LATAR BELAKANG
189 negara anggota PBB menanda-tangani Deklarasi
Milenium (Millennium Declaration) pada pertemuan
tingkat tinggi PBB bulan September 2000:
Masa depan
peradaban
manusia??
MDGs adalah:
upaya perbaikan
kemiskinan
dan kelaparan
dibuat
menjadi
8 point
titik-titik gelap
dalam peradaban
modern
Persamaan
gender
Penurunan
Angka
Kematian
anak
Peningkatan
kesehatan ibu
Perlawanan
terhadap
penyakit
Pelestarian
lingkungan
hidup
Kerjasama
global
Tiap Tujuan
(1-7)
mempunyai
target &
indikator
yang terukur
menuju
tahun 2015
KEBERADAAN MDGs
Ketimpangan
sosial
Memperluas
kemiskinan
Penurunan
pendapatan
tantangan
pembangunan
kita sendiri
memperoleh
momentum
solidaritas global
pencapaian:
akses pendidikan untuk semua
kesetaraan gender
penurunan kematian anak balita
dan ibu melahirkan
pencegahan & penyembuhan
HIV/AIDS, malaria, TBC
Catatan: Pada tahun 1996 BPS melakukan perubahan metode penghitungan kemiskinan dengan
mempertinggi kriteria ambang batas kemiskinan di bidang pendidikan.
Sumber: Diolah dari Survey Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) beberapa tahun, BPS.
9
KARAKTERISTIK 1:
Disparitas Tingkat
Kemiskinan Antar
Provinsi Sangat Tinggi
(Jakarta = 3,75%, Papua =
31,98%, Lampung=16,9%,
Indonesia = 12.49%
Sumber : BPS
Status
Sumber
94,05%
(2001)
96,62
(2010)
Proporsi murid
kelas 1 yang
2.2 berhasil
menamatkan SD/
MI
99,77
(2010)
Angka melek
huruf penduduk
2.3 usia 15-24 tahun,
perempuan dan
laki-laki
P: 91,27%
L: 96,07%
(2005)
P: 99,93%
L: 99,93%
(2009)
98,35%
Akan
tercap
ai
Dinas
Pendidikan
, BPS
100%
Akan
Dinas
Tercap Pendidikan
ai
100%
Sudah
Dinas
Tercap Pendidikan
, BPS
ai
perempuan
3.2 terhadap lakilaki pada
kelompok usia
15-24 tahun
Kontribusi
perempuan
dalam
3.3 pekerjaan
upahan di
sektor non
pertanian
Proporsi kursi
yang diduduki
27.20
(2007)
12,03
100
(2009)
65,51%
(2009)
15,37%
100
Sudah
Tercapai
Akan
terca
Meningk pai
Dinas
Pendidikan,
BPS
Disnakertra
nsduk
at
Meningk
Akan
BP3AKB
AKI :
-228 per 100.000 kh (SDKI 2007)
TARGET 8
Dihentikannya penyebaran dan dikurangi insiden Malaria dan
Indikator
Proxy
Capaian
Tuberculosis
pada 2015
1. Prevalensi dan kematian akibat Malaria
Note :
Mengendalikan penyakit malaria dan
mulai menurunnya jumlah kasus baru
malaria pada tahun 2015.
2. Prevalensi dan kematian akibat
Tuberkulosis :
- Cure Rate (CR) / Penderita TB yg
sembuh : 85 %
- Case Detection Rate (CDR) / Angka
Penemuan
Kasus : 70 %
Indikator Proxy
1.Proporsi rumah tangga dengan
akses berkelanjutan terhadap
air minum layak
Capaian
-Perkotaan 72,12 (2010)
-Perdesaan 71,79 (2010)
Target MDGs
- Perkotaan 75,29
- Perdesaan 75,81
Akan Tercapai
PENUTUP
PENUTUP lanjutan
Banyak hal yang mendukung keberhasilan RAD Percepatan Pencapaian MDGs:
1)
Dukungan pendanaan Pemerintah Daerah dalam APBD dan tidak
menutup kemungkinan pendanaan dari partisipasi swasta dan masyarakat.
2)
Komitmen dari DPRD sebagai wakil rakyat yang memiliki fungsi
budgeting dalam penentuan anggaran pembangunan daerah sangat penting
artinya untuk menjamin keberhasilan implementasi RAD ini.
3)
Dukungan Pemerintah Kabupaten/Kota dalam merespon RAD ini
dengan menjamin implementasi dan mencapai target
4)
Peran serta masyarakat dalam hal ini LSM, Perguruan Tinggi dan
organisasi masyarakat yang lainnya sangat dibutuhkan untuk pemantauan dan
evaluasi pelaksanaan program-program percepatan pencapaian target MDGs
Provinsi Lampung.