Anda di halaman 1dari 6

Nama : Yusuf.Rizal.

Fauzi
Nim : 146060200111017

Feature-based 3D CAD Modeling on Smart Device Using Multi-touch Gesture


A. Pendahuluan
Penggunaan software CAD yang semakin luas menuntut operasi yang fleksibel
seperti mampu dioperasikan diberbagai media termasuk smartphone dan Tablet. Namun
demikian kemampuan perangkat yang terbataas dan tuntutan software yang tinggi
membuat peneapannya sulit untuk dilaksanakan, tidak seperti penggunan PC dan Laptop,
penggunaan software CAD pada perangkat portable membutuhkan desain software yang
benar benar baru. Ringan digunakan, mudah dan hasilnya presisi.
Tetapi pada nyatanya, untuk membuat suatu software tambahan pada perangkat
pintar tidaklah mudah. Perlu tingkat presisi yang detail dan tingkat keakuratan tinggi
sehingga sangat kompleks. Ekstensi dari desain untuk dijadikan ikon pada perangkat lunak
adalah hal yang sulit. Oleh karena itu butuh bantuan CAD untuk mempermudah proses
pembuatan dan aplikasinya. Konsep metode sketsa merupakan suatu konsep yang sangat
sering dipakai. Konsep ini dibagi menjadi 2, yaitu gestural modeling dan reconstructional
modeling.

Gambar 1 : Smart phone

Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menciptakan suatu fitur berbasis 3D
yang bisa dimodifikasi setelah menyimpan dengan model gesture. Tetapi penelitian ini
hanya terfokus pada bagaimana cara memanipulasi model 3D seperti yang bsia dilihat
pada gambar 2 dan 3.

Gambar 2 : Manipulasi Gesture

Gambar 3 : Manipulasi Gesture dengan Simulasi

B. CAD
Pada penelitian ini, ada memiliki target yang dijelaskan dalam langkah dibawah ini:
1. Membuat sistem model CAD berbasis fitur smart phone
2. Membuat menu tambahan menu dan tombol tambahan.
3. Menyimpan desain model dengan file dalam ukuran kecil.

Gambar 4 : Model Target Simulasi

Ada 2 model yang dibuat, yaitu model K dan model C. perbedaan dari kedua model
ini dapat dilihat pada gambar 5. Model K ini akan diuji berdasarkan bentuknya. Seperti
yang dapat dilihat pada gambar 6.

Gambar 5 : Model K dan Model C

Gambar 6 : Pengujian Model K

Setalah itu, model ini disimpan dengan ekstensi yang dianggap enrtal / bisa dibuka
pada perangkat PC kemudian diolah dalam CAD menggunakan macro-parametric
approach (MPA).

Gambar 7 : Struktur MPA

C. Implementasi
Penelitian ini dikhususkan untuk perangkat pintar tipe android. Targetnya adalah
Samsung Galaxy Tab 10.1. adapun system kerja yang direncanakan agar model yang
sudah dibuat pada perangkat pintar bisa dihubungkan dengna PC. Untuk lebih jelasnya
bisa dilihat pada gambar 8.

Gambar 8 : Hubungan Perangkat Pintar dengan PC

Gambar 9 : Pembuatan dari Perangkat Pintar ke PC dan Hasil Pemodelan

D. Kesimpulan
Dengan metode ini desainer akan jauh lebih mudah untuk merancang suatu produk
dengan menggunakan perangkat pintar. Hanya membutuhkan waktu yang singkat sampai
model desain selesai sepenuhnya. Ditambah dengan adanya tombol undo untuk pembuatan
model akan menjadikan sistem ini lebih mudah dipakai. Tidak perlu khawatir dalam
penyimpanan, karena file yang disimpan memiliki ukuran yang kecil.
E. Analisa
Dari hasil review data yang ditampilkan sudah lengkap dan mendekati sempurna.
Mulai dari cara mendesain, cara mentransfer data, pemodelan ,sampai pada hasil
penelitian semua ditampilkan dengan sempurna. Terlebih bagaimana cara penulis
menerangkan metode yang dipakai. Tetapi sampai saat ini kemungkinan kita belum bisa
menemukan perangkat pintar yang bisa digunakan untuk mendesain suatu produk, terlebih
lagi dari data yang disimpan nantinya akan berhubungan dengan PC. Mungkin

kedepannya bisa diteliti lagi tentang masalah hubungan antara jenis atau merk perangkat
pintar yang lain agar semua perangkat pintar bisa memiliki fitur desain didalamnya.

Anda mungkin juga menyukai