314.131
0
216.285.082
186.931.292.715

2006
109.190.852.798
00
00
3.517.117.047
0
278.981.913
112.986.951.758

HUTANG PAJAK
2007
Pajak Penghasilan
Perusahaan
Taksiran hutang pajak penghasilan (setelah
dikurangi pembayaran pajak dimuka sebesar
Rp3.269.453.578 tahun 2007, tahun 2006
terjadi lebih bayar pajak penghasilan.
Anak Perusahaan
Taksiran hutang pajak penghasilan (setelah
dikurangi pembayaran pajak dimuka sebesar
Rp
4.904.038.592
tahun
2007
dan
Rp.4.487.030.131 tahun 2006)
Pajak Penghasilan lainnya:
Pajak Pertambahan Nilai
Jumlah

29

2006

6.798.497.722
0

6.760.021.745
1.179.831.635
7.187.737.339
21.926.088.441

3.645.248.446
1.983.802.042
5.553.935.088
11.182.985.576

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

17.

HUTANG PAJAK (lanjutan)


Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi dengan laba kena pajak
Perusahaan adalah sebagai berikut :
2007
Laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi
konsolidasi
Laba rugi sebelum pajak Anak Perusahaan
Kenaikan (penurunan) laba (rugi) belum
terealisasi
Laba sebelum pajak Perusahaan
Perbedaan temporer :
Beban manfaat karyawan
Perbedaan antara penyusutan komersial dan
fiskal
Amortisasi biaya tangguhan eksplorasi dan
Pengembangan
Beban (pemulihan) piutang ragu-ragu
Beban (pemulihan) persediaan usang
Amortisasi biaya tangguhan hak atas tanah
Perbedaan permanen :
Diperhitungkan menurut fiskal:
Kenikmatan karyawan
Beban representasi, jamuan dan sumbangan
Koreksi SKP PPN dan PPh
Pendapatan bunga yang sudah dikenakan
pajak final
Pendapatan sewa yang sudah dikenakan
pajak final
Jumlah
Taksiran penghasilan kena pajak perusahaan

30

2006

48.111.060.808
(21.714.049.825)

24.753.744.896
(19.791.296.828)

3.875.782.173

3.266.858.576

30.272.793.156

8.229.306.644

2.026.229.040

838.418.300

1.248.631.044

400.662.282

482.648.380
382.898.198
30.435.160
(39.837.104)

398.646.440
138.254.000
(112.165.084)
(52.958.269)

4.131.004.718

1.610.857.669

1.437.911.430
1.222.567.100
1.009.051

1.472.501.555
876.809.902
323.614

(543.880.671)

(301.127.111)

(2.903.233.500)

(2.251.214.030)

(785.626.590)

(202.706.070)

33.618.171.284

9.637.458.243

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

17.

HUTANG PAJAK (lanjutan)


2007
Taksiran penghasilan kena pajak
Perusahaan
Anak perusahaan
Jumlah

2006

33.618.171.284
30.788.113.996

9.637.458.000
28.136.679.157

64.406.285.280

37.774.137.157

2007

2006

Beban pajak kini, bersih


Perusahaan
Anak perusahaan

10.067.951.300
9.201.434.200

2.873.737.400
8.132.278.577

Jumlah beban pajak kini

19.269.385.500

11.006.015.977

1.203.625.078
2.045.828.500
20.000.000

2.232.914.334
2.041.379.649
17.500.000

3.269.453.578

4.291.793.983

2.091.498.891
2.812.539.701
4.904.038.592

5.445.273.491
3.800.325.420
9.245.598.911

(2.462.626.137)
(2.462.626.137)

(1.418.056.583)
(4.758.568.780)
(6.176.625.363)

6.798.497.722
6.760.021.745

3.645.248.446

13.558.519.467

3.645.248.446

Pajak penghasilan dibayar di muka (catatan 7)


Perusahaan
Pasal 22
Pasal 25
Fiskal luar negeri
Anak Perusahaan
Pasal 22
Pasal 25

Taksiran lebih bayar pajak penghasilan


Perusahaan
Anak Perusahaan
Taksiran hutang pajak penghasilan
Perusahaan
Anak Perusahaan

Pajak tangguhan dihitung berdasarkan pengaruh dari perbedaan temporer antara jumlah
tercatat aktiva dan kewajiban menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak
aktiva dan kewajiban.
31

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

17.

HUTANG PAJAK (lanjutan)


Rincian dari aktiva pajak tangguhan Perusahaan adalah sebagai berikut:
2007
Perusahaan
Penyusutan aktiva tetap
Manfaat karyawan
Beban ditangguhkan eksplorasi dan
pengembangan
Penyisihan piutang usaha
Penyisihan persediaan usang
Beban tangguhan hak atas tanah
Jumlah
Anak perusahaan
Manfaat karyawan
Penyisihan Piutang usaha
Penyisihan persediaan usang
Penyusutan aktiva tetap
Jumlah
Jumlah (beban) manfaat pajak ditangguhkan

2006

374.589.313
607.868.712

120.198.685
251.525.490

144.794.514
114.869.459
9.130.548
(11.951.131)
1.239.301.415

119.593.932
41.476.200
(33.649.525)
(15.887.481)
483.257.301

379.128.575
361.242.113
147.438.820
887.809.508
2.127.110.923

1.055.575.087
73.748.302
1.357.529
(231.819.216)
898.861.702
1.382.119.003

Dampak signifikan dari beda temporer antara pelaporan komersil dan pajak adalah
sebagai berikut:
2006
2007
Aktiva pajak tangguhan
Perusahaan
Penyusutan aktiva tetap
4.667.664.874
4.186.631.091
Manfaat karyawan
1.146.433.012
1.764.133.746
Penyisihan piutang usaha
449.525.179
442.484.892
Penyisihan persediaan usang
195.797.588
421.381.254
Beban ditangguhkan eksplorasi dan
223.745.468
(38.315.350)
pengembangan
Anak Perusahaan
0 0
Penyisihan piutang usaha
3.613.890.243
2.840.160.446
Manfaat karyawan
8.243.931.769
8.361.804.293
1.026.935.172
Penyisihan persediaan usang
1.377.211.985
Jumlah aktiva pajak tangguhan
19.918.200.118
19.005.215.544
Kewajiban pajak tangguhan
Perusahaan
Beban tangguhan hak atas tanah
Anak Perusahaan
Penyusutan aktiva tetap
Jumlah kewajiban pajak tangguhan
Aktiva pajak tangguhan
32

173.140.543
0
532.224.665
705.365.208

144.374.970
00
231.819.216
376.194.186

19.212.834.910

18.629.021.358

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

17.

HUTANG PAJAK (lanjutan)


Rekonsiliasi perhitungan antara beban pajak dengan penerapan aplikasi pajak
berdasarkan peraturan perpajakan dimana laba sebelum beban pajak dan beban pajak
disajikan dalam laporan keuangan konsolidasi sebagai berikut :
2007

2006

Laba sebelum pajak per laporan keuangan


konsolidasi

48.111.060.808

24.529.626.379

Beban pajak berdasarkan tarif pajak


Efek pajak dari beda tetap
Laba belum terealisasi
Beban pajak per laporan laba rugi konsolidasi

14.380.818.242
1.598.721.683
1.162.734.652
17.142.274.577

7.373.623.494
1.270.215.907
980.057.573
9.623.896.974

Beban (penghasilan) pajak terdiri dari :


2007

2006

Perusahaan
Pajak kini
Pajak tangguhan
Sub total

10.067.951.300
(1.239.301.415)
8.828.649.885

2.873.737.400
(483.257.301)
2.390.480.099

Anak Perusahaan
Pajak kini
Pajak tangguhan
Sub total
Jumlah

9.201.434.200
(887.809.508)
8.313.624.692
17.142.274.577

8.132.278.577
(898.861.702)
7.233.416.875
9.623.896.974

Pada tanggal 05 April 2006, Anak Perusahaan PT Kimia Farma Trading & Distribution
telah menerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) dan Surat Ketetapan
Pajak Lebih Bayar (SKPLB) tahun pajak 2004 sebagai berikut:
No
1
2
3
4
5
6
7

Jenis Pajak
PPN Desember
PPN Jan-Nov
PPN Jan-Des
PPh Badan
PPh Psl 4 ayat 2
PPh Pasal 23
PPh Pasal 21

SKPLB (SKPKB)
SKPLB
(SKPKB)
(SKPKB)
(SKPKB)
(SKPKB)
(SKPKB)
(SKPKB)

No. SKPLB (SKPKB)


00003/407/04/051/06
00027/207/04/051/06
00003/237/04/051/06
00007/206/04/051/06
00013/240/04/051/06
00015/203/04/051/06
00024/201/04/051/06

Rupiah
36.732.798.162
(125.169.388)
(42.882.658)
(1.388.739.730)
(26.857.454)
(54.173.100)
(10.497.080)
35.084.478.752

Perusahaan dan Anak Perusahaan PT Kimia Farma Trading & Distribution telah
menerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
tahun pajak 2002 dan tahun 2003 sebagai berikut:
33

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

17.

HUTANG PAJAK (lanjutan)


No
1
2
3
4
5
6
7
8
9

Tanggal
30 Agustus 2006
30 Agustus 2006
30 Agustus 2006
30 Agustus 2006
30 Agustus 2006
30 Agustus 2006
11 Oktober 2006
11 Oktober 2006
11 Oktober 2006

PPN
Jan-Des 2002
Mei-Des 2003
Mei-Des 2003
Mei-Des 2003
Mei-Des 2003
Jan-Apr 2003
Mei-Des 2003
Jan-Apr 2003
Ags-Des 2003

No. SKPLB (SKPKB)


00001/407/02/051/06
00004/407/03/051/06
00005/407/03/051/06
00006/407/03/051/06
00007/407/03/051/06
00008/407/03/051/06
00009/407/03/051/06
00010/407/03/051/06
00011/407/03/051/06

Rupiah
1.705.031.935
32.924.501
1.978.462.655
452.207.973
105.157.840
470.872.862
310.115.566
75.374.906
17.170.316
5.147.318.554

Anak Perusahaan PT Kimia Farma Trading & Distribution pada tanggal 28 Desember
2006 telah menerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) dan Surat Ketetapan
Pajak Lebih Bayar (SKPLB) tahun 2005 sebagai berikut:
No
1
2
3
4
5
6

Jenis Pajak
PPN Jan-Juni
PPN Juli-Des
PPh Badan
PPh Pasal 21
PPh Pasal 23
PPh Pasal 16

SKPLB (SKPKB)
SKPLB
SKPLB
(SKPKB)
(SKPKB)
(SKPKB)
(SKPKB)

No. SKPLB (SKPKB)


00032/407/05/051/06
00033/407/05/051/06
00002/206/05/051/06
00004/201/05/051/06
00002/203/05/051/06
00001/237/05/051/06

Rupiah
7.975.470.314
18.905.444.595
(287.681.722)
(6.006.406)
(31.199.671)
(39.155.965)
26.516.871.145

Anak Perusahaan PT Kimia Farma Trading & Distribution pada tanggal 22 Mei 2007 telah
menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) untuk Pajak Pertambahan Nilai
tahun pajak 2006 sebagai berikut:
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

PPN
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember

No. SKPLB
00030/407/06/051/06
00031/407/06/051/06
00032/407/06/051/06
00033/407/06/051/06
00034/407/06/051/06
00035/407/06/051/06
00036/407/06/051/06
00037/407/06/051/06
00038/407/06/051/06
00039/407/06/051/06
00040/407/06/051/06
00041/407/06/051/06

34

Rupiah
7.424.500.326
2.191.018.511
1.837.583.300
1.015.020.981
4.693.885.595
7.075.870.043
1.257.189.989
1.579.926.603
2.403.216.180
1.853.014.494
1.262.212.857
20.383.117.302
52.976.556.181

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

18.

UANG MUKA PELANGGAN


Akun ini merupakan uang muka yang diterima Perusahaan dan Anak perusahaan dalam
rangka penjualan obat-obatan dan alat kesehatan ke Pemerintah Republik Indonesia
(Pemerintah Daerah) dan pihak ketiga, dengan rincian sebagai berikut :
2006

2007
Pemerintah Republik Indonesia
Lain-lain (masing-masing dengan saldo dibawah
Rp 1.000.000.000)
Jumlah
19.

12.901.023.682
0
367.361.152
13.268.384.834

BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR


2007
Promosi dan beban penjualan
Gaji dan kesejahteraan karyawan
Lain-lain (masing-masing dengan saldo dibawah
Rp. 1.000.000.000)
Jumlah

20.

2.533.136.241
0
623.626.744
3.156.762.985

2006

10.037.018.066
12.310.091.764
0
1.555.493.669
23.902.603.499

3.220.894.976
6.793.493.478
0
1.603.237.364
11.617.625.818

PINJAMAN DARI PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA


2007

2006

Impor mesin produksi dan alat laboratorium


Impor bahan baku

6.262.851.000
6.289.665.397

Jumlah

12.552.516.397

a.

Pada Tanggal 23 Maret 2005 Perusahaan mengadakan perjanjian dengan


Bappenas, Departemen Kesehatan Republik Indonesia dan Departemen Keuangan
Republik Indonesia dalam rangka pemanfaatan hibah dalam bentuk Non-Project
Type Grant Assistance 2002 (NPGA 2002) dari pemerintah Jepang kepada
pemerintah Indonesia. Bantuan tersebut adalah untuk mengimpor mesin produksi
dan alat laboratorium dari supplier yang telah ditetapkan dengan nilai perjanjian
sebesar JPY 112.044.000 dengan kurs tetap sebesar 1.JPY = Rp 74,20 atau
sebesar Rp 8.313.664.800. Perusahaan akan mengangsur pinjaman tersebut
kepada pihak Bappenas selama 2 (dua) tahun dengan jadwal sebagai berikut:
Pada tanggal 19 Agustus 2004 jadwal pembayaran diubah menjadi sebagai berikut :

35

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

20.

PINJAMAN DARI PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA (lanjutan)


Tanggal jatuh tempo

Jumlah (Rp)

15 Oktober 2005
15 Maret 2006
15 Juli 2006
15 Oktober 2006
Jumlah

807.221.800
1.243.592.000
2.058.790.300
4.204.060.700
8.313.664.800

Pada tanggal 27 Januari 2006, 14 Maret 2006, 14 Juli 2006, dan 16 Oktober 2006
Perusahaan telah melakukan pembayaran pinjaman tersebut masing-masing sebesar
Rp.807.221.800, Rp.1.243.592.000, Rp.2.058.790.300 dan
Rp
4.204.060.700.
b.

Pada tanggal 30 Mei 2005 Perusahaan mengadakan perjanjian dengan Bappenas,


Departemen Kesehatan Republik Indonesia dan Departemen Keuangan Republik
Indonesia dalam rangka pemanfaatan hibah dalam bentuk Non-Project Type Grant
Assistance 2002 (NPGA 2002) dari pemerintah Jepang kepada pemerintah Indonesia.
Bantuan tersebut adalah untuk mengimpor bahan baku obat dari supplier yang telah
ditetapkan dengan nilai perjanjian sebesar JPY 113.021.840 dengan kurs tetap sebesar
1.JPY = Rp 74,20 atau sebesar Rp 8.386.220.528. Perusahaan akan mengangsur
pinjaman tersebut kepada pihak Bappenas selama 2 (dua) tahun.
Pada tanggal 19 Agustus 2004 jadwal pembayaran diubah menjadi sebagai berikut :
Jumlah (Rp)

Tanggal jatuh tempo


15 Oktober 2005
15 Maret 2006
15 Juli 2006
15 Oktober 2006
Jumlah

838.622.053
1.257.933.078
2.096.555.132
4.193.110.265
8.386.220.528

Pada tanggal 27 Januari 2006, 14 Maret 2006, 14 Juli 2006, dan 16 Oktober 2006
Perusahaan telah melakukan pembayaran pinjaman tersebut masing-masing sebesar
Rp 838.622.053, Rp.1.257.933.078, Rp.2.096.555.132, dan
Rp
4.193.110.265.
21.

KEWAJIBAN LAIN-LAIN
2007

2006

Dividen (catatan 30)


Pendapatan Diterima dimuka
Pembinaan Usaha Kecil dan Bina Lingkungan
Mitsui and Co JP (catatan 33g)
Lain-lain (masing-masing dengan saldo dibawah
Rp.1.000.000.000)

13.196.984.486
1.856.250.000
879.798.966
-

14.267.593.731
2.295.000.000
1.056.531.414
4.710.584.150

5.588.915.986

6.421.822.732

Jumlah

21.521.949.438

28.751.532.027

36

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

22.

MODAL SAHAM
30 Juni 2007
Nama pemegang saham
1. Pemerintah Republik Indonesia
- Saham seri A Dwiwarna
- Saham seri B Biasa
2. Masyarakat umum
- Saham seri B Biasa
3. Karyawan dan manajemen
- Saham seri B Biasa
Jumlah modal ditempatkan dan disetor

Lembar saham

Jumlah (Rp)

1
4.999.999.999

0,01
90,02

100
499.999.999.900

532.360.000

9,58

53.236.000.000

21.640.000

0,39

2.164.000.000

5.554.000.000

100,00

555.400.000.000

30 Juni 2006
Nama pemegang saham
1. Pemerintah Republik Indonesia
- Saham seri A Dwiwarna
- Saham seri B Biasa
2. Masyarakat umum
- Saham seri B Biasa
3. Karyawan dan manajemen
- Saham seri B Biasa
Jumlah modal ditempatkan dan disetor
23.

Lembar saham

Jumlah (Rp)

1
4.999.999.999

0,01
90,02

100
499.999.999.900

531.485.500

9,57

53.148.550.000

22.514.500

0,40

2.251.450.000

5.554.000.000

100,00

555.400.000.000

TAMBAHAN MODAL DISETOR - AGIO SAHAM


Jumlah (Rp)
Penjualan saham ke masyarakat umum dengan
harga perdana Rp 200 X 500.000.000 saham
Penjualan saham ke karyawan dan manajemen
dengan harga Rp 180 X 54.000.000 saham
Nominal saham Rp 100 X 554.000.000 saham
Biaya emisi saham baru
Jumlah tambahan modal disetor agio saham

37

100.000.000.000
9.720.000.000
(55.400.000.000)
54.320.000.000
(10.740.379.969)
43.579.620.031

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

24.

PENJUALAN
2007

2006

Penjualan lokal :
Obat, Pil KB, Alat Kesehatan dan lain-lain
Minyak Nabati
Penjualan Ekspor :
Garam kina
Yodium, derivat
Obat dan lain-lain

922.933.649.243
13.331.510.910
0
9.815.650.513
6.937.914.880
2.502.653.053

885.635.533.260
13.187.895.610
0
9.262.893.086
5.390.849.500
866.155.665

Jumlah

955.521.378.599

914.343.327.121

Rincian penjualan menurut lini produk adalah sebagai berikut :


2007

2006

Penjualan produksi Perusahaan:


Obat Generik
Obat Ethical, Lisensi dan Narkotika
Obat Over The Counter (OTC)
Bahan Baku (minyak nabati,yodium, dan kina)
Alat Kesehatan, Pil KB dan lain-lain

141.251.663.405
68.222.257.709
42.938.845.629
30.085.076.303
10.370.356.751

87.310.752.256
69.918.960.770
35.392.650.791
28.707.793.861
7.048.855.521

Sub Total

292.868.199.797

228.379.013.199

Penjualan produksi Pihak Ketiga :


Obat Ethical
Obat Generik
Obat Over The Counter (OTC)
Alat Kesehatan, dan lain-lain

496.338.158.466
11.257.996.031
69.836.253.698
85.220.770.607

413.390.623.054
27.625.246.913
64.002.554.125
180.945.889.830

Sub Total

662.653.178.802

685.964.313.922

Jumlah

955.521.378.599

914.343.327.121

Penjualan yang melebihi 10% dari penjualan bersih untuk masa yang berakhir
30 Juni 2007 dan 30 Juni 2006 dilakukan dengan Instansi Pemerintah Republik Indonesia
masing-masing sebesar Rp.161.452.640.511 (16,90%) dan Rp 220.613.078.036 ( 24,13%).

38

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

25.

BEBAN POKOK PENJUALAN


2007

2006

Pertambangan
Biaya Produksi
Pemakaian bahan
Biaya langsung
Biaya tak langsung

2.073.251.598
899.705.068
5.722.103.581

1.524.588.318
811.478.336
4.616.810.359

Sub Total

8.695.060.247

6.952.877.013

Produksi
Pemakaian Bahan
Biaya langsung
Biaya Pabrikasi :
Gaji dan kesejahteraan karyawan
BBM, listrik, air, gas & bahan kimia
Penyusutan
Pemeliharaan dan peralatan
Lain-lain (masing-masing dengan saldo
dibawah Rp 1.000.000.000)

133.745.633.933
16.124.800.742
0
11.860.003.303
5.943.786.465
5.694.854.035
3.456.265.219
0
911.812.322

87.504.989.953
16.221.822.405
0
10.498.344.945
7.725.013.478
5.283.720.043
2.878.420.476
0
812.786.832

Barang dalam proses

177.737.156.019

130.925.098.132

13.984.224.043
(27.241.648.072)

12.382.977.379
(13.977.534.900)

164.479.731.990

129.330.540.611

163.619.750.918
515.135.964.148
(201.006.265.864)

179.712.448.647
549.768.809.699
(211.610.592.486)

477.749.449.202

517.870.665.860

650.924.241.439

654.154.083.484

Awal periode
Akhir periode
Sub Total
Barang Jadi
Awal periode
Pembelian
Akhir periode
Sub Total
Jumlah

Untuk masa enam bulan yang berakhir 30 Juni 2007 pembelian barang jadi yang melebihi
10% dari pembelian barang jadi dilakukan oleh anak perusahaan PT KF Apotek kepada
PT Anugrah Pharmindo Lestari sebesar Rp 59.259.519.705 atau ( 11,50 % ) sedangkan
tahun 2006 tidak mencapai 10%.
39

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

26.

