Anda di halaman 1dari 4

PEMERIKSAAN PEAK FLOW METER

OSCE MODAL DASAR 2


PEMERIKSAAN PEAK FLOW METER
Alat yang diperlukan:
- Alcohol swab/wastafel dengan air mengalir & sabun
- Disposable mouth piece
- Peak Flow Meter
LANGKAH
NO
1
2
3
4

7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17

TAHAPAN YANG DILAKUKAN


Mengucapkan salam kepada dr. Nury N, SpKFR-K
Membaca soal dengan baik & teliti
Mencuci tangan dengan alcohol swab/wastafel dengan air mengalir & sabun
Mengucapkan salam dan memperkenalkan diri:
Selamat siang Bapak/Ibu, saya dokter ...... Nama Bapak/Ibu siapa? Kapan
tanggal lahir Bapak/Ibu?
Menjelaskan prosedur dan tujuan pemeriksaan pada pasien:
Hari ini saya akan melakukan pemeriksaan fungsi paru Bapak/Ibu
menggunakan alat Peak Flow Meter yang bertujuan untuk mengukur Arus
Puncak Ekspirasi. Bapak/Ibu nanti saya minta untuk berdiri, memegang alat
di tangan kanan, lalu menghirup napas dan membuang napas biasa 2 kali.
Lalu menarik napas kuat, tahan, lalu masukkan mulut ke dalam mouth piece
dan hembuskan udara secara kuat dan cepat melalui mulut ke dalam mouth
piece.
Sebelumnya akan saya berikan contoh sebagai berikut.
Memberikan contoh pemeriksaan pada pasien. Kemudian tanyakan apakah
pasien sudah mengerti cara melakukan uji Peak Flow Meter dan apakah
ada hal yang ingin ditanyakan oleh pasien.
Apakah Bapak/Ibu sudah mengerti cara melakukan uji fungsi paru dengan
alat Peak Flow Meter?
Apakah ada hal yang ingin Bapak/Ibu tanyakan?
Menyiapkan mouth piece yang masih baru dan pasang ke alat peak flow
meter
Pastikan jarum penanda pada Peak Flow Meter telah berada di angka 0
Meminta pasien untuk berdiri
Serahkan alat kepada pasien untuk memegang alat peak flow meter secara
horizontal, pastikan agar tangan pasien tidak menyentuh jarum penanda
Peak Flow Meter
Meminta pasien menarik napas dan membuang napas biasa sebanyak 2
kali
Lalu tarik napas dalam dan tahan
Masukkan mouth piece ke dalam mulut lalu, pastikan tidak ada celah antara
mulut dan mouth piece
Hembuskan napas dari mulut sekuat-kuatnya dan secepat-cepatnya melalui
mouth piece
Lihat angka yang ditunjuk oleh jarum penunjuk
Catat hasil pemeriksaan
Ulangi pemeriksaan 2 kali lagi lalu ambil angka hasil pemeriksaan yang
tertinggi

KET

18
19
20
21

Serahkan hasil kepada pasien


Lepaskan mouth piece dari alat Peak Flow Meter dan buang ke dalam
tempat sampah
Posisikan jarum penanda pada Peak Flow Meter di angka 0 dan simpan
kembali alat Peak Flow Meter
Mencuci tangan kembali dengan alcohol swab/wastafel dengan air mengalir &
sabun

22

Mengucapkan salam dan terima kasih kepada dr. Nury N, SpKFR-K

PEMERIKSAAN FUNGSI PARU SPIROMETRI


OSCE MODAL DASAR 2
PEMERIKSAAN FUNGSI FARU SPIROMETRI
Alat yang diperlukan:
- Handrub/wastafel dengan air mengalir & sabun
- Disposable mouth piece
- Spirometri
LANGKAH
NO
1
2
3
4

