Anda di halaman 1dari 3

Cara Pengaplikasian Keilmuwan

Fakultas Teknologi Industri


Nadira Safitri Mohammad
16715278
Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Bandung (FTI ITB)
diresmikan pada tahun 1973. Namun sebagian kegiatan akademik di
departemen yang berada di bawah naungan FTI ITB telah
dilaksanakan sebelumnya. Hingga Desember 2005, departemen
yang berada di bawah naungan FTI ITB adalah Departemen Teknik
Kimia, Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Fisika, Teknik Industri,
Teknik Informatika, dan Teknik Penerbangan.
Saat ini program studi yang berada dibawah tanggung jawab FTI ITB
adalah 6 (enam) Program Studi Sarjana yaitu Teknik Kimia, Teknik
Fisika, Teknik Industri, Program Studi Manajemen Rekayasa
Industri, Program Studi Teknik Bio Energi dan Program Studi Teknik
Pangan ; 5 (lima) Program Studi Magister yaitu Teknik Kimia, Teknik
Fisika, Instrumentasi dan Kontrol, Teknik dan Manajemen Industri
dan Program Studi Logistik Berorientasi Terapan; dan 3 (tiga)
Program Studi Doktor yaitu Teknik Kimia, Teknik Fisika, Teknik dan
Manajemen Industri.
Prodi-prodi tersebut dapat diaplikasikan dalam beberapa bidang
pekerjaan. Seperti contoh Teknik Kimia dapat memiliki prospek kerja
yang cukup luas, seperti pada industri atau bidang sebagai berikut :

Industri Proses Kimia (misal Industri pupuk, pengolahan


minyak bumi, kertas, polimer, gas, logam, makanan, obatobatan, dll)

Pabrik Pengelolaan Proses Kimia

Jasa Rekayasa (Perancangan proses kimia, pengadaan


peralatan pabrik, pengadaan bahan konstruksi, pembangunan
pabrik kimia)

Instansi Pemerintah

Instansi Pendidikan

Instansi / lembaga penelitian

Bank

Wirausaha

Disamping itu prospek bidang kerja bagi para lulusan atau sarjana
Teknik Fisika antara lain sebagai insinyur profesional dalam bidang
instrumentasi, bidang tata udara, tata cahaya dan suara, bidang
rekayasa sistem dan teknologi informasi dan sebagainya di industri
proses, konsultan / kontraktor, perusahaan perusahaan rekayasa
(engineering companies), di dalam negeri maupun di luar negeri.
Selain itu juga lulusan Teknik Fisika dapat bekerja sebagai dosen di
perguruan tinggi, peneliti dan birokrat pada lembaga-lembaga
pemerintah. Dewasa ini juga banyak lulusan Teknik Fisika yang
menjadi wirausaha khususnya dalam bidang kerekayasaan.
Beberapa perusahaan yang dapat disebutkan antara lain:

Perusahaan vendor seperti Honeywell dan Yokogawa.

Perusahaan industri proses, seperti : MEDCO, TOTAL oil and


gas, BADAK, Industri pupuk ( PT. PUSRI, PT. Pupuk Kujang, PT.
Pupuk Kaltim), PT Pertamina, Indonesia Power, Krakatau Steel

Perusahaan Kerekayasaan, seperti : PT Rekayasa Industri,


Tripatra, INKA

Perusahaan-perusahaan lainnya, seperti : Astra, Telkom, PLN.

Setelah itu, Teknik Industri, yang dianggap sebagai teknik yang


cukup general tentu cukup mempunyai prospek kerja yang
beragam. Diantara lain:

Bidang produksi/ operasi dan penjaminan mutu


o Lulusan TI sangat dibutuhkan khususnya untuk
menangani perencanaan dan pengendalian produksi,
pengendalian kualitas, pengembangan sistem
manajemen kualitas. Hampir semua perusahaan
membutuhkan ini, khususnya perusahaan manufaktur
seperti Toyota Astra Motor, PT Rekayasa Industri, PT
Krakatau Steel, dll.
Bidang sistem informasi
o Posisi yang biasanya diduduki lulusan TI misalnya
staf IT, staf dalam pemasangan sistem informasi,
bahkan banyak alumni yang membuka usaha di bidang
software house. Perusahaan yang membutuhkan lulusan
TI misalnya: SAP Indonesia, Oracle Telekomsel,
Pertamina, P&G, dll.
Bidang pemasaran
o Beberapa posisi yang biasanya ditempati oleh lulusan TI
misalnya market research, technical sales, dll. Misalnya
di perusahaan P&G, Unilever, Nestle, Astra, dll.
Bidang logistik

Perencanaan dan pengelolaan sistem distribusi


merupakan bidang yang mulai banyak dimasuki oleh
lulusan TI seperti di P&G, PT Semen Gresik, dll.
Bidang manajemen sumber daya manusia
o Pengelolaan sumber daya manusia mulai dari masalah
rekruitmen, pengembangan sistem penggajian dan
manajemen personalia termasuk pengembangan SDM
dalam pelatihan. Alumni TI yang bekerja di bidang ini
misalnya di PT Semen Padang, P&G, dll.
Bidang keuangan (bank dan asuransi)
o Misalnya BNI, Bank Mandiri, Bank Niaga, dsb.
Bidang konsultasi manajemen
o Misalnya Boston Consulting Group, Accenture, Nielsen
Company, dsb.
o

source:
http://www.itb.ac.id

Anda mungkin juga menyukai