Anda di halaman 1dari 47

1.

Marifatul Islam
1.1. Mana Al-Islam (Makna Islam)
A. Tujuan Materi
1. Memahami dasar-dasar yang membentuk istilah Islam serta mampu
membedakan dari dasar-dasar konsep hidup.
2. Memahami bahwa Islam adalah tunduk kepada wahyu Allah yang
diturunkan kepada para nabi sebagai aturan (hukum) yang merupakan
jalan lurus menuju keselamatan dunia dan akhirat.
3. Menyadari bahwa Islam adalahpedoman hidup dari Allah yang tinggi
dan tiada kerendahan di dalamnya.
B. Kisi-Kisi Materi
1. Makna Islam secara lafaz :
- Menundukan wajah (QS. 4:125)

Artinya : Dan siapakah yang lebih baik agamanya dari pada orang
yang ikhlas menyerahkan dirinya kepada Allah, sedang
diapun mengerjakan kebaikan, dan ia mengikuti agama
Ibrahim yang lurus? Dan Allah mengambil Ibrahim menjadi
kesayangan-Nya
Berserah diri (QS. 3:83)

Artinya : Maka apakah mereka mencari agama yang lain dari


agama Allah, padahal kepada-Nya-lah menyerahkan diri
segala apa yang di langit dan di bumi, baik dengan suka
maupun terpaksa dan hanya kepada Allahlah mereka
dikembalikan
Suci bersih (QS. 26:89)

Artinya : kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati


yang bersih
Selamat sejahtera (QS. 6:54)










Artinya : Apabila orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat
Kami itu datang kepadamu, maka katakanlah: "Salaamun
alaikum. Tuhanmu telah menetapkan atas diri-Nya kasih
sayang, (yaitu) bahwasanya barang siapa yang berbuat
kejahatan di antara kamu lantaran kejahilan, kemudian ia
bertaubat setelah mengerjakannya dan mengadakan
perbaikan, maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi
Maha Penyayang
Perdamaian (QS. 47:35)

Artinya : Janganlah kamu lemah dan minta damai padahal kamulah


yang di atas dan Allah pun bersamamu dan Dia sekali-kali
tidak akan mengurangi pahala amal-amalmu
2. Kalimat Islam sebagai ad diin (QS. 3:19,85)

















Artinya : Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah
Islam. Tiada berselisih orang-orang yang telah diberi Al Kitab
kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka, karena
kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barangsiapa yang
kafir terhadap ayat-ayat Allah maka sesungguhnya Allah
sangat cepat hisab-Nya

Artinya : Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka


sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu)daripadanya, dan
dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi
- Tunduk
- Wahyu Ilahi (QS. 2:138,21:7)










Artinya : Shibghah Allah. Dan siapakah yang lebih baik
shibghahnya dari pada Allah? Dan hanya kepada-Nya-lah
kami menyembah

Artinya : Kami tiada mengutus rasul rasul sebelum kamu


(Muhammad), melainkan beberapa orang-laki-laki yang
Kami beri wahyu kepada mereka, maka tanyakanlah olehmu
kepada orang-orang yang berilmu, jika kamu tiada
mengetahui

Agama nabi dan rasul (QS. 2:136, 3:84)


Artinya : Katakanlah (hai orang-orang mukmin): "Kami beriman
kepada Allah dan apa yang diturunkan kepada kami, dan
apa yang diturunkan kepada Ibrahim, Ismail, Ishaq, Yaqub
dan anak cucunya, dan apa yang diberikan kepada Musa
dan Isa serta apa yang diberikan kepada nabi-nabi dari
Tuhannya. Kami tidak membeda-bedakan seorangpun
diantara mereka dan kami hanya tunduk patuh kepadaNya
















Artinya : Katakanlah: "Kami beriman kepada Allah dan kepada apa
yang diturunkan kepada kami dan yang diturunkan kepada
Ibrahim, Ismail, Ishaq, Yaqub, dan anak-anaknya, dan apa
yang diberikan kepada Musa, Isa dan para nabi dari Tuhan
mereka. Kami tidak membeda-bedakan seorangpun di
antara mereka dan hanya kepada-Nya-lah kami
"menyerahkan diri
)Hukum-hukum Allah (QS. 5:48-50

Artinya : Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Quran dengan


membawa kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya,
yaitu kitab-kitab (yang diturunkan sebelumnya) dan batu
ujian terhadap kitab-kitab yang lain itu; maka putuskanlah
perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan
janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan
meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu.

Untuk tiap-tiap umat diantara kamu, Kami berikan aturan


dan jalan yang terang. Sekiranya Allah menghendaki,
niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah
hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu,
maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada
Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya
kepadamu apa yang telah kamu perselisihkan itu.
dan hendaklah kamu memutuskan perkara di antara mereka
menurut apa yang diturunkan Allah, dan janganlah kamu
mengikuti hawa nafsu mereka. Dan berhati-hatilah kamu
terhadap mereka, supaya mereka tidak memalingkan kamu
dari sebahagian apa yang telah diturunkan Allah kepadamu.
Jika mereka berpaling (dari hukum yang telah diturunkan
Allah), maka ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah
menghendaki akan menimpakan mushibah kepada mereka
disebabkan sebahagian dosa-dosa mereka. Dan
sesungguhnya kebanyakan manusia adalah orang-orang
yang fasik.
Apakah hukum Jahiliyah yang mereka kehendaki, dan
(hukum) siapakah yang lebih baik daripada (hukum) Allah
bagi orang-orang yang yakin.
Jalan yang lurus (QS. 6:153)

Artinya : dan bahwa (yang Kami perintahkan ini) adalah jalan-Ku


yang lurus, maka ikutilah dia, dan janganlah kamu
mengikuti jalan-jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu
mencerai beraikan kamu dari jalan-Nya. Yang demikian itu
diperintahkan Allah agar kamu bertakwa
Keselamatan dunia dan akhirat (QS. 16:97, 2:200, 28:77)

Artinya : Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki


maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka
sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan
yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan
kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa
yang telah mereka kerjakan







Artinya : Apabila kamu telah menyelesaikan ibadah hajimu, maka
berdzikirlah dengan menyebut Allah, sebagaimana kamu

menyebut-nyebut (membangga-banggakan) nenek


moyangmu, atau (bahkan) berdzikirlah lebih banyak dari itu.
Maka di antara manusia ada orang yang bendoa: "Ya Tuhan
kami, berilah kami (kebaikan) di dunia", dan tiadalah
baginya bahagian (yang menyenangkan) di akhirat

Artinya : Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah


kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah
kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi
dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah
telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat
kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan
3. Islam tinggi dan tiada kerendahan padanya
1.2. Al-Islam Wa Sunnatullah (Islam dan Ketentuan Allah)
A. Tujuan Materi
1. Memahami dan menyadari watak fitrah alam semesta yang mengikuti
sunnatullah (Islam adalah asas alam semesta)
2. Memahami bahwa syariat Muhammad Saw adalah sunnatullah yang
sesuai dengan watak alam semesta tersebut
3. Menyadari bahwa menerima Islam adalah kembali pada fitrah
sedangkan menolak Islam berarti menolak fitrah manusia dan alam
semesta (subversif di alam semesta)
B. Kisi-Kisi Materi
1. Allah sebagai pencipta (QS. 59:23)

Artinya : Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Raja, Yang Maha
Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan Keamanan,
Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa,
Yang Memiliki segala Keagungan, Maha Suci Allah dari apa
yang mereka persekutukan
2. Yang menciptakan alam (QS. 25:2)

Artinya : yang kepunyaan-Nya-lah kerajaan langit dan bumi, dan Dia


tidak mempunyai anak, dan tidak ada sekutu bagi-Nya dalam
kekuasaan(Nya), dan dia telah menciptakan segala sesuatu,
dan Dia menetapkan ukuran-ukurannya dengan serapirapinya
3. Menentukan aturan (QS. 25:2, 54:49, 15:20)
























Artinya : yang kepunyaan-Nya-lah kerajaan langit dan bumi, dan Dia
tidak mempunyai anak, dan tidak ada sekutu bagi-Nya dalam
kekuasaan(Nya), dan dia telah menciptakan segala sesuatu,
dan Dia menetapkan ukuran-ukurannya dengan serapirapinya

