DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 2
Jl. AM. Sangaji 47 Telp. (0274) 513490 Yogyakarta 55233
Website : www.smk2-yk.sch.id E-Mail : info@smk2-yk.sch.id
Al Huda
Al Furqan
As Syifa
Az Zikr
Al Kitab
Selamat Mengerjakan
No. Dokumen
F/751/Waka 1/22
Revisi Ke
Tgl. Berlaku
Halaman
Nama File
28
September
2015
1 dari 2
Model Soal UTS
PAI Ganjil
Artinya : Hai orang orang yang beriman bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu
bersama orang-orang yang benar.
2. Al Quran bersifat universal :
Karena Al Quran adalah petunjuk atau pedoman hidup bagai semua umat manusia,
disebut demikian karena Al Quran adalah penyempurna dari kitab kitab sebelumnya.
3. Isi pokok yang terkandung dalam Al Quran :
Aqdah atau keimanan.
'Ibdah, baik 'ibdah mahd ah maupun gairu mahd ah.
Akhlaq seorang hamba kepada Khliq, kepada sesama manusia dan alam sekitarnya.
Mumalah, yaitu hubungan manusia dengan sesama manusia.
Qiah, yaitu cerita nabi dan rasul, orang-orang saleh, dan orang - orang yang ingkar.
Semangat mengembangkan ilmu pengetahuan.
4. QS. Al Baqarah ayat 2 3 :
Artinya : (2) Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang
bertaqwa. (3) (yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat,
dan menafkahkan sebahagian rezki yang Kami anugerahkan kepada mereka.
5. Pengertian Kitab dengan Suhuf :
Kitab
Suhuf
a) Wahyu Allah Swt. yang disampaikan a) Wahyu Allah Swt. yang disampaikan
kepada para rasul sudah berbentuk
kepada para rasul, tetapi masih berupa
buku/kitab.
lembaran-lembaran yang terpisah.
b) Isi kitab lebsih lengkap jika dibandingkan b) Isi uhuf sangat simpel.
dengan isi uhuf.
6. Nama nama lain Al Quran :
a) Al-Hud, artinya al-Qurn sebagai petunjuk seluruh umat manusia.
b) Al-Furqn, artinya al-Qurn sebagai pembeda antara yang baik dan buruk.
c) Asy-Syif', artinya al-Qurn sebagai penawar (obat penenang hati).
d) A-ikr, artinya al-Qurn sebagai peringatan adanya ancaman dan balasan.
e) Al-Kitb, artinya al-Qurn adalah firman Allah Swt. yang dibukukan.
8. Maksudnya adalah :
Apabila jenazah seorang muslim sudah ada yang memandikan, mengkafani, menyolatkan,
dan menguburkan maka yang lain tidak diwajibkan melakukan hal tersebut, nampun apabila
jenazah belum ada yang mengurus maka kita sebagai orang yang beriman wajib untuk
memandikan, mengkafani, menyolatkan, dan menguburkan jenazah tersebut.
9. Hal hal yang sebaiknya segera dilakukan terhadap jenazah yang baru saja
meninggal dunia sebelum jenazah dimandikan :
Pejamkanlah matanya dan mohonkanlah ampun kepada Allah Swt. atas segala dosanya.
Tutuplah seluruh badannya dengan kain sebagai penghormatan dan agar tidak kelihatan
auratnya.
Ditempatkan di tempat yang aman dari jangkauan binatang.
Bagi keluarga dan sahabat-sahabat dekatnya tidak dilarang mencium si mayat.
10. Pengertian Taziyyah :
Taziyyah atau melayat adalah mengunjungi orang yang sedang tertimpa musibah kematian
salah seorang keluarganya dalam rangka menghibur atau memberi semangat. Hukum dari
ber-taziyyah itu sendiri adalah sunnah walaupun terhadap dzimmi (non muslim). Rasulullah
Saw. bersabda : Barangsiapa yang ber-taziyyah kepada orang yang tertimpa musibah,
maka baginya pahala seperti pahala yang didapat orang tersebut. (HR. Tirmidzi 2/268).
Adapun adab orang ber-taziyyah antaralain sebagai berikut :
a) Menyampaikan doa untuk kebaikan dan ampunan terhadap orang yang meninggal serta
kesabaran bagi orang yang ditinggal.
b) Hindarilah pembicaraan yang menambah sedih keluarga yang ditimpa musibah.
c) Hindarilah canda-tawa apalagi sampai terbahak-bahak.
d) Usahakan turut menyalati mayat dan turut mengantarkan ke pemakaman sampai selesai
penguburan.
e) Membuatkan makanan bagi keluarga yang ditimpa musibah.