Anda di halaman 1dari 2

NERVUS TRIGEMINUS ( Nervus Cranialis V )

2
3
4
5
6
7

Persiapan Alat :
a Kapas / jarum/ air panas&dingin
b Spatel tongue
c Hammer refleks
Persiapan ruangan harus mempunyai penerangan yang baik
Cuci Tangan
Perkenalkan Diri, Sapa pasien
Jelaskan maksud dan tujuan pemeriksaan
Apa bapak ada pertanyaan? Apa bapak setuju untuk dilakukan pemeriksaan ini?
Prosedur pemeriksaan :
a Fungsi Motorik
- Pasien diminta merapatkan giginya sekuat mungkin
- Pemeriksa meraba m. masseter & m. Temporalis
- Perhatikan besar, tonus dan kontur
- Pasien diminta membuka mulut
- Perhatikan apakah ada deviasi rahang bawah, bila ada parese maka rahang
bawah akan berdeviasi pada rahang yang parese. Gunakan gigi insisivus sebagai
patokan
- Minta pasien untuk menggerakkan rahang bawahnya (Untuk menilai
m.pteroigoideus lateralis)
- Minta pasien untuk menutup mulut & mengigit suatu benda
- Lakukakan Jaw reflex : letakkan 1 jari pemeriksa melintang dagu pasien, minta
pasien untuk membuka mulut sedikit, ketok jari pemeriksa dengan palu
b Fungsi Sensorik
- R. oftalmik : dahi, mata, hidung, kening, selaput otak, sinus paranasal, sebagian
mukosa hidung
- R. Maksillaris : rahang atas, bibir atas, pipi, palatum durum, sinus maksillaris,
mukosa hidung
- R. Mandibularis : rahang bawah, gigi bawah, bibir bawah, mukosa pipi, 2/3 bagian
depan lidah, sebagian telinga eksternal, meatus, selaput otak
- Periksa rasa raba, nyeri dan suhu juga periksa reflex korneaL

8 Intrepetasikan hasil
9 Pemeriksaan selesai, ucapkan terima kasih
10 Rapikan kembali alat
NERVUS FASCIALIS ( Nervus CranialisVII )
1

2
3
4
5

Persiapan Alat :
- Penlight
- Larutan glukosa 5%
- Larutan NaCl 2,5%
- Larutan Asam Sitrat 1%
- Larutan Kinine 0,075%
- Tulisan Manis, Asam, Asin, Pahit
- Kertas lakmus merah ukuran 0,5 x 1,5 cm
Persiapan ruangan harus mempunyai penerangan yang baik
Cuci Tangan
Perkenalkan Diri, Sapa pasien
Jelaskan maksud dan tujuan pemeriksaan
Untuk menilai kekuatan otot- otot wajah, , fungsi pengecapan 2/3 depan lidah, dan
fungsi sekresi air mata.

6
7

Apa bapak ada pertanyaan? Apa bapak setuju untuk dilakukan pemeriksaan ini?
Prosedur pemeriksaan :
a Fungsi Motorik
- Kesimetrisan wajah
- Perhatikan kerutan dahi bila simetris : tipe sentral, bila asimetris tipe perifer
- tinggi alis, lebarnya celah mata, lipatan kulit nasolabial dan sudut mulut pasien
diminta untuk menggerakan wajahnya antara lain:
i
Mengerutkan dahi dan mengangkat alis (kesan: bisa/tidak,
simetris/asimetris)
ii
Menutup mata dengan rapat dan coba buka dengan tangan pemeriksa
iii
Menyeringai, mencucurkan bibir, menggembungkan pipi.
iv
Suruh pasien bersiul, dalam keadaan pipi mengembung tekan kiri dan
kanan apakah sama kuat . Bila ada kelumpuhan maka angin akan keluar
kebagian sisi yang lumpuh.
- Chovster sign
b Fungsi Sensorik
- Dilakukan pada 2/3 bagian lidah depan.
- Pasien disuruh untuk menjulurkan lidah, kemudian pada sisi kanan dan kiri
diletakkan gula, asam,garam atau sesuatu yang pahit.
- Pasien cukup menuliskan apa yang terasa diatas secarik kertas.
- Bahannya adalah:Glukosa 5 %, Nacl 2,5 %,
Asam sitrat 1 %, Kinine 0,075 %.
Sekresi air mata.
-

Dengan menggunakan Schirmer test ( lakmus merah )


Ukuran : 0,5 cm x 1,5 cm. Warna berubah menjadi biru: normal: 10 15 mm
( lama 5 menit )
8 Intrepetasikan hasil
9 Pemeriksaan selesai, ucapkan terima kasih
10 Rapikan alat kembali

Anda mungkin juga menyukai