DAFTAR PUSTAKA

1. Ilyas H.S, Yulianti S.R. Ilmu penyakit mata. Edisi ke - 4. Cetakan I. 2011.
Jakarta: FKUI.
2. Setiabudy R. Antimikroba. Dalam Farmakologi dan Terapi Universitas
Indonesia. Edisi Ke-5. 2008. Jakarta. Balai Penerbit UI. hal 585.
3. Lim VKE. Rational use of antibiotics. Diakses tanggal: 11 September 2015.
Diunduh dari: ww.acadmed.org.my/view_file.cfm? fileid=235
4. Soemohardjo S. Pemakaian antibiotik rasional. Diakses tanggal: 11 September
2015.

Diunduh

dari:

http://biomedikamataram.wordpress.com/2009/05/08/pemakaian-antibiotik
rasional/
5. Gaash B. Irrational use of antibiotics. Diakses tanggal: 11 September 2015.
Diunduh

dari:

http://www.indmedica.com/journals.php?

journalid=3&issueid=124&articleid=1656&action=article
6. World Health Organization. Medicines: rational use of medicines. Diakses
tanggal:

10

September

2015.

Diunduh

dari:

http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs338/en/index.html
7. Kimin A. Dampak negatif pengobatan tidak rasional. Diakses tanggal: 11
September

2015.

Diunduh

dari:

http://apotekputer.com/ma/index.php?

option=com_content&task=view&id=59&Itemid=9
8. Kimin A. Antibiotika Baru: Berpacu Dengan Resistensi Kuman. Diakses
tanggal:

10

September

2015.

Diunduh

dari:

http://apotekputer.com/ma/index.php?
option=com_content&task=view&id=123&Itemid=9
9. Witcher J.P. Oftalmologi umum. Jakarta: EGC. 2009; 67-71.
10. Katzung, Bertram G. 1997. Farmakologi dasar dan klinik. Ed.6. Jakarta: EGC.
11. Tjay, T.H. dan Rahardja, K. 2008. Obat-obat Penting, Edisi Keenam. Jakarta:
Elex Media Computindo.

31

12. Badan POM RI. Petunjuk Praktis Penggunaan Obat. Diakses tanggal 10

September 2015. Diunduh dari http://pionas.pom.go.id/book/ioni-lampiran-6petunjuk-praktis-penggunaan-obat-yang-benar/petunjuk-praktis-penggunaanobat.

32