7:45 di pagi hari Sebuah bencana akan menerkam putra dan putri Air Setinggi 30 meter di depan mata ditumpahi Warga panik menyelamatkan diri Ombak pembawa sial Ombak ini tidak membual Dahsyatnya merusak akal Pemandangannya membuat mual Air menghantam di mana-mana Bayi-bayi menangis di rumah tetangga Rumah-rumah hancur tidak ada yang tersisa Bagaikan pasir yang tertiup angin dan mengangkasa Hidup setelah peristiwa ini, sangat sulit untuk dilakukan Bagaikan peri yang hendak terbang, tetapi tak memiliki sayap untuk digunakan Berlimpah nyawa yang tidak sempat diselamatkan Penderitaan warga pun ditambahkan Selepas tragedi tersebut, mereka tetap berjuang hidup Walaupun properti mereka tercelup Mensyukuri apa yang mereka punya dalam hidup Walaupun masa depan mereka terlihat redup Sementara, di tanah orang mampu Koneksi yang lambat dianggap cupu Hal-hal yang tidak penting dipikirkan Apakah hal ini patut di khawatirkan?