Anda di halaman 1dari 19

THE TIMKEN

COMPANY CASE
STUDY
Anggota kelompok:
Maulana Satrio
Wibowo
15/MPAXXXIB/17
Jayati Wahastuti
14/377069/EE/07002
Silviana Isyanto
14/377098/EE/07031
Valentina Yoram
Saputri

Latar
Belakang
Timken Company merupakan perusahaan yang

memproduksi
bantalan dan baja terutama untuk 4 segmen, yaitu: Steel,
Otomotif, Industri, dan Sektor Rail

Lanjutan...
Tahun
2002

komitmen Timken
untuk tetap menjadi
pemimpin dunia
dalam industri
bearing
Perusahaan
gabungan akan
menjadi produsen
terbesar ketiga
bearing di dunia,
dengan banyak
produk yang saling
melengkapi.

Perusahaan Timken sedang


mempertimbangkan untuk
mengakuisisi Perusahaan Torrington
dari Ingersoll-Rand.
Timken awalnya mendekati
Ingersoll-Rand untuk membeli
hanya sisi industri bisnis
Torrington. Namun, Timken
mengamati Torrington, dan
menyimpulkan bahwa bisnis
otomotif Torrington lebih kuat
dari yang diperkirakan
sehingga perusahaan mulai
mengejar pembelian
Torrington secara keseluruhan

ANALISIS KASUS
A. Bentuk Dasar Akuisisi Timken
Company

B. Sinergi dan Sumber


Sinergi

Sinergi: Torrington berhasil diambil alih oleh Timken maka


secara otomatis aset dan liabilitasnya juga berpindah
tangan kepada Timken.
Beberapa sumber sinergi:

C. EFEK SAMPING AKUISISI TERHADAP


KEUANGAN

D. BIAYA PEMEGANG SAHAM ATAS


BERKURANGNYA RESIKO

E. NPV DARI SUATU MERGER

Analisis NPV biasanya digunakan ketika melakukan merger atau akuisisi.


Pada kasus ini, dapat diketahui jumlah lembar saham beredar dan harga
per lembar saham milik Timken. Sedangkan kami mengasumsikan market
value dari Torrington, Kas yang dibayarkan pada saat akuisisi, dan Nilai dari
kombinasi bisnis ini adalah:

Market Value of Timken Company


= 63.400.000 x $ 16,8
= $ 1.065.120.000

Market Value of Torrington = $.850.000.000 (assumed)


Cash Paid
= $ 870.000.000 (assumed)
Value of combined firm
= $ 2.500.0000.000 (assumed)

Value of Firm A after the acquisition = Value of Combined Firm Cash Paid
= $ 2.500.000.000 - $ 870.000.000
= $ 1.630.000.000

NPV to Timken Companys Stockholders


1.065.120.000
= $ 564.880.000

= Number of Shares x Price per Share

= $ 1.630.000.000 $

Lanjutan...
Jumlah saham beredar Timken Company: 63.400.000
lembar saham
harga saham sebelum merger $ 16,8 ( $
1.065.120.000/63.400.000).
Setelah merger harga saham Timken Company
menjadi $25,70 ($1.630.000.000/63.400.000).
Sinergi
= $ 2.500.000.000 ($ 1.065.120.000 + $
850.000.000)
= $ 2.500.000.000 - $ 1.915.120.000
= $ 584.880.000

F. Pengambilalihan Perusahaan

G. Taktik Defensif

H. Merger Memberikan
Nilai Tambah

I. Dampak Perpajakan pada Akuisisi

Contoh (asumsi):

Nilai buku awal Torrington adalah $800.000.000. Nilai PPE awal $420.000.000 pada
saat asetnya dinilai kembali pada nilai wajar, PPE memiliki nilai $450.000.000,
sehingga nilai buku Torrington menjadi $830.000.000. Pada kasus ini, terdapat
kenaikan aset sebesar $30.000.000 sehingga nilai ini yang akan dikenakan pajak
sejumlah $30.000.000 x tarif pajak. Misal tarif pajak adalah sebesar 10%, maka
pajak yang harus dibayarkan adalah sebesar $3000.000.

J. Akuntansi untuk Akuisisi

Contoh (Asumsi):

Nilai buku awal Torrington adalah $800.000.000. Nilai PPE awal


$420.000.000 pada saat asetnya dinilai kembali pada nilai wajar,
PPE memiliki nilai $450.000.000, sehingga nilai buku Torrington
menjadi $830.000.000. biaya yang dikeluarkan Timken untuk
membeli Torrington adalah sebesar $850.000.000 sehingga
terdapat goodwill sebesar $20.000.000.

K. Going Private and Leveraged


Buyouts

L. Divestasi

KESIMPULAN

Sekian dan
Terimakasih...

Anda mungkin juga menyukai