FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA MEDAN 2015
Tuberculosis Paru (TB Paru)
adalah suatu penyalit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium tuberculosis. Bagian tubuh yang paling sering diserang adalah paru-paru.
Perasaan tidak enak badan dan
lemah. Nyeri dada dan sesak napas.
TANDA DAN GEJALA TB
PARU
Batuk berdahak lebih dari 3
minggu (bisa disertai darah) Demam yang tidak terlalu tinggi pada malam hari, yang berlangsung lama (bisa lebih dari 1 bulan), disertai berkeringat pada malam hari. Nafsu makan menurun dan penurunan berat badan.
CARA PENULARAN TB PARU
Penularan penyakit TB Paru adalah melalui percikan dahak (droplet) yang berasal dari penderita TB saat batuk dan bersin. Bila penderita batuk atau bersin tanpa menutup mulut,
maka kuman mycobacterium
tuberculosis akan tersebar di udara. Apabila ada orang yang berada di sekitar penderita bisa tertular kuman mycobacterium tuberculosis hanya dengan menghirup udara yang mengandung kuman tersebut.
2. Meningkatkan jumlah ventilasi
(ventilasi udara yang cukup).
1. Memberikan imunisasi BCG pada
bayi. 2. Makan makanan bergizi. 3. Istirahat yang cukup dan tidak merokok. 4. Menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
3. Menutup hidung dan mulut saat
bersin dan batuk dengan menggunakan sapu tangan atau tissue.
CARA PENCEGAHAN PENULARAN TB 1. Menjemur kasur, sprei, pakaian di bawah sinar matahari.
4. Tidak meludah di sembarang
tempat. 5. Meningkatkan kebersihan rumah dan lingkungan sekitar.
UPAYA PENCEGAHAN DINI
TERHADAP PENYAKIT TB PARU
AKIBAT PENULARAN TB
Membutuhkan pengobatan yang
lama (6 - 9 bulan) dan harus tuntas. Dapat menyerang bagian tubuh yang lain seperti otak, tulang, usus dll.