Artinya : Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu menurut


ukuran

Artinya : Dan Kami telah menjadikan untukmu di bumi keperluankeperluan hidup, dan (Kami menciptakan pula) makhlukmakhluk yang kamu sekali-kali bukan pemberi rezeki
kepadanya
4. Seluruh alam semesta tunduk, sujud, tasbih, tahmid (QS. 13:15, 22:18,
6:50, 59:1, 61:1, 24:41, 17:44)

Artinya : Hanya kepada Allah-lah sujud (patuh) segala apa yang di


langit dan di bumi, baik dengan kemauan sendiri ataupun
terpaksa (dan sujud pula) bayang-bayangnya di waktu pagi
dan petang hari



















Artinya : Apakah kamu tiada mengetahui, bahwa kepada Allah
bersujud apa yang ada di langit, di bumi, matahari, bulan,
bintang, gunung, pohon-pohonan, binatang-binatang yang
melata dan sebagian besar daripada manusia? Dan banyak di
antara manusia yang telah ditetapkan azab atasnya. Dan
barangsiapa yang dihinakan Allah maka tidak seorangpun
yang memuliakannya. Sesungguhnya Allah berbuat apa yang
Dia kehendaki

Artinya : Katakanlah: Aku tidak mengatakan kepadamu, bahwa


perbendaharaan Allah ada padaku, dan tidak (pula) aku
mengetahui yang ghaib dan tidak (pula) aku mengatakan

kepadamu bahwa aku seorang malaikat. Aku tidak mengikuti


kecuali apa yang diwahyukan kepadaku. Katakanlah: "Apakah
sama orang yang buta dengan yang melihat?" Maka apakah
kamu tidak memikirkan(nya)?




Artinya : Telah bertasbih kepada Allah apa yang ada di langit dan
bumi; dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana




Artinya : Telah bertasbih kepada Allah apa saja yang ada di langit dan
apa saja yang ada di bumi; dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi
Maha Bijaksana













Artinya : Tidaklah kamu tahu bahwasanya Allah: kepada-Nya
bertasbih apa yang di langit dan di bumi dan (juga) burung
dengan mengembangkan sayapnya. Masing-masing telah
mengetahui (cara) sembahyang dan tasbihnya, dan Allah Maha
Mengetahui apa yang mereka kerjakan

Artinya : Langit yang tujuh, bumi dan semua yang ada di dalamnya
bertasbih kepada Allah. Dan tak ada suatupun melainkan
bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu sekalian tidak
mengerti tasbih mereka. Sesungguhnya Dia adalah Maha
Penyantun lagi Maha Pengampun
5. Al-Khaliq menurunkan taqdir syari (QS. 6:153, 45:18)

Artinya : dan bahwa (yang Kami perintahkan ini) adalah jalan-Ku yang
lurus, maka ikutilah dia, dan janganlah kamu mengikuti jalanjalan (yang lain), karena jalan-jalan itu mencerai beraikan
kamu dari jalan-Nya. Yang demikian itu diperintahkan Allah
agar kamu bertakwa
- Islam sebagai ad diin (QS. 3:19, 3:85)

















Artinya : Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah
hanyalah Islam. Tiada berselisih orang-orang yang telah
diberi Al Kitab kecuali sesudah datang pengetahuan kepada
mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka.
Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah maka
sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya

Artinya : Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka


sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu)daripadanya,
dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi
-

Rasul sebagai contoh pelaksanaan ad diin kepada manusia (QS.


33:21)

6.
7.
8.
9.

Artinya : Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri


teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang
mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat
dan dia banyak menyebut Allah
Ada yang menerima (muslim) sesuai dengan alam semesta, ada yang
menolak (kafir)subversi di alam semesta
Islam merupakan sunnatullah
Di alam bersifat mutlak, tetap, dan terus menerus merupakan taqdir
kauni, bersifat tunduk kepada Allah
Pada manusia berupa hidayah, bergantung pada iradah manusia dan
ikhtiarnya merupakan taqdir syari, manusia terbagi dua dalam
menerimanya : muslim atau kafir.

2. Makna Syahadatain
1. Madlulu Syahadatain (Kandungan Kalimat Syahadat)
A. Tujuan Materi
1. Peserta tarbiyah dapat memahami kandungan makna dari kata
Syahadah berikut konsekuensinya.
2. Peserta tarbiyah dapat memahami pengertian Iman serta
hubungannya dengan syahadat.
3. Peserta tarbiyah mampu menyadari bahwa hanya dengan jalan
istiqamah di dalam bersyahadat yang dapat menghantarkan manusia
menuju kebahagiaan.

B. Kisi-Kisi Materi
1. Kandungan kata Syahadah
- Iqrar (pengakuan) (QS. 3:18,81)








Artinya : Allah menyatakan bahwasanya tidak ada Tuhan
melainkan Dia (yang berhak disembah), Yang menegakkan
keadilan. Para Malaikat dan orang-orang yang berilmu (juga
menyatakan yang demikian itu). Tak ada Tuhan melainkan
Dia (yang berhak disembah), Yang Maha Perkasa lagi Maha
Bijaksana

Artinya : Dan (ingatlah), ketika Allah mengambil perjanjian dari


para nabi: "Sungguh, apa saja yang Aku berikan kepadamu
berupa kitab dan hikmah kemudian datang kepadamu
seorang rasul yang membenarkan apa yang ada padamu,
niscaya kamu akan sungguh-sungguh beriman kepadanya
dan menolongnya". Allah berfirman: "Apakah kamu
mengakui dan menerima perjanjian-Ku terhadap yang
demikian itu?" Mereka menjawab: "Kami mengakui". Allah
berfirman: "Kalau begitu saksikanlah (hai para nabi) dan Aku
menjadi saksi (pula) bersama kamu"
Sumpah (QS. 63:2, 24:6,8)

Artinya : Mereka itu menjadikan sumpah mereka sebagai perisai,


lalu mereka menghalangi (manusia) dari jalan Allah.
Sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka
kerjakan







Artinya : Dan orang-orang yang menuduh isterinya (berzina),
padahal mereka tidak ada mempunyai saksi-saksi selain diri
mereka sendiri, maka persaksian orang itu ialah empat kali
bersumpah dengan nama Allah, sesungguhnya dia adalah
termasuk orang-orang yang benar

Artinya : Istrinya itu dihindarkan dari hukuman oleh sumpahnya


empat kali atas nama Allah sesungguhnya suaminya itu
benar-benar termasuk orang-orang yang dusta
Perjanjian (QS. 3:18, 5:7, 2:26-27)








Artinya : Allah menyatakan bahwasanya tidak ada Tuhan
melainkan Dia (yang berhak disembah), Yang menegakkan
keadilan. Para Malaikat dan orang-orang yang berilmu (juga
menyatakan yang demikian itu). Tak ada Tuhan melainkan
Dia (yang berhak disembah), Yang Maha Perkasa lagi Maha
Bijaksana










Artinya : Dan ingatlah karunia Allah kepadamu dan perjanjian-Nya
yang telah diikat-Nya dengan kamu, ketika kamu
mengatakan: "Kami dengar dan kami taati". Dan
bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Mengetahui
isi hati(mu)







Artinya : Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan
berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu. Adapun
orang-orang yang beriman, maka mereka yakin bahwa
perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka, tetapi mereka
yang kafir mengatakan: "Apakah maksud Allah menjadikan
ini untuk perumpamaan?". Dengan perumpamaan itu
banyak orang yang disesatkan Allah, dan dengan
perumpamaan itu (pula) banyak orang yang diberi-Nya
petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali
orang-orang yang fasik.
(yaitu) orang-orang yang melanggar perjanjian Allah
sesudah perjanjian itu teguh, dan memutuskan apa yang
diperintahkan Allah (kepada mereka) untuk
menghubungkannya dan membuat kerusakan di muka
bumi. Mereka itulah orang-orang yang rugi

2. Iman (QS. 2:285 dan Hadist al imanu, tasdiiqun bi qalbi...)

Artinya : Rasul telah beriman kepada Al Quran yang diturunkan


kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang
beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikatNya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka
mengatakan): "Kami tidak membeda-bedakan antara
seseorangpun (dengan yang lain) dari rasul-rasul-Nya", dan
mereka mengatakan: "Kami dengar dan kami taat". (Mereka
berdoa): "Ampunilah kami ya Tuhan kami dan kepada
Engkaulah tempat kembali"
- Perkataan
- Membenarkan
- Amal
3. Istiqamah
- Berani (QS. 41:30, 5:52)











Artinya : Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: "Tuhan
kami ialah Allah" kemudian mereka meneguhkan pendirian
mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan
mengatakan: "Janganlah kamu takut dan janganlah merasa
sedih; dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang
telah dijanjikan Allah kepadamu"












