Anda di halaman 1dari 4

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN


4.1 Hasil
1.

Pelarut Sampel
Berat Sampel
Volume Pelarut

: 0,64 gram
: 200 ml

2.

Berat cawan (kosong)


Berat kertas saring
Berat cawan+kertas saring+sampel
Pengeringan I
Pengeringan II
Pengeringan III
Pengeringan IV
Pengeringan V
Pengeringan VI
Pengeringan VII
Pengeringan VIII
Pengeringan IX
Pengeringan X
Pengeringan XI
Pengeringan XII
Pengeringan XIII
Pengeringan XIV
Pengeringan XV
Pengeringan XVI
Pengeringan XVII
Pengeringan XVIII
Pengeringan XIX
Pengeringan XX
Pengeringan XXI
Pengeringan XXII
Pengeringan XXIII
Pengeringan XXIV
Pengeringan XXV
Pengeringan XXVI
Pengeringan XXVII

: 38,3925 gram
: 1,0936 gram
: 47,5711 gram
: 47, 1832 gram
: 46, 5469 gram
: 46, 5350 gram
: 45, 5250 gram
: 45, 0740 gram
: 44, 8630 gram
: 44, 5329 gram
: 44, 0866 gram
: 44, 0835 gram
: 43, 8602 gram
: 43, 6085 gram
: 43, 3815 gram
: 43, 2530 gram
: 42, 7395 gram
: 42, 4461 gram
: 42, 0393 gram
: 41, 5280 gram
: 41, 2130 gram
: 40, 9838 gram
: 40, 6202 gram
: 40, 3015 gram
: 40, 2126 gram
: 40, 1465 gram
: 40, 1270 gram
: 40, 1249 gram
: 40, 1107 gram
: 40, 1106 gram

3.

Persentase
Persentase Nikel Praktek
Persentase Nikel Teori

: 19,8279 %
: 20,3298 %

Persen Ralat

: 2,4688 %

4.

4.2 Pembahasan

Analisis gravimetri merupakan suatu cara analisis kuantitatif yang didasarkan


pada berat tetap (berat konstan). Pekerjaan analisis secara gravimetri dapat dibagi
dalam beberapa langkah sebagai berikut, yaitu pengendapan, penyaringan, pencucian
endapan, pengeringan, pemanasan atau pemijaran, dan penimbangan endapan hingga
konstan. Dalam percobaan ini, sampel yang digunakan adalah NiCl2.6H2O sebanyak
0,64 gram, dan proses pengeringan dilakukan hingga berat endapan konstan, dengan
interval waktu 3 menit.
Proses pertama dalam analisis ini adalah penetapan pemilihan larutan, dimana
pelarut yang digunakan adalah HCl. Kedalam sampel dimasukkan 5 ml HCl 0,1 N
dan sampel tersebut diencerkan sampai 200 ml.
Proses kedua adalah pemisahan analit dengan pembentukan endapan. Dalam
percobaan ini, analitnya adalah nikel (Ni) maka ke dalam larutan garam nikel yang
asam dan panas ditambahkan zat pengendap organik dimetilglioksima 1% berlebih
untuk mengendapkan nikel dan 2 tetes larutan amonium hidroksida (NH4OH) 6 N
untuk menetralkan suasana asam dari garam nikel.
Proses selanjutnya adalah penyaringan menggunakan kertas saring, dimana
presipitat yang terbentuk dipisahkan dari filtratnya. Endapan yang terdapat pada
kertas saring dicuci dengan air bersih, lalu dipindahkan ke cawan porselen untuk
dikeringkan diatas penangas air dengan interval waktu 3 menit. Setelah itu, dilakukan

Berat cawan + Sampel + Kertas


saring
(gram)

proses terakhir yaitu proses penimbangan.