BEBAN USAHA
2007
Beban penjualan:
Gaji dan kesejahteraan karyawan
Promosi, propaganda dan pemasaran
Pengiriman barang
Komisi penjualan
Royalti dan marketing fee
Penyisihan piutang
Lain-lain (masing-masing dengan saldo
dibawah Rp 1.000.000.000)
Jumlah
Beban umum dan administrasi:
Gaji dan kesejahteraan karyawan
Penyusutan dan amortisasi
Listrik, air dan gas
Pemeliharaan dan peralatan
Perjalanan dinas
Telepon, faksimile dan telegram
Alat kantor dan percetakan
Representasi, jamuan dan sumbangan
Penelitian dan pengembangan
Sewa gedung dan kendaraan
Jasa professional
Asuransi
Pajak kendaraan, bumi bangunan dan
Retribusi
Lain-lain (masing-masing dengan saldo
dibawah Rp 1.000.000.000)
Jumlah

40

2006

86.773.936.623
38.606.649.596
5.796.232.601
9.913.875.412
7.558.102.016
1.697.077.934
0
2.533.050.029

81.095.556.480
43.630.303.785
3.935.412.076
9.391.049.730
5.928.083.464
445.833.593
0
2.137.161.303

152.878.924.211

146.563.400.431

40.774.288.451
8.959.331.481
7.952.364.957
7.525.878.968
5.914.432.429
5.625.219.447
5.398.349.112
4.262.673.576
3.954.742.588
3.557.503.420
2.738.729.502
2.101.156.428

33.802.476.506
7.859.380.565
7.161.481.744
7.205.845.975
3.306.844.353
4.962.740.028
5.124.612.332
3.541.392.368
4.428.566.953
2.476.660.608
2.017.748.598
1.884.844.355

1.115.823.769
0
4.788.007.349

1.013.549.192
0
4.310.073.251

104.668.501.477

89.096.216.828

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

27.

BEBAN BUNGA DAN PROVISI BANK


Akun ini terdiri dari :
2007

28.

2006

Beban bunga
Provisi bank

3.551.687.346
20.513.740

4.560.378.200
170.542.244

Jumlah

3.572.201.086

4.730.920.444

PENDAPATAN BUNGA DAN HASIL INVESTASI


Akun ini terdiri dari :
2007

29.

2006

Pendapatan jasa giro


Bunga deposito berjangka
Pendapatan dividen

1.693.159.038
2.985.453
90.520.846

1.324.711.115
4.545.779
84.555.195

Jumlah

1.786.665.337

1.413.812.089

LABA PER SAHAM


Laba Bersih
Laba bersih untuk tujuan penghitungan laba per saham adalah Rp.30.968.786.231 dan
Rp.15.129.847.922 masing-masing untuk tahun-tahun yang berakhir 30 Juni 2007 dan 30
Juni 2006.
Jumlah Saham
Jumlah berdasarkan rata-rata tertimbang saham beredar yang digunakan sebagai dasar
perhitungan laba per saham dasar pada tahun 2007 dan 2006 adalah sebesar
5.554.000.000 saham.
Laba Per Saham Dasar
Laba per saham dasar adalah sebesar Rp 5,58 dan Rp 2,72 masing-masing untuk tahuntahun yang berakhir 30 Juni 2007 dan 30 Juni 2006.

41

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

30.

DEVIDEN DAN CADANGAN UMUM


2007

2006

Dividen

13.196.984.489

15.847.971.201

Cadangan Umum

29.174.224.836

35.486.613.016

Sesuai RUPS tahun buku 2006 pada tanggal 25 Mei 2007, menetapkan penggunaan
Laba bersih perseroan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2006 adalah
sebagai berikut :
a. Sebesar Rp 100.000.000 untuk disisihkan sebagai dana cadangan guna memenuhi
ketentuan pasal 61 UUPT No. 1/1995.
b. Sebesar Rp 13.196.984.486 atau 30% (pembulatan) untuk deviden tunai.
c. Sebesar Rp. 439.899.483 untuk Program Kemitraan atau 1 %.
d. Sebesar Rp. 439.899.483 untuk Program Bina Lingkungan atau 1 %.
e. Sebesar Rp. 738.940.000 untuk Tantiem Direksi dan Komisaris atau 1,23 %.
f. Sebesar Rp 29.074.224.836 sebagai cadangan umum.
Pembayaran Deviden tunai kepada para pemegang saham publik akan dilaksanakan
pada tanggal 5 Juli 2007, sedangkan pembayaran deviden kepada pemerintah Republik
Indonesia dibayarkan sesuai jadwal yang ditetapkan oleh Departemen Keuangan
Republik Indonesia yaitu tanggal 25 Juli 2007 Rp 4.000.000.000, tanggal 25 September
2007 Rp.4.000.000.000, dan tanggal 26 November 2007 Rp 11.880.612.609.
Sesuai RUPS tahun buku 2005 pada tanggal 19 Mei 2006, menetapkan penggunaan
Laba bersih perseroan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2005 adalah
sebagai berikut :
g. Sebesar Rp 100.000.000 untuk disisihkan sebagai dana cadangan guna memenuhi
ketentuan pasal 61 UUPT No. 1/1995.
h. Sebesar Rp 15.847.971.201 atau 30% (pembulatan) untuk deviden tunai.
i.
Sebesar Rp. 528.265.707 untuk Program Kemitraan atau 1 %.
j.
Sebesar Rp. 528.265.707 untuk Program Bina Lingkungan atau 1 %.
k. Sebesar Rp. 651.960.000 untuk Tantiem Direksi dan Komisaris atau 1,23 %.
l.
Sebesar Rp 35.170.108.055 sebagai cadangan umum, serta cadangan pembelian
opsi karyawan sebesar Rp 216.504.961 dipindahkan ke dalam cadangan umum.
Pada tanggal 27 Juni 2006 Perusahaan telah membayar deviden kepada para pemegang
saham publik sebesar Rp 1.580.382.261 sedangkan pembayaran deviden kepada
pemerintah Republik Indonesia dibayarkan sesuai jadwal yang disetujui Departemen
Keuangan Republik Indonesia sebagai berikut, masing-masing Rp 7.133.964.236 dan
Rp 7.133.964.236 pada tanggal 15 Agustus 2006 dan 15 September 2006.

42

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

31.

PROGRAM PENSIUN
Program pensiun manfaat pasti
Dana pensiun ini dikelola oleh Dana Pensiun Kimia Farma (DPKF) yang akta pendiriannya
telah disahkan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya
No. Kep-023/KM.17/2000 tanggal 31 Januari 2000. Dana Pensiun Kimia Farma (DPKF)
merupakan kelanjutan dari Yayasan Dana Pensiun Kimia Farma yang dibentuk
berdasarkan akta No. 38 tanggal 20 April 1970 dari Nerdy, SH, notaris di Jakarta.
Pensiun yang akan dibayar dihitung berdasarkan penghasilan dasar pensiun dan masa
kerja karyawan.
Pendanaan Dana Pensiun Kimia Farma berasal dari kontribusi pemberi kerja dan
karyawan. Kontribusi karyawan dan pemberi kerja masing-masing sebesar 6,5% dan
9,56% dari penghasilan dasar pensiun.
Pada tanggal 30 Juni 2007 perhitungan beban pensiun menggunakan angka estimasi,
sedangkan 30 Juni 2006 menggunakan perhitungan audit per 31 Desember 2005.
Nilai sekarang kewajiban imbalan kerja dan nilai wajar aktiva pada 31 Desember 2006
dan 31 Desember 2005 dihitung oleh PT KIS Aktuaria, aktuaris independen dengan
menggunakan metode projected unit credit.
Rekonsiliasi beban (manfaat) imbalan pasca-kerja sebagai berikut :
2007
Biaya jasa kini perusahaan
Beban bunga
Amortisasi biaya jasa lalu
Amortisasi kerugian aktuaria
Iuran dana pensiun/premi asuransi
Hasil aktiva bersih
Jumlah

1.270.060.882
12.336.239.880
147.471.174
413.909.339
(3.415.114.939)
(17.277.294.957)
(6.524.728.621)

Aktiva manfaat pensiun karyawan adalah sebagai berikut:


2007
Nilai kini kewajiban pada akhir periode
Nilai wajar aktiva akhir periode
Status pendanaan
Biaya jasa lalu yang belum diakui
Kerugian aktuaria yang belum diakui
Aktiva manfaat pensiun karyawan

43

2006
2.749.847.463
11.924.577.522
147.471.174
245.653.922
(3.074.825.670)
(7.653.476.930)
4.339.247.481

2006

145.194.490.382
(105.766.622.881)
39.427.867.501

112.147.635.276
(98.261.162.656)
13.886.472.620

(194.460.816)
(50.675.990.457)
(11.442.583.772)

(341.931.990)
(18.462.395.781)
(4.917.855.151)

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

31.

PROGRAM PENSIUN (lanjutan)


Mutasi aktiva manfaat karyawan adalah sebagai berikut :
2007
Saldo awal tahun
Beban (manfaat) pensiun karyawan bersih
Saldo akhir tahun

2006

(4.917.855.151)
(6.524.728.621)

(9.257.112.632)
4.339.247.481

(11.442.583.772)

(4.917.865.151)

Laporan tersebut disusun dengan menggunakan asumsi sebagai berikut:


Tingkat diskonto
Tingkat kenaikan gaji
Tingkat kenaikan uang pension
Tabel kematian
Tingkat kenaikan cacat
Tingkat pengunduran diri
Estimasi sisa masa kerja
Umur pensiun normal
Umur pensiun dipercepat

:
:
:
:
:
:
:
:
:

11% per tahun


5% per tahun
2% per tahun
The 1949 Annuity mortality table modified
0,01% tingkat mortalita
1% tingkat mortalita
13 tahun
55 tahun
45 tahun

Program pensiun iuran pasti


Dana pensiun ini dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) PT Bank
Negara Indonesia 1946 (Persero)Tbk yang peraturannya telah mendapatkan pengesahan
dari Menteri Keuangan Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. Kep1100/KM.17/1998 tanggal 23 Nopember 1998 dan telah diumumkan dalam Berita Negara
Republik Indonesia No. 14 tanggal 16 Pebruari 1999. Iuran pensiun ditetapkan sebesar
Rp 50.000 per karyawan dan mulai tanggal 1 April 2004 Iuran pensiun ditingkatkan
menjadi Rp 100.000 perkaryawan. Pada tanggal 25 Agustus 2006 Iuran Pensiun Pasti
seluruhnya ditanggung oleh Perusahaan ditetapkan sebagai berikut:

44

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

31.

PROGRAM PENSIUN (lanjutan)


Pangkat
Manager
Asisten Manager
Supervisor
Pelaksana

32.

Premi Pensiun Iuran Pasti


Rp 200.000
Rp 175.000
Rp 150.000
Rp 125.000

KEWAJIBAN IMBALAN KERJA


Perusahaan dan Anak Perusahaan memberikan imbalan kerja berupa uang penghargaan
dalam hal karyawan mengundurkan diri, meninggal, sakit/cacat ataupun mencapai usia
pensiun dini/ normal yang besarnya tergantung dari masa kerja masing-masing karyawan,
sesuai yang tercantum dalam Kesepakatan Kerja Bersama antara Perusahaan dan
Serikat Pekerja Kimia Farma. Tidak ada pendanaan yang dilakukan sehubungan dengan
program manfaat karyawan tersebut (catatan 2n).
Beban imbalan kerja karyawan bersih pada 30 Juni 2007 dan 30 Juni 2006 menggunakan
angka estimasi sebagai berikut:
2007
Beban bunga
Beban jasa kini
Amortisasi kewajiban aktuaria yang belum diakui
Amortisasi keuntungan aktuaria
Jumlah beban manfaat imbalan kerja karyawan
bersih

2006

1.399.079.500
3.095.960.991

2.694.760.029
1.309.134.176

1.525.991.251
(195.041.968)

762.995.626
(191.495.199)

5.825.989.774

4.575.394.632

Mutasi kewajiban imbalan kerja adalah sebagai berikut:


2007
Kewajiban pada awal tahun
Pembayaran imbalan kerja selama periode berjalan
Beban imbalan kerja yang diakui pada tahun
berjalan
Saldo akhir di neraca

2006

37.899.756.185
(3.342.034.536)

32.597.706.522
(1.778.806.633)

5.825.989.774
40.383.711.423

4.575.394.632
35.394.294.521

Nilai sekarang kewajiban imbalan kerja dihitung dengan menggunakan metode projected
unit credit dengan menggunakan asumsi aktuaria sebagai berikut :
45

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

32.

KEWAJIBAN IMBALAN KERJA (lanjutan)


Tingkat diskonto
Tingkat kenaikan gaji
Tingkat kenaikan uang pension
Tabel kematian
Tingkat kenaikan cacat
Tingkat pengunduran diri
Estimasi sisa masa kerja
Umur pensiun normal
Umur pensiun dipercepat

33.

:
:
:

11% per tahun


5% per tahun
2% per tahun
The 1949 Annuity mortality table modified
0,01% tingkat mortalita
1% tingkat mortalita
13 tahun
55 tahun
45 tahun

:
:
:
:
:

IKATAN DAN KONTINJENSI


a.

Perusahaan mempunyai perjanjian distribusi dengan PT Brataco Chemika tanggal


2 Pebruari 2000, PT Mezza Arsila Laboratories tanggal 12 Agustus 1999, PT Bio
Farma (Persero) tanggal 3 Januari 2003, PT Anugerah Pharmindo Lestari tanggal
28 Agustus 2001, Abbot Laboratories International Company, Amerika Serikat tanggal
15 April 1999, PT Titrasantana Indahpratama tanggal 14 Agustus 2003,
PT Busana Utama tanggal 14 Agustus 2003, Nature Pristine Health Products Ltd,
Kanada tanggal 18 Mei 2005, PT Janssen Pharmaceutica, Belgia tanggal 7 Mei 2007,
dan hameln pharma plus gmbh, Jerman pada tanggal 15 Mei 2007 untuk
memasarkan produk-produk farmasi, perusahaan akan diberikan potongan harga
sebesar persentase tertentu dari harga jual yang disyaratkan. Jangka waktu
perjanjian 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun dan dapat diperpanjang secara
otomatis, kecuali ada pemutusan perjanjian oleh salah satu pihak.

b.

Perusahaan mempunyai perjanjian distribusi dengan PT Garam (Persero) tanggal


1 Juli 2002 untuk memasarkan produk-produk Perusahaan; seperti kalium iodat.
Jangka waktu perjanjian 2 (dua) tahun dan dapat diperpanjang secara otomatis,
kecuali ada pemutusan perjanjian oleh salah satu pihak.

c.

Perusahaan mengadakan perjanjian lisensi obat nama dagang dengan Solvay


Pharmaceutical GmbH, tanggal 1 Januari 1990, Jerman, Solvay Pharmaceutical BV,
Belanda tanggal 1 Januari 1990; Asta Medica AG tanggal 30 Januari 1992,
PT Johnson & Johnson Indonesia tanggal 28 September 2000, dan YuHan
Corporation; Korea Selatan tanggal 17 Pebruari 1992. Berdasarkan perjanjian lisensi
tersebut, perusahaan memperoleh hak eksklusif untuk memproduksi, memasarkan
dan melakukan pendaftaran produk-produk lisensi yang bersangkutan di Indonesia.
Perusahaan membayar sejumlah royalti kepada pihak lisensor sejumlah persentase
tertentu dari penjualan. Perjanjian ini berjangka waktu 3 (tiga) sampai 10 (sepuluh)
tahun dan dapat diperpanjang secara otomatis, kecuali ada pemutusan perjanjian
oleh salah satu pihak.

46

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

33.

IKATAN DAN KONTINJENSI (lanjutan)


d.

Pada tanggal 6 September 2004 dan 1 Juli 2004, perusahaan mengadakan perjanjian
kerjasama di bidang perencanaan, penelitian, pengembangan, pendidikan dan
pelatihan yang berkaitan dengan kefarmasian dengan Universitas Andalas dan
Universitas Sains dan Teknologi Jayapura (USTJ) untuk jangka waktu 5 (lima) tahun.

e.

Anak Perusahaan, PT Kimia Farma Apotek, mengadakan perjanjian kerjasama


pelayanan obat-obatan dengan beberapa perusahaan. Berdasarkan perjanjian
kerjasama tersebut, Anak Perusahaan menerima penunjukan untuk melayani obatobatan pegawai beserta keluarganya dari pihak-pihak tertentu melalui
PT Kimia Farma Apotek. Anak Perusahaan akan menerima pembayarannya setelah
jangka waktu tertentu yang telah ditentukan dalam perjanjian setelah mengirimkan
tagihan berikut dokumen pendukungnya. Perjanjian ini berjangka waktu 2 (dua) tahun
sampai dengan 5 (lima) tahun dan dapat diperbaharui atas kesepakatan bersama.

f.

Perusahaan mengadakan perjanjian kerjasama dengan Arnold Suhr Netherlands BV


(ASN) pada tanggal 18 Januari 2002. Kedua belah pihak setuju untuk bekerja sama
mengolah 80% dari jumlah kapasitas produksi pabrik Perusahaan di Bandung atau
setara dengan 1.600 metrik ton kulit kina, yang akan diproduksi menjadi Quinine
Sulphate, Quinine Hydrocloride dan Cinchonidine. Perusahaan akan membeli kulit
kina yang akan digunakan untuk menghasilkan Quinine Sulphate, Quinine
Hydrocloride dan Cinchonidine dari ASN dan ASN akan membeli produk-produk yang
dihasilkan tersebut. Pada tanggal 24 Juli 2002, perjanjian ini mengalami perubahan
dalam kuantitas dan harga jual produk-produk tersebut.

g.

Pada tanggal 7 Desember 2005 perjanjian kerjasama proyek yodium di Pasuruan,


Jawa Timur Tahap II dengan Kanto Natural Gas Development Co.Ltd, Godo Shigen
Sankyo Co.Ltd, dan Mitsui & Co.Ltd, (JP) ditandatangani. JP akan mendukung
perusahaan dalam hal pendanaan untuk penyelidikan tentang studi kelayakan secara
komersial eksploitasi yodium di area konsensi tersebut.

h.

Pada tanggal 28 Februari 2006 Perusahaan mengadakan perjanjian Build Operate


Transfer (BOT) dengan PT Cipta Kreasi Fasilita atas sebidang tanah milik
perusahaan seluas 4.175 M2 yang terletak di Jalan Cikini Raya No.2-4 Jakarta Pusat,
yang akan dibangun Gedung atau Pusat Perbelanjaan/Mall, berlatai tiga dengan
jangka waktu pengelolaan selama 20 (dua puluh) tahun terhitung sejak tanggal 31
Januari 2006 sampai dengan tanggal 31 Januari 2026.

47

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

33.

IKATAN DAN KONTINJENSI (lanjutan)


i.

PT Kimia Farma Trading & Distribution anak Perusahaan, mengadakan perjanjian


penjualan dengan PT Duta Kaisar Pharmacy tanggal 14 Agustus 2003, PT Braun
Medical Indonesia 14 Agustus 2003, PT Mahakam Beta Farma tanggal 8 Januari
2003, PT Talenta Sukma Sejati 14 Agustus 2003, PT Indofarma (Persero) Tbk
14 Agustus 2003, PT Merapi Utama tanggal 2 April 2003, untuk memasarkan produkproduk farmasi, perusahaan akan diberikan potongan harga sebesar persentase
tertentu dari harga jual, jangka waktu perjanjian dua tahun dan telah diperpanjang
dengan persetujuan kedua belah pihak.

j.

Pada tanggal 17 Nopember 2003 penjualan dengan Direktorat Jendral Pelayanan


Medik Departemen Kesehatan Republik Indonesia senilai Rp 190.450.241.000 untuk
pengadaan alat-alat kesehatan medik daerah kawasan timur Indonesia. Anak
Perusahaan berkewajiban memberikan garansi selama 12 (dua belas) bulan dan
jaminan purna jual selama 5 (lima) tahun atas alat kesehatan tersebut.

k.

Pada tanggal 23 Maret 2004, perusahaan mengadakan perjanjian dengan


PT. Pharmasolindo untuk memasarkan, mempromosikan dan mendukung penjualan
produk-produk, Licensi dan trademark dari Solvay Pharmaceuticals di seluruh wilayah
Indonesia, perjanjian ini berlaku jangka waktu selama 5 (lima) tahun, dan selanjutnya
dapat diperpanjang secara otomatis.

l.

Perusahaan mempunyai perjanjian lisensi dengan Heinrich Mack Nachf GmbH & CO,
Jerman tanggal 14 April 2004, Solvay Pharmaceutical BV, Belanda tanggal
11 Desember 2003. Berdasarkan perjanjian tersebut, perusahaan membeli nama
dagang tersebut dan memperoleh hak eksklusif untuk menggunakannya di Indonesia.

m. Pada tanggal 28 Maret 2006 Perusahaan mengadakan perjanjian dengan


PT Ajmir Mashaal Co Ltd Afganistan untuk memasarkan, produk-produk Perusahaan
di Wilayah Negara Islam Afganistan, perjanjian ini berlaku jangka waktu selama 5
(lima) tahun, dan selanjutnya dapat diperpanjang sesuai persetujuan kedua belah
pihak.
n.

Perusahaan mempunyai perjanjian lisensi dengan Sankyo Company, Limited; Japan


tanggal 15 Maret 2007. Berdasarkan perjanjian tersebut, perusahaan membeli dua
merk dagang kepada Sankyo Company Limitet dan memperoleh hak eksklusif untuk
menggunakan dan memasarkan di Indonesia.

48

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

34.