Artinya : Maka kamu akan melihat orang-orang yang ada penyakit
dalam hatinya (orang-orang munafik) bersegera mendekati
mereka (Yahudi dan Nasrani), seraya berkata: "Kami takut
akan mendapat bencana". Mudah-mudahan Allah akan
mendatangkan kemenangan (kepada Rasul-Nya), atau
sesuatu keputusan dari sisi-Nya. Maka karena itu, mereka
menjadi menyesal terhadap apa yang mereka rahasiakan
dalam diri mereka

Tenang (QS. 41:30, 13:28)

Artinya : Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: "Tuhan


kami ialah Allah" kemudian mereka meneguhkan pendirian
mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan
mengatakan: "Janganlah kamu takut dan janganlah merasa
sedih; dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang
telah dijanjikan Allah kepadamu"

Artinya : (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka


manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya
dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram
Optimis (QS. 41:30, 24:55)

Artinya : Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: "Tuhan


kami ialah Allah" kemudian mereka meneguhkan pendirian
mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan
mengatakan: "Janganlah kamu takut dan janganlah merasa
sedih; dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang
telah dijanjikan Allah kepadamu"













Artinya : Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang
beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang
saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan
mereka berkuasa dimuka bumi, sebagaimana Dia telah
menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan
sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang
telah diridhai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan
menukar (keadaan) mereka, sesudah mereka dalam
ketakutan menjadi aman sentausa. Mereka tetap
menyembahku-Ku dengan tiada mempersekutukan sesuatu

apapun dengan Aku. Dan barangsiapa yang (tetap) kafir


sesudah (janji) itu, maka mereka itulah orang-orang yang
fasik
4. Bahagia (QS. 3:185)


















Artinya : Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan
sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan
pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan
ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan
dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang
memperdayakan

3. MaRifatullah
3.1Ahammiyyatul Marifatullah (Pentingnya Mengenal Allah)
A. Tujuan Materi
1. Memahami pentingnya Marifatullah dalam kehidupan manusia.
2. Memahami bahwa Marifatullah dapat menjadikannya mencapai hasil
penambahan iman dan taqwa
B. Kisi-Kisi Materi
1. Kepentingan mengenal Allah (QS. 47:19, 3:18, 22:72-73, 39:67)

Artinya : Maka ketahuilah, bahwa sesungguhnya tidak ada Ilah


(sesembahan, tuhan) selain Allah dan mohonlah ampunan bagi
dosamu dan bagi (dosa) orang-orang mukmin, laki-laki dan
perempuan. Dan Allah mengetahui tempat kamu berusaha dan
tempat kamu tinggal








Artinya : Allah menyatakan bahwasanya tidak ada Tuhan melainkan
Dia (yang berhak disembah), Yang menegakkan keadilan. Para
Malaikat dan orang-orang yang berilmu (juga menyatakan
yang demikian itu). Tak ada Tuhan melainkan Dia (yang berhak
disembah), Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana


Artinya : Dan apabila dibacakan di hadapan mereka ayat-ayat Kami
yang terang, niscaya kamu melihat tanda-tanda keingkaran
pada muka orang-orang yang kafir itu. Hampir-hampir mereka
menyerang orang-orang yang membacakan ayat-ayat Kami di
hadapan mereka. Katakanlah: "Apakah akan aku kabarkan
kepadamu yang lebih buruk daripada itu, yaitu neraka?" Allah
telah mengancamkannya kepada orang-orang yang kafir. Dan
neraka itu adalah seburuk-buruknya tempat kembali
Hai manusia, telah dibuat perumpamaan, maka dengarkanlah
olehmu perumpamaan itu. Sesungguhnya segala yang kamu
seru selain Allah sekali-kali tidak dapat menciptakan seekor
lalatpun, walaupun mereka bersatu menciptakannya. Dan jika
lalat itu merampas sesuatu dari mereka, tiadalah mereka
dapat merebutnya kembali dari lalat itu. Amat lemahlah yang
menyembah dan amat lemah (pulalah) yang disembah


















Artinya : Dan mereka tidak mengagungkan Allah dengan
pengagungan yang semestinya padahal bumi seluruhnya
dalam genggaman-Nya pada hari kiamat dan langit digulung

dengan tangan kanan-Nya. Maha Suci Tuhan dan Maha Tinggi


Dia dari apa yang mereka persekutukan
2. Tema pembicaraan Marifatullah Allah Rabbul Alamin (QS. 13:16,
6:12,19, 29:59, 24:35, 2:255)










Artinya : Katakanlah: "Siapakah Tuhan langit dan bumi?" Jawabnya:
"Allah". Katakanlah: "Maka patutkah kamu mengambil
pelindung-pelindungmu dari selain Allah, padahal mereka tidak
menguasai kemanfaatan dan tidak (pula) kemudharatan bagi
diri mereka sendiri?". Katakanlah: "Adakah sama orang buta
dan yang dapat melihat, atau samakah gelap gulita dan terang
benderang; apakah mereka menjadikan beberapa sekutu bagi
Allah yang dapat menciptakan seperti ciptaan-Nya sehingga
kedua ciptaan itu serupa menurut pandangan mereka?"
Katakanlah: "Allah adalah Pencipta segala sesuatu dan Dialah
Tuhan Yang Maha Esa lagi Maha Perkasa"





Artinya : Katakanlah: "Kepunyaan siapakah apa yang ada di langit
dan di bumi". Katakanlah: "Kepunyaan Allah". Dia telah
menetapkan atas Diri-Nya kasih sayang. Dia sungguh akan
menghimpun kamu pada hari kiamat yang tidak ada keraguan
padanya. Orang-orang yang meragukan dirinya mereka itu
tidak beriman








Artinya : Katakanlah: "Siapakah yang lebih kuat persaksiannya?"
Katakanlah: "Allah". Dia menjadi saksi antara aku dan kamu.
Dan Al Quran ini diwahyukan kepadaku supaya dengan dia aku
memberi peringatan kepadamu dan kepada orang-orang yang
sampai Al-Quran (kepadanya). Apakah sesungguhnya kamu
mengakui bahwa ada tuhan-tuhan lain di samping Allah?"
Katakanlah: "Aku tidak mengakui". Katakanlah:
"Sesungguhnya Dia adalah Tuhan Yang Maha Esa dan
sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang kamu
persekutukan (dengan Allah)"







Artinya : (yaitu) yang bersabar dan bertawakkal kepada Tuhannya


Artinya : Allah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi.
Perumpamaan cahaya Allah, adalah seperti sebuah lubang
yang tak tembus, yang di dalamnya ada pelita besar. Pelita itu
di dalam kaca (dan) kaca itu seakan-akan bintang (yang
bercahaya) seperti mutiara, yang dinyalakan dengan minyak
dari pohon yang berkahnya, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh
tidak di sebelah timur (sesuatu) dan tidak pula di sebelah
barat(nya), yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi,
walaupun tidak disentuh api. Cahaya di atas cahaya (berlapislapis), Allah membimbing kepada cahaya-Nya siapa yang dia
kehendaki, dan Allah memperbuat perumpamaanperumpamaan bagi manusia, dan Allah Maha Mengetahui
segala sesuatu

Artinya : Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan


Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhlukNya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa
yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafaat
di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di
hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak
mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang
dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan
Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah
Maha Tinggi lagi Maha Besar
3. Didukung dalil yang kuat :
- Naqli (QS. 6:19)

Artinya : Katakanlah: "Siapakah yang lebih kuat persaksiannya?"