7
8
9
10
11
12
13
14
15

16

TAHAPAN YANG DILAKUKAN


Mengucapkan salam kepada dr. Nury N, SpKFR-K
Membaca soal dengan baik & teliti
Mencuci tangan dengan handrub/wastafel dengan air mengalir & sabun
Mengucapkan salam dan memperkenalkan diri:
Selamat siang Bapak/Ibu, saya dokter ...... Nama Bapak/Ibu siapa? Kapan
tanggal lahir Bapak/Ibu?
Menjelaskan prosedur dan tujuan pemeriksaan pada pasien:
Hari ini saya akan melakukan pemeriksaan fungsi paru Bapak/Ibu
menggunakan alat Spirometri yang bertujuan untuk mengukur fungsi paru
Bapak/Ibu.
Bapak/Ibu nanti saya minta untuk berdiri, memegang alat di tangan kanan,
lalu masukkan mouth piece ke dalam mulut, kemudian menghirup dan
menghembuskan napas sesuai instruksi yang diberikan.
Sebelumnya akan saya berikan contoh sebagai berikut.
Memberikan contoh pemeriksaan pada pasien. Kemudian tanyakan apakah
pasien sudah mengerti cara melakukan uji Spirometri dan apakah ada hal
yang ingin ditanyakan oleh pasien.
Apakah Bapak/Ibu sudah mengerti cara melakukan uji fungsi paru dengan
alat Spirometri?
Apakah ada hal yang ingin Bapak/Ibu tanyakan?
Hubungkan alat spirometri dengan arus listrik
Tekan tombol power
Menyiapkan mouth piece yang masih baru dan pasang ke alat spirometri
Ambil buku pencatatan
Lihat nomor terakhir
Tekan gambar orang
Tampil insert new subject
Tekan enter
Masukkan data pasien
a. Nomor sesuai tertera dalam buku kemudian enter
(bila tertera no. 57, masukkan angka 57)
b. Usia dalam tahun kemudian enter
c. Sex kemudian enter
d. Tinggi badan (cm) kemudian enter
e. Berat badan (kg) kemudian enter
f. Masukkan ethnic group : oriental
Lakukan pemeriksaan 3 kali dalam posisi berdiri
Meminta pasien untuk berdiri

KET

17
18

19
20
21
22
23
24
25
26
27
28

Minta pasien untuk memasukkan mouth piece ke dalam mulut lalu, pastikan
tidak ada celah antara mulut dan mouth piece
Meminta pasien menarik napas dan membuang napas sesuai instruksi
pemeriksaan:
1 Manuver KV (Kapasitas Vital), pasien diminta menghirup udara
sebanyak mungkin dan kemudian mengeluarkan udara sebanyak
mungkin tanpa manuver paksa.
2 Manuver KVP (Kapasitas Vital Paksa), pasien diminta menghirup
udara sebanyak mungkin dan kemudian udara dikeluarkan dengan
dihentakkan dengan kuat dan cepat serta melanjutkannya sampai
ekspirasi maksimal. Apabila pasien merasa pusing maka manuver
segera dihentikan karena dapat menyebabkan pasien pingsan.
Keadaan ini disebabkan oleh gangguan venous return ke rongga
dada.
3 Manuver VEP1 (Volume Ekspirasi Paksa Detik Pertama). Nilai
VEP1 adalah volume udara yang dikeluarkan selama 1 detik pertama
pemeriksaan KVP. Pasien diminta menghirup udara sebanyak
mungkin dan kemudian udara dikeluarkan dengan dihentakkan
dengan kuat dan cepat dalam waktu 1 detik serta melanjutkannya
sampai ekspirasi maksimal. Manuver VEP1 seperti manuver KVP.
4 Manuver APE (Arus Puncak Ekspirasi). APE adalah kecepatan
arus ekpirasi maksimal yang dapat dicapai saat ekspirasi paksa.
Pasien diminta menarik napas semaksimal mungkin, hembuskan
dengan kuat dan cepat segera setelah kedua bibir dirapatkan pada
mouth piece.
5 Manuver MVV (Maximum Voluntary Ventilation). MVV adalah
volume udara maksimal yang dapat dihirup pasien. Pasien bernapas
melalui spirometri dengan sangat cepat, kuat dan sedalam mungkin
selama minimal 10-15 detik
Tekan enter 1 kali untuk ke posisi semula
Tekan gambar print
Lihat hasilnya dan serahkan kepada pasien sambil menjelaskan hasil
interpretasinya
Lepaskan mouth piece kemudian buang mouth piece ke dalam tempat
sampah
Letakkan alat penghubung mouth piece ke tempat semula
Matikan power
Cabut listrik
Simpan alat ke tempat semula
Mencuci tangan kembali dengan handrub/wastafel dengan air mengalir & sabun
Mengucapkan salam dan terima kasih kepada dr. Nury N, SpKFR-K

Anda mungkin juga menyukai