INFORMASI SEGMEN USAHA


Informasi segmen perusahaan disajikan menurut pengelompokan kegiatan usaha yaitu,
produksi, distribusi dan apotek/ritel (unit usaha) dan berdasarkan geografis dibagi dalam 5
(lima) wilayah yang terdiri dari:
Wilayah
Sumatera

Daerah operasi
Pulau Sumatera

Jenis usaha
1 (satu) unit produksi, 10 (sepuluh)
PBF
dan 76 (tujuh puluh enam) Apotek

Jawa

Pulau Jawa

Kantor Pusat, 1 (satu) Unit Logistik


Sentral, 4 (empat) unit produksi, 16
(enam belas) PBF dan 143 (seratus
empat puluh tiga ) Apotek

Kalimantan

Pulau Kalimantan

4 (empat) PBF dan


33 (tiga puluh tiga) Apotek

Bali & Nusra

Pulau Bali dan

3 (tiga) PBF dan 39 (tiga puluh

Nusatenggara

sembilan) Apotek

Sulawesi, Maluku dan

Pulau Sulawesi, Maluku

8 (delapan) PBF dan 42 (empat

Papua (Sulmapa)

dan Pulau Papua

puluh dua) Apotek

Informasi segmen Perusahaan adalah sebagai berikut :

49

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

34.

INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)


a.

Penjualan bersih menurut wilayah


2007
Rp

2006
Rp

Sumatera
PT Kimia Farma Tbk

8.199.946.503

0,59

3.169.936.094

0,26

PT Kimia Farma Apotek

93.193.490.209

6,73

77.794.106.761

6,34

PT Kimia Farma TD

52.868.669.215

3,82

66.705.097.366

5,44

0000

0000

PT Kimia Farma Tbk

447.054.342.462

32,27

326.290.288.197

26,60

PT Kimia Farma Apotek

277.343.250.264

20,02

257.010.142.524

20,95

PT Kimia Farma TD

234.408.604.141

16,92

271.439.231.128

22,13

00

00

PT Kimia Farma Apotek

56.601.145.363

4,09

48.264.084.075

3,94

PT Kimia Farma TD

12.998.775.670

0,94

10.427.255.871

0,85

PT Kimia Farma Apotek

52.688.486.297

3,80

52.584.151.282

4,29

PT Kimia Farma TD

15.734.428.128

1,14

13.948.852.409

1,14

PT Kimia Farma Apotek

81.003.346.045

5,85

58.151.736.333

4,74

PT Kimia Farma TD

53.366.758.527

3,85

40.734.299.252

3,32

Jumlah

1.385.461.242.824

100

1.226.519.181.292

100

Eliminasi

(429.939.864.225)

(312.175.854.171)

Jawa

Kalimantan

Bali & Nusra

Sulmapa

Setelah eliminasi

b.

955.521.378.599

914.343.327.121

Penjualan bersih menurut unit usaha


2007
Rp

2006
%

Rp

PT Kimia Farma Tbk

291.017.952.775

23,83

219.410.031.095

19,65

PT KF Apotek

560.829.718.178

45,92

493.804.220.975

44,23

PT KF Trading & Distribution

369.377.235.681

30,25

403.254.736.026

36,12

Jumlah

1.221.224.906.634

100

1.116.468.988.096

100

Eliminasi

(265.703.528.035)

(202.125.660.975)

955.521.378.599

914.343.327.121

Setelah eliminasi

50

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

34.

INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)


c.

Hasil usaha menurut wilayah


2007

2006

Rp

Rp

Sumatera
PT Kimia Farma Tbk
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD

462.629.728

0,15

(923.598.085)

(0,35)

21.964.426.955

7,12

18.607.146.194

7,06

6.721.177.694

2,18

5.494.906.528

2,09

Jawa

0000

0000

121.893.756.554

39,52

91.022.628.777

34,55

PT Kimia Farma Apotek

69.411.154.051

22,50

65.209.403.446

24,75

PT Kimia Farma TD

30.261.097.626

9,81

33.370.070.250

12,67

PT Kimia Farma Tbk

Kalimantan
PT Kimia Farma Apotek

00

00

14.395.223.031

4,67

12.771.890.451

4,85

802.100.356

0,26

1.508.957.592

0,57

PT Kimia Farma TD
Bali & Nusra
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD

11.646.603.541

3,78

12.796.675.458

4,86

1.789.578.445

0,58

2.238.894.435

0,85

22.812.862.825

7,40

14.553.258.549

5,52

6.312.308.528

2,05

6.805.868.619

2,58

308.472.919.334

100

263.456.102.214

100

Sulmapa
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Laba kotor
Laba rugi belum terealisir
Beban Usaha
Lain-lain bersih
Laba sebelum pajak

d.

(3.875.782.174)

(3.266.858.576)

(257.547.425.688)

(235.659.617.259)

1.061.349.335

224.118.517

48.111.060.808

24.753.744.896

Laba sebelum pajak menurut unit usaha


2007
Rp

2006
%

Rp

PT Kimia Farma Tbk

30.272.793.156

58,23

8.229.306.645

29,37

PT KF Apotek

22.263.252.524

42,82

16.529.189.224

58,99

PT KF Trading & Distribution

(549.202.699)

(1,05)

3.262.107.604

11,64

Sub Jumlah

51.986.842.981

100

28.020.603.473

100

Laba rugi belum terealisir

(3.875.782.174)

(3.266.858.576)

Laba sebelum pajak

48.111.060.807

24.753.744.897

51

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

34.

INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)


e.

Aktiva menurut wilayah


2007

2006

Rp

Rp

Sumatera
PT Kimia Farma Tbk

6.242.234.742

0,39

6.707.500.334

0,45

PT Kimia Farma Apotek

46.454.484.341

2,92

41.677.448.845

2,77

PT Kimia Farma TD

44.326.565.654

2,78

45.755.822.489

3,05

0000

0000

PT Kimia Farma Tbk

907.043.738.881

56,98

895.462.936.556

59,60

PT Kimia Farma Apotek

183.122.965.880

11,50

167.714.113.581

11,16

PT Kimia Farma TD

219.909.865.247

13,81

191.666.288.907

12,76

00

00

26.842.132.838

1,69

25.261.751.851

1,68

9.249.940.653

0,58

10.546.129.650

0,70

PT Kimia Farma Apotek

24.018.814.187

1,51

23.235.273.740

1,55

PT Kimia Farma TD

14.063.465.183

0,88

15.390.388.058

1,02

Jawa

Kalimantan
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Bali & Nusra

Sulmapa

f.

PT Kimia Farma Apotek

60.735.303.269

3,82

32.031.633.916

2,13

PT Kimia Farma TD

49.950.094.727

3,14

46.955.045.610

3,13

Jumlah Aktiva

1.591.959.605.602

100

1.502.404.333.537

100

Eliminasi

(372.113.493.315)

(391.788.493.276)

Setelah eliminasi

1.219.846.112.287

1.110.615.840.261

Aktiva menurut unit usaha


2007
Rp

2006
%

Rp

PT Kimia Farma Tbk

913.285.973.622

57,37

902.170.436.890

60,05

PT KF Apotek

341.173.700.516

21,43

289.920.221.932

19,30

PT KF Trading & Distribution

337.499.931.464

21,20

310.313.674.715

20,65

Sub Jumlah

1.591.959.605.602

100

1.502.404.333.537

100

Eliminasi

(372.113.493.315)

(391.788.493.276)

Setelah eliminasi

1.219.846.112.287

1.110.615.840.261

52

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

34.

INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)


g.

Aktiva tetap menurut wilayah


2007
Rp

h.

2006
Rp

Sumatera
PT Kimia Farma Tbk
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Jawa
PT Kimia Farma Tbk
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Kalimantan
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Bali & Nusra
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Sulmapa
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD

3.631.136.166
6.093.584.496
2.231.685.471
0000
303.011.601.425
46.605.019.804
15.180.146.923
00
2.487.290.058
813.231.304
0
3.088.757.659
520.875.174
0
6.793.327.823
4.766.667.556

0,92
1,54
0,56
0
76,67
11,79
3,84
0
0,63
0,21
0
0,78
0,13
0
1,72
1,21

4.098.167.997
6.774.208.240
2.783.296.763
0000
310.121.442.845
50.489.041.896
16.274.608.093
00
3.363.503.375
1.007.537.680
0
3.568.072.604
666.311.415
0
7.189.028.158
4.597.117.131

1,00
1,65
0,68
0
75,46
12,28
3,96
0
0,82
0,25
0
0,87
0,16
0
1,75
1,12

Jumlah aktiva tetap

395.223.323.859

100

410.932.336.197

100

Biaya penyusutan menurut wilayah


2007
Rp

2006
Rp

Sumatera
PT Kimia Farma Tbk
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Jawa
PT Kimia Farma Tbk
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Kalimantan
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Bali & Nusra
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Sulmapa
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD

270.663.800
723.800.691
348.190.464
0000
9.532.173.853
2.265.155.570
997.609.949
00
425.213.346
75.769.175
0
267.251.766
122.687.786
0
465.064.589
320.321.276

1,71
4,58
2,20
0
60,28
14,32
6,31
0
2,69
0,48
0
1,69
0,78
0
2,94
2,03

311.295.164
532.281.863
299.107.413
0000
8.668.366.317
1.684.832.420
965.731.534
00
412.227.645
83.198.433
0
237.646.244
113.345.181
0
369.679.942
224.179.445

2,24
3,83
2,15
0
62,35
12,12
6,95
0
2,97
0,60
0
1,71
0,82
0
2,66
1,61

Jumlah biaya penyusutan

15.813.902.265

100

13.901.891.601

100

53

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

34.

INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)


i.

Kewajiban menurut wilayah


2007

2006

Rp

Rp

Sumatera
PT Kimia Farma Tbk

2.380.401.626

0,56

1.378.192.964

0,38

PT Kimia Farma Apotek

11.922.059.517

2,82

9.699.363.458

2,65

PT Kimia Farma TD

44.326.565.654

10,50

4.001.791.415

1,09

0000

0000

Jawa
PT Kimia Farma Tbk

124.834.862.904

29,57

128.963.383.624

35,27

PT Kimia Farma Apotek

112.822.585.185

26,72

91.625.778.225

25,06

20.799.366.941

4,93

101.423.134.408

27,73

00

00

PT Kimia Farma Apotek

4.645.869.306

1,10

5.066.010.573

1,39

PT Kimia Farma TD

9.249.940.653

2,19

838.103.295

0,23

7.512.058.220

1,78

5.636.214.336

1,54

14.063.465.183

3,33

1.239.710.453

0,34

PT Kimia Farma Apotek

19.657.015.927

4,66

8.928.302.307

2,44

PT Kimia Farma TD

49.950.094.727

11,84

6.897.493.941

1,88

Jumlah kewajiban

422.164.285.843

100

365.697.478.999

100

Eliminasi

(89.125.122.975)

(96.875.425.013)

Setelah eliminasi

333.039.162.868

268.822.053.986

PT Kimia Farma TD
Kalimantan

Bali & Nusra


PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Sulmapa

i.

Penjualan bersih berdasarkan segmen produk


2007
Rp

2006
%

Rp

Obat

812.324.346.732

85,01

681.143.950.375

74,50

Alat kesehatan dan lain-lain

113.111.955.564

11,84

204.491.582.885

22,36

13.331.510.910

1,40

13.187.895.610.

1,44

Garam kina

9.815.650.513

1,03

9.262.893.086

1,01

Yodium dan derivate

6.937.914.880

0,73

6.257.005.165

0,68

955.521.378.599

100

914.343.327.121

100

Minyak Nabati

Jumlah

54

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

34.

INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)


j.

Penjualan bersih berdasarkan geografis pelanggan


2007
Rp
Indonesia

936.265.160.153

97,98

Rp

898.823.428.870

98,30
1,01

Belanda

9.815.650.513

1,03

9.262.893.086

India

6.328.560.946

0,66

5.390.849.500

0,59

Afghanistan

1.562.462.203

0,16

480.880.731

0,05

817.908.486

0,09

74.750.000

0,01

Korea

501.914.880

0,05

Singapura

161.212.092

0,02

30.422.434

0,01

68.509.326

0,01

280.102.500

0,03

955.521.378.599

100

914.343.327.121

100

Malaysia

Sudan
Jumlah

37.

2006
%

AKTIVA DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG ASING


2006

2007
Mata uang

Ekuivalen

Mata uang

Ekuivalen

Asing

Rupiah

Asing

Rupiah

Aktiva moneter
Kas dan setara kas

US$

1.002.491

9.076.548.987

96,751

899.783.742

Piutang usaha

US$

645.636

5.845.586.538

806,401

7.499.530.950

14.922.135.525

8.399.314.692

Kewajiban moneter
Hutang usaha

US$

1.325.573

12.032.314.132

381.486

3.517.117.047

JPY

2.944.000

216.285.082

3.446.025

278.981.913

Jumlah Aktiva moneter bersih

55

12.248.599.214

3.796.098.960

2.673.536.311

4.603.215.732

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
DAFTAR ISI

Halaman

LAPORAN KEUANGAN
Neraca

Laporan Laba Rugi

Laporan Perubahan Ekuitas

Laporan Arus Kas

Catatan Atas Laporan Keuangan

5 55

P.T. KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN


NERACA KONSOLIDASI
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
Catatan

2007
(Tidak Audit)
Rp

2006
(Tidak Audit)
Rp

AKTIVA
AKTIVA LANCAR
Kas dan setara kas
Piutang usaha, setelah dikurangi
penyisihan piutang ragu-ragu sebesar
Rp 13.633.713.668 tahun 2007 dan
Rp 10.632.648.053 tahun 2006
Piutang lain-lain, setelah dikurangi penyisihan
piutang ragu ragu sebesar
Rp 309.503.073 tahun 2006
Persediaan, setelah dikurangi
Penyisihan persediaan usang sebesar
Rp 5.243.365.241 tahun 2007 dan
Rp 5.313.307.456 tahun 2006
Uang muka
Pajak dibayar di muka
Biaya dibayar di muka
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Piutang kepada pihak yang mempunyai
hubungan istimewa
Penyertaan saham
Aktiva pajak tangguhan - bersih
Aktiva tetap, setelah dikurangi
akumulasi penyusutan sebesar
Rp 234.243.433.366 tahun 2007 dan
Rp 204.967.086.290 tahun 2006
Aktiva yang belum digunakan
Beban ditangguhkan - bersih
Aktiva lain-lain

Catatan

2007
(Tidak Audit)
Rp

2006
(Tidak Audit)
Rp

KEWAJIBAN DAN EKUITAS


2c,2l,3

133.135.637.886

72.921.282.495

2d,2l,4,15

247.985.612.820

176.643.786.788

4.283.270.276

3.777.220.245

KEWAJIBAN LANCAR
Hutang bank
Hutang usaha
Hutang pajak
Uang muka pelanggan
Biaya yang masih harus dibayar
Pinjaman dari Pemerintah Republik Indonesia
Jangka pendek
Kewajiban lancar lain-lain

15
2l,16
2o,17
2m,18
19

25.105.132.518
186.931.292.715
21.926.088.441
13.268.384.834
23.902.603.499

53.179.384.904
112.986.951.758
11.182.985.576
3.156.762.985
11.617.625.818

20
21

21.521.949.438

12.552.516.397
28.751.532.027

292.655.451.445

233.427.759.465

40.383.711.423

35.394.294.521

40.383.711.423

35.394.294.521

333.039.162.868

268.822.053.986

22
2j,23
2h,11

555.400.000.000
43.579.620.031
44.851.758.462

555.400.000.000
43.579.620.031
44.851.758.462

30

212.006.784.695
30.968.786.231

182.832.559.860
15.129.847.922

886.806.949.419

841.793.786.275

1.219.846.112.287

1.110.615.840.261

Jumlah Kewajiban Lancar


2f,5,15
6
7
2g,8

2e,9
2b,10
2o,17

2h,11,15
2h,12,15
2i,13
2g,2n,14,31

Jumlah Aktiva Tidak Lancar


JUMLAH AKTIVA

283.271.999.153
3.884.197.243
39.844.816.963
11.470.632.899

269.675.012.252
3.075.603.477
65.765.759.773
8.235.608.483

KEWAJIBAN TIDAK LANCAR


Kewajiban imbal kerja

723.876.167.240

600.094.273.513

JUMLAH KEWAJIBAN

6.224.735.306
736.725.212
19.212.834.910

4.479.264.322
736.725.212
18.629.021.358

2n,32

Jumlah Kewajiban Tidak Lancar

395.223.323.858
9.121.868.998
15.875.272.759
49.575.184.003

410.932.336.197
9.121.868.998
25.760.687.798
40.861.662.863

EKUITAS
Modal saham - nilai nominal Rp 100 per saham
Modal dasar - 20.000.000.000 saham terbagi atas;
1 saham seri A Dwiwarna dan 19.999.999.999
saham seri B, modal ditempatkan dan disetor
5.554.000.000 saham terbagi atas 1 saham seri A
Dwiwarna serta 5.553.999.999 saham seri B
Selisih Penilaian kembali aktiva
Saldo laba:
Ditentukan penggunaannya
Belum ditentukan penggunaannya

495.969.945.047

510.521.566.748

Jumlah Ekuitas

1.219.846.112.287

1.110.615.840.261

JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS

Jakarta, 25 Juli 2007


Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

Drs. Handoyo A. S.
Pjs. Direktur Keuangan
Halaman 1

P.T. KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI
UNTUK MASA YANG BERAKHIR 30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006

Catatan

PENJUALAN BERSIH

2006
(Tidak audit)
Rp

955.521.378.599
100%
650.924.241.439
68,12%
304.597.137.160
31,88%

914.343.327.121
100%
654.154.083.484
71,54%
260.189.243.638
28,46%

152.878.924.211
104.668.501.477

146.563.400.431
89.096.216.828

257.547.425.688
26,95%
47.049.711.473
4,92%

235.659.617.259
25,77%
24.529.626.379
2,68%

27
28

(3.572.201.086)
1.786.665.337

(4.730.920.444)
1.413.812.089

2l

7.386.256
2.839.498.828
1.061.349.335

1.454.590.079
2.086.636.794
224.118.517

LABA SEBELUM BEBAN PAJAK

48.111.060.808

24.753.744.896

BEBAN (MANFAAT) PAJAK


Pajak kini
Pajak tangguhan

5,04%
19.269.385.500
(2.127.110.923)

2,71%
11.006.015.977
(1.382.119.003)

Beban Pajak - Bersih

17.142.274.577

9.623.896.974

LABA BERSIH

30.968.786.231
3,24%
5,58

15.129.847.922
1,65%
2,72

BEBAN POKOK PENJUALAN

2m,2q,24

2007
(Tidak audit)
Rp

2m,25

LABA KOTOR
BEBAN USAHA
Penjualan
Umum dan administrasi

2m,26

Jumlah Beban Usaha


LABA USAHA
PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN
Beban bunga dan provisi bank
Pendapatan bunga dan hasil investasi
Keuntungan (kerugian) kurs mata
uang asing - bersih
Lain-lain - bersih
Penghasilan (beban) lain-lain - Bersih

LABA BERSIH PER SAHAM DASAR

2o,17
2o,17

2p,29

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian


yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

Halaman 2

P.T. KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk. - DAN ANAK PERUSAHAAN


LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI
UNTUK MASA BERAKHIR 30 JUNI 2007

Catatan
Saldo per 31 Januari 2006

Modal
ditempatkan
dan disetor
555.400.000.000

Tambahan
modal
disetor
43.579.620.031

Selisih penilaian
kembali
aktiva tetap
44.851.758.462

Saldo laba
Ditentukan
Tidak ditentukan
penggunaannya
penggunaannya
147.345.946.843

53.043.075.631

100.000.000

(100.000.000)

Jumlah
844.220.400.967

Cadangan pasal 61 UUPT

30

Dividen

30

(15.847.971.201)

(15.847.971.201)

Program Kemitraan

30

(528.265.707)

(528.265.707)

Program Bina Lingkungan

30

(528.265.707)

(528.265.707)

Tantiem Direksi

30

(651.960.000)

(651.960.000)

Cadangan umum

30

Laba bersih Tahun 2006


Saldo per 31 Desember 2006

555.400.000.000

43.579.620.031

44.851.758.462

35.386.613.016
-

(35.386.613.016)

43.989.948.288

43.989.948.288

182.832.559.859

43.989.948.288

870.653.886.640

100.000.000

(100.000.000)

Cadangan pasal 61 UUPT

30

Dividen

30

(13.196.984.486)

(13.196.984.486)

Program Kemitraan

30

(439.899.483)

(439.899.483)

Program Bina Lingkungan

30

(439.899.483)

(439.899.483)

Tantiem Direksi

30

(738.940.000)

(738.940.000)

Cadangan umum

30

Laba bersih periode berjalan


Saldo per 30 Juni 2007

555.400.000.000

43.579.620.031

44.851.758.462

29.074.224.836
212.006.784.695

(29.074.224.836)

30.968.786.231

30.968.786.231

30.968.786.231

886.806.949.419

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian


yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

Halaman 3

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

1.