Katakanlah: "Allah". Dia menjadi saksi antara aku dan kamu.
Dan Al Quran ini diwahyukan kepadaku supaya dengan dia
aku memberi peringatan kepadamu dan kepada orangorang yang sampai Al-Quran (kepadanya). Apakah
sesungguhnya kamu mengakui bahwa ada tuhan-tuhan lain
di samping Allah?" Katakanlah: "Aku tidak mengakui".
Katakanlah: "Sesungguhnya Dia adalah Tuhan Yang Maha
Esa dan sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang
kamu persekutukan (dengan Allah)"
Aqli (QS. 3:190)




Artinya : Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan
silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda
bagi orang-orang yang berakal
Fitri (QS. 7:172, 75:14-25)













Artinya : Dan bacakanlah kepada mereka berita orang yang telah
Kami berikan kepadanya ayat-ayat Kami (pengetahuan
tentang isi Al Kitab), kemudian dia melepaskan diri dari
pada ayat-ayat itu, lalu dia diikuti oleh syaitan (sampai dia
tergoda), maka jadilah dia termasuk orang-orang yang
sesat











Artinya : Bahkan manusia itu menjadi saksi atas dirinya sendiri.
meskipun dia mengemukakan alasan-alasannya. Janganlah
kamu gerakkan lidahmu untuk (membaca) Al Quran karena
hendak cepat-cepat (menguasai)nya. Sesungguhnya atas
tanggungan Kamilah mengumpulkannya (di dadamu) dan
(membuatmu pandai) membacanya. Apabila Kami telah
selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya itu.
Kemudian, sesungguhnya atas tanggungan Kamilah
penjelasannya. Sekali-kali janganlah demikian. Sebenarnya
kamu (hai manusia) mencintai kehidupan dunia. dan

meninggalkan (kehidupan) akhirat. Wajah-wajah (orangorang mukmin) pada hari itu berseri-seri. Kepada
Tuhannyalah mereka melihat. Dan wajah-wajah (orang kafir)
pada hari itu muram. mereka yakin bahwa akan ditimpakan
kepadanya malapetaka yang amat dahsyat.
4. Dapat meningkatkan iman dan taqwa :
- Kemerdekaan (QS. 6:82)

Artinya : Orang-orang yang beriman dan tidak mencampuradukkan


iman mereka dengan kezaliman (syirik), mereka itulah yang
mendapat keamanan dan mereka itu adalah orang-orang
yang mendapat petunjuk
Ketenangan (QS. 13:28)












Artinya : (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka
manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya
dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram
Berkah (QS. 7:94)












Artinya : Kami tidaklah mengutus seseorang nabipun kepada
sesuatu negeri, (lalu penduduknya mendustakan nabi itu),
melainkan Kami timpakan kepada penduduknya kesempitan
dan
penderitaan
supaya
mereka
tunduk
dengan
merendahkan diri
Kehidupan yang baik (QS. 16:97)

Artinya : Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki


maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka
sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan
yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan
kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa
yang telah mereka kerjakan
Surga (QS. 10:25-26)

Artinya : Allah menyeru (manusia) ke Darussalam (surga), dan


menunjuki orang yang dikehendaki-Nya kepada jalan yang
lurus (Islam). Bagi orang-orang yang berbuat baik, ada
pahala yang terbaik (surga) dan tambahannya. Dan muka
mereka tidak ditutupi debu hitam dan tidak (pula) kehinaan.
Mereka itulah penghuni surga, mereka kekal di dalamnya
Keridhaan Allah (QS. 98:8)

Artinya : Balasan mereka di sisi Tuhan mereka ialah surga Adn


yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di
dalamnya selama-lamanya. Allah ridha terhadap mereka
dan merekapun ridha kepada-Nya. Yang demikian itu adalah
(balasan) bagi orang yang takut kepada Tuhannya
3.2Ath-Thariiq Ila MaRifatillah (Cara Menuju MaRifatullah)
A. Tujuan Materi
1. Memahami bahwa jalan mengenal Allah adalah melalui ayat-ayat Nya.
2. Memahami pendekata Islam dan non Islam terhadap ayat-ayat Allah.
3. Mengikuti sifat mukmin dalam mengenal Allah dan menjauhi sikap
orang-orang kafir.
B. Kisi-Kisi Materi
1. Jalan menuju pengenalan terhadap Allah SWT.
2. Ayat-ayat :
- Ayat qauliyah (QS. 95:1-5)

Artinya : Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun. dan demi bukit Sinai.
dan demi kota (Mekah) ini yang aman. sesungguhnya Kami
telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaikbaiknya. Kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang
serendah-rendahnya (neraka)
Ayat Kauniyah (QS. 41:53, 3:190)

Artinya : Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda


(kekuasaan) Kami di segala wilayah bumi dan pada diri
mereka sendiri, hingga jelas bagi mereka bahwa Al Quran
itu adalah benar. Tiadakah cukup bahwa sesungguhnya
Tuhanmu menjadi saksi atas segala sesuatu

Artinya : Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan


silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda
bagi orang-orang yang berakal
3. Metode Islam :
- Dengan naql dan akal (QS. 10:100-101, 65:10, 67:10)










Artinya : Dan tidak ada seorangpun akan beriman kecuali dengan
izin Allah; dan Allah menimpakan kemurkaan kepada orangorang yang tidak mempergunakan akalnya. Katakanlah:
"Perhatikanlah apa yaag ada di langit dan di bumi. Tidaklah
bermanfaat tanda kekuasaan Allah dan rasul-rasul yang
memberi peringatan bagi orang-orang yang tidak beriman"












Artinya : Allah menyediakan bagi mereka azab yang keras, maka
bertakwalah kepada Allah hai orang-orang yang mempunyai
akal; (yaitu) orang-orang yang beriman. Sesungguhnya
Allah telah menurunkan peringatan kepadamu

Artinya : Dan mereka berkata: "Sekiranya kami mendengarkan


atau memikirkan (peringatan itu) niscaya tidaklah kami
termasuk penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala"
Membenarkan (QS. 3:191, 50:37)




















Artinya : (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri
atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka
memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya
berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini
dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami
dari siksa neraka

Artinya : Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar


terdapat peringatan bagi orang-orang yang mempunyai akal
atau yang menggunakan pendengarannya, sedang dia
menyaksikannya
- Menghasilkan iman
4. Metode selain Islam :

Dugaan dan hawa nafsu (QS. 2:55, 10:36, 6:115)








Artinya : Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, kami
tidak akan beriman kepadamu sebelum kami melihat Allah
dengan terang, karena itu kamu disambar halilintar, sedang
kamu menyaksikannya"












Artinya

: Dan kebanyakan mereka tidak mengikuti kecuali


persangkaan saja. Sesungguhnya persangkaan itu tidak
sedikitpun
berguna
untuk
mencapai
kebenaran.
Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka
kerjakan

Artinya : Telah sempurnalah kalimat Tuhanmu (Al-Quran) sebagai


kalimat yang benar dan adil. Tidak ada yang dapat merubah
rubah kalimat-kalimat-Nya dan Dialah yang Maha
Mendenyar lagi Maha Mengetahui
Ragu-ragu (QS. 22:55, 24:50)

















Artinya : Dan senantiasalah orang-orang kafir itu berada dalam
keragu-raguan terhadap Al Quran, hingga datang kepada
mereka saat (kematiannya) dengan tiba-tiba atau datang
kepada mereka azab hari kiamat

Artinya : Apakah (ketidak datangan mereka itu karena) dalam hati


mereka ada penyakit, atau (karena) mereka ragu-ragu
ataukah (karena) takut kalau-kalau Allah dan rasul-Nya
berlaku zalim kepada mereka? Sebenarnya, mereka itulah
orang-orang yang zalim
Berakibat kufur

4. MaRifatur Rasul
)1. Hajatun Insan Ila Rasul (Kebutuhan Manusia Kepada Rasul
A. Tujuan Materi
1. Memahami bahwa fitrah manusia memerlukan keyakinan tentang
eksistensi Allah, beribadah kepada-Nya, dan memiliki kehidupan yang
teratur.
2. Memahami bahwa petunjuk Rasul adalah satu-satunya jalan mencapai
hal itu.
B. Kisi-Kisi Materi
)1. Insan fitrah (QS. 75.14, 27:14








Artinya : Bahkan manusia itu menjadi saksi atas dirinya sendiri

Artinya : Dan mereka mengingkarinya karena kezaliman dan


kesombongan (mereka) padahal hati mereka meyakini
(kebenaran)nya. Maka perhatikanlah betapa kesudahan orangorang yang berbuat kebinasaan
)- Keberadaan Sang Pencipta (QS. 23:83-90

Artinya : Sesungguhnya kami dan bapak-bapak kami telah diberi


ancaman (dengan) ini dahulu, ini tidak lain hanyalah
dongengan
orang-orang
dahulu
kala!".
Katakanlah:
"Kepunyaan siapakah bumi ini, dan semua yang ada
padanya, jika kamu mengetahui? Mereka akan menjawab:
"Kepunyaan Allah". Katakanlah: "Maka apakah kamu tidak
ingat? Katakanlah: "Siapakah Yang Empunya langit yang
tujuh dan Yang Empunya Arsy yang besar? Mereka akan
menjawab: "Kepunyaan Allah". Katakanlah: "Maka apakah
kamu tidak bertakwa? Katakanlah: "Siapakah yang di
tangan-Nya berada kekuasaan atas segala sesuatu sedang
Dia melindungi, tetapi tidak ada yang dapat dilindungi dari
(azab)-Nya, jika kamu mengetahui? Mereka akan menjawab:
"Kepunyaan Allah". Katakanlah: "(Kalau demikian), maka
dari jalan manakah kamu ditipu? Sebenarnya Kami telah
membawa kebenaran kepada mereka, dan sesungguhnya
mereka benar-benar orang-orang yang berdusta
Mengabdi pada Sang Pencipta (QS. 2:21)














