Anda di halaman 1dari 13

MORBILI

Oleh : Rina Andayani


Pembimbing : dr. Suriadi Umar, Sp.A
BAGIAN ILMU KESEHATAN ANAK
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ABULYATAMA
ACEH
BLUD RSU DAERAH TGK CHIK DITIRO SIGLI
2015

DEFINISI MORBILI
Campak atau morbili adalah suatu
penyakit infeksi virus akut yang
memiliki 3 stadium yaitu, :
Stadium inkubasi
Stadium prodromal
Stadium erupsi

ETIOLOGI MORBILI
Virus campak merupakan virus RNA
famili paramyxoviridae genus Morbili
virus
Cara penularan dengan droplet dan
kontak
Virus bisa ditemukan pada secret
nasofaring, darah, dan urin selama
masa prodromal hingga 24 jam
setelah ruam muncul

EPIDEMIOLOGI MORBILI
Distribusi dan frekuensi penyakit
campak terjadi menurut:
Menurut Orang
Menurut Tempat
Menurut Waktu

PATOFISIOLOGI MORBILI
0 hari

Virus campak droplet dan


kontak dengan epitel
nasofaring atau konjungtiva
dan menginfeksi sel epitel
serta multiplikasi virus

1-2 hari

Penyebaran infeksi ke jaringan


limfatik regional
Viremia primer

2-3 hari

Multiplikasi virus diepitel saluran


nafas ditempat infeksi pertama
dan pada RES regional maupun
daerah yang jauh

3-5 hari

Viremia sekunder

5-7 hari

Manifestasi pada kulit dan tempat


yang terinfeksi virus, termasuk
saluran nafas

7-11 hari

Virus pada darah, saluran nafas


dan organ lain

11-14 hari

Viremia berkurang kemudian


hilang, virus pada organ

GEJALA KLINIS MORBILI


Masa tunas 10-20 hari
Penyakit ini dibagi dalam 3 stadium, yaitu:
1. Stadium kataral (prodromal), yang berlangsung
selama 4-5 hari, disertai panas, malaise, batuk,
fotofobia, konjungtivitis dan koriza
2. Stadium Erupsi, yang ditandai dengan koriza
dan batuk bertambah dan timbul enantema
3. Stadium konvalesensi, yang ditandai dengan
erupsi berkurang dan meninggalkan bekas yang
hiperpigmentasi

DIAGNOSA BANDING
Diagnosa banding morbili diantaranya:
Roseola infantum
Rubella
Alergi obat
Demam skarlantika

DIAGNOSA MORBILI
Diagnosa campak biasanya cukup
ditegakkan berdasarkan gejala klinis
Serum antibodi dapat dilihat dengan
pemeriksaan HI, CF, ELISA, serologi
IgM-IgG dan fluorescent antibodi

KOMPLIKASI MORBILI
Penyulit campak terjadi akibat infeksi sekunder
oleh bakteri. Beberapa penyulit campak, yaitu:
Bronkopneumonia
Encephalitis
Subacute Slcerosing Panencephalitis (SSPE)
Konjungtivitis
Otitis Media
Diare
Laringotrakheitis
Miokarditis dan Perikarditis
Black Measles

PENATALAKSANAAN
Pengobatan bersifat suportif dan
simptomatis, yang meliputi ;
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Istirahat
Pemberian cairan yang cukup
Suplemen nutrisi
Antibiotik bila terjadi infeksi sekunder
Anti konvulsi bila kejang
Antipiretik bila demam
Vitamin A

PENCEGAHAN
Pencegahan terutama dengan
imunisasi campak
Imunisasi campak diberikan pada
usia 9 bulan dengan ulangan pada
usia 6 tahun

Prognosis
Campak merupakan penyakit selft
limiting, apabila tidak disertai
dengan penyulit maka prognosisnya
baik

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai