Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN

( SAP )

Oleh Kelompok: Paris


Hastuty
Yanti Achmad
Desiyanti mandani
Torik Mustakim

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2015

SATUAN ACARA PENYULUHAN (Group)


Topik

: PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT


(materi & leaflet terlampir)

Hari/Tanggal

: Senin, 25 Mei 2015

Waktu

: Jam 16.00 16.30 WITA (30 menit)

Penyaji

: Kelompok Paris

Tempat

: Kos Mahasiswa (Asalmula)

1.

Tujuan

Tujuan Umum
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan diharapkan penghuni kos mampu mengetahui
dan memahami tentang PHBS.
1.2 Tujuan Khusus
Setelah dilakukan tindakan keperawatan / pendidikan kesehatan selama 1 x 60 menit
penghuni kos diharapkan mampu:
1. Mengetahui tentang pengertian PHBS
2. Mengetahui tentang perilaku PHBS
3. Mengetahui manfaat PHBS
II. Sasaran
Sasaran ditujukan pada anak mahasiswa yang tinggal di kos asalmula yang kurang
memperhatika perilaku hidup bersih dan sehat
III. Strategi Pelaksanaan
1. Metode

: Ceramah, diskusi

2. Media

: Proyektor, Leaflet

IV. Setting
Peserta penyuluhan duduk berhadapan dengan penyaji

Keterangan :
: Penyuluh
: Moderator (optional)
: Fasilitator
: Peserta penyuluhan
V. Pelaksanaan Kegiatan
No
1

Kegiatan

Penyuluh

Peserta

Fase

- Salam Pembuka

Menjawab salam

Pendahuluan

- Memperkenalkan diri

Mendengarkan

- Menyampaikan topik
& tujuan penyuluhan
- Mengkaji

pemahaman

peserta pendkes ttg PHBS

awal

Waktu

Media/

4 menit

Metode
Verbal

Fase Kerja

1. Penyampaian Materi

Mendengarkan

Penyaji menjelaskan tentang:

dengan

a. Mengetahui

perhatian

tentang

15 menit Proyekt

penuh

or

pengertian PHBS
b. Mengetahui tentang perilaku
PHBS
c. Mengetahui manfaat PHBS
2. Tanya Jawab
Memberikan

kesempatan

kepada peserta untuk bertanya


3. Evaluasi

Bertanya

5 menit

Diskusi

5 menit

Metode

Memberikan pertanyaan
tentang:
a. Mengetahui

tentang Menjawab

pengertian PHBS
b. Mengetahui perilaku PHBS
c. Mengetahui manfaat PHBS

Fase Penutup Menyimpulkan


Salam Penutup

Teach

pertanyaan

Back

Mendengarkan
Menjawab salam

VII. Evaluasi
a. Evaluasi Struktural

Kontrak waktu pertemuan dengan peserta jelas

Kesiapan penyuluh dan media dari Tim PARIS

1 menit

b. Evaluasi Proses

Peserta
-

80% peserta pendkes mengikuti kegiatan sampai selesai.

Peserta aktif berdiskusi (min. 2-3 orang mengajukan pertanyaan)

Penyuluh
-

Mampu memfasilitasi jalannya penyuluhan.

Mampu menjalankan perannya sesuai tugas dan tanggung jawab.

c. Evaluasi Hasil

Pada bagian akhir, peserta secara volunteer/ditunjuk mampu menyebutkan ulang


hal-hal berikut ini:
d. Mengetahui tentang pengertian PHBS
e. Mengetahui perilaku PHBS
a. Mengetahui manfaat PHBS

lampiran materi

PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS)


A. Pengertian
Perilaku hidup bersih dan sehat ( PHBS ) adalah semua perilaku yang dilakukan atas
dasar kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri
dibidang kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat.
(Pusat Promkes Depkes RI, 2008)
B. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
1. Memelihara kebersihan
Kebersihan badan atau kulit seperti mandi, menggosok gigi, cuci tangan dan
sebagainya.
Kebersihan pakaian, sudah tentu pakaian seseorang harus bersih, pakaian hendaknya
diganti setelah selesai mandi atau bila kotor atau basah, baik kena air atau kena
keringat.
Kebersihan rumah dan lingkungan seperti membersihkan rumah dan lingkungan
dengan cara disapu, membuang sampah, membuang kotoran dan air limbah pada
tempatnya.
2. Makan makanan yang sehat
Makanan yang bersih dan bebas dari bibit penyakit cukup kualitas dan kuantitasnya
Makanan 4 sehat 5 sempurna yang mengandung karbohidrat, protein, dan vitamin
3. Cara hidup yang teratur
Tidur dan beristirahat yang teraturtidur dan beristirahat merupakan sebuah
mekanisme alamiah yang berkhasiat untuk memelihara keseimbangan dalam tubuh
atau homeostatis
Rekreasi dan menikmati hiburan pada waktunya, rekreasi merupakan kegiatan
manusia yang memberikan kepadanya rasa senang, puas, bahagia sehingga ia akan
menjadi manusia/ pribadi baru yang diciptakan kembali dalam bentuk yang lebih
mampu
4. Meningkatkan daya tahan tubuh
Tingkatkan dayatahan tubuh dengan mengkonsumsi berbagai makanan atau
minuman alami
Vaksinasi untuk mendapatkan kekebalan terhadapa penyakit, vaksinasi mengajak
tubuh seseorang yang sehat untuk membuat zat penolak terhadap penyakit-penyakit
tertentu, andaikata dikemudian hari penyakit itu menyerang, maka orang tersebut
sudah siap-siap melawannya dan orang tersebut tidak jatuh sakit.
Olahraga secara teratur, orang yang sehat perlu melakukan olahraga secara teratur
agar perkembangan dan kesehatan jasmaninya terpelihara.
5. Menghindari terjadinya penyakit

Menghindari dari sumber penularan penyakit, banyak macam penyakit yang


mengancam kesehatan seseorang, oleh karena itu seseorang perlu bersikap waspaada
dan aktif untuk mencegahnya.
Menghindari pergaulan yang tidak baik, hidup yang rukun dengan tetangga, memiliki
hubungan yang baik dengan para tetangga dan saudara sangat menguntungkan bagi
diri seseorang karena mereka dapat menolong seseorang sewaktu-waktu anda
membutuhkannya.
Selalu berpikir, berbuat baik, dan mengulurkan tangan untuk orang lain
Membiasakan diri untuk mematuhi aturan-aturan kesehatan
6. Tersedianya fasilitas yang menjamin hidup sehat
Tersedianya sumber air yang bersih dan sehat baik yang bersumber dari air sumur
maupun air ledeng.
Tersedianya jamban yang sehat
Tersedianya tempat buang sampah dan air limbah yang baik
7. Pemeriksaan kesehatan
Melakukan pemeriksaan kesehatan secara periodik
Segera memeriksakan diri apabila merasa sakit
C. Manfaat PHBS
1. Meningkatkan derajat kesehatan dan tidak mudah sakit
2. Anak tumbuh dengan sehat dan cerdas
3. Produktivitas meningkat
4. Biaya yang di alokasikan untuk kesehatan bisa dialihkan untuk biaya pendidikan atau
sebagai modal usaha

DAFTAR PUSTAKA

Maryunani, A. (2013). Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Jakarta: Trans Info Media
Notoatmojo, S. (2012). Promosi Kesehatan di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta

Anda mungkin juga menyukai