Artinya

: Hai manusia, sembahlah Tuhanmu yang telah


menciptakanmu dan orang-orang yang sebelummu, agar
kamu bertakwa
Hidup yang teratur (QS. 28:50)

Artinya : Maka jika mereka tidak menjawab (tantanganmu)


ketahuilah
bahwa
sesungguhnya
mereka
hanyalah
mengikuti hawa nafsu mereka (belaka). Dan siapakah yang
lebih sesat daripada orang yang mengikuti hawa nafsunya
dengan tidak mendapat petunjuk dari Allah sedikitpun.
Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orangorang yang zalim
2. Petunjuk Rasul (QS. 36:1-2, 42:53, 3:31)

Artinya : Yaa siin. Demi Al Quran yang penuh hikmah




Artinya : (Yaitu) jalan Allah yang kepunyaan-Nya segala apa yang ada
di langit dan apa yang ada di bumi. Ingatlah, bahwa kepada
Allah-lah kembali semua urusan

Artinya : Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah,


ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosadosamu". Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang
- Mengenal Pencipta yang Haq (QS. 31:10, 3:191)








Artinya

: Dia menciptakan langit tanpa tiang yang kamu


melihatnya dan Dia meletakkan gunung-gunung (di
permukaan) bumi supaya bumi itu tidak menggoyangkan
kamu; dan memperkembang biakkan padanya segala
macam jenis binatang. Dan Kami turunkan air hujan dari
langit, lalu Kami tumbuhkan padanya segala macam
tumbuh-tumbuhan yang baik

Artinya : (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri


atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka
memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya
berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini
dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami
dari siksa neraka
Panduan Hidup (QS. 3:19,85, 33:21)

















Artinya

: Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah


hanyalah Islam. Tiada berselisih orang-orang yang telah
diberi Al Kitab kecuali sesudah datang pengetahuan kepada
mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka.
Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah maka
sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya









Artinya : Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka
sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu)daripadanya,
dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi

Artinya : Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri


teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang
mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat
dan dia banyak menyebut Allah
3. Beribadah yang Benar (QS. 21:25)




Artinya : Dan Kami tidak mengutus seorang rasulpun sebelum kamu
melainkan Kami wahyukan kepadanya: "Bahwasanya tidak ada
Tuhan (yang hak) melainkan Aku, maka sembahlah olehmu
sekalian akan Aku"

1.

5. MaRifatul Islam
Syumuliyatul Islam (Kesempurnaan Islam)
A. Tujuan Materi
1. Memahami gambaran menyeluruh dari Islam sebagai asas (pokok),
bina (bangunan), maupun muayyidat (penyangga) dengan hubunganhubungannya.
2. Dapat menyebutkan contoh-contoh penyelesaian aktual secara Islam
dalam bidang kehidupan masyarakat.
3. Menyadari bahwa Islam merupakan sistem hidup yang lengkap dan
sempurna sehingga termotivasi untuk memasukinya secara
keseluruhan.
B. Kisi-Kisi Materi
1. Kesempurnaan Islam (QS. 2:208)

Artinya : Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam


Islam keseluruhan, dan janganlah kamu turut langkah-langkah
syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu
2. Sempurna dalam waktu :
- Risalah yang satu (QS. 21:90, 34:28, 21:107)











Artinya

: Maka Kami memperkenankan doanya, dan Kami


anugerahkan kepada nya Yahya dan Kami jadikan isterinya
dapat mengandung. Sesungguhnya mereka adalah orangorang yang selalu bersegera dalam (mengerjakan)
perbuatan-perbuatan yang baik dan mereka berdoa kepada
Kami dengan harap dan cemas. Dan mereka adalah orangorang yang khusyu kepada Kami















Artinya : Dan Kami tidak mengutus kamu, melainkan kepada umat
manusia seluruhnya sebagai pembawa berita gembira dan
sebagai pemberi peringatan, tetapi kebanyakan manusia
tiada mengetahui

Artinya : Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk


(menjadi) rahmat bagi semesta alam

- Penutup para nabi (QS. 33:40)

Artinya : Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seorang


laki-laki di antara kamu, tetapi dia adalah Rasulullah dan
penutup nabi-nabi. Dan adalah Allah Maha Mengetahui
segala sesuatu
3. Kesempurnaan minhaj :
- Asas : Akidah (syahadat dan rukun iman)
- Bangunan Islam : ibadah : rukun Islam, shalat, puasa, zakat, haji,
akhlak
- Penyokong/penguat : jihad (QS. 29:6 dan 69, 47:31) atau amar
maruf nahi munkar (QS. 3:104, 7:99, 9:112) dawah (QS. 16:125,
41:33)



Artinya : Dan barangsiapa yang berjihad, maka sesungguhnya
jihadnya itu adalah untuk dirinya sendiri. Sesungguhnya
Allah benar-benar Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu)
dari semesta alam (QS. AlAnkabut:6)












Artinya

: Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari


keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan kepada
mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah benarbenar beserta orang-orang yang berbuat baik(QS.
AlAnkabut:69)














Artinya : Dan sesungguhnya Kami benar-benar akan menguji kamu
agar Kami mengetahui orang-orang yang berjihad dan
bersabar di antara kamu, dan agar Kami menyatakan (baik
buruknya) hal ihwalmu(QS. Muhammad:31)



















Artinya : Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat
yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang
maruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orangorang yang beruntung(QS. Al Imran:104)

Artinya : Maka apakah mereka merasa aman dari azab Allah (yang
tidak terduga-duga)? Tiada yang merasa aman dan azab
Allah kecuali orang-orang yang merugi(QS. Al Araf:99)

























Artinya : Mereka itu adalah orang-orang yang bertaubat, yang
beribadat, yang memuji, yang melawat, yang ruku, yang
sujud, yang menyuruh berbuat maruf dan mencegah
berbuat munkar dan yang memelihara hukum-hukum Allah.
Dan gembirakanlah orang-orang mukmin itu(QS. At
Tawbah:112)




Artinya : Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah
dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara
yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih
mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan
Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat
petunjuk(QS. An Nahl:125)

Artinya : Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang


yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal yang saleh,
dan berkata: "Sesungguhnya aku termasuk orang-orang
yang menyerah diri?(QS. Fussilat:33)
4. Sempurna dalam tempat (QS. 22:40) :



Artinya : (yaitu) orang-orang yang telah diusir dari kampung halaman
mereka tanpa alasan yang benar, kecuali karena mereka
berkata: "Tuhan kami hanyalah Allah". Dan sekiranya Allah
tiada menolak (keganasan) sebagian manusia dengan
sebagian yang lain, tentulah telah dirobohkan biara-biara
Nasrani, gereja-gereja, rumah-rumah ibadat orang Yahudi dan
masjid-masjid, yang di dalamnya banyak disebut nama Allah.
Sesungguhnya Allah pasti menolong orang yang menolong
(agama)-Nya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuat lagi
Maha Perkasa
- Satunya pencipta (QS. 2:163-164)

Artinya : Dan Tuhanmu adalah Tuhan Yang Maha Esa; tidak ada
Tuhan melainkan Dia Yang Maha Pemurah lagi Maha
Penyayang. Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan
bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang
berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia,
dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu
dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya
dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan
pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit
dan bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan
kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan
- Satunya alam (QS. 2:29, 67:15)












Artinya : Dialah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi
untuk kamu dan Dia berkehendak (menciptakan) langit, lalu
dijadikan-Nya tujuh langit. Dan Dia Maha Mengetahui segala
sesuatu

Artinya : Dialah Yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu, maka
berjalanlah di segala penjurunya dan makanlah sebahagian
dari rezeki-Nya. Dan hanya kepada-Nya-lah kamu (kembali
setelah) dibangkitkan
- Manhaj (pedoman) hidup

