Anda di halaman 1dari 3

PERTANYAAN-PERTANYAAN HASIL DISKUSI KELOMPOK 2

BAGIAN PERTAMA
PERTANYAAN
1. Lintang Eky A.H
Bukti apakah atau hasil yang diperoleh dari pendidikan Formal atau Informal?
2. Wahyu Dwi Lestari
Apakah penyebab mahasiswa memiliki IQ tinggi tetapi memperoleh IP
rata-rata?
3. Aji Setiawan
Bagaimana caranya untuk mengontrol emosi?
JAWABAN
1. Agus suyetno
Hasil yang diperoleh peserta didik dari pendidikan Informal yaitu
berupa pengetahuan yang diperoleh dari orang tuanya, kemudian
dalam pendidikan Nonformal peserta didik selain memperoleh
pengetahuan dari program studi yang telah ditempuhnya juga
dapat memperoleh Sertifikat yang dapat dipergunakan untuk
memperbaiki kehidupannya dimasa mendatang.
2. Tori Adi Surya
Kelompok kami akan batasi jawabannya sebatas materi yang kami
bahas. Penyebab mahasiswa yang mempunyai IQ tinggi
tetapi memperoleh IP rata-rata sangatlah beragam. Berkaitan
dengan kecerdasan emosional yang di dalamnya terdapat kecerdasan sosial,
mahasiswa yang demikian bisa diakibatkan kurangnya sosialisasi
mahasiswa tersebut dengan teman lainnya. Contoh lebih konkritnya, jika
ada tugas atau materi dari dosen lebih baiknya jika mahasiswa tersebut
bisa bersosialisasi dengan teman yang lainnya baik mengenai materi
yang kurang dipahami maupun pengerjaan tugas bersama dari dosen.
Sehingga IQ yang tinggi dibarengi kecerdasan emosional bisa
memperoleh hasil yang maksimal.
3. Habib Subagyo
Pertama harus mengetahui dan memahami emosi diri sendiri,
kedua yaitu mampu mengelola emosi dirinya, ketiga yaitu mampu
membina hubungan sosial. Misalnya seseorang harus memiliki
kemampuan sosial untuk bergaul dengan siapa saja, menyenangkan,
tenggang rasa kepada orang lain yang berbeda dengan dirinya.

BAGIAN KEDUA
PERTANYAAN
1. Dian Novita Sari
Bagaimana cara mengembangkan kecerdasan sosial dan emosional
agar seimbang dengan kecerdasan intelektual?
2. Johar Dwi Jayana
Perubahan-perubahan apakah yang terjadi jika kecerdasan emosional dan
sosial terganggu?
3. Reno Yoga
Bagaimanakah cara untuk mengembangkan kecerdasan sosial dan
emosional dalam lingkungan?
JAWABAN
1. Mulyadi
Kita harus melatihnya, kecerdasan emosional dan kecerdasan sosial dapat
dikembangkan dengan cara sering melatihnya. Suatu misal bila ada tugas, kita
bisa belajar kelompok untuk menyelesaikannya. Dengan demikian, kecerdasan
intelektual dan kecerdasan emosional bisa tertuang baik dalam kelompok
tersebut.
2. Deny Setiawan
Ada dua perubahan yang terjadi jika kecerdasan sosial dan
emosional terganggu, yaitu perubahan Fisiologis misalnya apabila
seseorang mengalami peningkatan emosi maka telinganya akan merah,
kedua yaitu Perasaan yang kuat misalnya apabila seseorang mengalami
tekanan batin maka orang tersebut akan merespon dengan
meluapkan kemarahannya melalui gerakan, misalnya ingin memukul.
3. Muhammad Nur Ilhami
Dalam hal ini yang harus dikembangkan adalah memahami diri sendiri,
Mengenali emosi orang lain. Karena manusia merupakan makhluk emosional
Artinya semua hubungan dibangun atas dasar emosi yang muncul dari
interaksi antar manusia.
KESIMPULAN
1. Didin Zakariya Lubis
Jadi upaya-upaya yang harus dilakukan agar kecerdasan sosial dan emosional
Seimbang adalah memahami emosi-emosi diri, mampu mengelola emosi
diri, memotivasi diri sendiri, mampu membina hubungan sosial yang
baik antara mahasiswa, dosen, keluarga dan masyarakat. Dapat
disimpulkan juga bahwa yang berperan dalam pelaksanaan pendidikan
kecerdasan sosial dan emosional peserta didik adalah: orang tua, pendidik
dan lingkungan masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai