pengguna warfarin, mejalani pengobatan di rumah sakit akibat pendarahan dan lima
belas di antaranya meninggal dunia.
Dosis Warfarin
Untuk dosis awal atau induksi, warfarin biasanya diberikan hingga 10 mg per
hari selama dua hari. Untuk dosis berikutnya atau dosis perawatan, biasa
diberikan sebesar 3-9 mg per hari.
Dosis yang diberikan pada tiap penderita berbeda-beda dan didasari kepada
hasil tes darah di laboratorium untuk mengukur kemampuan darah dalam
menghambat pembekuan. Tes yang diukur dengan satuan International
Normalised Ratio (INR) ini harus dilakukan secara rutin. Tujuannya agar
dosis yang diberikan tepat, cukup efektif, dan tidak menimbulkan masalah
pendarahan.
Mengonsumsi Warfarin dengan Benar
Ikuti anjuran dokter dan baca informasi yang tertera pada kemasan warfarin
sebelum mulai mengonsumsinya.
Konsumsi warfarin pada waktu yang sama tiap hari agar level obat ini di
dalam darah tetap terjaga. Waktu yang disarankan untuk mengonsumsi obat
ini adalah tiap pukul 18.00. Ini juga supaya Anda tidak lupa mengonsumsi
obat Anda.
Bagi pasien yang lupa mengonsumsi warfarin disarankan untuk segera
meminumnya begitu teringat jika jadwal dosis berikutnya tidak terlalu dekat.
Jangan menggandakan dosis warfarin pada jadwal berikutnya untuk
mengganti dosis yang terlewat.
Pengobatan dengan warfarin berlangsung secara jangka panjang, yaitu
sekitar satu setengah hingga tiga bulan. Bahkan pada beberapa kasus bisa
Gomes juga menekankan dokter dan pasien harus waspada pada penggunaan obat
ini karena banyak obat baru yang mengandung efek yang sama.
Dr. Peter Coleman, Deputi Direktur Penelitian dari Asosiasi Stroke mengatakan:
"Warfarin biasanya digunakan untuk mengobati pasien dengan fibrilasi atrium untuk
mengurangi risiko stroke. Namun, tidak cocok untuk semua orang dan segala jenis
pengobatan, karena obat ini memiliki efek samping yang serius.
Meskipun memiliki efek samping serius, namun warfarin saat ini merupakan jenis
obat yang paling efektif dalam mengobati fibrilasi atrium. Maka penggunaan obat ini
harus melalui konsultasi intensif dengan dokter.
Dapus
http://health.kompas.com/read/2012/11/27/11581641/Waspadai.Risiko.Penggunaan.
Warfarin.