UMUM
a. Pendirian dan Informasi Umum
PT Kimia Farma (Persero) Tbk selanjutnya disebut Perusahaan didirikan
berdasarkan akta No. 18 tanggal 16 Agustus 1971 dan diubah dengan akta
perubahan No. 18 tanggal 11 Oktober 1971 keduanya dari Soelaeman Ardjasasmita,
notaris di Jakarta. Akta perubahan ini telah mendapat persetujuan dari Menteri
Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. J.A.5/184/21 tanggal
14 Oktober 1971, dan didaftarkan pada buku registrasi di Kantor Pengadilan Negeri
Jakarta di bawah No. 2888 dan No. 2889 tanggal 20 Oktober 1971 serta telah
diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 90 tanggal 9 Nopember
1971, Tambahan Berita Negara Republik Indonesia No. 508. Anggaran Dasar
Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta No..45
tanggal 24 Oktober 2001 dari Imas Fatimah, SH, notaris di Jakarta, mengenai
perubahan modal disetor. Akta perubahan ini telah mendapat persetujuan dari
Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat
Keputusan No. C-12746HT.01.04.TH.2001 tanggal 8 Nopember 2001.
Perusahaan berdomisili di Jakarta dan memiliki unit produksi yang berlokasi di
Jakarta, Bandung, Semarang, Watudakon (Mojokerto) dan Tanjung Morawa - Medan.
Perusahaan juga memiliki satu unit distribusi yang berlokasi di Jakarta. Pada tahun
2003, Perusahaan membentuk 2 (dua) Anak perusahaan yaitu PT Kimia Farma
Trading & Distribution dan PT Kimia Farma Apotek yang sebelumnya masing-masing
merupakan unit usaha Pedagang Besar Farmasi dan Apotek (catatan b). Kantor
Pusat Perusahaan beralamat di Jalan Veteran Nomor 9 Jakarta.
Perusahaan mulai beroperasi secara komersial sejak tahun 1817, yang pada saat itu
bergerak dalam bidang distribusi obat dan bahan baku obat. Pada tahun 1958, pada
saat Pemerintah Indonesia menasionalisasikan semua Perusahaan Belanda, status
Perusahaan tersebut diubah menjadi beberapa Perusahaan Negara. Pada tahun
1969, beberapa Perusahaan Negara tersebut diubah menjadi satu perusahaan yaitu
Perusahaan Negara Farmasi dan Alat Kesehatan Bhinneka Kimia Farma disingkat
PN Farmasi Kimia Farma. Pada tahun 1971, berdasarkan Peraturan Pemerintah No.
16 Tahun 1971 status Perusahaan Negara tersebut diubah menjadi Persero dengan
nama PT Kimia Farma (Persero).
Hasil produksi Perusahaan saat ini dipasarkan di dalam negeri dan di luar negeri,
yaitu ke Asia, Eropa, Australia, Afrika dan Selandia Baru.
5

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

1.

UMUM (lanjutan)
a. Pendirian dan Informasi Umum (lanjutan)
Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, maksud dan tujuan pendirian
perusahaan adalah turut melaksanakan dan menunjang kebijaksanaan serta program
Pemerintah dibidang ekonomi dan pembangunan nasional pada umumnya,
khususnya kegiatan usaha di bidang industri kimia, farmasi, biologi dan kesehatan
serta industri makanan dan minuman. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut,
Perusahaan dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut:
i.

Mengadakan, menghasilkan, mengolah bahan kimia farmasi, biologi dan lainnya


yang diperlukan guna pembuatan persediaan farmasi, kontrasepsi, kosmetika,
obat tradisional, alat kesehatan, produk makanan/minuman dan produk lainnya
termasuk bidang perkebunan dan pertambangan yang ada hubungannya dengan
produksi diatas;

ii. Memproduksi pengemas dan bahan pengemas, mesin dan peralatan serta sarana
pendukung lainnya, baik yang berkait dengan industri farmasi maupun industri
lainnya;
iii. Menyelenggarakan kegiatan pemasaran, perdagangan, dan distribusi dari hasil
produksi seperti di atas, baik hasil produksi sendiri maupun hasil produksi pihak
ketiga, termasuk barang umum, baik di dalam maupun di luar negeri, serta
kegiatan-kegiatan lain yang berhubungan dengan usaha Perusahaan;
iv. Melakukan usaha bidang jasa, baik yang ada hubungannya dengan kegiatan
usaha Perusahaan maupun jasa, upaya dan sarana pemeliharaan dan pelayanan
kesehatan pada umumnya termasuk jasa konsultasi kesehatan;
v. Menyelenggarakan jasa penunjang lainnya termasuk pendidikan, penelitian dan
pengembangan sejalan dengan maksud dan tujuan perusahaan, baik yang
dilakukan sendiri maupun kerjasama dengan pihak lain.
b. Anak Perusahaan
Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diaktakan dalam
akta No.1 tanggal 1 Nopember 2002 dari Imas Fatimah, S.H., notaris di Jakarta, para
pemegang saham telah menyetujui restrukturisasi usaha Perusahaan dengan
membentuk 2 (dua) Anak Perusahaan. Pada tanggal 4 Januari 2003 Perusahaan
membentuk 2 (dua) Anak Perusahaan yaitu, PT Kimia Farma Apotek dan PT Kimia
Farma Trading & Distribution.
6

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

1.

UMUM (lanjutan)
b. Anak Perusahaan (lanjutan)
Pada tanggal 30 Juni 2007 PT Kimia Farma Trading & Distribution memiliki 41 (empat
puluh satu) Pedagang Besar Farmasi (PBF) dan PT Kimia Farma Apotek memiliki
333 (tiga ratus tiga puluh tiga) Apotek yang tersebar di seluruh Indonesia.
c.

Penawaran Umum Efek Perusahaan


Jumlah saham Perusahaan sebelum penawaran umum perdana adalah sejumlah
3.000.000.000 lembar, terdiri dari 2.999.999.999 saham seri B dan 1 saham seri A
Dwiwarna yang seluruhnya dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia. Pada
tanggal 14 Juni 2001, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan
Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) dengan suratnya No. S-1415/PM/2001 untuk
melakukan penawaran umum atas 500.000.000 saham seri B kepada masyarakat
dan 54.000.000 saham seri B kepada karyawan dan manajemen. Pada tanggal 4
Juli 2001 seluruh saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan
Bursa Efek Surabaya.

d. Dewan Komisaris, Direksi dan Komite Audit serta Karyawan


Pada tanggal 30 Juni 2007 dan 30 Juni 2006 susunan dewan komisaris, direksi dan
komite audit Perusahaan adalah sebagai berikut:
Tahun 2007

Tahun 2006

Komisaris Utama

Drs Agus Muhammad, M.Acc.

Drs Agus Muhammad, M.Acc.

Komisaris

dr. Sjafii Ahmad MPH

dr. Sjafii Ahmad MPH

Komisaris Independen

Mayjen (Purn) Effendi Rangkuti, SH.

Mayjen (Purn) Effendi Rangkuti, SH.

Laks Muda (Purn) dr. H. Darmansyah

Laks Muda (Purn) dr. H. Darmansyah

Dandossi Matram

Dandossi Matram

Direktur Utama

Gunawan Pranoto

Gunawan Pranoto

Direktur

Sofiarman Tarmizi

Sofiarman Tarmizi

Warsito Triatmojo

Warsito Triatmojo

Handoyo Abdul Rachman S

M Syamsul Arifin
Handoyo Abdul Rachman S

Ketua Komite Audit

Anggota Komite Audit

Mayjen (Purn) Effendi Rangkuti, SH.

Mayjen (Purn) Effendi Rangkuti, SH.

Roberth Gonijaya

Roberth Gonijaya

Danrivanto B, SH, LLM.

Danrivanto B, SH, LLM.

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

1.

UMUM (lanjutan)
d. Dewan Komisaris, Direksi dan Komite Audit serta Karyawan (lanjutan)
Berdasarkan hasil RUPS pada tanggal 19 Mei 2006, para pemegang saham
menyetujui untuk mengangkat dr. Sjafii Ahmad, MPH., sebagai komisaris, serta
dr. H. Darmansyah dan Dandosi Matram sebagai komisaris independen.
Pada tanggal 1 September 2006 Mohammad Syamsul Arifin diangkat menjadi
Direktur Utama PT Indofarma Tbk. Sehingga Dewan Komisaris menugaskan
Drs. Handoyo.A.S sebagai pejabat sementara Direktur Keuangan.
Jumlah karyawan Perusahaan dan Anak Perusahaan pada 30 Juni 2007 sebanyak
5.817 karyawan dan 30 Juni 2006 sebanyak 5.836 karyawan.

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN


a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasi disusun sesuai prinsip dan praktek akuntansi yang
berlaku umum di Indonesia yaitu Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan, peraturan
Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) dan pedoman penyajian laporan
keuangan konsolidasi.
Laporan keuangan konsolidasi disusun berdasarkan konsep akrual kecuali untuk
laporan arus kas konsolidasi memakai konsep dasar kas. Persediaan dinyatakan
sebesar nilai terendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi bersih dan aktiva
tetap yang telah dinilai kembali.
Laporan arus kas konsolidasi menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas yang
diklasifikasikan dalam aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan, yang disusun
dengan menggunakan metode langsung.
Mata uang pelaporan yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan
konsolidasi adalah mata.uang Rupiah.

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN


b. Prinsip-prinsip Konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasi meliputi laporan keuangan Perusahaan dan anak
perusahaan sebagai berikut:

Nama Anak Perusahaan


PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma Trading
& Distribution (TD)

Kegiatan
Usaha
Apotek
(Ritel)
Penjualan
Obat-obatan

Domisili

Mulai
Beroperasi
Komersil

Persentase
Kepemilikan

Jakarta

4 Januari 2003

100%

Jakarta

4 Januari 2003

100%

Semua akun transaksi dan saldo yang material antar perusahaan yang dikonsolidasi
telah dieliminasi.
Penyertaan saham dengan pemilikan kurang dari 20% dinyatakan sebesar biaya perolehan
(metode harga perolehan).
c.

Setara Kas
Deposito berjangka dengan jangka waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal
penempatan serta tidak digunakan sebagai jaminan diklasifikasikan sebagai setara
kas.

d. Penyisihan Piutang Ragu-Ragu


Perusahaan dan Anak Perusahaan menetapkan penyisihan piutang ragu-ragu
masing-masing 2% untuk BUMN/Pemerintah dan 5% untuk pihak ketiga (swasta)
berdasarkan penelaahan terhadap masing-masing akun piutang dan persentase
tertentu dari saldo akun piutang pada akhir tahun.
e. Transaksi Dengan Pihak Yang Mempunyai Hubungan Istimewa
Perusahaan dan Anak Perusahaan mempunyai transaksi dengan pihak-pihak yang
mempunyai hubungan istimewa sebagaimana dimaksud dalam PSAK No. 7,
Pengungkapan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa.
9

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)


e. Transaksi Dengan Pihak Yang Mempunyai Hubungan Istimewa (lanjutan)
Seluruh transaksi yang signifikan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan
istimewa baik yang dilakukan dengan persyaratan dan kondisi yang sama dengan
atau tidak sama dengan pihak ketiga, telah diungkapkan dalam catatan atas laporan
keuangan konsolidasi. Transaksi Perusahaan dan Anak Perusahaan dengan Badan
Usaha Milik Negara/Daerah yang dilakukan dalam kegiatan usaha normal tidak
diungkapkan sebagai transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan
istimewa.
f.

Persediaan
Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan dan
nilai realisasi bersih. Biaya perolehan bahan baku, bahan pembantu, dan barang jadi
ditentukan dengan metode masuk pertama keluar pertama, barang dalam proses
ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang dan terdiri dari semua biaya
perolehan, konversi, dan biaya lainnya untuk memperoleh persediaan tersebut
sampai ke lokasi dan kondisi saat ini. Barang jadi dan barang dalam proses meliputi
alokasi biaya tidak langsung tetap dan variabel di samping biaya bahan baku dan
upah langsung.
Nilai Realisasi Bersih merupakan taksiran harga jual wajar setelah dikurangi taksiran
biaya untuk menyelesaikan dan menjual persediaan barang jadi yang dihasilkan.

g. Biaya di Bayar di Muka


Biaya di bayar di muka dibebankan selama masa manfaat masing-masing biaya
dengan menggunakan metode garis lurus.
h. Aktiva Tetap
Aktiva tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan.
Aktiva tetap tertentu telah dinilai kembali berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan
oleh penilai independen sesuai dengan Peraturan Pemerintah yang berlaku.
Aktiva tetap, kecuali tanah, disusutkan berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis
aktiva tetap dengan menggunakan metode dan tarif penyusutan sebagai berikut:
10

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)


h. Aktiva Tetap (lanjutan)

Keterangan

Metode Penyusutan

Bangunan dan Prasarana


Mesin dan instalasi, perabot, dan
peralatan pabrik
Instalasi sumur yodium dan
instalasi limbah
Kendaraan, perabot, dan peralatan
kantor

garis lurus (straight line)


saldo menurun ganda (double
declining balance)
saldo menurun ganda (double
declining balance)
saldo menurun ganda (double
declining balance)

Tarif Penyusutan
pertahun
5%
12,5% - 25 %
25%
25% - 50 %

Penyusutan tanaman menghasilkan dihitung berdasarkan jangka waktu tanaman


yang ditentukan oleh pertumbuhan vegetatif dan berdasarkan taksiran manajemen
sebagai berikut:
Tarif Penyusutan
Tahun pertama
Tahun kedua
Tahun ketiga
Tahun keempat
Tahun kelima

2%
3%
4%
6%
85%

Hak atas tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak diamortisasi. Aktiva
tetap yang belum digunakan dinyatakan sebesar biaya perolehan dan tidak
disusutkan.
Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada laporan laba rugi pada saat
terjadinya. Pemugaran dan penambahan dalam jumlah signifikan dikapitalisasi. Aktiva
tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual, nilai tercatat dan akumulasi
penyusutannya dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap yang bersangkutan dan laba
atau rugi yang terjadi dibukukan dalam laporan laba rugi tahun yang bersangkutan.
Aktiva dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan. Akumulasi biaya
perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aktiva tetap yang bersangkutan pada
saat aktiva tersebut selesai dikerjakan dan siap digunakan.
11

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)


h. Aktiva Tetap (lanjutan)
Biaya-biaya pembibitan, persiapan lahan, penanaman, pemupukan, pemeliharaan
dan bagian biaya tidak langsung dikapitalisasi ke akun tanaman belum menghasilkan.
Akun tanaman belum menghasilkan dipindahkan ke akun tanaman menghasilkan
pada saat tanaman telah menghasilkan (pada tahun kelima).
Jumlah aktiva yang dapat diperoleh kembali diestimasi pada saat kejadian-kejadian
atau perubahan-perubahan mengindikasikan bahwa nilai tercatatnya mungkin tidak
dapat dipulihkan kembali sesuai PSAK No. 48 Penurunan Nilai Aktiva. Penurunan
nilai aktiva diakui sebagai rugi pada laporan laba rugi konsolidasi.
i.

Beban Ditangguhkan
Hak atas tanah
Biaya-biaya tertentu seperti biaya legal, biaya notaris dan lainnya sehubungan
dengan perolehan atau perpanjangan hak kepemilikan tanah ditangguhkan dan
diamortisasi sepanjang periode hak atas tanah atau taksiran masa manfaat ekonomis
tanah, mana yang lebih pendek.
Eksplorasi dan pengembangan
Biaya yang terjadi sehubungan dengan penyelidikan umum, perijinan dan
administrasi, geologi, dan fisika, pengeboran, eksplorasi dan pengembangan yang
meliputi biaya administrasi, pembersihan lahan, dan pembukaan tambang
ditangguhkan dan diamortisasi pada saat produksi sepanjang umur ekonomi yaitu 10
(sepuluh) tahun dengan menggunakan metode garis lurus.
Umur ekonomi didasarkan atas taksiran manajemen yang dievaluasi secara berkala.
Jumlah penurunan (write down) akibat dilakukannya evaluasi terhadap beban
ditangguhkan-eksplorasi dan pengembangan dibebankan pada tahun yang
bersangkutan.
Merk Dagang
Merk Dagang disajikan sebesar biaya perolehan dan diamortisasi selama 5 tahun
dengan menggunakan metode garis lurus.
12

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)


j.

Biaya Emisi Saham


Biaya emisi saham disajikan sebagai pengurang dari tambahan modal disetor dan
tidak disusutkan/diamortisasi.

k.

Opsi Kepemilikan Saham Karyawan


Nilai wajar opsi kepemilikan saham karyawan diestimasi dengan model penentuan
harga opsi (option-pricing model) pada tanggal pemberian kompensasi. Beban
kompensasi diakui selama periode pengakuan hak kompensasi berdasarkan nilai
wajar semua opsi pada tanggal pemberian.

l.

Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing


Transaksi dalam mata uang asing dicatat dalam nilai Rupiah berdasarkan kurs yang
berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban
moneter dalam mata uang asing disesuaikan ke dalam Rupiah berdasarkan kurs
tengah transaksi yang berlaku pada tanggal tersebut yang dikeluarkan Bank
Indonesia. Laba atau rugi kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan pada usaha
tahun berjalan
Kurs konversi yang digunakan adalah sebagai berikut:

1 USD Amerika
1 JPY Jepang
1 EUR Eropa

2007

2006

9.054,00
73,47
12.163,61

9.300,00
80,96
11.822,17

m. Pengakuan Pendapatan dan Beban


Penjualan lokal diakui pada saat penyerahan barang kepada pelanggan, sedangkan
penjualan ekspor diakui pada saat barang dikapalkan. Uang muka yang diterima dari
pelanggan yang barangnya belum tersedia dicatat sebagai Uang Muka Pelanggan.
Beban diakui pada saat tahun terjadinya (accrual basis)

13

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)


n. Imbalan kerja
Perusahaan dan Anak perusahaan menyelenggarakan program pensiun manfaat
pasti dan iuran pasti untuk semua karyawan tetap lokalnya. Kontribusi didanai dan
dibayar oleh Perusahaan, Anak Perusahaan, dan karyawan. Selain itu, perusahaan
dan anak perusahaan juga memberikan imbalan kerja kepada karyawan yang berhak
sesuai dengan Undang-undang Tenaga kerja No. 13 tahun 2003.
Program manfaat pasti
Biaya jasa kini diakui sebagai beban pada tahun berjalan. Biaya jasa lalu, koreksi
aktuarial, dan dampak perubahan asumsi bagi peserta pensiun yang masih aktif
diamortisasi dengan metode garis lurus selama estimasi sisa masa kerja rata-rata
karyawan sebagaimana ditentukan oleh aktuaris.
Program iuran pasti
Iuran yang ditanggung Perusahaan dan Anak Perusahaan diakui sebagai beban
pada tahun berjalan.
Kewajiban imbalan kerja
Perusahaan dan Anak Perusahaan mengakui pengaruh dari Undang-Undang Tenaga
Kerja No. 13 tahun 2003 tanggal 25 Maret 2003 dalam laporan keuangan konsolidasi.
Efektif tanggal 1 Januari 2004, Perusahaan memutuskan untuk menerapkan lebih
awal PSAK 24 (Revisi 2004) Imbalan Kerja secara retrospektif dan merubah metode
akuntansinya yang terdahulu dalam mengakui imbalan kerja karyawan menjadi
metode yang diharuskan oleh standar ini.
Menurut PSAK 24 (Revisi 2004), biaya imbalan kerja menurut Undang-Undang
Tenaga Kerja ditentukan dengan metode penilaian Projected Credit Unit. Keuntungan
atau kerugian aktuarial diakui sebagai penghasilan atau beban apabila akumulasi
keuntungan atau kerugian aktuarial bersih yang belum diakui pada akhir pelaporan
sebelumnya melebihi jumlah yang lebih besar dari 10 % dari nilai kini imbalan pasti
atau nilai wajar aktiva pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian ini diakui
secara garis lurus sepanjang rata-rata sisa masa kerja yang diprakirakan dari para
pekerja.
14

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)


n. Imbalan kerja (lanjutan)
Kewajiban imbalan kerja (lanjutan)
Selanjutnya biaya jasa lalu yang timbul saat perkenalan program imbalan pasti atau
saat perubahan imbalan terutang pada program imbalan pasti yang ada harus
diamortisasi selama periode sampai dengan imbalan tersebut menjadi hak pekerja.
o. Beban atau Penghasilan Pajak
Beban pajak kini ditetapkan berdasarkan taksiran laba kena pajak dalam tahun
berjalan. Aktiva dan Kewajiban pajak tangguhan diakui karena perbedaan temporer
antara aktiva dan kewajiban untuk tujuan komersial dan untuk tujuan perpajakan
setiap tanggal pelaporan. Manfaat pajak di masa mendatang, seperti saldo rugi fiskal
yang belum digunakan, diakui apabila besar kemungkinan manfaat pajak tersebut
direalisasi.
Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan diukur pada tarif pajak yang diharapkan dan
akan digunakan pada periode ketika aktiva direalisasi atau ketika kewajiban dilunasi
berdasarkan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang berlaku atau secara
substansial telah diberlakukan pada tanggal neraca.
Perubahan terhadap kewajiban perpajakan diakui pada saat Surat Ketetapan Pajak
(SKP) diterima atau jika perusahaan mengajukan keberatan, pada saat keputusan
atas keberatan tersebut telah ditetapkan.
p. Laba Per Saham
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata
tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan.
q. Informasi segmen
Informasi segmen Perusahaan dan Anak Perusahaan disajikan menurut
pengelompokan geografis sebagai segmen primer. Pelaporan segmen sekunder
dikelompokan menurut segmen usaha.
Segmen geografis adalah komponen Perusahaan dan anak Perusahaan yang dapat
dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa pada lingkungan (wilayah) ekonomi
tertentu dan komponen itu memiliki resiko atau imbalan yang berbeda dengan resiko
atau imbalan pada komponen yang beroperasi pada lingkungan (wilayah) ekonomi
lain.
15

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)


q. Informasi segmen (lanjutan)
Segmen usaha adalah komponen Perusahaan dan anak Perusahaan yang dapat
dibedakan dalam menyediakan produk atau jasa individual maupun kelompok produk
atau jasa yang terkait dan komponen itu memiliki risiko dan imbalan yang berbeda
dengan risiko dan imbalan segmen usaha lainnya.
Manajemen tidak menyajikan informasi segmen berupa pengeluaran barang modal,
laba usaha per produk, dan arus kas karena tidak praktis untuk dilakukan.
r.

Penggunaan estimasi
Penyusunan laporan keuangan konsolidasi berdasarkan prinsip akuntansi yang
berlaku umum mengharuskan manajemen untuk menggunakan estimasi-estimasi dan
asumsi-asumsi yang dapat mempengaruhi jumlah yang dilaporkan. Sehubungan
dengan adanya ketidakpastian dalam membuat estimasi maka hasil aktual yang
dilaporkan pada periode mendatang yang mungkin berbeda dari estimasi yang
digunakan sebelumnya.

3.