6. Marifatul Insan
6.1 TaRif Al-Insan (Pengenalan Manusia)
A. Tujuan Materi

1. Memahami pengertian manusia sebagai makhluk yang terdiri dari ruh


dan jasad yang dimuliakan Allah dengan tugas ibadah dan kedudukan
sebagai khalifah di muka bumi.
2. Memahami potensi kelebihan manusia dari makhluk lainnya dalam
hati, akal dan jasadnya.
B.
Kisi-Kisi Materi
1. Manusia terbuat dari :
- Tanah (QS. 32:7-8, 15:28)








Artinya : Yang membuat segala sesuatu yang Dia ciptakan sebaikbaiknya dan Yang memulai penciptaan manusia dari tanah.
Kemudian Dia menjadikan keturunannya dari saripati air
yang hina

Artinya : Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu berfirman kepada para


malaikat: "Sesungguhnya Aku akan menciptakan seorang
manusia dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur
hitam yang diberi bentuk
- Ruh (QS. 32:9, 15:29)




Artinya : Kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke
dalamnya roh (ciptaan)-Nya dan Dia menjadikan bagi kamu
pendengaran, penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit
sekali bersyukur

Artinya : Maka apabila Aku telah menyempurnakan kejadiannya,


dan telah meniup kan kedalamnya ruh (ciptaan)-Ku, maka
tunduklah kamu kepadanya dengan bersujud
2. Manusia terdiri dari unsur :
a. Hati :
- Membentuk kemauan/keputusan bersumber dari keyakinan (QS.
75:14, 17:36)

Artinya : Bahkan manusia itu menjadi saksi atas dirinya sendiri



















Artinya : Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak
mempunyai
pengetahuan
tentangnya.
Sesungguhnya

pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan


diminta pertanggungan jawabnya
- Kehendak (QS. 18:29)














Artinya : Dan katakanlah: "Kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu;
maka barangsiapa yang ingin (beriman) hendaklah ia
beriman, dan barangsiapa yang ingin (kafir) biarlah ia kafir".
Sesungguhnya Kami telah sediakan bagi orang orang zalim
itu neraka, yang gejolaknya mengepung mereka. Dan jika
mereka meminta minum, niscaya mereka akan diberi
minum dengan air seperti besi yang mendidih yang
menghanguskan muka. Itulah minuman yang paling buruk
dan tempat istirahat yang paling jelek
- Kebebasan memilih (QS. 90:10)

Artinya : Dan Kami telah menunjukkan kepadanya dua jalan


b. Akal mampu membentuk pengetahuan (QS. 17:36, 67:10)



















Artinya : Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak
mempunyai
pengetahuan
tentangnya.
Sesungguhnya
pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan
diminta pertanggungan jawabnya

Artinya : Dan mereka berkata: "Sekiranya kami mendengarkan


atau memikirkan (peringatan itu) niscaya tidaklah kami
termasuk penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala"
c. Jasad - untuk beramal (QS. 9:105)

Artinya : Dan Katakanlah: "Bekerjalah kamu, maka Allah dan RasulNya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu
itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang
Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu
diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu
kerjakan
3. Karenanya manusia diberi amanah untuk melaksanakan :
- Tugas ibadah (QS. 33:72, 51:56)













Artinya : Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat
kepada langit, bumi dan gunung-gunung, maka semuanya
enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir
akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh
manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat
bodoh

Artinya : Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan


supaya mereka mengabdi kepada-Ku
- Kedudukan khalifah (QS. 2:31)

Artinya : Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (bendabenda) seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada
para Malaikat lalu berfirman: "Sebutkanlah kepada-Ku nama
benda-benda itu jika kamu mamang benar orang-orang
yang benar!
4. Manusia menerima balasan pahala (QS. 84:25, 16:97, 95:8)

Artinya : tetapi orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi


mereka pahala yang tidak putus-putusnya

Artinya : Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki


maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka
sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang
baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada
mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah
mereka kerjakan

Artinya : Bukankah Allah Hakim yang seadil-adilnya


6.2 Haqiiqatul Insan (Hakikat Manusia)
A. Tujuan Materi
1. Memahami kondisi manusia sebagai makhluk yang lemah dan
bagaimana kelemahan itu dapat menjadi kemuliaan.
2. Memahami tugas yang dibebankan kepada manusiam, pilihan yang
benar dalam tugas tersebut dan tanggung jawab bagi pelaksanaan
atau pengingkarannya.
B.
Kisi-Kisi Materi
Hakikat Manusia :

1. Makhluk :
- Berada dalam fitrah (QS. 30:30)

Arinya : Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama


Allah; (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan
manusia menurut fitrah itu. Tidak ada peubahan pada fitrah
Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan
manusia tidak mengetahui
Lemah (QS. 4:28)

Artinya : Allah hendak memberikan keringanan kepadamu, dan


manusia dijadikan bersifat lemah
Bodoh (QS. 33:72)













Artinya : Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat
kepada langit, bumi dan gunung-gunung, maka semuanya
enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir
akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh
manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat
bodoh
Fakir (QS. 35:15)

Artinya : Hai manusia, kamulah yang berkehendak kepada Allah;


dan Allah Dialah Yang Maha Kaya (tidak memerlukan
sesuatu) lagi Maha Terpuji
2. Dimuliakan :
- Dengan ditiupkan ruh (QS. 32:9)

Artinya : Kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke


dalamnya roh (ciptaan)-Nya dan Dia menjadikan bagi kamu
pendengaran, penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit
sekali bersyukur
Memiliki keistimewaan (QS 17:70)

Artinya : Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam,


Kami angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri
mereka rezeki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan
mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan
makhluk yang telah Kami ciptakan
Ditundukkannya alam padanya (QS. 45:12, 2:29, 67:15)











Artinya : Allah-lah yang menundukkan lautan untukmu supaya
kapal-kapal dapat berlayar padanya dengan seizin-Nya dan
supaya kamu dapat mencari karunia -Nya dan mudahmudahan kamu bersyukur












Artinya : Dialah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi
untuk kamu dan Dia berkehendak (menciptakan) langit, lalu
dijadikan-Nya tujuh langit. Dan Dia Maha Mengetahui segala
sesuatu

Artinya : Dialah Yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu, maka
berjalanlah di segala penjurunya dan makanlah sebahagian
dari rezeki-Nya. Dan hanya kepada-Nya-lah kamu (kembali
setelah) dibangkitkan
3. Dibebani :
- Ibadah (QS. 51:56)

Artinya : Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan


supaya mereka mengabdi kepada-Ku
Khilafah (QS. 2:30, 11:62)












Artinya : Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat:
"Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di
muka bumi". Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak
menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat
kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami
senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan
mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku
mengetahui apa yang tidak kamu ketahui"

Artinya : Kaum Tsamud berkata: "Hai Shaleh, sesungguhnya kamu


sebelum ini adalah seorang di antara kami yang kami
harapkan, apakah kamu melarang kami untuk menyembah
apa yang disembah oleh bapak-bapak kami? dan
sesungguhnya kami betul-betul dalam keraguan yang
menggelisahkan terhadap agama yang kamu serukan
kepada kami"
4. Bebas memilih (QS. 90:10, 76:3, 64:2, 18:29)

Artinya : Dan Kami telah menunjukkan kepadanya dua jalan

Artinya : Sesungguhnya Kami telah menunjukinya jalan yang lurus;


ada yang bersyukur dan ada pula yang kafir














Artinya : Dialah yang menciptakan kamu maka di antara kamu ada
yang kafir dan di antaramu ada yang mukmin. Dan Allah Maha
Melihat apa yang kamu kerjakan"

Artinya : Dan katakanlah: "Kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu;


maka barangsiapa yang ingin (beriman) hendaklah ia beriman,
dan barangsiapa yang ingin (kafir) biarlah ia kafir".
Sesungguhnya Kami telah sediakan bagi orang orang zalim itu
neraka, yang gejolaknya mengepung mereka. Dan jika mereka
meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum dengan
air seperti besi yang mendidih yang menghanguskan muka.
Itulah minuman yang paling buruk dan tempat istirahat yang
paling jelek
- Iman
- Kufur
5. Balasan (pertanggungjawaban (QS. 17:36, 53:38-41, 102:8)):



















Artinya : Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak
mempunyai
pengetahuan
tentangnya.
Sesungguhnya

pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan


diminta pertanggungan jawabnya







Artinya : (yaitu) bahwasanya seorang yang berdosa tidak akan
memikul dosa orang lain. (yaitu) bahwasanya seorang yang
berdosa tidak akan memikul dosa orang lain. dan bahwasanya
usaha itu kelak akan diperlihatkan (kepadanya). Kemudian
akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling
sempurna

