Praksi Iv.2-4
Praksi Iv.2-4
2
PENGENDALIAN YANG TELAH DIBENTUK PADA SIKLUS PENGELUARAN
KAS-PEMBELIAN CV. SUJU LAPAN SEMBILAN
1. Pengendalian Organisasi
-
Sama seperti siklus penghasilan, pada siklus pengeluaran kas telah terdapat
pembagian fungsi yang memang seharusnya tidak dipegang satu divisi saja
2. Pengendalian Dokumentasi
-
Seluruh form dibuat dengan aplikasi ms. Excel dan nomor dibuat prenumbered
Pengarsipan dokumen transaksi dalam bentuk hard copy dan soft copy (memakai
aplikasi)
Terdapat prosedur stock opname untuk pengecekan jumlah persediaan antara fisik
dengan buku persediaan
Belum terdapat website khusus, namun pada siklus ini telah memiliki email untuk
informasi terkait pengiriman formulir setoran dan bukti kas keluar.
6. Pengendalian Otorisasi
-
7. Pengendalian Akses
-
Terdapat email yang dgunakan untuk mengirim formulir setoran dan bukti kas
yang di fax atau di scan
Tidak ada pengendalian internal mengenai kata sandi atau password bagi pihak
yang mengakses
Adanya denda utang yang tidak segera dibayar akan menimbulkan kerugian yang
lebih besar
Pemilik yang tidak rutin datang ke kantor untuk mengecek segala keterjadian yang
ada
Persediaan yang banyak tidak laku seharusnya dibuatkan metode promosi yang
lebih baik
Karyawan yang tidak diawasi oleh pemilik bisa saja malas dan tidak bekerja
semaunya
Bagian logistik lupa melakukan permintaan pembelian pada saat persediaan sudah
sedikit
Dibuat sistem pencatatan pembelian dan pengeluaran kas yang sistematis. Dan
direkap setiap hari berakhir supaya ada rekapan jelas pada hari tersebut.
Harus ada sistem untuk memudahkan merekap atau mengupdate stock opname
secara berkala.
konfirmasi dari bagian pembelian supaya tidak ada kesalahan dalam pencatatan.
evaluasi, pengecekan ulang dan perbaikan yang bijaksana, dan apabila ditemukan
bahwa kesalahan pemrosesan transaksi mengakibatkan kerugian bagi perusahaan
dan disebabkan kelalaian karyawan yang bertugas, maka karyawan yang
pada bagian pembelian dan keuangan serta meminta konfirmasi dari supplier
supaya tidak terdapat pembayaran yang dobel.
kartu
kredit maupun debit lintas negara. Hal ini agar lebih mudah dalam
Bagian gudang harus selalu update dengan persediaan yang ada dan
Untuk pelanggan yang tidak membayar utang, bisa saja ditagih secara
langsung ke rumah atau perusahaan pelanggan, dan diberikan denda supaya tidak
ada pelanggan yang nakal lagi