KAS DAN SETARA KAS


2007
Kas
Rupiah
Jumlah kas
Bank
Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Bukopin Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Pembangunan Daerah
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk
PT Bank Muamalat Indonesia
Lain-lain (masing-masing dengan saldo
dibawah Rp 50.000.000)

16

2006

11.158.329.279
11.158.329.279

9.740.746.168
9.740.746.168

58.386.429.094
25.642.553.166
25.495.020.259
3.039.417.961
174.710.408
107.024.270
51.465.790
00
4.138.672
112.900.759.620

27.704.953.397
24.428.581.556
5.879.668.938
3.247.657.366
557.259.004
161.815.756
287.709.923
0
13.106.645
62.280.752.585

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

3.

KAS DAN SETARA KAS (lanjutan)

Mata Uang Asing


PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
USD 1.002.491 - 30 Juni 2007 dan
USD
96,751 - 30 Juni 2006
Jumlah bank
Jumlah

2007

2006

9.076.548.987
9.076.548.987
121.977.308.607
133.135.637.886

899.783.742
899.783.742
63.180.536.327
72.921.282.495

Kas perusahaan telah diasuransikan terhadap resiko kehilangan berdasarkan paket


tertentu dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 19.676.317.393. Manajemen
berpendapat bahwa jumlah pertanggungan asuransi adalah cukup untuk menutupi
kemungkinan kerugian atas resiko yang mungkin dialami perusahaan.
4.

PIUTANG USAHA
2007
Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
PT Asuransi Kesehatan Indonesia (Persero)
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
PT Indosat Tbk
PT Pertamina (Persero)
PT Indofarma Global Medika
PT Angkasa Pura (Persero)
PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk
PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)
PT Aneka Tambang (Persero) Tbk
PT Jamsostek (Persero)
PT Timah (Persero) Tbk
Lain-lain (masing-masing dengan saldo
dibawah Rp 1.000.000.000)
Jumlah
Penyisihan piutang ragu-ragu
Piutang usaha BUMN

17

2006

46.587.347.557
8.555.598.468
2.672.577.852
2.513.504.391
2.209.777.154
1.924.332.105
1.840.969.225
1.543.915.743
1.348.079.537
1.281.354.417
760.884.090
0
19.157.729.838
90.396.070.377
(1.807.922.435)

16.982.602.608
6.826.683.034
4.626.099.295
942.091.556
1.110.020.770
1.872.352.277
3.471.292.935
1.186.067.301
1.219.843.918
1.662.855.403
0
11.455.566.839
51.355.475.936
(1.027.109.313)

88.588.147.942
0

50.328.366.623
0

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

4.

PIUTANG USAHA (lanjutan)

Pihak ketiga lokal :


Jawa
Sumatera
Sulawesi, Maluku dan Papua
Bali dan Nusa Tenggara
Kalimantan
Pihak ketiga ekspor
Jumlah
Penyisihan piutang ragu-ragu
Jumlah bersih pihak ketiga
Jumlah

2007

2006

106.225.986.846
21.573.248.992
15.877.258.416
12.215.536.900
9.485.638.419
5.845.586.538
171.223.256.111
(11.825.791.233)
159.397.464.878
247.985.612.820

74.673.932.223
21.079.817.123
15.407.296.804
8.878.321.525
8.382.060.280
7.499.530.950
135.920.958.905
(9.605.538.740)
126.315.420.165
176.643.786.788

Jumlah piutang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut :

Rupiah
Mata uang asing
USD 645.636 - 30 Juni 2007 dan
USD 806,401 - 30 Juni 2006
Jumlah
Penyisihan piutang ragu-ragu
Jumlah

2007

2006

255.773.739.950
0
0
5.845.586.538
261.619.326.488
(13.633.713.668)
247.985.612.820

179.776.903.891
0
0
7.499.530.950
187.276.434.841
(10.632.648.053)
176.643.786.788

Piutang usaha berdasarkan umur dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu adalah sebagai
berikut:
2007
2006
Belum jatuh tempo
1 sampai dengan 30 hari
31 sampai dengan 60 hari
61 sampai dengan 150 hari
Lebih 150 hari
Penyisihan piutang ragu-ragu

122.870.607.316
59.024.062.214
34.176.053.522
26.105.101.465
19.443.501.971
261.619.326.488
(13.633.713.668)

96.201.447.677
44.197.327.486
19.366.216.207
10.749.274.023
16.762.169.448
187.276.434.841
(10.632.648.053)

Jumlah piutang usaha

247.985.612.820

176.643.786.788

18

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

4.

PIUTANG USAHA (lanjutan)


Mutasi penyisihan piutang ragu-ragu adalah sebagai berikut :
2007

2006

Saldo awal periode


Penyisihan piutang ragu-ragu
Penghapusan/pemulihan

11.957.679.500
1.697.077.934
(21.043.766)

10.248.566.375
1.682.143.454
(1.298.061.776)

Saldo akhir periode

13.633.713.668

10.632.648.053

Manajemen berpendapat bahwa penyisihan piutang ragu-ragu atas piutang usaha adalah
cukup untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul dari tidak tertagihnya piutang
tersebut.
Piutang usaha digunakan sebagai jaminan atas hutang Bank pada PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk (catatan.15).
5.

PERSEDIAAN
Akun ini terdiri dari:
2007
Barang jadi
Obat jadi, kosmetika dan alat kontrasepsi
Alat kesehatan
Bahan baku dan bahan pembantu
Barang dalam proses
Barang dalam perjalanan
Jumlah
Penyisihan persediaan usang
Jumlah

195.312.777.504
5.693.488.360
54.177.061.917
27.241.648.072
6.090.388.541
288.515.364.394
(5.243.365.241)
283.271.999.153

2006

205.689.456.800
5.921.135.686
48.339.911.996
13.977.534.900
1.060.280.326
274.988.319.708
(5.313.307.456)
269.675.012.252

Mutasi penyisihan persediaan usang adalah sebagai berikut :


2007

2006

Saldo awal periode


Penyisihan
Pemulihan dan penghapusan

4.721.467.346
521.897.895
-

4.935.361.410
786.926.415
(408.980.369)

Saldo akhir periode

5.243.365.241

5.313.307.456

19

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

5.

PERSEDIAAN (lanjutan)
Manajemen berpendapat bahwa penyisihan persediaan usang adalah cukup untuk
menutupi kemungkinan kerugian dari persediaan usang.
Persediaan digunakan sebagai jaminan atas hutang bank pada PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk. (catatan 15)
Persediaan Perusahaan dan Anak Perusahaan telah diasuransikan terhadap resiko
kebakaran dan kebongkaran berdasarkan suatu paket polis tertentu dengan jumlah
pertanggungan sebesar Rp.235.957.812.822. Manajemen berpendapat bahwa jumlah
pertanggungan asuransi adalah cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas
persediaan yang dipertanggungkan tersebut.

6.

UANG MUKA
Akun ini merupakan uang muka pembelian obat jadi, bahan penolong dan peralatan
sebagai berikut:
2007
Uang muka pembelian barang
Lain-lain dengan saldo dibawah Rp 1.000.000.000
Jumlah

7.

3.390.756.187
493.441.056
3.884.197.243

2006
1.183.895.583
1.891.707.894
3.075.603.477

PAJAK DIBAYAR DIMUKA


2007
Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
Pajak Penghasilan
Perusahaan
Anak Perusahaan
Jumlah

25.461.962.581
0
3.351.235.075
11.031.619.307
39.844.816.963

2006
59.588.134.410
0
1.418.056.583
4.759.568.780
65.765.759.773

Pajak Pertambahan Nilai merupakan uang muka pajak yang berasal dari Anak
Perusahaan PT Kimia Farma Trading & Distribution (catatan 17).
Pajak Penghasilan sebesar Rp 3.351.235.075 merupakan pajak penghasilan tahun 2006
Perusahaan, sedangkan pajak penghasilan anak perusahaan PT Kimia Farma Trading &
Distribution merupakan setoran masa yang melebihi hutang pajak penghasilan badan
(catatan 17).
20

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

8.

BIAYA DIBAYAR DI MUKA


2006

2007
Kontrak gedung dan rumah dinas
Biaya pemasaran dibayar dimuka
Kerja sama operasi dan ikatan kerjasama
Lain-lain ( masing-masing dengan saldo dibawah
Rp 1.000.000.000 )
Jumlah
9.

5.520.022.261
2.695.117.446
1.690.698.223
0
1.564.794.969
11.470.632.899

3.681.059.165
1.817.264.228
1.178.302.844
0
1.558.982.246
8.235.608.483

PIUTANG KEPADA PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA


2007
Pinjaman karyawan
PT Kimia Farma Health Care
Jumlah

2006

3.674.775.145
2.549.960.161
6.224.735.306

2.480.717.453
1.998.546.869
4.479.264.322

Pinjaman kepada karyawan merupakan pinjaman karyawan kepada perusahaan untuk


keperluan pembelian kendaraan, perbaikan rumah, pengobatan dan lainnya, yang tidak
dikenakan bunga. Pelunasannya melalui pemotongan gaji bulanan.
Pinjaman kepada PT Kimia Farma Health Care merupakan pinjaman berkaitan pendirian
dan operasional PT Kimia Farma Health Care, dimana mayoritas pemegang sahamnya
adalah Yayasan Dana Pensiun Kimia Farma sebesar 61%
10.

PENYERTAAN SAHAM
Akun ini merupakan penyertaan saham yang dilakukan Perusahaan dan Anak
Perusahaan pada tanggal 30 Juni 2007 dan 30 Juni 2006 sebagai berikut:

Perusahaan
PT Sinkona Indonesia Lestari
PT Kimia Farma Health Care

Jenis Usaha
Pabrik kina
Jaminan
pemeliharaan
Kesehatan

Jumlah lembar
Persentase
saham yang dimiliki Kepemilikan
1.286
15,00%
475.000
19,00%

Jumlah

Harga
Perolehan
261.725.212
475.000.000

736.725.212

Berdasarkan Akta No.58 tanggal 24 Juni 2004 dari Titik Irawati S.SH, notaris di Jakarta,
PT Kimia Trading & Distribution dan PT Kimia Farma Apotek, Anak Perusahaan
melakukan penyertaan saham pada PT Kimia Farma Health Care dengan persentase
penyertaan masing-masing 10% dan 9%.
21

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

11.

AKTIVA TETAP
Akun ini terdiri dari :
30 Juni 2007
Saldo Awal

Penambahan

Pengurangan

Reklasifikasi

Saldo Akhir

Biaya Perolehan:
Tanah

237.929.388.013

Bangunan dan prasarana

237.929.388.013
137.642.931.008

135.268.110.553

245.434.091

2.129.386.364

Mesin dan instalasi

90.988.836.387

141.460.772

(165.000.000)

90.965.297.159

Perabot dan peralatan

79.585.805.438

1.306.571.465

(550.000)

189.118.000

81.080.944.903

Kendaraan

55.248.804.005

363.892.050

(228.152.757)

21.545.000

55.406.088.298

Instalasi sumur yodium

6.436.712.761

6.436.712.761

Instalasi limbah

2.594.917.189

45.000.000

2.639.917.189

Tanaman menghasilkan
Aktiva dalam penyelesaian
Tanaman belum menghasilkan
Jumlah

2.733.848.709

2.733.848.709

10.416.989.243

8.352.682.476

(3.221.080.742)

(2.340.049.364)

13.208.541.613

1.327.413.329

95.674.242

1.423.087.571

622.530.825.627

10.550.715.096

(3.614.783.499)

629.466.757.224

Akumulasi Penyusutan:
Perabot dan peralatan

63.112.589.956

4.426.681.001

(549.999)

67.538.720.958

Mesin dan instalasi

52.752.622.299

4.380.613.366

(48.605.228)

57.084.630.437

Bangunan dan prasarana

54.786.488.732

3.603.653.041

58.390.141.773

Kendaraan

39.841.771.017

2.840.375.837

(224.886.766)

42.457.260.088

Instalasi sumur yodium

4.284.841.762

452.653.625

4.737.495.387

Instalasi limbah

2.152.392.319

85.690.621

2.238.082.940

1.774.342.833

22.758.950

1.797.101.783

Jumlah

218.705.048.918

15.812.426.440

(274.041.993)

234.243.433.366

Nilai Buku

403.825.776.709

Tanaman menghasilkan

395.223.323.858

30 Juni 2006
Saldo Awal

Penambahan

Pengurangan

Reklasifikasi

Saldo Akhir

Biaya Perolehan:
Tanah

237.462.388.013

399.500.000

237.861.888.013

Bangunan dan prasarana

130.236.074.928

289.397.608

(170.710.873)

2.184.188.600

132.538.950.263

84.208.503.198

2.802.382.320

2.183.581.306

89.194.466.824

Mesin dan instalasi


Perabot dan peralatan

74.895.515.106

2.250.969.165

(9.307.000)

194.933.004

77.332.110.275

Kendaraan

54.798.947.283

1.336.375.000

(2.242.469.264)

53.892.853.019

5.463.680.061

5.463.680.061

Instalasi sumur yodium


Instalasi limbah

2.344.917.189

2.344.917.189

Tanaman menghasilkan

1.924.569.590

220.480.050

2.145.049.640

10.800.815.314

10.002.466.042

(2.979.120.204)

(4.562.702.910)

13.261.458.242

Aktiva dalam penyelesaian


Tanaman belum menghasilkan
Jumlah

2.027.039.366

57.489.645

(220.480.050)

1.864.048.961

604.162.450.048

17.138.579.780

(5.401.607.341)

615.899.422.487

22

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

11.

AKTIVA TETAP (lanjutan)


30 Juni 2006
Saldo Awal

Penambahan

Pengurangan

Reklasifikasi

Saldo Akhir

Akumulasi Penyusutan:
Perabot dan peralatan

55.471.409.908

3.619.830.421

(8.706.969)

Mesin dan instalasi

45.721.218.210

3.764.673.141

59.082.533.360
49.485.891.351

Bangunan dan prasarana

47.234.911.741

3.854.298.895

51.089.210.636

Kendaraan

37.102.501.573

2.358.851.676

(1.772.429.803)

37.688.923.446

Instalasi sumur yodium

3.827.327.009

204.541.614

20.000

4.031.888.623

Instalasi limbah

2.089.634.100

31.389.099

(20.000)

2.121.003.199

1.399.328.920

68.306.755

1.467.635.675

Jumlah

192.846.331.461

13.901.891.601

(1.781.136.772)

204.967.086.290

Nilai Buku

411.316.118.587

Tanaman menghasilkan

410.932.336.197

Beban penyusutan yang dibebankan pada usaha tahun berjalan masing-masing


berjumlah Rp 15.812.426.440 dan Rp 13.901.891.601 masing-masing untuk masa enam
bulan tahun 2007 dan 2006.
Pada bulan Desember 2002 Perusahaan telah melakukan penilaian kembali atas aktiva
tetap tanah dan bangunan per 30 Nopember 2002. Penilaian kembali dilakukan oleh
PT Asian Appraisal Indonesia selaku penilai independen. Penilaian kembali tersebut
sesuai dengan Peraturan Pemerintah dan berdasarkan Laporan Penilaian Nomor AAI
2002/Dir/XII/408 dan Nomor AAI 2002/Dir/XII/408-A tanggal 16 Desember 2002 dengan
rincian hasil penilaian kembali aktiva tetap tersebut adalah sebagai berikut :

Tanah
Bangunan
Total

Nilai

Nilai buku

Nilai Pasar

Selisih

Perolehan

Fiskal

Fiskal

Penilaian

7.121.934.220

7.121.934.220

45.237.750.000

38.115.815.780

9.139.301.128

4.713.278.600

16.432.750.000

11.719.471.400

16.261.235.348

11.835.212.820

61.670.500.000

49.835.287.180

Pajak

(4.983.528.718)

Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap

44.851.758.462

Selisih penilaian kembali aktiva tetap setelah dikurangi dengan pajak disajikan sebagai
Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap pada Bagian Ekuitas di Neraca Konsolidasi.
Penilaian kembali aktiva tetap tersebut telah disetujui oleh Direktorat Jenderal Pajak
dengan Surat Keputusan No. KEP-24/WP.07/BD.03/2003.

23

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

11.

AKTIVA TETAP (lanjutan)


Aktiva dalam penyelesaian terdiri dari biaya pengembangan usaha berupa pembangunan
unit produksi dan apotek baru. Jangka waktu penyelesaian pembangunan apotek yang
tersebar di wilayah Indonesia tersebut berkisar antara enam sampai dengan dua belas
bulan. Rincian aktiva dalam penyelesaian terdiri dari :
2007
Bangunan dan prasarana
Instalasi mesin produksi

2006

13.141.041.613
67.500.000

12.402.026.604
859.431.638

13.208.541.613

13.261.458.242

Pada 30 Juni 2007 persentase penyelesaian dari bangunan dan prasarana berkisar
antara 60% sampai dengan 90 %.
Perusahaan dan Anak Perusahaan memiliki beberapa bidang tanah seluas kurang lebih
548.704 m2 yang tersebar di wilayah Indonesia dengan hak legal berupa Hak Guna
Bangunan (HGB) yang berjangka waktu 20 (dua puluh) tahun dan 30 (tiga puluh) tahun.
Perusahaan juga mempunyai Hak Guna Usaha (HGU) atas tanah seluas 1.061 hektar di
Cianjur, Jawa Barat yang berlaku selama 25 (dua puluh lima) tahun hingga tahun 2023.
Lokasi tersebut dikembangkan Perusahaan untuk perkebunan kina. Luas lahan yang
digunakan untuk tanaman menghasilkan adalah seluas kurang lebih 432,26 hektar.
Aktiva tetap tanah dengan HGB No. 5, No. 907, No. 275, No. 2341, No. 139, No. 2671,
No. 2770, No. 1889, No. 285, No. 1226 dan No. 311 berikut bangunan diatasnya semua
atas nama Perusahaan digunakan sebagai jaminan atas hutang bank pada PT Bank
Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Central Asia Tbk dan PT Bank Bukopin Tbk (catatan.15).
Pada 30 Juni 2007 aktiva tetap, kecuali tanah, telah diasuransikan terhadap resiko
kehilangan, kebakaran dan kebongkaran dengan jumlah pertanggungan sebesar
Rp.477.965.358.688. Manajemen Perusahaan dan Anak Perusahaan berpendapat bahwa
nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aktiva
yang dipertanggungkan tersebut.
Berdasarkan hasil evaluasi manajemen mengenai nilai yang dapat diperoleh kembali pada
tanggal 30 Juni 2007, Manajemen Perusahaan dan Anak Perusahaan berpendapat bahwa
tidak terdapat perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aktiva
tetap.
24

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

12.

AKTIVA BELUM DIGUNAKAN


Akun ini merupakan tanah seluas kurang lebih 119.000 m2 yang terletak di Bekasi
Industrial Estate Cikarang, yang belum digunakan dalam kegiatan operasional
perusahaan.
Tanah, di Bekasi Industrial Estate Cikarang, dengan sertifikat HGB No. 44 digunakan
sebagai jaminan atas hutang pada PT Bank Bukopin Tbk (catatan 15).

13.

BEBAN DITANGGUHKAN
Beban ditangguhkan terdiri atas :
2007
Biaya perolehan
Eksplorasi dan pengembangan
Merk dagang (catatan 33l)
Hak atas tanah
Jumlah
Dikurangi :
Akumulasi amortisasi eksplorasi dan
pengembangan
Akumulasi amortisasi merk dagang
Akumulasi amortisasi HGB dan HGU
Jumlah

2006

26.714.832.432
11.551.712.675
2.705.260.218
40.971.805.325

32.369.103.939
10.558.189.045
2.674.324.218
45.601.617.202

(16.836.534.504)
(7.697.898.444)
(562.099.618)
(25.096.532.566)
15.875.272.759

(14.470.206.466)
(4.938.359.212)
(432.363.726)
(19.840.929.404)
25.760.687.798

Biaya amortisasi masing-masing sebesar Rp 3.345.491.326 dan Rp 2.263.829.536 untuk


masa enam bulan tahun 2007 dan tahun 2006.
14.

AKTIVA LAIN-LAIN
Akun ini terdiri atas :
2007
Biaya ditangguhkan sewa jangka panjang
Biaya ditangguhkan KSO/IKS jangka panjang
Uang jaminan
Biaya dibayar di muka manfaat pensiun
(catatan 31)
Jumlah aktiva lain-lain

25

2006

21.895.421.035
10.109.718.197
6.127.460.999

24.460.644.007
7.397.641.117
4.085.522.588

11.442.583.772
49.575.184.003

4.917.855.151
40.861.662.863

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

14.

AKTIVA LAIN-LAIN (lanjutan)


Biaya ditangguhkan sewa jangka panjang dan biaya ditangguhkan KSO/IKS jangka
panjang merupakan biaya yang timbul dari Kerjasama Operasi (KSO) dan Ikatan
Kerjasama (IKS) dengan pihak ketiga dalam rangka pembukaan apotek, laboratorium dan
klinik.
Uang jaminan merupakan jaminan bank atas penjualan tender di anak Perusahaan,
PT. Kimia Farma Trading & Distribution.

15.

