perusahaan
konstruksi
akan
sangat
menguntungkan
dalam
memenangkan
tender proyek konstruksi dan menyelesaikan
proyek yang ada. Akan tetapi dalam
kepemilikan
alat
berat
perlu
suatu
pertimbangan apakah perusahaan akan
menggunakannya secara kontinu atau tidak.
Jika alat digunakan secara terus menerus
maka kepemilikan alat akan menjadi beban
bagi perusahaan
(1 i ) n
A P x
n
(1 i) 1
A P x (A/P, i %, n)
i (1 i) n
n
adalah
pemulihan modal
1
(1 i) faktor
A F x
n
(1 i) 1
A F x (A/F, i %, n)
n
(1 i) 1
rumus :
F
P
(1 i)
P F x (P/F, i %, n)
n
(1
i)
b.
Depresiasi atau penurunan nilai
alat yang
disebabkan bertambahnya
umur alat.
c. Pajak.
d. Biaya yang harus dikeluarkan pemilik
untuk membayar asuransi alat.
e. Biaya yang harus dikeluarkan untuk
menyediakan tempat penyimpanan
alat.
1.
P -S
n
Jawab :
Dk
K
0
500.000.000 - 75.000.000
Rp. 85.000.000 per tahun
5
Bk-1 (Rp)
Dk (Rp)
500.000.000 - 75.000.000
0 per tahun
Dk 0
Rp. 85.000.000
5
Bk (Rp)
500.000.000
500.000.000
85.000.000
415.000.000
415.000.000
85.000.000
330.000.000
330.000.000
85.000.000
245.000.000
245.000.000
85.000.000
160.000.000
160.000.000
85.000.000
75.000.000
SOY
depresiasinya
k
k n - 0.5
2
BK P - (P - S) x
SOY
Untuk contoh
5 ( 5 1)
SOY
2
K
Dk (Rp)
Bk(Rp)
500.000.000
141.666.667
358.333.333
113.333.333
245.000.000
85.000.000
160.000.000
56.666.667
103.333.333
28.333.333
75.000.000
Metode
ini
disebut
sebagai
metode
penurunan
seimbang
ganda
(double
declining balance methode)
jika :
2
R
n
Depresiasi tahunan dengan methode ini
dihitung dengan rumus :
Dk = R(1 R) K-1 x P
Pada awal umur alat, nilai buku dengan
metode ini berkurang dengan cepat. Nilai
buku diakhir tahun ke-k dihitung dengan
rumus :
Bk = (1 R)k x P
2
2
D1 1
5
5
11
x 500.000.000 200.000.000
Dk (Rp)
Bk (Rp)
500.000.000
200.000.000
300.000.000
120.000.000
180.000.000
72.000.000
108.000.000
33.000.000
75.000.000
75.000.000
i 1 i
S
n
1 i 1
A P
n
1 i 1
P n 1
A
2n 2
P n 1 S n 1
A
2n 2
1. Bahan Bakar
Jumlah bahan bakar untuk alat berat yang
menggunakan bensin atau solar berbeda
beda. Rata rata alat yang
menggunakan bahan bakar bensin 0,06
galon
per
horse-power
per
jam,
sedangkan alat yang menggunakan
bahan bakar solar mengonsumsi bahan
bakar 0,04 galon per horse-power per
jam. Nilai yang didapat kemudian
dikalikan dengan faktor pengoperasian.
lamanya Qp
7,4
Hp
= horse power
c
= Kapasitas crankcase
t = lama penggunaan pelumas
f = faktor pengoperasian
3. Roda
Contoh :
Hitung biaya perjam alat beroda crawler
dengan
ketentuan seperti di bawah ini :
Mesin diesel 160 hp
Kapasitas crankcase 6 gal
Pelumas diganti setiap 100 jam
Faktor pengoperasian 0,6
Harga alat 400.000.000 rupiah tanpa
nilai sisa alat
Pemakaian gemuk perjam 0,25 kg
0,138 gal
7, 4
100
400.000.000 x
X
95.5357
5
1400
1 0,2 1
Uraian
Rp/Jam
57.143
9.750
8.280
500
Biaya Pengoperasian
75.673
Tugas II
Hitung biaya perjam alat beroda crawler dengan
ketentuan seperti di bawah ini :
Mesin diesel 180 hp
Kapasitas crankcase 8 gal
Pelumas diganti setiap 120 jam
Faktor pengoperasian 0,6
Harga alat 500.000.000 rupiah tanpa nilai
sisa alat
Pemakaian gemuk perjam 0,35 kg
Umur ekonomis alat 5 tahun (1 tahun dipakai
1300 jam)
Bunga pinjaman, pajak, asuransi 15 %