Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
1. PENDAHULUAN
Di dalam kehidupan di dunia ini tingkah laku adalah
hal yang sangat penting dilakukan dan memiliki aturan
yang harus di patuhi dan di hormati, kita mengenal dalam
agam islam ada akhlak yang baik (akhlaq al-karim) dan
ada juga akhlak yang tidak boleh di lakukan yaitu akhlak
tercela (akhlak al-madzmumah). Islam adalah agama yang
telah disempurnakan oleh Allah, tidak ada agama lagi
setelah agama islam yang diturunkan oleh melalui malaikat
Jibril kepada Nabi Muhammad saw.
Islam juga mengatur bagaimana berperilaku baik
sesama manusia bahkan sesama makhluk lainnya. Dan
sesungguhnya Nabi pernah bersabda bahwa Nabi diutus
oleh Allah untuk menyempurnakan akhlak.
Akhlak tidaklah memandang dari sudut pandang
apapun, semua manusia sama baik anak-anak, remaja,
dewasa, orang awam , orang alim dan lain sebagainya
dituntut untuk berakhlak yang mulia seperti akhlaknya
Nabi Muhammad saw.
Sesuai tugas yang diberikan kepada kami pemakalah,
kami akan mebahas tentang akhlak-akhlak yang tercela
yang tidak boleh dilakukan.
a. Buruk Sangka
b. Ghibah dan Buhthan
c. Boros
2. PEMBAHASAN
A. BURUK SANGKA
.
1
Prasangka buruk
:
:
:
:
Saling membenci
Saling membelakangi
2. Fiqhul Hadis
Sebenarnya dalam memahami hadis tersebut, tidak
hanya menegnai tidak boleh melakukan buruk sangka
melainkan ada pokok-pokok lainya yang mengenai
tentang tingkah laku tercela. Kita dapat memahami
hadis tersebut ada tujuh pokok penting tentag tingkah
laku tercela yaitu :
a. Larangan Buruk Sangka
1 Muhammad Fuad Abdul Baqi, Mutiara Hadis Shahih Bukhari Muslim, (Surabaya,
Bina Ilmu, 2005), hal. 928
sesama,
karena
dapat
menimbulkan
sangat
berbahaya
hubungannya
padahal
dengan
belum
karena
orang
tentu
sangat
yang
orang
mengganggu
dianggap
tersebut
jelek,
sejelek
rangka
kebenaran
kemaslahatan
kebenaran
umat
untuk
diperbolehkan.
mencari
Contoh
Seseorang
mensyukuri
yang
hasut
karunia
adalah
Allah
orang
yang
yang
telah
tidak
diberikan
atas
ketentuan
Allah
dalam
hal
e. Laranagan Benci-membenci
Membenci sesorang tanpa
memiliki
dasar
adalah
sesorang
enggan
dengan
bertemu,
melampiaskan
berpapasan
dengan
cara
tidak
mau
artinya
Tidak menyenangkan
2. Fiqhul Hadis
Hadis diatas dapat di pahami bahwa ghibah adalah
menceritakan kejelekan orang lain yang apabila ia
mendengarnya ia tidak suka meskipun hal itu benar,
sedangkan
menceritakan
sesuatu
yang
tidak
dilarang
dalam
Islam
Orang
yang
seharian
bersabdalah
belum
Nabi
makan
kalian
daging
telah
kemudian
membicarkan
sedangkan
orang
yang
kita
ghibah
telah
jika
kita
hubungan
antara
melakukan
manusia
dan
yakni
menyelesaikan
memohon
maaf
:
:
Bercerai-berai
Memboroskan harta
:
:
Bertanya
2. Fiqhul Hadist
Apabila kita pahmai hadist tersebut mengandung
enam hal pokok tiaga yang disukai oleh Allah dan tiga
lagi yang dibenci oleh Allah, adalah :
1. Allah suka kalau hamba-Nya menyembah kepadaNya
dan
tidak
menyenyekutukan-Nya
dengan
sesuatu apapun
2. Allah suka kalu hamba-Nya berpegang teguh dengan
ikatan Allah
3. Allah suka kalau hamba-Nya tidak bercerai-berai
4. Allah membenci hamba-Nya yang banyak bicara
5. Allah membenci hamba-Nya yang banyak bertanya
seuatu yang tidak berguna
6. Allah membenci hamba-Nya yang memboroskan
hartanya
Hal-hal
tersebut
adalah
isi
dari
hadist di
atas,
adalah
menggunakan
harta
yang
dimiliki
10
miskin
Artinya
:Dan
janganlah
kamu
menghamburhamburkan. Sesungguhnya orang-orang yang boros itu
adalah saudara setan dan setan itu sangat ingkar
kepada tuhan-Nya.11 (Q.S Al-Isra ayat 26-27)
Nabi
Muhammad,
seperti
Nabi-Nabi
pendahulunya,
hidup
tanpa
bermewah-mewah
dan
11
sesama
hamba.
Islam
adalah
agama
yang
12