Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Kompetensi
Baru
Lulusan
Perguruan
Tinggi
Presentasi
Tantangan & Peluang
Permasalahan
Kompetensi lulusan masa kini &
mendatang
Kesimpulan
PELUANG DAN
Global
& Nasional
TANTANGAN
Tantangan Global
Perkembangan teknologi, terutama Teknologi
Informasi dan Komunikasi merubah metode dan
jangkauan pembelajaran
Internasionalisasi & Globalisasi:
Perdagangan barang dan jasa lintas negara
Mobilitas mahasiswa dan dosen lintas negara
Meningkatnya kompetisi antar negara dan
antar institusi
Perkembangan ekonomi berbasis pengetahuan,
masyarakat berbasis pengetahuan
Tantangan Global
Tantangan Global
Kebutuhan akan kualifikasi yang makin tinggi
untuk memasuki lapangan kerja modern
meningkatnya kebutuhan akan pendidikan
tinggi
Perubahan lapangan kerja yang sangat
dinamis baik di dalam negeri terlebih lintas
negara kebutuhan retraining/continuous
learning/life-long learning (new skills, new
technology, new business environment)
Indonesia Country
competitiveness
No
Country
GCI 2008
GCI 2009
GCI 2010
Rank
Score
Rank
Score
Rank
Score
Singapore
5.53
5.55
5.48
Malaysia
21
5.04
24
4.87
26
4.88
China
30
4.70
29
4.74
27
4.84
Thailand
34
4.60
36
4.56
38
4.51
Indonesia
55
4.25
54
4.26
44
4.43
Vietnam
70
4.10
75
4.03
59
4.27
Phillippines
71
4.09
87
3.90
85
3.96
Dibutuhkan terobosan
2010-2011
5.7
8
4.1
8
2009-2010
5.2
0
3.9
1
12
PERMASALAHAN
Kompetensi lulusan dan pengangguran
Halaman 14
2005
25.347.200
3.868.359
805.479
2.243.760
508.545
262.081
48.493
15.26%
2006
25.349.300
4.285.645
824.693
2.567.879
518.901
322.854
51.318
16.91%
Tahun
2007
25.350.900
4.357.505
978.739
2.392.417
506.247
450.849
47.253
17.26%
2008
2009
25.359.000 25.644.690
4.501.543 4.657.483
965.970
1.011.722
2.410.276 2.461.451
556.763
601.176
521.281
634.401
47.253
56.476
17.75%
18.36%
dan
1971
44.8
8
dan
8.4
0.5
3.5
16.1
4.4
19.9
0.6
5.5
16.9
5.6
28
0.9
7.5
14.9
6.9
26
1
10
13
6
dan
1.2
4.2
5.2
dan
5.8
6.5
4.9
3.3
5.1
10
Sektor
2001 2005
Pertanian
68.8 44.1
Pertambangan
4.4
1.0
Industri Pengolahan
3.6
12.7
Listrik, Gas, Air
2.4
0.2
Konstruksi
10.7
4.9
Perdagangan
3.0
19.1
Transportasi dan Komunikasi 2.1
6.0
Perbankan dan Keuangan
1.9
1.2
Pemerintahan
dan 3.1
11.0
Pertahanan
2009
41.2
1.1
12.1
0.2
4.4
20.9
5.7
1.4
13.0
Jasa LainnyaPertanian
; 10% ; 14%
Pemerintahan dan Pertahanan ; 5%
Perbankan dan Keuangan ; 7%
(%)
Perdagangan ; 13%
Industri Pengolahan ; 25%
Konstruksi ; 10%
Perdagangan ; 21%
Pertambangan
; 1%
Konstruksi
; 4%
Listrik,
Gas,
Air ; 0%
Industri
Pengolahan
; 12%
TEKNIK
2592
EKONOMI
SOSIAL
2047
KESEHATAN
2033
1968
KEPENDIDIKAN
1153
PERTANIAN
MIPA
576
HUMANIORA
541
SENI
241
AGAMA 50
708,132
TEKNIK
665,677
EKONOMI
617,340
SOSIAL
482,393
KESEHATAN
340,588
PERTANIAN
116,782
MIPA
HUMANIORA
SENI
85,504
68,079
28,449
AGAMA 8,100
2001
2006
2010
Tidak tamat/tamat SD
63.0%
55.5%
51.5%
SMP
17.7%
20.2%
18.9%
SMA
10.3%
12.7%
14.6%
SMK
5.5%
6.2%
7.8%
Diploma I,II,III
1.6%
2.2%
2.7%
Sarjana
1.8%
3.2%
4.6%
7.4%
4.6%
University
Diploma I,II,III
14.2%
2.7%
Diploma I,II,III
Vocational General HS
15.7%
7.8%
Vocational General HS
General HS
13.8%
14.6%
General HS
Junior HS
18.9%
11.9%
Junior HS
Up to primary Education
0.0% 10.0%20.0%30.0%40.0%50.0%60.0%
0.0%
7.6%
3.7%
5.0%
10.0%
15.0%
20.0%
Perubahan global
Perubahan-perubahan mendasar
Kemajuan pesat ipteks
Globalisasi kegiatan ekonomi
Mobilitas barang dan jasa lintas negara
Semakin luasnya sektor jasa
Keragaman produksi dan jasa
Perubahan sosial yang cepat di masyarakat
Interaksi manusia lintas budaya, lintas negara
Pengetahuan, kreativitas dan inovasi semakin
dibutuhkan
Perubahan Organisasi
Industrial
Post-industrial
Large pyramids