HUTANG BANK
Akun ini terdiri dari:
2007
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Bukopin Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
Jumlah
Tingkat bunga per tahun

2006

4.691.523.751
10.000.000.000
10.413.608.767
25.105.132.518

6.153.193.200
22.500.000.000
24.526.191.704
53.179.384.904

11,50% - 14,50%

12,50% 16,00%

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk


Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, dengan
jumlah maksimum sebesar Rp.10.000.000.000 untuk digunakan sebagai modal kerja,
Rp.25.000.000.000 sebagai stand by loan, Rp 61.000.000.000 sebagai garansi bank,
USD 3,000,000 sebagai jaminan letter of credit (L/C) atau SKBDN, dan USD 4,300,000
sebagai forex line. Fasilitas kredit ini dijamin dengan piutang, persediaan serta sertifikat
HGB No. 5 / Pulogadung. Fasilitas kredit ini akan jatuh tempo pada tanggal 26 Nopember
2007. Kredit ini dibebani suku bunga tahunan sebesar 14%. Saldo pinjaman Perusahaan
per 30 Juni 2007 sebesar Rp 4.691.523.751 yang merupakan pinjaman modal kerja.
PT Bank Bukopin Tbk
Pada tanggal 27 Juni 2001 Perusahaan memperoleh fasilitas kredit reguler (tanpa
pronote) dari PT Bank Bukopin Tbk, dengan jumlah maksimum sebesar Rp
40.000.000.000 untuk modal kerja termasuk didalamnya pengambil alihan dokumen
ekspor. Fasilitas kredit ini dijamin dengan Sertifikat HGB No. 139 seluas 4.175 m2 yang
terletak di Jl. Cikini Raya No. 2 - 4, Sertifikat HGB No. 2671 seluas 5.690 m2 yang terletak
di Jl Dr. Saharjo 199, dan Sertifikat HGB No. 44 seluas 118.930 m2 yang terletak di
Kawasan Industri Lippo Cikarang Bekasi Blok A 006-01. Perjanjian ini diperpanjang
dengan pagu kredit sebesar Rp 40.000.000.000 dengan jangka waktu kredit 60 (enam
puluh) bulan terhitung sejak tanggal 27 Juni 2003 sampai dengan 27 Juni 2008.

26

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

15.

HUTANG BANK (lanjutan)


PT Bank Bukopin Tbk (lanjutan)
Pada tanggal 3 Desember 2003 pinjaman ini dialihkan kepada Anak Perusahaan yaitu
PT Kimia Farma Trading & Distribution. Jaminan pinjaman ditambah Sertifikat HGB
No.866 seluas 3.561 m2 terletak di kelurahan Dr. Sutomo Kecamatan Tegalsari Kodya
Surabaya dan jaminan perusahaan dari perusahaan. Saldo pinjaman Anak Perusahaan
per 30 Juni 2007 adalah nihil.
Selain itu pada tahun 2003, PT Bank Bukopin Tbk juga telah menyetujui fasilitas Kredit
Modal Kerja baru dengan maksimum kredit sebesar Rp 10.000.000.000 dengan jangka
waktu kredit 60 (enam puluh) bulan terhitung sejak tanggal 27 Juni 2003 sampai dengan
17 Desember 2008, suku bunga kredit sebesar bunga deposito Bank Bukopin
tertinggi/SBI
+ 4,5%. Dengan jaminan sama seperti tersebut diatas, saldo pinjaman
perusahaan per 30 Juni 2007 adalah nihil.
Pada tanggal 29 Nopember 2002 Perusahaan memperoleh fasilitas Kredit Modal Kerja
sebesar Rp.20.000.000.000, dengan jaminan pinjaman sama dengan perjanjian tersebut
di atas dengan jangka waktu kredit selama 1(satu) tahun. Pada tanggal 28 Nopember
2006 pinjaman ini telah diperpanjang sampai dengan tanggal 20 Desember 2007 dengan
suku bunga 12,50%, (review per 3 bulan), saldo pinjaman Perusahaan per 30 Juni 2007
adalah nihil.
Pada tanggal 23 September 2005, Anak Perusahaan PT Kimia Farma Apotek
memperoleh pinjaman Kredit Modal Kerja sebesar Rp 10.000.000.000. Pinjaman ini
dijamin dengan Sertifikat HGB No.2770 seluas 289 m2 yang terletak di Jl. Pasar Baru No.
7, Sertifikat HGB No.1899 seluas 541 m2 yang terletak Jl. Danau Tondano No. 1, Sertifikat
HGB No.285 seluas 413 m2 yang terletak Jl. Radio Dalam No.1 S, Sertifikat HGB No.1226
seluas 393 m2 yang terletak Jl. P. Revolusi 53 dan Sertifikat HGB No. 311 seluas 497 m2
yang terletak
Jl. Kebayoran Lama No. 50 Jakarta serta persediaan barang dagangan
senilai Rp 3.500.000.000. Perjanjian kredit ini berakhir pada tanggal 9 September 2007,
suku bunga kredit deposito PT Bank Bukopin Tbk tertinggi/SBI + 4,25% saldo pinjaman
Anak Perusahaan per 30 Juni 2007 sebesar Rp 10.000.000.000.
PT Bank Central Asia Tbk
Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Central Asia Tbk dengan plafon
kredit sebesar Rp 25.000.000.000 sebagai kredit lokal untuk modal kerja, dan
Rp 25.000.000.000 untuk time loan revolving, dan bank garansi sebesar
Rp 10.000.000.000. Fasilitas ini dijamin dengan tanah sertifikat SHGB No. 2341/Pasar
Baru; SHGB No. 275/Gambir; dan SHGB No. 907/Melawai atas nama Perusahaan seluas
11.477 m, berikut bangunan di atasnya dan atau yang merupakan satu kesatuan dengan
tanah tersebut. Pada tanggal 15 Agustus 2006 fasilitas kredit ini diperpanjang dan akan
jatuh tempo pada tanggal 15 Agustus 2007, dengan bunga kredit untuk Kredit Lokal
sebesar 12% dan Time Loan Revolving sebesar 11,5%. Saldo pinjaman Perusahaan per
30 Juni 2007 sebesar Rp 10.413.608.767.
27

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

16.

HUTANG USAHA
2007
Pihak ketiga BUMN
PT Rajawali Nusantara Indonesia
PT Indofarma Global Medika
Lain-lain ( masing-masing dengan saldo
dibawah Rp.1.000.000.000 )
Sub jumlah pihak ketiga BUMN
Pihak ketiga swasta
Pembelian lokal :
PT Anugrah Parmindo Lestari
PT Enseval Putra Megatrading
PT Menjangan Sakti
PT Tigaka Distrindo Perkasa
PT Bina San Prima
PT Merapi Utama Farma
PT Bhakti Cahaya Asih
PT Parit Padang
PT Narda Tita
PT Bhineka Usada
PT Anugerah Argon Medika
PT Milenium Pharmacon
PT Avesta Continental Packing
PT Tempo
PT Jembatan Dua
PT Antar Mitra Sembada
PT Global Dispomedika
PT Karya Lestari
PT Dos Ni Roha
PT Mutiara
PT Graha Ismaya
PT Mestika Farma
PT Mensa Bina Sukses
PT Signa Husada
PT Kebayoran Farma
PT Mitra Karya Sumberarta
PT Penta Valent
PT Daya Muda Agung
PT Eva Surya
PT Kalista
PT Extrupack
PT Tunggal Sila Farma
PT Dico Citas
PT Satelit Plastik
PT Dwi Warna Jaya
CV Parama
PT Mekadin Pratama
PT Gratia Jaya Mulya
Lain-lain ( masing-masing dengan saldo
dibawah Rp.1.000.000.000 )
Sub jumlah pihak ketiga swasta
Jumlah hutang usaha

28

2006

10.717.326.041
4.180.656.746
0
810.754.203
15.708.736.990

3.825.707.023
3.197.675.921
0
2.723.457.519
9.746.840.463

15.502.283.539
8.253.619.172
7.551.328.130
6.621.942.445
6.557.628.276
5.978.304.382
5.701.023.846
5.473.954.502
5.321.848.381
4.449.244.931
4.874.382.144
3.347.971.898
3.269.545.810
3.157.934.578
3.151.136.491
3.033.725.649
2.989.103.205
2.969.134.998
2.329.638.754
2.211.252.507
2.155.551.675
2.103.036.364
2.031.627.408
1.891.908.891
1.842.636.853
1.587.036.054
1.540.042.021
1.534.536.579
1.504.622.236
1.354.099.228
1.205.876.526
1.175.787.248
1.085.594.407
1.034.768.651
2.799.000
0
46.427.628.946
171.222.555.725
186.931.292.715

8.822.430.753
3.810.014.280
831.552.230
1.846.655.443
3.537.115.597
4.232.897.900
3.241.990.511
2.807.750.500
3.770.296.584
6.402.162.217
2.879.873.427
2.536.087.550
1.886.864.317
1.960.304.076
1.814.906.288
1.799.258.066
585.232.607
1.710.075.520
374.989.895
1.468.056.052
756.725.875
766.431.348
568.405.669
734.940.301
1.268.023.267
239.907.184
1.977.826.156
794.646.433
376.812.255
5.284.141.793
4.269.376.660
3.310.423.567
1.085.578.800
25.488.358.174
103.240.111.295
112.986.951.758

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

16.

HUTANG USAHA (lanjutan)


Jumlah hutang usaha berdasarkan umur sebagai berikut :
2007
Belum jatuh tempo
1 sampai dengan 30 hari
31 sampai dengan 60 hari
61 sampai dengan 150 hari
Lebih 150 hari

119.857.576.579
42.263.521.307
11.698.021.891
4.566.460.094
8.545.712.844
186.931.292.715

2006
78.128.257.806
21.955.614.952
5.614.327.848
5.258.164.594
2.030.586.558
112.986.951.758

Jangka waktu kredit yang timbul akibat dari pembelian barang jadi, bahan baku, dan bahan
pembantu baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri berkisar antara 30 sampai dengan
180 hari.
Jumlah hutang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut :
2007
Rupiah
Mata uang asing
USD 1,325,573 - 30 Juni 2007 dan
USD 381.486 - 30 Juni 2006
JPY 2,944,000 - 30 Juni 2007 dan
JPY 3,446,025 - 30 Juni 2006

17.

174.682.693.502
00
00
12.032.314.131
0
216.285.082
186.931.292.715

2006
109.190.852.798
00
00
3.517.117.047
0
278.981.913
112.986.951.758

HUTANG PAJAK
2007
Pajak Penghasilan
Perusahaan
Taksiran hutang pajak penghasilan (setelah
dikurangi pembayaran pajak dimuka sebesar
Rp3.269.453.578 tahun 2007, tahun 2006
terjadi lebih bayar pajak penghasilan.
Anak Perusahaan
Taksiran hutang pajak penghasilan (setelah
dikurangi pembayaran pajak dimuka sebesar
Rp
4.904.038.592
tahun
2007
dan
Rp.4.487.030.131 tahun 2006)
Pajak Penghasilan lainnya:
Pajak Pertambahan Nilai
Jumlah

29

2006

6.798.497.722
0

6.760.021.745
1.179.831.635
7.187.737.339
21.926.088.441

3.645.248.446
1.983.802.042
5.553.935.088
11.182.985.576

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

17.

HUTANG PAJAK (lanjutan)


Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi dengan laba kena pajak
Perusahaan adalah sebagai berikut :
2007
Laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi
konsolidasi
Laba rugi sebelum pajak Anak Perusahaan
Kenaikan (penurunan) laba (rugi) belum
terealisasi
Laba sebelum pajak Perusahaan
Perbedaan temporer :
Beban manfaat karyawan
Perbedaan antara penyusutan komersial dan
fiskal
Amortisasi biaya tangguhan eksplorasi dan
Pengembangan
Beban (pemulihan) piutang ragu-ragu
Beban (pemulihan) persediaan usang
Amortisasi biaya tangguhan hak atas tanah
Perbedaan permanen :
Diperhitungkan menurut fiskal:
Kenikmatan karyawan
Beban representasi, jamuan dan sumbangan
Koreksi SKP PPN dan PPh
Pendapatan bunga yang sudah dikenakan
pajak final
Pendapatan sewa yang sudah dikenakan
pajak final
Jumlah
Taksiran penghasilan kena pajak perusahaan

30

2006

48.111.060.808
(21.714.049.825)

24.753.744.896
(19.791.296.828)

3.875.782.173

3.266.858.576

30.272.793.156

8.229.306.644

2.026.229.040

838.418.300

1.248.631.044

400.662.282

482.648.380
382.898.198
30.435.160
(39.837.104)

398.646.440
138.254.000
(112.165.084)
(52.958.269)

4.131.004.718

1.610.857.669

1.437.911.430
1.222.567.100
1.009.051

1.472.501.555
876.809.902
323.614

(543.880.671)

(301.127.111)

(2.903.233.500)

(2.251.214.030)

(785.626.590)

(202.706.070)

33.618.171.284

9.637.458.243

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

17.

HUTANG PAJAK (lanjutan)


2007
Taksiran penghasilan kena pajak
Perusahaan
Anak perusahaan
Jumlah

2006

33.618.171.284
30.788.113.996

9.637.458.000
28.136.679.157

64.406.285.280

37.774.137.157

2007

2006

Beban pajak kini, bersih


Perusahaan
Anak perusahaan

10.067.951.300
9.201.434.200

2.873.737.400
8.132.278.577

Jumlah beban pajak kini

19.269.385.500

11.006.015.977

1.203.625.078
2.045.828.500
20.000.000

2.232.914.334
2.041.379.649
17.500.000

3.269.453.578

4.291.793.983

2.091.498.891
2.812.539.701
4.904.038.592

5.445.273.491
3.800.325.420
9.245.598.911

(2.462.626.137)
(2.462.626.137)

(1.418.056.583)
(4.758.568.780)
(6.176.625.363)

6.798.497.722
6.760.021.745

3.645.248.446

13.558.519.467

3.645.248.446

Pajak penghasilan dibayar di muka (catatan 7)


Perusahaan
Pasal 22
Pasal 25
Fiskal luar negeri
Anak Perusahaan
Pasal 22
Pasal 25

Taksiran lebih bayar pajak penghasilan


Perusahaan
Anak Perusahaan
Taksiran hutang pajak penghasilan
Perusahaan
Anak Perusahaan

Pajak tangguhan dihitung berdasarkan pengaruh dari perbedaan temporer antara jumlah
tercatat aktiva dan kewajiban menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak
aktiva dan kewajiban.
31

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

17.

HUTANG PAJAK (lanjutan)


Rincian dari aktiva pajak tangguhan Perusahaan adalah sebagai berikut:
2007
Perusahaan
Penyusutan aktiva tetap
Manfaat karyawan
Beban ditangguhkan eksplorasi dan
pengembangan
Penyisihan piutang usaha
Penyisihan persediaan usang
Beban tangguhan hak atas tanah
Jumlah
Anak perusahaan
Manfaat karyawan
Penyisihan Piutang usaha
Penyisihan persediaan usang
Penyusutan aktiva tetap
Jumlah
Jumlah (beban) manfaat pajak ditangguhkan

2006

374.589.313
607.868.712

120.198.685
251.525.490

144.794.514
114.869.459
9.130.548
(11.951.131)
1.239.301.415

119.593.932
41.476.200
(33.649.525)
(15.887.481)
483.257.301

379.128.575
361.242.113
147.438.820
887.809.508
2.127.110.923

1.055.575.087
73.748.302
1.357.529
(231.819.216)
898.861.702
1.382.119.003

Dampak signifikan dari beda temporer antara pelaporan komersil dan pajak adalah
sebagai berikut:
2006
2007
Aktiva pajak tangguhan
Perusahaan
Penyusutan aktiva tetap
4.667.664.874
4.186.631.091
Manfaat karyawan
1.146.433.012
1.764.133.746
Penyisihan piutang usaha
449.525.179
442.484.892
Penyisihan persediaan usang
195.797.588
421.381.254
Beban ditangguhkan eksplorasi dan
223.745.468
(38.315.350)
pengembangan
Anak Perusahaan
0 0
Penyisihan piutang usaha
3.613.890.243
2.840.160.446
Manfaat karyawan
8.243.931.769
8.361.804.293
1.026.935.172
Penyisihan persediaan usang
1.377.211.985
Jumlah aktiva pajak tangguhan
19.918.200.118
19.005.215.544
Kewajiban pajak tangguhan
Perusahaan
Beban tangguhan hak atas tanah
Anak Perusahaan
Penyusutan aktiva tetap
Jumlah kewajiban pajak tangguhan
Aktiva pajak tangguhan
32

173.140.543
0
532.224.665
705.365.208

144.374.970
00
231.819.216
376.194.186

19.212.834.910

18.629.021.358

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

17.

HUTANG PAJAK (lanjutan)


Rekonsiliasi perhitungan antara beban pajak dengan penerapan aplikasi pajak
berdasarkan peraturan perpajakan dimana laba sebelum beban pajak dan beban pajak
disajikan dalam laporan keuangan konsolidasi sebagai berikut :
2007

2006

Laba sebelum pajak per laporan keuangan


konsolidasi

48.111.060.808

24.529.626.379

Beban pajak berdasarkan tarif pajak


Efek pajak dari beda tetap
Laba belum terealisasi
Beban pajak per laporan laba rugi konsolidasi

14.380.818.242
1.598.721.683
1.162.734.652
17.142.274.577

7.373.623.494
1.270.215.907
980.057.573
9.623.896.974

Beban (penghasilan) pajak terdiri dari :


2007

2006

Perusahaan
Pajak kini
Pajak tangguhan
Sub total

10.067.951.300
(1.239.301.415)
8.828.649.885

2.873.737.400
(483.257.301)
2.390.480.099

Anak Perusahaan
Pajak kini
Pajak tangguhan
Sub total
Jumlah

9.201.434.200
(887.809.508)
8.313.624.692
17.142.274.577

8.132.278.577
(898.861.702)
7.233.416.875
9.623.896.974

Pada tanggal 05 April 2006, Anak Perusahaan PT Kimia Farma Trading & Distribution
telah menerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) dan Surat Ketetapan
Pajak Lebih Bayar (SKPLB) tahun pajak 2004 sebagai berikut:
No
1
2
3
4
5
6
7

Jenis Pajak
PPN Desember
PPN Jan-Nov
PPN Jan-Des
PPh Badan
PPh Psl 4 ayat 2
PPh Pasal 23
PPh Pasal 21

SKPLB (SKPKB)
SKPLB
(SKPKB)
(SKPKB)
(SKPKB)
(SKPKB)
(SKPKB)
(SKPKB)

No. SKPLB (SKPKB)


00003/407/04/051/06
00027/207/04/051/06
00003/237/04/051/06
00007/206/04/051/06
00013/240/04/051/06
00015/203/04/051/06
00024/201/04/051/06

Rupiah
36.732.798.162
(125.169.388)
(42.882.658)
(1.388.739.730)
(26.857.454)
(54.173.100)
(10.497.080)
35.084.478.752

Perusahaan dan Anak Perusahaan PT Kimia Farma Trading & Distribution telah
menerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
tahun pajak 2002 dan tahun 2003 sebagai berikut:
33

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

17.

HUTANG PAJAK (lanjutan)


No
1
2
3
4
5
6
7
8
9

Tanggal
30 Agustus 2006
30 Agustus 2006
30 Agustus 2006
30 Agustus 2006
30 Agustus 2006
30 Agustus 2006
11 Oktober 2006
11 Oktober 2006
11 Oktober 2006

PPN
Jan-Des 2002
Mei-Des 2003
Mei-Des 2003
Mei-Des 2003
Mei-Des 2003
Jan-Apr 2003
Mei-Des 2003
Jan-Apr 2003
Ags-Des 2003

No. SKPLB (SKPKB)


00001/407/02/051/06
00004/407/03/051/06
00005/407/03/051/06
00006/407/03/051/06
00007/407/03/051/06
00008/407/03/051/06
00009/407/03/051/06
00010/407/03/051/06
00011/407/03/051/06

Rupiah
1.705.031.935
32.924.501
1.978.462.655
452.207.973
105.157.840
470.872.862
310.115.566
75.374.906
17.170.316
5.147.318.554

Anak Perusahaan PT Kimia Farma Trading & Distribution pada tanggal 28 Desember
2006 telah menerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) dan Surat Ketetapan
Pajak Lebih Bayar (SKPLB) tahun 2005 sebagai berikut:
No
1
2
3
4
5
6

Jenis Pajak
PPN Jan-Juni
PPN Juli-Des
PPh Badan
PPh Pasal 21
PPh Pasal 23
PPh Pasal 16

SKPLB (SKPKB)
SKPLB
SKPLB
(SKPKB)
(SKPKB)
(SKPKB)
(SKPKB)

No. SKPLB (SKPKB)


00032/407/05/051/06
00033/407/05/051/06
00002/206/05/051/06
00004/201/05/051/06
00002/203/05/051/06
00001/237/05/051/06

Rupiah
7.975.470.314
18.905.444.595
(287.681.722)
(6.006.406)
(31.199.671)
(39.155.965)
26.516.871.145

Anak Perusahaan PT Kimia Farma Trading & Distribution pada tanggal 22 Mei 2007 telah
menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) untuk Pajak Pertambahan Nilai
tahun pajak 2006 sebagai berikut:
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

PPN
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember

No. SKPLB
00030/407/06/051/06
00031/407/06/051/06
00032/407/06/051/06
00033/407/06/051/06
00034/407/06/051/06
00035/407/06/051/06
00036/407/06/051/06
00037/407/06/051/06
00038/407/06/051/06
00039/407/06/051/06
00040/407/06/051/06
00041/407/06/051/06

34

Rupiah
7.424.500.326
2.191.018.511
1.837.583.300
1.015.020.981
4.693.885.595
7.075.870.043
1.257.189.989
1.579.926.603
2.403.216.180
1.853.014.494
1.262.212.857
20.383.117.302
52.976.556.181

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

18.

UANG MUKA PELANGGAN


Akun ini merupakan uang muka yang diterima Perusahaan dan Anak perusahaan dalam
rangka penjualan obat-obatan dan alat kesehatan ke Pemerintah Republik Indonesia
(Pemerintah Daerah) dan pihak ketiga, dengan rincian sebagai berikut :
2006

2007
Pemerintah Republik Indonesia
Lain-lain (masing-masing dengan saldo dibawah
Rp 1.000.000.000)
Jumlah
19.

12.901.023.682
0
367.361.152
13.268.384.834

BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR


2007
Promosi dan beban penjualan
Gaji dan kesejahteraan karyawan
Lain-lain (masing-masing dengan saldo dibawah
Rp. 1.000.000.000)
Jumlah

20.

2.533.136.241
0
623.626.744
3.156.762.985

2006

10.037.018.066
12.310.091.764
0
1.555.493.669
23.902.603.499

3.220.894.976
6.793.493.478
0
1.603.237.364
11.617.625.818

PINJAMAN DARI PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA


2007

2006

Impor mesin produksi dan alat laboratorium


Impor bahan baku

6.262.851.000
6.289.665.397

Jumlah

12.552.516.397

a.