Artinya : kemudian kamu pasti akan ditanyai pada hari itu tentang
kenikmatan (yang kamu megah-megahkan di dunia itu)
- Berakibat surga (QS. 32:19, 2:25, 22:14)







Artinya : Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan
amal saleh, maka bagi mereka jannah tempat kediaman,
sebagai pahala terhadap apa yang mereka kerjakan






Artinya : Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang
beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan
surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya.
Setiap mereka diberi rezeki buah-buahan dalam surga-surga
itu, mereka mengatakan: "Inilah yang pernah diberikan
kepada kami dahulu". Mereka diberi buah-buahan yang
serupa dan untuk mereka di dalamnya ada isteri-isteri yang
suci dan mereka kekal di dalamnya

Artinya : Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang yang


beriman dan mengerjakan amal yang saleh ke dalam surgasurga
yang
di
bawahnya
mengalir
sungai-sungai.
Sesungguhnya Allah berbuat apa yang Dia kehendaki
Neraka (QS. 32:30, 2:24)























Artinya : Dan adapun orang-orang yang fasik (kafir) maka tempat
mereka adalah jahannam. Setiap kali mereka hendak keluar
daripadanya, mereka dikembalikan ke dalamnya dan
dikatakan kepada mereka: "Rasakanlah siksa neraka yang
dahulu kamu mendustakannya"











Artinya : Maka jika kamu tidak dapat membuat(nya) -- dan pasti
kamu tidak akan dapat membuat(nya), peliharalah dirimu
dari neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang
disediakan bagi orang-orang kafir

7. At-Tawazuun (Keseimbangan)
A. Tujuan Materi
1. Memahami bahwa peranan fitrah manusia dalam memelihara pribadi
sangat ditentukan oleh sikap tawazun yang diatur oleh Islam.
2. Menyadari perlunya pemenuhan kebutuhan ruh, akal, dan jasad secara
seimbang sesuai bimbingan Allah.

3. Termotivasi untuk meningkatkan kadar iman, pengetahuan dan


kesehatan, dengan aktif di dunia dawah serta ilmu pengetahuan dan
usaha yang Islam.
B. Kisi-Kisi Materi
1. Manusia
- Fitrah (QS. 30:30, 7:172, 75:14)























Artinya : Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama
Allah; (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan
manusia menurut fitrah itu. Tidak ada peubahan pada fitrah
Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan
manusia tidak mengetahui
















Artinya : Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan
anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil
kesaksian terhadap jiwa mereka (seraya berfirman):
"Bukankah Aku ini Tuhanmu?" Mereka menjawab: "Betul
(Engkau Tuhan kami), kami menjadi saksi". (Kami lakukan
yang demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak
mengatakan: "Sesungguhnya kami (bani Adam) adalah
orang-orang yang lengah terhadap ini (keesaan Tuhan)"

Artinya : Bahkan manusia itu menjadi saksi atas dirinya sendiri


- Lurus (QS. 30:30)

Artinya : Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama


Allah; (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan
manusia menurut fitrah itu. Tidak ada peubahan pada fitrah
Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan
manusia tidak mengetahui
- Seimbang (QS. 55:7-9)








Artinya : Dan Allah telah meninggikan langit dan Dia meletakkan
neraca (keadilan). Supaya kamu jangan melampaui batas
tentang neraca itu. Dan tegakkanlah timbangan itu dengan
adil dan janganlah kamu mengurangi neraca itu

)- Jasad gizi tubuh : Makanan dan kesehatan (QS. 80:24, 2:168






memperhatikan

itu

manusia

: maka hendaklah
makanannya

Artinya

Artinya : Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari
apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti
langkah-langkah syaitan; karena sesungguhnya syaitan itu
adalah musuh yang nyata bagimu
)- Akal gizi akal : ilmu (QS. 96:1, 55:1-4

Artinya : Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang


menciptakan

Artinya : (Tuhan) Yang Maha Pemurah. Yang telah mengajarkan al


Quran. Dia menciptakan manusia. Mengajarnya pandai
berbicara
)- Ruh gizi ruh : dzikrullah (QS. 73:1-20, 12:28, 3:191

Artinya : Hai orang yang berselimut (Muhammad). bangunlah


(untuk sembahyang) di malam hari, kecuali sedikit
(daripadanya). (yaitu) seperduanya atau kurangilah dari
seperdua itu sedikit. atau lebih dari seperdua itu. Dan
bacalah Al Quran itu dengan perlahan-lahan. Sesungguhnya
Kami akan menurunkan kapadamu perkataan yang berat.
Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat
(untuk khusyu) dan bacaan di waktu itu lebih berkesan.
Sesungguhnya kamu pada siang hari mempunyai urusan
yang panjang (banyak). Sebutlah nama Tuhanmu, dan
beribadatlah kepada-Nya dengan penuh ketekunan. (Dialah)
Tuhan masyrik dan maghrib, tiada Tuhan (yang berhak
disembah) melainkan Dia, maka ambillah Dia sebagai
pelindung. Dan bersabarlah terhadap apa yang mereka
ucapkan dan jauhilah mereka dengan cara yang baik. Dan
biarkanlah Aku (saja) bertindak terhadap orang-orang yang
mendustakan
itu,
orang-orang
yang
mempunyai
kemewahan dan beri tangguhlah mereka barang sebentar.
Karena sesungguhnya pada sisi Kami ada belenggubelenggu yang berat dan neraka yang menyala-nyala. Dan
makanan yang menyumbat di kerongkongan dan azab yang
pedih. Pada hari bumi dan gunung-gunung bergoncangan,
dan menjadilah gunung-gunung itu tumpukan-tumpukan
pasir yang berterbangan. Sesungguhnya Kami telah
mengutus kepada kamu (hai orang kafir Mekah) seorang
Rasul, yang menjadi saksi terhadapmu, sebagaimana Kami
telah mengutus (dahulu) seorang Rasul kepada Firaun.
Maka Firaun mendurhakai Rasul itu, lalu Kami siksa dia
dengan siksaan yang berat. Maka bagaimanakah kamu akan
dapat memelihara dirimu jika kamu tetap kafir kepada hari
yang menjadikan anak-anak beruban. Langit(pun) menjadi
pecah belah pada hari itu. Adalah janji-Nya itu pasti
terlaksana. Sesungguhnya ini adalah suatu peringatan.
Maka barangsiapa yang menghendaki niscaya ia menempuh
jalan
(yang
menyampaikannya)
kepada
Tuhannya.
Sesungguhnya Tuhanmu mengetahui bahwasanya kamu
berdiri (sembahyang) kurang dari dua pertiga malam, atau
seperdua malam atau sepertiganya dan (demikian pula)

segolongan dari orang-orang yang bersama kamu. Dan Allah


menetapkan ukuran malam dan siang. Allah mengetahui
bahwa kamu sekali-kali tidak dapat menentukan batasbatas waktu-waktu itu, maka Dia memberi keringanan
kepadamu, karena itu bacalah apa yang mudah (bagimu)
dari Al Quran. Dia mengetahui bahwa akan ada di antara
kamu orang-orang yang sakit dan orang-orang yang
berjalan di muka bumi mencari sebagian karunia Allah; dan
orang-orang yang lain lagi berperang di jalan Allah, maka
bacalah apa yang mudah (bagimu) dari Al Quran dan
dirikanlah sembahyang, tunaikanlah zakat dan berikanlah
pinjaman kepada Allah pinjaman yang baik. Dan kebaikan
apa saja yang kamu perbuat untuk dirimu niscaya kamu
memperoleh (balasan)nya di sisi Allah sebagai balasan yang
paling baik dan yang paling besar pahalanya. Dan mohonlah
ampunan kepada Allah; sesungguhnya Allah Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang













Artinya : Maka tatkala suami wanita itu melihat baju gamis Yusuf
koyak di belakang berkatalah dia: "Sesungguhnya (kejadian)
itu adalah diantara tipu daya kamu, sesungguhnya tipu
daya kamu adalah besar"

Artinya : (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri


atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka
memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya
berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini
dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami
dari siksa neraka
2. Dengan gizi ini akan melahirkan kenikmatan lahir dan batin (QS.
31:20)

