Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PENGUJIAN

HAMMER TEST

Disusun Oleh :
Kelompok I
1. Imam Zuhri

NIM : 08.4110.4034

2. Moh. Irfan

NIM : 08.4110.4031

3. Basori

NIM : 08.4110.4026

4. Sepfendi

NIM : 08.4110.4040

5. Budiyanto

NIM : 07.4110.4102

FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK SIPIL
UNIVERSITAS TUJUH BELAS AGUSTUS 1945
SEMARANG
2008/2009

PENGESAHAN
Laporan Pengujian Hammer Test ini diterima dan disahkan oleh assisten
Laboraturium Bahan Bangunan Fakultass Teknik Jurusan Teknik Sipil UNTAG
Semarang, sebagai syarat untuk mengikuti ujian Bahan Bangunan tahun 2007.

Diterima dan disahkan


Hal

Tanggal

Assisten Lab BB

SUNARYO

BAB I
PENDAHULUAN
Hammer test adalah salah satu pengujian mutu beton. Dilakukan pada saat
beton telah tercetak, hal tersebut dilakukan bila terjadi keraguan terhadap struktur.
a. Tujuan : Menilai kuat desak beton yang sudah tercetak sebagai struktur tetapi
diragukan kuat desaknya.
b. Alat dan bahan :
o Hammer
o Batu gosok
o Anvil Calibration
o Rebound Curve
o Pencil dan penggaris
c. Cara kerja
1. Gosok permukaan beton yang akan diuji
2. Lukiskan bujur sangkar 5 x 5 cm pada permukaan beton tersebut
3. Tembakkan hammer pada anvil callibration
4. Hitung kalibrasinya dengan rumus :
c

= 80/r

= nilai pantul dari anvil

5. Tembakkan hammer pada bujur sangkar sebanyak 25 kali merata


6. Hitung nilai rata-rata nilai pantulnya
7. Hubungkan nilai tersebut pada rebound curve sesuai dengan sudut
pantulnya
8. Nilai kuat desak dapat diperoleh
9. Nilai ini dapat menggunakan interpolasi bila ternyata rata-ratanya berupa
bilangan pecah
10. Catatan :

Cara menembakkan hammer adalah menekankan kepala hammer sampai


menjulur penuh. Kemudian tekankan pada bidang yang akan ditembak
sampai terasaa hentakannyaa dan tekan tombol hammer. Nilai hammer
dapat dibaca pada sekala ditubuh hammer.
d. Penilaian : Kuat desak memenuhi syarat bila > 80 % dari nilai kuat desak

UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG


FAKULTAS TEKNIK SIPIL
LABORATURIUM BAHAN BAGUNAN
(UNIT PENELITIAN DAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT)
Proyek : Gedung Fakultas Teknik
Lokasi : Lab Bahan Bangunan

Pelaksana
Dikerjakan

:
: Kelompok 1

DATA KONTRUKSI :
Struktur
: Kolom
Umur uji
: 365 hari
DATA PELAKSANAAN:
Sudut pantul
:0o
Kalibrasi Anvil :
Estimasi umur :
Titik uji
:
DATA UJI :
Nilai Pantul :
54
50
55
50
49

58
56
55
54
49

55
56
55
53
51

60
59
54
55
50

53
55
54
52
51

Nilai pantul rata-rata : 53,72


PERHITUNGAN :
R1. 53
= 660 kg/cm2
R2. 54
= 680 kg/cm2
= 20 kg/cm2
Kuat desak saat pengujian ( b) = ( 1 x 0,72 + 660 ) x 1,00 = 660,04 kg/cm2
20
Kuat desak estimasi 28 hari = 0,741 x 660,04
= 489,08 kg/cm2
KESIMPULAN :
Mutu kuat desak karakteristik beton memnuhi mutu K 475
Dikerjakan
Kelompok 1

Mengetahui,
Assisten Laboratorium
SUNARYO

UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG


FAKULTAS TEKNIK SIPIL
LABORATURIUM BAHAN BAGUNAN
(UNIT PENELITIAN DAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT)
Proyek : Gedung Fakultas Teknik
Lokasi : Lab Bahan Bangunan

Pelaksana
Dikerjakan

:
: Kelompok 1

DATA KONTRUKSI :
Struktur
: Balok
Umur uji
: 365 hari
DATA PELAKSANAAN:
Sudut pantul
: + 900
Kalibrasi Anvil :
Estimasi umur :
Titik uji
:
DATA UJI :
Nilai Pantul :
48
53
47
49
52

50
53
52
47
49

48
53
52
46
53

49
52
52
52
48

50
49
49
54
54

Nilai pantul rata-rata : 50,44


PERHITUNGAN :
R1. 50
= 530 kg/cm2
R2. 51
= 550 kg/cm2
= 20 kg/cm2
Kuat desak saat pengujian
( b) = ( 1 x 0,44 x 530 ) x 1,00 = 530,02 kg/cm2
20

Kuat desak estimasi 28 hari 0,741 x 530,02

= 392,74 kg/cm2

KESIMPULAN :
Mutu kuat desak karakteristik beton memnuhi mutu K 375
Dikerjakan
Kelompok 1

Mengetahui,
Assisten Laboratorium

SUNARYO

Anda mungkin juga menyukai