Waktu (menit)
Gambar 4.1 Grafik Massa Terhadap Waktu

Setelah endapannya kering, didinginkan kemudian ditimbang bersama dengan


cawan. Endapan yang ditimbang adalah sebagai nikel glioksimat. Reaksi yang terjadi
adalah :
NiCl2.6H2O + 2 C4H8O2N2

Ni(C4H7O2N2)2+ 2 HCl + 6 H2O

(Zulfikar, 2010)
Dari grafik di atas dapat kita lihat bahwa pada pengeringan 3 menit pertama
massa yang didapat adalah 47,1832 gram. Pada pengeringan 3 menit kedua massa
yang didapat adalah 46,549 gram, pada pengeringan 3 menit ketiga massa yang di
dapat adalah 46,5350 gram, pada pengeringan 3 menit keempat massa yang didapat
adalah 45,5250 gram, pada pengeringan 3 menit kelima massa yang didapat adalah
45,0740 gram, pada pengeringan 3 menit keenam massa yang didapat adalah 44,8630
gram, pada pengeringan 3 menit ketujuh massa yang didapat adalah 44,5329 gram,
pada pengeringan 3 menit kedelapan massa yang didapat adalah 44,0866 gram, pada
pengeringan 3 menit kesembilan massa yang didapat adalah 44,0835 gram, pada
pengeringan 3 menit kesepuluh massa yang didapat adalah 43,8602 gram, pada
pengeringan 3 menit kesebelas massa yang didapat adalah 43,6085 gram, pada
pengeringan 3 menit kedua belas massa yang didapat adalah 43,3815 gram, pada
pengeringan 3 menit ketiga belas massa yang didapat adalah 43,2530 gram, pada
pengeringan 3 menit keempat belas massa yang didapat adalah 42,7395 gram, pada
pengeringan 3 menit kelima belas massa yang didapat adalah 42,4461 gram, pada
pengeringan 3 menit keenam belas massa yang didapat adalah 42,0393 gram, pada
pengeringan 3 menit ketujuh belas massa yang didapat adalah 41,5280 gram, pada
pengeringan 3 menit kedelapan belas massa yang didapat adalah 41,2130 gram, pada
pengeringan 3 menit kesembilan belas massa yang didapat adalah 40,9838 gram,
pada pengeringan 3 menit kedua puluh massa yang didapat adalah 40,6202 gram,
pada pengeringan 3 menit kedua puluh satu massa yang didapat adalah 40,3015
gram, pada pengeringan 3 menit kedua puluh dua massa yang didapat adalah 40,2126
gram, pada pengeringan 3 menit kedua puluh tiga massa yang didapat adalah
40,1465 gram, pada pengeringan 3 menit kedua puluh empat massa yang didapat
adalah 40,1270 gram, pada pengeringan 3 menit kedua puluh lima massa yang
didapat adalah 40,1249 gram, pada pengeringan 3 menit kedua puluh enam massa
yang didapat adalah 40,1107 gram, pada pengeringan 3 menit kedua puluh tujuh

massa yang didapat adalah 40,1106 gram. Pengeringan dihentikan pada 3 menit
keduapuluh tujuh karena massa nikel telah tampak konstan. Pemijaran adalah proses
pemanasan endapan yang dilakukan bersama dengan kertas saring. Pemijaran
dilakukan pada suhu yang cukup panas sehingga diperoleh endapan kering yang
dapat di timbang. Suhu dan lamanya pemijaran tergantung sifat-sifat endapan.
Semakin lama waktu pemijaran, endapan yang dikeringkan massanya semakin
sedikit.
Persentase nikel yang diperoleh dari percobaan ini adalah 19,8279 %, yang
diperoleh dari perhitungan gravimetri yaitu:
% Ni = (Zulfikar, 2010)
Persentase yang diperoleh ini berbeda dengan persentase teorinya, dimana
persentase nikelnya adalah sekitar 19,8279 %. Berdasarkan percobaan yang
dilakukan, maka persen ralat yang didapat adalah 2,4688 %.

Anda mungkin juga menyukai