FISTULA PERIANAL
Disusun oleh:
Akhmad Ulil Albab
01.210.6076
Pembimbing:
dr. Hakimansyah, Sp. B.
HALAMAN PENGESAHAN
Nama
NIM
: 01.210.6076
Fakultas
: Kedokteran Umum
Universitas
Bidang Pendidikan
: Ilmu Bedah
Pembimbing
Juli 2015
Pembimbing,
LAPORAN KASUS
I.
IDENTITAS PASIEN
II.
Nama
Umur
Jenis Kelamin
Alamat
Pekerjaan
Status
No. RM
Bangsal
: Tn. AS
: 36 tahun
: Laki-laki
: Perumahan Klipang Blok W II/B
: Swasta
: Menikah
: 328493
: Prabu Kresna
Tanggal Masuk
: 30 Juni 2015
ANAMNESA
Keluhan Utama
mengatakan tidak ada gangguan saat BAK (buang air kecil), pancaran BAK
normal, sering terbabangun malam hari untuk BAK disangkal pasien, BAK
terputus-putus (-), tidak puas/lampias saat BAK (-), mengedan/sulit saat
BAK (-), nyeri saat BAK (-) BAK bercampur darah (-). Riwayat demam (-),
batuk batuk lama (-), mencret (-), luka/infeksi pada alat kelamin (-).
R. Diabetes
R. Asma
R. Jantung
R. Hipertensi
R. Alergi
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal
R. Diabetes
R. Asma
R. Jantung
R. Hipertensi
R. Alergi
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal
Riwayat Sosioekonomi:
Pasien adalah seorang pekerja swasata
III.
PEMERIKSAAN FISIK
Status Generalis
Kulit
: Sawo matang
Kepala
: Normocephal
Rambut
Mata
Hidung
Bibir
: Simetris (+)
Telinga
Tenggorokan
Leher
Paru
-
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
dan wheezing(-/-)
Jantung
Palpasi : iktus kordis teraba di 1 jari medial sela iga 5 linea Mid
Clavicula Sinistra kuat angkat.
Perkusi:
Batas kiri
Batas kanan
Batas atas
Auskultasi
Abdomen
o Inspeksi
: datar
o Palpasi
atas, defans muskular (-), hepar dan limpa tidak teraba, massa (-)
o Perkusi
o Auskultasi
Anal-Perianal :
o RT : Tonus sphincter ani adequat, mukosa licin, ampula recti tidak
kolap, massa (-), nyeri (-), darah (-).teraba indurasi arah jam 6
dengan jarak 0,6 cm dari tepi anus.
o Perianal :
Massa (-), Abses (-), lubang (+), tanda-tanda radang(-).
Status Lokalis
Inspeksi :
Tampak outlet pada regio perianal dekstra arah jam 5, tanda-tanda radang
(-), abses (-), massa (-).
Palpasi :
RT : Tonus sphincter ani adequat, mukosa licin, ampula recti tidak
kolap, massa (-), nyeri (-), darah (-), teraba indurasi arah jam 6 dengan
jarak 0,6 cm dari tepi anus.
IV.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Tanggal Pemeriksaan
1 Juli 2014
Nilai normal
Hb
16,0
14 18 g/dL
Hematokrit
49,60
42 52%
Leukosit
7,1
Trombosit
248
103/uL
GDS
98
70 - 115
Ureum
20,1
15 - 43
Creatinin
1,0
0,7 1,1
Negatif
Negatif
HBsAg
V.
RESUME
Telah diperiksa laki-laki umur 36 tahun datang dengan keluhan terdapat
lubang pada daerah sekitar anus sejak 3 hari yang lalu. Pasien mengaku
sebelumnya memiliki bisul di sekitar anus sejak 5 bulan yang lalu. Bisul
tersebut dikeluhkan awalnya berupa benjolan merah yang semakin lama
semakin membesar yang kemudian pecah dan mengeluarkan nanah.
Menurut pengakuan pasien, lubang di sekitar anus yang dikeluhkan sekarang
berasal dari pecahnya bisul tersebut. Bisul tersebut pecah dan berisi nanah
(+), darah (-), dan pasien mengeluhkan nyeri di tempat tersebut. Pasien
mengatakan tidak ada gangguan saat makan dan minum serta mual (-)
muntah (-). Pasien mengaku saat BAB (buang air besar) tidak ada gangguan
(normal), BAB 1x/hari setiap pagi, sulit/keras saat BAB dan sering
mengedan saat BAB disangkal pasien. BAB bercampur darah dan lendir
disangkal pasien. Pasien juga mengatakan tidak ada gangguan saat BAK
(buang air kecil), pancaran BAK normal, sering terbabangun malam hari
untuk BAK disangkal pasien, BAK terputus-putus (-), tidak puas/lampias
saat BAK (-), mengedan/sulit saat BAK (-), nyeri saat BAK (-) BAK
bercampur darah (-). Riwayat demam (-), batuk batuk lama (-), mencret (-),
luka/infeksi pada alat kelamin (-).
Status Lokalis
Inspeksi :
Tampak outlet pada regio perianal dekstra arah jam 5, tanda-tanda radang
(-), abses (-), massa (-).
Palpasi :
RT : Tonus sphincter ani adequat, mukosa licin, ampula recti tidak
kolap, massa (-), nyeri (-), darah (-), teraba indurasi arah jam 6 dengan
jarak 0,6 cm dari tepi anus.
VI.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Radiologi X Foto Fistulografi
Foto Polos
o Tak tampak lesi opak, udara usus sampai ke distal
Fistulografi
1 Juli 2014
Nilai normal
Hb
16,0
14 18 g/dL
Hematokrit
49,60
42 52%
7,1
248 x 103
98
70 - 115
Ureum
20,1
15 - 43
Creatinin
1,0
0,7 1,1
Negatif
Negatif
Leukosit
Trombosit
GDS
HBsAg
VII.
DIAGNOSIS
Diagnosis
Fistula perianal
Diagnosis banding
a. Hidradenitis supurativa
b. Sinus pilonidalis
c. Fistel proktitis
VIII. TATALAKSANA
IX.
Operatif
a. Fistulotomi
Non operatif
a. Injeksi Ceftriaxone 2x1 gr
b. Injeksi Metamizole 3x1
KOMPLIKASI
X.
Rekuren
PROGNOSIS
Ad Vitam
: dubia ad Bonam
Ad Functionam
: dubia ad Bonam
Ad Sanam
: dubia ad Bonam