Pada Tanggal 23 Maret 2005 Perusahaan mengadakan perjanjian dengan


Bappenas, Departemen Kesehatan Republik Indonesia dan Departemen Keuangan
Republik Indonesia dalam rangka pemanfaatan hibah dalam bentuk Non-Project
Type Grant Assistance 2002 (NPGA 2002) dari pemerintah Jepang kepada
pemerintah Indonesia. Bantuan tersebut adalah untuk mengimpor mesin produksi
dan alat laboratorium dari supplier yang telah ditetapkan dengan nilai perjanjian
sebesar JPY 112.044.000 dengan kurs tetap sebesar 1.JPY = Rp 74,20 atau
sebesar Rp 8.313.664.800. Perusahaan akan mengangsur pinjaman tersebut
kepada pihak Bappenas selama 2 (dua) tahun dengan jadwal sebagai berikut:
Pada tanggal 19 Agustus 2004 jadwal pembayaran diubah menjadi sebagai berikut :

35

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

20.

PINJAMAN DARI PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA (lanjutan)


Tanggal jatuh tempo

Jumlah (Rp)

15 Oktober 2005
15 Maret 2006
15 Juli 2006
15 Oktober 2006
Jumlah

807.221.800
1.243.592.000
2.058.790.300
4.204.060.700
8.313.664.800

Pada tanggal 27 Januari 2006, 14 Maret 2006, 14 Juli 2006, dan 16 Oktober 2006
Perusahaan telah melakukan pembayaran pinjaman tersebut masing-masing sebesar
Rp.807.221.800, Rp.1.243.592.000, Rp.2.058.790.300 dan
Rp
4.204.060.700.
b.

Pada tanggal 30 Mei 2005 Perusahaan mengadakan perjanjian dengan Bappenas,


Departemen Kesehatan Republik Indonesia dan Departemen Keuangan Republik
Indonesia dalam rangka pemanfaatan hibah dalam bentuk Non-Project Type Grant
Assistance 2002 (NPGA 2002) dari pemerintah Jepang kepada pemerintah Indonesia.
Bantuan tersebut adalah untuk mengimpor bahan baku obat dari supplier yang telah
ditetapkan dengan nilai perjanjian sebesar JPY 113.021.840 dengan kurs tetap sebesar
1.JPY = Rp 74,20 atau sebesar Rp 8.386.220.528. Perusahaan akan mengangsur
pinjaman tersebut kepada pihak Bappenas selama 2 (dua) tahun.
Pada tanggal 19 Agustus 2004 jadwal pembayaran diubah menjadi sebagai berikut :
Jumlah (Rp)

Tanggal jatuh tempo


15 Oktober 2005
15 Maret 2006
15 Juli 2006
15 Oktober 2006
Jumlah

838.622.053
1.257.933.078
2.096.555.132
4.193.110.265
8.386.220.528

Pada tanggal 27 Januari 2006, 14 Maret 2006, 14 Juli 2006, dan 16 Oktober 2006
Perusahaan telah melakukan pembayaran pinjaman tersebut masing-masing sebesar
Rp 838.622.053, Rp.1.257.933.078, Rp.2.096.555.132, dan
Rp
4.193.110.265.
21.

KEWAJIBAN LAIN-LAIN
2007

2006

Dividen (catatan 30)


Pendapatan Diterima dimuka
Pembinaan Usaha Kecil dan Bina Lingkungan
Mitsui and Co JP (catatan 33g)
Lain-lain (masing-masing dengan saldo dibawah
Rp.1.000.000.000)

13.196.984.486
1.856.250.000
879.798.966
-

14.267.593.731
2.295.000.000
1.056.531.414
4.710.584.150

5.588.915.986

6.421.822.732

Jumlah

21.521.949.438

28.751.532.027

36

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

22.

MODAL SAHAM
30 Juni 2007
Nama pemegang saham
1. Pemerintah Republik Indonesia
- Saham seri A Dwiwarna
- Saham seri B Biasa
2. Masyarakat umum
- Saham seri B Biasa
3. Karyawan dan manajemen
- Saham seri B Biasa
Jumlah modal ditempatkan dan disetor

Lembar saham

Jumlah (Rp)

1
4.999.999.999

0,01
90,02

100
499.999.999.900

532.360.000

9,58

53.236.000.000

21.640.000

0,39

2.164.000.000

5.554.000.000

100,00

555.400.000.000

30 Juni 2006
Nama pemegang saham
1. Pemerintah Republik Indonesia
- Saham seri A Dwiwarna
- Saham seri B Biasa
2. Masyarakat umum
- Saham seri B Biasa
3. Karyawan dan manajemen
- Saham seri B Biasa
Jumlah modal ditempatkan dan disetor
23.

Lembar saham

Jumlah (Rp)

1
4.999.999.999

0,01
90,02

100
499.999.999.900

531.485.500

9,57

53.148.550.000

22.514.500

0,40

2.251.450.000

5.554.000.000

100,00

555.400.000.000

TAMBAHAN MODAL DISETOR - AGIO SAHAM


Jumlah (Rp)
Penjualan saham ke masyarakat umum dengan
harga perdana Rp 200 X 500.000.000 saham
Penjualan saham ke karyawan dan manajemen
dengan harga Rp 180 X 54.000.000 saham
Nominal saham Rp 100 X 554.000.000 saham
Biaya emisi saham baru
Jumlah tambahan modal disetor agio saham

37

100.000.000.000
9.720.000.000
(55.400.000.000)
54.320.000.000
(10.740.379.969)
43.579.620.031

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

24.

PENJUALAN
2007

2006

Penjualan lokal :
Obat, Pil KB, Alat Kesehatan dan lain-lain
Minyak Nabati
Penjualan Ekspor :
Garam kina
Yodium, derivat
Obat dan lain-lain

922.933.649.243
13.331.510.910
0
9.815.650.513
6.937.914.880
2.502.653.053

885.635.533.260
13.187.895.610
0
9.262.893.086
5.390.849.500
866.155.665

Jumlah

955.521.378.599

914.343.327.121

Rincian penjualan menurut lini produk adalah sebagai berikut :


2007

2006

Penjualan produksi Perusahaan:


Obat Generik
Obat Ethical, Lisensi dan Narkotika
Obat Over The Counter (OTC)
Bahan Baku (minyak nabati,yodium, dan kina)
Alat Kesehatan, Pil KB dan lain-lain

141.251.663.405
68.222.257.709
42.938.845.629
30.085.076.303
10.370.356.751

87.310.752.256
69.918.960.770
35.392.650.791
28.707.793.861
7.048.855.521

Sub Total

292.868.199.797

228.379.013.199

Penjualan produksi Pihak Ketiga :


Obat Ethical
Obat Generik
Obat Over The Counter (OTC)
Alat Kesehatan, dan lain-lain

496.338.158.466
11.257.996.031
69.836.253.698
85.220.770.607

413.390.623.054
27.625.246.913
64.002.554.125
180.945.889.830

Sub Total

662.653.178.802

685.964.313.922

Jumlah

955.521.378.599

914.343.327.121

Penjualan yang melebihi 10% dari penjualan bersih untuk masa yang berakhir
30 Juni 2007 dan 30 Juni 2006 dilakukan dengan Instansi Pemerintah Republik Indonesia
masing-masing sebesar Rp.161.452.640.511 (16,90%) dan Rp 220.613.078.036 ( 24,13%).

38

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

25.

BEBAN POKOK PENJUALAN


2007

2006

Pertambangan
Biaya Produksi
Pemakaian bahan
Biaya langsung
Biaya tak langsung

2.073.251.598
899.705.068
5.722.103.581

1.524.588.318
811.478.336
4.616.810.359

Sub Total

8.695.060.247

6.952.877.013

Produksi
Pemakaian Bahan
Biaya langsung
Biaya Pabrikasi :
Gaji dan kesejahteraan karyawan
BBM, listrik, air, gas & bahan kimia
Penyusutan
Pemeliharaan dan peralatan
Lain-lain (masing-masing dengan saldo
dibawah Rp 1.000.000.000)

133.745.633.933
16.124.800.742
0
11.860.003.303
5.943.786.465
5.694.854.035
3.456.265.219
0
911.812.322

87.504.989.953
16.221.822.405
0
10.498.344.945
7.725.013.478
5.283.720.043
2.878.420.476
0
812.786.832

Barang dalam proses

177.737.156.019

130.925.098.132

13.984.224.043
(27.241.648.072)

12.382.977.379
(13.977.534.900)

164.479.731.990

129.330.540.611

163.619.750.918
515.135.964.148
(201.006.265.864)

179.712.448.647
549.768.809.699
(211.610.592.486)

477.749.449.202

517.870.665.860

650.924.241.439

654.154.083.484

Awal periode
Akhir periode
Sub Total
Barang Jadi
Awal periode
Pembelian
Akhir periode
Sub Total
Jumlah

Untuk masa enam bulan yang berakhir 30 Juni 2007 pembelian barang jadi yang melebihi
10% dari pembelian barang jadi dilakukan oleh anak perusahaan PT KF Apotek kepada
PT Anugrah Pharmindo Lestari sebesar Rp 59.259.519.705 atau ( 11,50 % ) sedangkan
tahun 2006 tidak mencapai 10%.
39

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

26.

BEBAN USAHA
2007
Beban penjualan:
Gaji dan kesejahteraan karyawan
Promosi, propaganda dan pemasaran
Pengiriman barang
Komisi penjualan
Royalti dan marketing fee
Penyisihan piutang
Lain-lain (masing-masing dengan saldo
dibawah Rp 1.000.000.000)
Jumlah
Beban umum dan administrasi:
Gaji dan kesejahteraan karyawan
Penyusutan dan amortisasi
Listrik, air dan gas
Pemeliharaan dan peralatan
Perjalanan dinas
Telepon, faksimile dan telegram
Alat kantor dan percetakan
Representasi, jamuan dan sumbangan
Penelitian dan pengembangan
Sewa gedung dan kendaraan
Jasa professional
Asuransi
Pajak kendaraan, bumi bangunan dan
Retribusi
Lain-lain (masing-masing dengan saldo
dibawah Rp 1.000.000.000)
Jumlah

40

2006

86.773.936.623
38.606.649.596
5.796.232.601
9.913.875.412
7.558.102.016
1.697.077.934
0
2.533.050.029

81.095.556.480
43.630.303.785
3.935.412.076
9.391.049.730
5.928.083.464
445.833.593
0
2.137.161.303

152.878.924.211

146.563.400.431

40.774.288.451
8.959.331.481
7.952.364.957
7.525.878.968
5.914.432.429
5.625.219.447
5.398.349.112
4.262.673.576
3.954.742.588
3.557.503.420
2.738.729.502
2.101.156.428

33.802.476.506
7.859.380.565
7.161.481.744
7.205.845.975
3.306.844.353
4.962.740.028
5.124.612.332
3.541.392.368
4.428.566.953
2.476.660.608
2.017.748.598
1.884.844.355

1.115.823.769
0
4.788.007.349

1.013.549.192
0
4.310.073.251

104.668.501.477

89.096.216.828

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

27.

BEBAN BUNGA DAN PROVISI BANK


Akun ini terdiri dari :
2007

28.

2006

Beban bunga
Provisi bank

3.551.687.346
20.513.740

4.560.378.200
170.542.244

Jumlah

3.572.201.086

4.730.920.444

PENDAPATAN BUNGA DAN HASIL INVESTASI


Akun ini terdiri dari :
2007

29.

2006

Pendapatan jasa giro


Bunga deposito berjangka
Pendapatan dividen

1.693.159.038
2.985.453
90.520.846

1.324.711.115
4.545.779
84.555.195

Jumlah

1.786.665.337

1.413.812.089

LABA PER SAHAM


Laba Bersih
Laba bersih untuk tujuan penghitungan laba per saham adalah Rp.30.968.786.231 dan
Rp.15.129.847.922 masing-masing untuk tahun-tahun yang berakhir 30 Juni 2007 dan 30
Juni 2006.
Jumlah Saham
Jumlah berdasarkan rata-rata tertimbang saham beredar yang digunakan sebagai dasar
perhitungan laba per saham dasar pada tahun 2007 dan 2006 adalah sebesar
5.554.000.000 saham.
Laba Per Saham Dasar
Laba per saham dasar adalah sebesar Rp 5,58 dan Rp 2,72 masing-masing untuk tahuntahun yang berakhir 30 Juni 2007 dan 30 Juni 2006.

41

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

30.

DEVIDEN DAN CADANGAN UMUM


2007

2006

Dividen

13.196.984.489

15.847.971.201

Cadangan Umum

29.174.224.836

35.486.613.016

Sesuai RUPS tahun buku 2006 pada tanggal 25 Mei 2007, menetapkan penggunaan
Laba bersih perseroan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2006 adalah
sebagai berikut :
a. Sebesar Rp 100.000.000 untuk disisihkan sebagai dana cadangan guna memenuhi
ketentuan pasal 61 UUPT No. 1/1995.
b. Sebesar Rp 13.196.984.486 atau 30% (pembulatan) untuk deviden tunai.
c. Sebesar Rp. 439.899.483 untuk Program Kemitraan atau 1 %.
d. Sebesar Rp. 439.899.483 untuk Program Bina Lingkungan atau 1 %.
e. Sebesar Rp. 738.940.000 untuk Tantiem Direksi dan Komisaris atau 1,23 %.
f. Sebesar Rp 29.074.224.836 sebagai cadangan umum.
Pembayaran Deviden tunai kepada para pemegang saham publik akan dilaksanakan
pada tanggal 5 Juli 2007, sedangkan pembayaran deviden kepada pemerintah Republik
Indonesia dibayarkan sesuai jadwal yang ditetapkan oleh Departemen Keuangan
Republik Indonesia yaitu tanggal 25 Juli 2007 Rp 4.000.000.000, tanggal 25 September
2007 Rp.4.000.000.000, dan tanggal 26 November 2007 Rp 11.880.612.609.
Sesuai RUPS tahun buku 2005 pada tanggal 19 Mei 2006, menetapkan penggunaan
Laba bersih perseroan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2005 adalah
sebagai berikut :
g. Sebesar Rp 100.000.000 untuk disisihkan sebagai dana cadangan guna memenuhi
ketentuan pasal 61 UUPT No. 1/1995.
h. Sebesar Rp 15.847.971.201 atau 30% (pembulatan) untuk deviden tunai.
i.
Sebesar Rp. 528.265.707 untuk Program Kemitraan atau 1 %.
j.
Sebesar Rp. 528.265.707 untuk Program Bina Lingkungan atau 1 %.
k. Sebesar Rp. 651.960.000 untuk Tantiem Direksi dan Komisaris atau 1,23 %.
l.
Sebesar Rp 35.170.108.055 sebagai cadangan umum, serta cadangan pembelian
opsi karyawan sebesar Rp 216.504.961 dipindahkan ke dalam cadangan umum.
Pada tanggal 27 Juni 2006 Perusahaan telah membayar deviden kepada para pemegang
saham publik sebesar Rp 1.580.382.261 sedangkan pembayaran deviden kepada
pemerintah Republik Indonesia dibayarkan sesuai jadwal yang disetujui Departemen
Keuangan Republik Indonesia sebagai berikut, masing-masing Rp 7.133.964.236 dan
Rp 7.133.964.236 pada tanggal 15 Agustus 2006 dan 15 September 2006.

42

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

31.

PROGRAM PENSIUN
Program pensiun manfaat pasti
Dana pensiun ini dikelola oleh Dana Pensiun Kimia Farma (DPKF) yang akta pendiriannya
telah disahkan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya
No. Kep-023/KM.17/2000 tanggal 31 Januari 2000. Dana Pensiun Kimia Farma (DPKF)
merupakan kelanjutan dari Yayasan Dana Pensiun Kimia Farma yang dibentuk
berdasarkan akta No. 38 tanggal 20 April 1970 dari Nerdy, SH, notaris di Jakarta.
Pensiun yang akan dibayar dihitung berdasarkan penghasilan dasar pensiun dan masa
kerja karyawan.
Pendanaan Dana Pensiun Kimia Farma berasal dari kontribusi pemberi kerja dan
karyawan. Kontribusi karyawan dan pemberi kerja masing-masing sebesar 6,5% dan
9,56% dari penghasilan dasar pensiun.
Pada tanggal 30 Juni 2007 perhitungan beban pensiun menggunakan angka estimasi,
sedangkan 30 Juni 2006 menggunakan perhitungan audit per 31 Desember 2005.
Nilai sekarang kewajiban imbalan kerja dan nilai wajar aktiva pada 31 Desember 2006
dan 31 Desember 2005 dihitung oleh PT KIS Aktuaria, aktuaris independen dengan
menggunakan metode projected unit credit.
Rekonsiliasi beban (manfaat) imbalan pasca-kerja sebagai berikut :
2007
Biaya jasa kini perusahaan
Beban bunga
Amortisasi biaya jasa lalu
Amortisasi kerugian aktuaria
Iuran dana pensiun/premi asuransi
Hasil aktiva bersih
Jumlah

1.270.060.882
12.336.239.880
147.471.174
413.909.339
(3.415.114.939)
(17.277.294.957)
(6.524.728.621)

Aktiva manfaat pensiun karyawan adalah sebagai berikut:


2007
Nilai kini kewajiban pada akhir periode
Nilai wajar aktiva akhir periode
Status pendanaan
Biaya jasa lalu yang belum diakui
Kerugian aktuaria yang belum diakui
Aktiva manfaat pensiun karyawan

43

2006
2.749.847.463
11.924.577.522
147.471.174
245.653.922
(3.074.825.670)
(7.653.476.930)
4.339.247.481

2006

145.194.490.382
(105.766.622.881)
39.427.867.501

112.147.635.276
(98.261.162.656)
13.886.472.620

(194.460.816)
(50.675.990.457)
(11.442.583.772)

(341.931.990)
(18.462.395.781)
(4.917.855.151)

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

31.

PROGRAM PENSIUN (lanjutan)


Mutasi aktiva manfaat karyawan adalah sebagai berikut :
2007
Saldo awal tahun
Beban (manfaat) pensiun karyawan bersih
Saldo akhir tahun

2006

(4.917.855.151)
(6.524.728.621)

(9.257.112.632)
4.339.247.481

(11.442.583.772)

(4.917.865.151)

Laporan tersebut disusun dengan menggunakan asumsi sebagai berikut:


Tingkat diskonto
Tingkat kenaikan gaji
Tingkat kenaikan uang pension
Tabel kematian
Tingkat kenaikan cacat
Tingkat pengunduran diri
Estimasi sisa masa kerja
Umur pensiun normal
Umur pensiun dipercepat

:
:
:
:
:
:
:
:
:

11% per tahun


5% per tahun
2% per tahun
The 1949 Annuity mortality table modified
0,01% tingkat mortalita
1% tingkat mortalita
13 tahun
55 tahun
45 tahun

Program pensiun iuran pasti


Dana pensiun ini dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) PT Bank
Negara Indonesia 1946 (Persero)Tbk yang peraturannya telah mendapatkan pengesahan
dari Menteri Keuangan Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. Kep1100/KM.17/1998 tanggal 23 Nopember 1998 dan telah diumumkan dalam Berita Negara
Republik Indonesia No. 14 tanggal 16 Pebruari 1999. Iuran pensiun ditetapkan sebesar
Rp 50.000 per karyawan dan mulai tanggal 1 April 2004 Iuran pensiun ditingkatkan
menjadi Rp 100.000 perkaryawan. Pada tanggal 25 Agustus 2006 Iuran Pensiun Pasti
seluruhnya ditanggung oleh Perusahaan ditetapkan sebagai berikut:

44

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

31.

PROGRAM PENSIUN (lanjutan)


Pangkat
Manager
Asisten Manager
Supervisor
Pelaksana

32.

Premi Pensiun Iuran Pasti


Rp 200.000
Rp 175.000
Rp 150.000
Rp 125.000

KEWAJIBAN IMBALAN KERJA


Perusahaan dan Anak Perusahaan memberikan imbalan kerja berupa uang penghargaan
dalam hal karyawan mengundurkan diri, meninggal, sakit/cacat ataupun mencapai usia
pensiun dini/ normal yang besarnya tergantung dari masa kerja masing-masing karyawan,
sesuai yang tercantum dalam Kesepakatan Kerja Bersama antara Perusahaan dan
Serikat Pekerja Kimia Farma. Tidak ada pendanaan yang dilakukan sehubungan dengan
program manfaat karyawan tersebut (catatan 2n).
Beban imbalan kerja karyawan bersih pada 30 Juni 2007 dan 30 Juni 2006 menggunakan
angka estimasi sebagai berikut:
2007
Beban bunga
Beban jasa kini
Amortisasi kewajiban aktuaria yang belum diakui
Amortisasi keuntungan aktuaria
Jumlah beban manfaat imbalan kerja karyawan
bersih

2006

1.399.079.500
3.095.960.991

2.694.760.029
1.309.134.176

1.525.991.251
(195.041.968)

762.995.626
(191.495.199)

5.825.989.774

4.575.394.632

Mutasi kewajiban imbalan kerja adalah sebagai berikut:


2007
Kewajiban pada awal tahun
Pembayaran imbalan kerja selama periode berjalan
Beban imbalan kerja yang diakui pada tahun
berjalan
Saldo akhir di neraca

2006

37.899.756.185
(3.342.034.536)

32.597.706.522
(1.778.806.633)

5.825.989.774
40.383.711.423

4.575.394.632
35.394.294.521

Nilai sekarang kewajiban imbalan kerja dihitung dengan menggunakan metode projected
unit credit dengan menggunakan asumsi aktuaria sebagai berikut :
45

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

32.

KEWAJIBAN IMBALAN KERJA (lanjutan)


Tingkat diskonto
Tingkat kenaikan gaji
Tingkat kenaikan uang pension
Tabel kematian
Tingkat kenaikan cacat
Tingkat pengunduran diri
Estimasi sisa masa kerja
Umur pensiun normal
Umur pensiun dipercepat

33.