Small companies
Producer-centred
Client-centred
Departments
Project teams
Hierarchy
Flat
Tight structure
Loose & fluid
Design at the top
Assigned procedures Design at front-lines
Rules & regulations Improvised actions
Fit-for-purpose acts
Source: KM Cheng
Working Modes
Industrial
Division of labour
Individual tasks
Specialist duties
Administrative links
Credential-based
appointments
Appraisal by
seniors
Post-industrial
Total solutions
Team work
Integrated expertise
Human interactions
On-demand, just-intime learning
3600 appraisal
Source: KM Cheng
Work Activities
Industrial
Paper work
Circulars
Minutes
Documents
Instructions
Written reports
Post-industrial
Communications
Brainstorming
E-mailing
SMS
Blogs
Seminars
Debates
Conferencing
Negotiation
Presentation
Confrontation
Lobbying
Retreats
Source: KM Cheng
Front-line workers
Industrial
Post-industrial
Source: KM Cheng
Individual Lives
Industrial
Lifelong career
Long-term loyalty
Occupational identity
Work-study consistency
Org membership
Stable employment
Escalating salaries
Upward mobility
Foreseeable retirement
Constant networks
Stable relations
Security, certainty
Post-industrial
Multiple careers
Multiple jobs
Blurred identity
Work-study mismatch
Possible free-lancing
Frequent off-jobs
Precarious incomes
Fluctuating status
Unpredictable future
Varying networks
Changing partners
Insecurity, uncertainty
Source: KM Cheng
Expectations
Industrial
Credentials
Specialized skills
Planning &
implementation
Navigating the
bureaucracy
Following the
heritage
Post-industrial
Communications
Team-working
Human relations
Problem-solving
Risk-taking
Design & innovations
Personal responsibility
Continuous learning
Self-management
Ethics, values, principles
Source: KM Cheng
Learning Experiences
nin
r
a
Le
cr
a
g
os
r es
u
t
l
u
sC
ing
n
r
Lea
are
C
to
ve
r
e
S
ing
o
n
ing
t
r
n
a
r
g
Le
ea
nin
L
y
r
t
i
ing
e
a
v
n
c
i
r
t
a
Le
l
a
Lea
r kp
Cre
ing
o
p
i
n
W
r
h
rs
ea
e
L
d
ive
t
Lea
a
rn Academic
Alte
Classes
Knowledg
e
Pergeseran paradigma
Pergeseran Paradigma:
Dari teacher centered ke student centered
learning
Kemampuan untuk belajar mandiri, belajar
sepanjang hayat (life-long learning), unlearning
Pendekatan multi disiplin
Kerja kelompok
Non-linearitas kompetensi dan karir
Dinamika lapangan kerja yang tinggi
Siklus belajar: learn, unlearn, learn a new thing
terus menerus
Konsep kompetensi
Elemen kompetensi
landasan kepribadian,
penguasaan ilmu dan keterampilan,
kemampuan berkarya,
sikap dan perilaku dalam berkarya menurut
tingkat keahlian berdasarkan ilmu dan
keterampilan yang dikuasai, serta
pemahaman kaidah kehidupan
bermasyarakat sesuai dengan pilihan
keahlian dalam berkarya.
Entrepreneurship
McClelland: Idealnya sebuah negara baru bisa
maju bila 2,0% penduduknya Entrepreneur
Indonesia hanya 0,17% dibanding Singapura
3%
Entrepreneurship adalah sebuah spirit, bukan
ilmu yang bisa diajarkan begitu saja
Program entrepreneurship Dikti:
Pengembangan pusat kewirausahaan di Kampuskampus
Start up fund untuk wirausahawan muda
(perorangan/kelompok)
Kompetensi dasar
Kemampuan analitis
Kemampuan bekerja mandiri dan berkolaborasi
Kreativitas dan inovasi
Kewirausahaan (dalam arti luas)
Kejelian melihat peluang
Keberanian menghadapi tantangan
Kerja cerdas & kerja keras
Karakter dan Etika!
Kesimpulan
Globalisasi dan dinamika lapangan kerja
membutuhkan kompetensi baru yang
dinamis
Lulusan perguruan tinggi harus bisa
menjadi warga dunia tanpa tercerabut dari
akar budayanya (glocal citizen)
Banyak kompetensi baik yang bersifat hard
skills maupun soft skills yang harus
dikembangkan dan terus dikembangkan
melalui life-long learning
Sukses!
ausahawan muda Indone