Artinya : Tidakkah kamu perhatikan sesungguhnya Allah telah


menundukkan untuk (kepentingan)mu apa yang di langit dan
apa yang di bumi dan menyempurnakan untukmu nikmat-Nya
lahir dan batin. Dan di antara manusia ada yang membantah
tentang (keesaan) Allah tanpa ilmu pengetahuan atau
petunjuk dan tanpa Kitab yang memberi penerangan

8. MaRifatul Quran
8.1. Tariful Quran (Mengenal Al-Quran)
A. Tujuan Materi
1. Memahami definisi Al-Quran dan dapat menunjukan keutamaankeutamaanya berdasarkan definisi tersebut.
2. Termotivasi untuk senantiasa membaca Al-Quran dalam rangka
beribadah kepada Allah.
B. Kisi-Kisi Materi
Al-Quran adalah :
1. Kalamullah (QS. 53:4)

Artinya : Ucapannya itu tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan


(kepadanya)
2. Mukjizat (QS. 2:23, 11:14, 17:18, hadist)




Artinya : Dan jika kamu (tetap) dalam keraguan tentang Al Quran
yang Kami wahyukan kepada hamba Kami (Muhammad),
buatlah satu surat (saja) yang semisal Al Quran itu dan ajaklah
penolong-penolongmu selain Allah, jika kamu orang-orang
yang benar





Artinya : Jika mereka yang kamu seru itu tidak menerima seruanmu
(ajakanmu) itu maka ketahuilah, sesungguhnya Al Quran itu
diturunkan dengan ilmu Allah, dan bahwasanya tidak ada
Tuhan selain Dia, maka maukah kamu berserah diri (kepada
Allah)

Artinya : Barangsiapa menghendaki kehidupan sekarang (duniawi),


maka Kami segerakan baginya di dunia itu apa yang kami
kehendaki bagi orang yang kami kehendaki dan Kami tentukan
baginya neraka jahannam; ia akan memasukinya dalam
keadaan tercela dan terusir
3. Diturunkan ke dalam hati Muhammad (QS. 26:192-195)

Artinya : Dan sesungguhnya Al Quran ini benar-benar diturunkan oleh


Tuhan semesta alam. dia dibawa turun oleh Ar-Ruh Al-Amin
(Jibril). ke dalam hatimu (Muhammad) agar kamu menjadi
salah seorang di antara orang-orang yang memberi
peringatan. dengan bahasa Arab yang jelas
4. Disampaikan secara mutawatir sehingga terpelihara ashalahnya
(hadist)
5. Membacanya adalah ibadah
8.2 Asmaul Quran (Nama-Nama Al-Quran)
A. Tujuan Materi
1. Memahami kadungan nilai-nilai Al-Quran yang terdapat dalam namanamanya dan termotivasi untuk memiliki nilai-nilai tersebut dalam
dirinya.
2. Memahami kedudukan Al-Quran serta termotivasi dan mampu
memfungsikannya dengan benar.

B. Kisi-Kisi Materi
1. Nama-nama Al-Quran
- Al-Kitab (QS. 2:2)

Artinya : Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk
bagi mereka yang bertakwa
- Petunjuk (QS. 2:2, 2:185)

Artinya : Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk
bagi mereka yang bertakwa

Artinya

: (Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan


Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan)
Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasanpenjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara
yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara
kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka
hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barangsiapa
sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka
(wajiblah
baginya berpuasa), sebanyak
hari yang
ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah
menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki
kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan
bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas
petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu
bersyukur
- Rahmat (QS. 3:138)

Artinya : (Al Quran) ini adalah penerangan bagi seluruh manusia,


dan petunjuk serta pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa
- Cahaya (QS. 5:15-16)

Artinya : Hai Ahli Kitab, sesungguhnya telah datang kepadamu


Rasul Kami, menjelaskan kepadamu banyak dari isi Al Kitab
yang kamu sembunyi kan, dan banyak (pula yang)
dibiarkannya. Sesungguhnya telah datang kepadamu
cahaya dari Allah, dan Kitab yang menerangkan. Dengan
kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti
keridhaan-Nya ke jalan keselamatan, dan (dengan kitab itu
pula) Allah mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita
kepada cahaya yang terang benderang dengan seizin-Nya,
dan menunjuki mereka ke jalan yang lurus
- Ruh (QS. 42:52)

Artinya : Dan demikianlah Kami wahyukan kepadamu wahyu (Al


Quran) dengan perintah Kami. Sebelumnya kamu tidaklah
mengetahui apakah Al Kitab (Al Quran) dan tidak pula
mengetahui apakah iman itu, tetapi Kami menjadikan Al
Quran itu cahaya, yang Kami tunjuki dengan dia siapa yang
kami kehendaki di antara hamba-hamba Kami. Dan
sesungguhnya kamu benar-benar memberi petunjuk kepada
jalan yang lurus
- Obat (QS. 10:57)

Artinya : Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu


pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakitpenyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta
rahmat bagi orang-orang yang beriman
- Kebenaran (QS. 2:147)

Artinya : Kebenaran itu adalah dari Tuhanmu, sebab itu jangan


sekali-kali kamu termasuk orang-orang yang ragu
- Penerangan (QS. 3:138)

Artinya : (Al Quran) ini adalah penerangan bagi seluruh manusia,


dan petunjuk serta pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa
- Pelajaran (QS. 3:138, 54:17, 22)

Artinya : (Al Quran) ini adalah penerangan bagi seluruh manusia,


dan petunjuk serta pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa

Artinya : Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Al-Quran untuk


pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran

Artinya : Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Al Quran untuk


pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran
- Pengingat (QS. 15:9)

Artinya : Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan


sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya
- Berita gembira (QS. 16:89)

Artinya : (Dan ingatlah) akan hari (ketika) Kami bangkitkan pada


tiap-tiap umat seorang saksi atas mereka dari mereka
sendiri dan Kami datangkan kamu (Muhammad) menjadi
saksi atas seluruh umat manusia. Dan Kami turunkan
kepadamu Al Kitab (Al Quran) untuk menjelaskan segala
sesuatu dan petunjuk serta rahmat dan kabar gembira bagi
orang-orang yang berserah diri
2. Fungsi Al-Quran
- Kitab berita dan Kabar (QS. 78:1-2)

Artinya : Tentang apakah mereka saling bertanya-tanya. Tentang


berita yang besar
- Kitab hukum dan perudang-undangan (QS. 5:49-50)

Artinya : dan hendaklah kamu memutuskan perkara di antara


mereka menurut apa yang diturunkan Allah, dan janganlah
kamu mengikuti hawa nafsu mereka. Dan berhati-hatilah
kamu terhadap mereka, supaya mereka tidak memalingkan
kamu dari sebahagian apa yang telah diturunkan Allah
kepadamu. Jika mereka berpaling (dari hukum yang telah
diturunkan Allah), maka ketahuilah bahwa sesungguhnya
Allah menghendaki akan menimpakan mushibah kepada
mereka disebabkan sebahagian dosa-dosa mereka. Dan
sesungguhnya kebanyakan manusia adalah orang-orang
yang fasik. Apakah hukum Jahiliyah yang mereka kehendaki,
dan (hukum) siapakah yang lebih baik daripada (hukum)
Allah bagi orang-orang yang yakin
- Kitab Jihad (QS. 29:69)












Artinya

: Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari


keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan kepada
mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah benarbenar beserta orang-orang yang berbuat baik
- Kitab tarbiyah (QS. 3:79)

Artinya : Tidak wajar bagi seseorang manusia yang Allah berikan


kepadanya Al Kitab, hikmah dan kenabian, lalu dia berkata
kepada manusia: "Hendaklah kamu menjadi penyembahpenyembahku bukan penyembah Allah". Akan tetapi (dia
berkata): "Hendaklah kamu menjadi orang-orang rabbani,
karena kamu selalu mengajarkan Al Kitab dan disebabkan
kamu tetap mempelajarinya
- Pedoman Hidup (QS. 28:50)

Artinya : Maka jika mereka tidak menjawab (tantanganmu)


ketahuilah
bahwa
sesungguhnya
mereka
hanyalah
mengikuti hawa nafsu mereka (belaka). Dan siapakah yang
lebih sesat daripada orang yang mengikuti hawa nafsunya
dengan tidak mendapat petunjuk dari Allah sedikitpun.
Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orangorang yang zalim
- Kitab Ilmu Pengetahuan (QS. 96:1-5)











Artinya : Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang
menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal
darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah. Yang
mengajar (manusia) dengan perantaran kalam. Dia
mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya

Anda mungkin juga menyukai