:
:
:

11% per tahun


5% per tahun
2% per tahun
The 1949 Annuity mortality table modified
0,01% tingkat mortalita
1% tingkat mortalita
13 tahun
55 tahun
45 tahun

:
:
:
:
:

IKATAN DAN KONTINJENSI


a.

Perusahaan mempunyai perjanjian distribusi dengan PT Brataco Chemika tanggal


2 Pebruari 2000, PT Mezza Arsila Laboratories tanggal 12 Agustus 1999, PT Bio
Farma (Persero) tanggal 3 Januari 2003, PT Anugerah Pharmindo Lestari tanggal
28 Agustus 2001, Abbot Laboratories International Company, Amerika Serikat tanggal
15 April 1999, PT Titrasantana Indahpratama tanggal 14 Agustus 2003,
PT Busana Utama tanggal 14 Agustus 2003, Nature Pristine Health Products Ltd,
Kanada tanggal 18 Mei 2005, PT Janssen Pharmaceutica, Belgia tanggal 7 Mei 2007,
dan hameln pharma plus gmbh, Jerman pada tanggal 15 Mei 2007 untuk
memasarkan produk-produk farmasi, perusahaan akan diberikan potongan harga
sebesar persentase tertentu dari harga jual yang disyaratkan. Jangka waktu
perjanjian 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun dan dapat diperpanjang secara
otomatis, kecuali ada pemutusan perjanjian oleh salah satu pihak.

b.

Perusahaan mempunyai perjanjian distribusi dengan PT Garam (Persero) tanggal


1 Juli 2002 untuk memasarkan produk-produk Perusahaan; seperti kalium iodat.
Jangka waktu perjanjian 2 (dua) tahun dan dapat diperpanjang secara otomatis,
kecuali ada pemutusan perjanjian oleh salah satu pihak.

c.

Perusahaan mengadakan perjanjian lisensi obat nama dagang dengan Solvay


Pharmaceutical GmbH, tanggal 1 Januari 1990, Jerman, Solvay Pharmaceutical BV,
Belanda tanggal 1 Januari 1990; Asta Medica AG tanggal 30 Januari 1992,
PT Johnson & Johnson Indonesia tanggal 28 September 2000, dan YuHan
Corporation; Korea Selatan tanggal 17 Pebruari 1992. Berdasarkan perjanjian lisensi
tersebut, perusahaan memperoleh hak eksklusif untuk memproduksi, memasarkan
dan melakukan pendaftaran produk-produk lisensi yang bersangkutan di Indonesia.
Perusahaan membayar sejumlah royalti kepada pihak lisensor sejumlah persentase
tertentu dari penjualan. Perjanjian ini berjangka waktu 3 (tiga) sampai 10 (sepuluh)
tahun dan dapat diperpanjang secara otomatis, kecuali ada pemutusan perjanjian
oleh salah satu pihak.

46

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

33.

IKATAN DAN KONTINJENSI (lanjutan)


d.

Pada tanggal 6 September 2004 dan 1 Juli 2004, perusahaan mengadakan perjanjian
kerjasama di bidang perencanaan, penelitian, pengembangan, pendidikan dan
pelatihan yang berkaitan dengan kefarmasian dengan Universitas Andalas dan
Universitas Sains dan Teknologi Jayapura (USTJ) untuk jangka waktu 5 (lima) tahun.

e.

Anak Perusahaan, PT Kimia Farma Apotek, mengadakan perjanjian kerjasama


pelayanan obat-obatan dengan beberapa perusahaan. Berdasarkan perjanjian
kerjasama tersebut, Anak Perusahaan menerima penunjukan untuk melayani obatobatan pegawai beserta keluarganya dari pihak-pihak tertentu melalui
PT Kimia Farma Apotek. Anak Perusahaan akan menerima pembayarannya setelah
jangka waktu tertentu yang telah ditentukan dalam perjanjian setelah mengirimkan
tagihan berikut dokumen pendukungnya. Perjanjian ini berjangka waktu 2 (dua) tahun
sampai dengan 5 (lima) tahun dan dapat diperbaharui atas kesepakatan bersama.

f.

Perusahaan mengadakan perjanjian kerjasama dengan Arnold Suhr Netherlands BV


(ASN) pada tanggal 18 Januari 2002. Kedua belah pihak setuju untuk bekerja sama
mengolah 80% dari jumlah kapasitas produksi pabrik Perusahaan di Bandung atau
setara dengan 1.600 metrik ton kulit kina, yang akan diproduksi menjadi Quinine
Sulphate, Quinine Hydrocloride dan Cinchonidine. Perusahaan akan membeli kulit
kina yang akan digunakan untuk menghasilkan Quinine Sulphate, Quinine
Hydrocloride dan Cinchonidine dari ASN dan ASN akan membeli produk-produk yang
dihasilkan tersebut. Pada tanggal 24 Juli 2002, perjanjian ini mengalami perubahan
dalam kuantitas dan harga jual produk-produk tersebut.

g.

Pada tanggal 7 Desember 2005 perjanjian kerjasama proyek yodium di Pasuruan,


Jawa Timur Tahap II dengan Kanto Natural Gas Development Co.Ltd, Godo Shigen
Sankyo Co.Ltd, dan Mitsui & Co.Ltd, (JP) ditandatangani. JP akan mendukung
perusahaan dalam hal pendanaan untuk penyelidikan tentang studi kelayakan secara
komersial eksploitasi yodium di area konsensi tersebut.

h.

Pada tanggal 28 Februari 2006 Perusahaan mengadakan perjanjian Build Operate


Transfer (BOT) dengan PT Cipta Kreasi Fasilita atas sebidang tanah milik
perusahaan seluas 4.175 M2 yang terletak di Jalan Cikini Raya No.2-4 Jakarta Pusat,
yang akan dibangun Gedung atau Pusat Perbelanjaan/Mall, berlatai tiga dengan
jangka waktu pengelolaan selama 20 (dua puluh) tahun terhitung sejak tanggal 31
Januari 2006 sampai dengan tanggal 31 Januari 2026.

47

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

33.

IKATAN DAN KONTINJENSI (lanjutan)


i.

PT Kimia Farma Trading & Distribution anak Perusahaan, mengadakan perjanjian


penjualan dengan PT Duta Kaisar Pharmacy tanggal 14 Agustus 2003, PT Braun
Medical Indonesia 14 Agustus 2003, PT Mahakam Beta Farma tanggal 8 Januari
2003, PT Talenta Sukma Sejati 14 Agustus 2003, PT Indofarma (Persero) Tbk
14 Agustus 2003, PT Merapi Utama tanggal 2 April 2003, untuk memasarkan produkproduk farmasi, perusahaan akan diberikan potongan harga sebesar persentase
tertentu dari harga jual, jangka waktu perjanjian dua tahun dan telah diperpanjang
dengan persetujuan kedua belah pihak.

j.

Pada tanggal 17 Nopember 2003 penjualan dengan Direktorat Jendral Pelayanan


Medik Departemen Kesehatan Republik Indonesia senilai Rp 190.450.241.000 untuk
pengadaan alat-alat kesehatan medik daerah kawasan timur Indonesia. Anak
Perusahaan berkewajiban memberikan garansi selama 12 (dua belas) bulan dan
jaminan purna jual selama 5 (lima) tahun atas alat kesehatan tersebut.

k.

Pada tanggal 23 Maret 2004, perusahaan mengadakan perjanjian dengan


PT. Pharmasolindo untuk memasarkan, mempromosikan dan mendukung penjualan
produk-produk, Licensi dan trademark dari Solvay Pharmaceuticals di seluruh wilayah
Indonesia, perjanjian ini berlaku jangka waktu selama 5 (lima) tahun, dan selanjutnya
dapat diperpanjang secara otomatis.

l.

Perusahaan mempunyai perjanjian lisensi dengan Heinrich Mack Nachf GmbH & CO,
Jerman tanggal 14 April 2004, Solvay Pharmaceutical BV, Belanda tanggal
11 Desember 2003. Berdasarkan perjanjian tersebut, perusahaan membeli nama
dagang tersebut dan memperoleh hak eksklusif untuk menggunakannya di Indonesia.

m. Pada tanggal 28 Maret 2006 Perusahaan mengadakan perjanjian dengan


PT Ajmir Mashaal Co Ltd Afganistan untuk memasarkan, produk-produk Perusahaan
di Wilayah Negara Islam Afganistan, perjanjian ini berlaku jangka waktu selama 5
(lima) tahun, dan selanjutnya dapat diperpanjang sesuai persetujuan kedua belah
pihak.
n.

Perusahaan mempunyai perjanjian lisensi dengan Sankyo Company, Limited; Japan


tanggal 15 Maret 2007. Berdasarkan perjanjian tersebut, perusahaan membeli dua
merk dagang kepada Sankyo Company Limitet dan memperoleh hak eksklusif untuk
menggunakan dan memasarkan di Indonesia.

48

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

34.

INFORMASI SEGMEN USAHA


Informasi segmen perusahaan disajikan menurut pengelompokan kegiatan usaha yaitu,
produksi, distribusi dan apotek/ritel (unit usaha) dan berdasarkan geografis dibagi dalam 5
(lima) wilayah yang terdiri dari:
Wilayah
Sumatera

Daerah operasi
Pulau Sumatera

Jenis usaha
1 (satu) unit produksi, 10 (sepuluh)
PBF
dan 76 (tujuh puluh enam) Apotek

Jawa

Pulau Jawa

Kantor Pusat, 1 (satu) Unit Logistik


Sentral, 4 (empat) unit produksi, 16
(enam belas) PBF dan 143 (seratus
empat puluh tiga ) Apotek

Kalimantan

Pulau Kalimantan

4 (empat) PBF dan


33 (tiga puluh tiga) Apotek

Bali & Nusra

Pulau Bali dan

3 (tiga) PBF dan 39 (tiga puluh

Nusatenggara

sembilan) Apotek

Sulawesi, Maluku dan

Pulau Sulawesi, Maluku

8 (delapan) PBF dan 42 (empat

Papua (Sulmapa)

dan Pulau Papua

puluh dua) Apotek

Informasi segmen Perusahaan adalah sebagai berikut :

49

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

34.

INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)


a.

Penjualan bersih menurut wilayah


2007
Rp

2006
Rp

Sumatera
PT Kimia Farma Tbk

8.199.946.503

0,59

3.169.936.094

0,26

PT Kimia Farma Apotek

93.193.490.209

6,73

77.794.106.761

6,34

PT Kimia Farma TD

52.868.669.215

3,82

66.705.097.366

5,44

0000

0000

PT Kimia Farma Tbk

447.054.342.462

32,27

326.290.288.197

26,60

PT Kimia Farma Apotek

277.343.250.264

20,02

257.010.142.524

20,95

PT Kimia Farma TD

234.408.604.141

16,92

271.439.231.128

22,13

00

00

PT Kimia Farma Apotek

56.601.145.363

4,09

48.264.084.075

3,94

PT Kimia Farma TD

12.998.775.670

0,94

10.427.255.871

0,85

PT Kimia Farma Apotek

52.688.486.297

3,80

52.584.151.282

4,29

PT Kimia Farma TD

15.734.428.128

1,14

13.948.852.409

1,14

PT Kimia Farma Apotek

81.003.346.045

5,85

58.151.736.333

4,74

PT Kimia Farma TD

53.366.758.527

3,85

40.734.299.252

3,32

Jumlah

1.385.461.242.824

100

1.226.519.181.292

100

Eliminasi

(429.939.864.225)

(312.175.854.171)

Jawa

Kalimantan

Bali & Nusra

Sulmapa

Setelah eliminasi

b.

955.521.378.599

914.343.327.121

Penjualan bersih menurut unit usaha


2007
Rp

2006
%

Rp

PT Kimia Farma Tbk

291.017.952.775

23,83

219.410.031.095

19,65

PT KF Apotek

560.829.718.178

45,92

493.804.220.975

44,23

PT KF Trading & Distribution

369.377.235.681

30,25

403.254.736.026

36,12

Jumlah

1.221.224.906.634

100

1.116.468.988.096

100

Eliminasi

(265.703.528.035)

(202.125.660.975)

955.521.378.599

914.343.327.121

Setelah eliminasi

50

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

34.

INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)


c.

Hasil usaha menurut wilayah


2007

2006

Rp

Rp

Sumatera
PT Kimia Farma Tbk
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD

462.629.728

0,15

(923.598.085)

(0,35)

21.964.426.955

7,12

18.607.146.194

7,06

6.721.177.694

2,18

5.494.906.528

2,09

Jawa

0000

0000

121.893.756.554

39,52

91.022.628.777

34,55

PT Kimia Farma Apotek

69.411.154.051

22,50

65.209.403.446

24,75

PT Kimia Farma TD

30.261.097.626

9,81

33.370.070.250

12,67

PT Kimia Farma Tbk

Kalimantan
PT Kimia Farma Apotek

00

00

14.395.223.031

4,67

12.771.890.451

4,85

802.100.356

0,26

1.508.957.592

0,57

PT Kimia Farma TD
Bali & Nusra
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD

11.646.603.541

3,78

12.796.675.458

4,86

1.789.578.445

0,58

2.238.894.435

0,85

22.812.862.825

7,40

14.553.258.549

5,52

6.312.308.528

2,05

6.805.868.619

2,58

308.472.919.334

100

263.456.102.214

100

Sulmapa
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Laba kotor
Laba rugi belum terealisir
Beban Usaha
Lain-lain bersih
Laba sebelum pajak

d.

(3.875.782.174)

(3.266.858.576)

(257.547.425.688)

(235.659.617.259)

1.061.349.335

224.118.517

48.111.060.808

24.753.744.896

Laba sebelum pajak menurut unit usaha


2007
Rp

2006
%

Rp

PT Kimia Farma Tbk

30.272.793.156

58,23

8.229.306.645

29,37

PT KF Apotek

22.263.252.524

42,82

16.529.189.224

58,99

PT KF Trading & Distribution

(549.202.699)

(1,05)

3.262.107.604

11,64

Sub Jumlah

51.986.842.981

100

28.020.603.473

100

Laba rugi belum terealisir

(3.875.782.174)

(3.266.858.576)

Laba sebelum pajak

48.111.060.807

24.753.744.897

51

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

34.

INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)


e.

Aktiva menurut wilayah


2007

2006

Rp

Rp

Sumatera
PT Kimia Farma Tbk

6.242.234.742

0,39

6.707.500.334

0,45

PT Kimia Farma Apotek

46.454.484.341

2,92

41.677.448.845

2,77

PT Kimia Farma TD

44.326.565.654

2,78

45.755.822.489

3,05

0000

0000

PT Kimia Farma Tbk

907.043.738.881

56,98

895.462.936.556

59,60

PT Kimia Farma Apotek

183.122.965.880

11,50

167.714.113.581

11,16

PT Kimia Farma TD

219.909.865.247

13,81

191.666.288.907

12,76

00

00

26.842.132.838

1,69

25.261.751.851

1,68

9.249.940.653

0,58

10.546.129.650

0,70

PT Kimia Farma Apotek

24.018.814.187

1,51

23.235.273.740

1,55

PT Kimia Farma TD

14.063.465.183

0,88

15.390.388.058

1,02

Jawa

Kalimantan
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Bali & Nusra

Sulmapa

f.

PT Kimia Farma Apotek

60.735.303.269

3,82

32.031.633.916

2,13

PT Kimia Farma TD

49.950.094.727

3,14

46.955.045.610

3,13

Jumlah Aktiva

1.591.959.605.602

100

1.502.404.333.537

100

Eliminasi

(372.113.493.315)

(391.788.493.276)

Setelah eliminasi

1.219.846.112.287

1.110.615.840.261

Aktiva menurut unit usaha


2007
Rp

2006
%

Rp

PT Kimia Farma Tbk

913.285.973.622

57,37

902.170.436.890

60,05

PT KF Apotek

341.173.700.516

21,43

289.920.221.932

19,30

PT KF Trading & Distribution

337.499.931.464

21,20

310.313.674.715

20,65

Sub Jumlah

1.591.959.605.602

100

1.502.404.333.537

100

Eliminasi

(372.113.493.315)

(391.788.493.276)

Setelah eliminasi

1.219.846.112.287

1.110.615.840.261

52

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

34.

INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)


g.

Aktiva tetap menurut wilayah


2007
Rp

h.

2006
Rp

Sumatera
PT Kimia Farma Tbk
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Jawa
PT Kimia Farma Tbk
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Kalimantan
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Bali & Nusra
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Sulmapa
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD

3.631.136.166
6.093.584.496
2.231.685.471
0000
303.011.601.425
46.605.019.804
15.180.146.923
00
2.487.290.058
813.231.304
0
3.088.757.659
520.875.174
0
6.793.327.823
4.766.667.556

0,92
1,54
0,56
0
76,67
11,79
3,84
0
0,63
0,21
0
0,78
0,13
0
1,72
1,21

4.098.167.997
6.774.208.240
2.783.296.763
0000
310.121.442.845
50.489.041.896
16.274.608.093
00
3.363.503.375
1.007.537.680
0
3.568.072.604
666.311.415
0
7.189.028.158
4.597.117.131

1,00
1,65
0,68
0
75,46
12,28
3,96
0
0,82
0,25
0
0,87
0,16
0
1,75
1,12

Jumlah aktiva tetap

395.223.323.859

100

410.932.336.197

100

Biaya penyusutan menurut wilayah


2007
Rp

2006
Rp

Sumatera
PT Kimia Farma Tbk
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Jawa
PT Kimia Farma Tbk
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Kalimantan
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Bali & Nusra
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Sulmapa
PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD

270.663.800
723.800.691
348.190.464
0000
9.532.173.853
2.265.155.570
997.609.949
00
425.213.346
75.769.175
0
267.251.766
122.687.786
0
465.064.589
320.321.276

1,71
4,58
2,20
0
60,28
14,32
6,31
0
2,69
0,48
0
1,69
0,78
0
2,94
2,03

311.295.164
532.281.863
299.107.413
0000
8.668.366.317
1.684.832.420
965.731.534
00
412.227.645
83.198.433
0
237.646.244
113.345.181
0
369.679.942
224.179.445

2,24
3,83
2,15
0
62,35
12,12
6,95
0
2,97
0,60
0
1,71
0,82
0
2,66
1,61

Jumlah biaya penyusutan

15.813.902.265

100

13.901.891.601

100

53

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

34.

INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)


i.

Kewajiban menurut wilayah


2007

2006

Rp

Rp

Sumatera
PT Kimia Farma Tbk

2.380.401.626

0,56

1.378.192.964

0,38

PT Kimia Farma Apotek

11.922.059.517

2,82

9.699.363.458

2,65

PT Kimia Farma TD

44.326.565.654

10,50

4.001.791.415

1,09

0000

0000

Jawa
PT Kimia Farma Tbk

124.834.862.904

29,57

128.963.383.624

35,27

PT Kimia Farma Apotek

112.822.585.185

26,72

91.625.778.225

25,06

20.799.366.941

4,93

101.423.134.408

27,73

00

00

PT Kimia Farma Apotek

4.645.869.306

1,10

5.066.010.573

1,39

PT Kimia Farma TD

9.249.940.653

2,19

838.103.295

0,23

7.512.058.220

1,78

5.636.214.336

1,54

14.063.465.183

3,33

1.239.710.453

0,34

PT Kimia Farma Apotek

19.657.015.927

4,66

8.928.302.307

2,44

PT Kimia Farma TD

49.950.094.727

11,84

6.897.493.941

1,88

Jumlah kewajiban

422.164.285.843

100

365.697.478.999

100

Eliminasi

(89.125.122.975)

(96.875.425.013)

Setelah eliminasi

333.039.162.868

268.822.053.986

PT Kimia Farma TD
Kalimantan

Bali & Nusra


PT Kimia Farma Apotek
PT Kimia Farma TD
Sulmapa

i.

Penjualan bersih berdasarkan segmen produk


2007
Rp

2006
%

Rp

Obat

812.324.346.732

85,01

681.143.950.375

74,50

Alat kesehatan dan lain-lain

113.111.955.564

11,84

204.491.582.885

22,36

13.331.510.910

1,40

13.187.895.610.

1,44

Garam kina

9.815.650.513

1,03

9.262.893.086

1,01

Yodium dan derivate

6.937.914.880

0,73

6.257.005.165

0,68

955.521.378.599

100

914.343.327.121

100

Minyak Nabati

Jumlah

54

PT KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 JUNI 2007 DAN 30 JUNI 2006
(Dalam Rupiah Penuh)

34.

INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)


j.

Penjualan bersih berdasarkan geografis pelanggan


2007
Rp
Indonesia

936.265.160.153

97,98

Rp

898.823.428.870

98,30
1,01

Belanda

9.815.650.513

1,03

9.262.893.086

India

6.328.560.946

0,66

5.390.849.500

0,59

Afghanistan

1.562.462.203

0,16

480.880.731

0,05

817.908.486

0,09

74.750.000

0,01

Korea

501.914.880

0,05

Singapura

161.212.092

0,02

30.422.434

0,01

68.509.326

0,01

280.102.500

0,03

955.521.378.599

100

914.343.327.121

100

Malaysia

Sudan
Jumlah

37.

2006
%

AKTIVA DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG ASING


2006

2007
Mata uang

Ekuivalen

Mata uang

Ekuivalen

Asing

Rupiah

Asing

Rupiah

Aktiva moneter
Kas dan setara kas

US$

1.002.491

9.076.548.987

96,751

899.783.742

Piutang usaha

US$

645.636

5.845.586.538

806,401

7.499.530.950

14.922.135.525

8.399.314.692

Kewajiban moneter
Hutang usaha

US$

1.325.573

12.032.314.132

381.486

3.517.117.047

JPY

2.944.000

216.285.082

3.446.025

278.981.913

Jumlah Aktiva moneter bersih

55

12.248.599.214

3.796.098.960

2.673.536.311

4.603.215.732

Anda mungkin juga menyukai