Anda di halaman 1dari 7

IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - ISSN: 2302-5700 http://ijns.

org

Perancangan Sistem Informasi Perpustakaan


Pada Sekolah Dasar Negeri Sukoharjo Pacitan
Fajar Hariadi, Sukadi
hariadi.fajar@ymail.com
Abstract: SD Negeri Sukoharjo is the elementary school level are large enough that have a large
collection of books. Lack of information systems and the data book lending library makes employees
have difficulty in library administration. As the development of data processing technology today is still
considered old. With a computerized data processing will facilitate the monitoring and management
shall book data. The library information system Application will be created as library automation aims
to ease employees in the existing data search and book lending administration quickly, effectively and
efficiently. In addition to providing ease of service, the system also aims to produce output in the form
of a report to be used as a reference in the final report the month and year-end.
Keywords: Design, Information, System
Abstraksi : SD Negeri Sukoharjo adalah tingkat sekolah dasar yang cukup besar, yang memiliki
banyak koleksi buku. Kurangnya sistem informasi dan data pinjaman buku perpustakaan, membuat
karyawan mengalami kesulitan dalam menjalankan administrasi perpustakaan. Dengan
perkembangan teknologi saat ini pengolahan data perpustakaan yang saat ini berjalan di SDN
Sukoharjo dianggap sudah tua. Dengan pengolahan data terkomputerisasi akan mempermudah
pemantauan dan manajemen akan data buku diperpustakaan SDN Sukoharjo.
Aplikasi sistem Informasi Perpustakaan akan dibuat sebagai otomasi perpustakaan yang bertujuan
untuk memudahkan karyawan dalam pencarian data yang ada dan administrasi pinjaman buku
dengan cepat, efektif dan efisien. Selain memberikan kemudahan pelayanan, sistem ini juga bertujuan
untuk menghasilkan output dalam bentuk laporan yang akan digunakan sebagai acuan dalam laporan
akhir bulan dan akhir tahun.
Kata kunci : Perancangan, Sistem, Informasi
1.1 Latar Belakang Masalah
Perpustakaan Sekolah merupakan jantungnya
pendidikan. Setiap Sekolah yang menginginkan
pendidikan berkualitas mutlak senantiasa
menumbuh
kembangkan
perpustakaan.
Kehadiran sebuah perpustakaan pada setiap
satuan pendidikan, termasuk jalur pendidikan
sekolah merupakan suatu keharusan.
Pada era globalisasi seperti saat ini
dimana kemajuan teknologi informasi dan
komunikasi (TIK) berkembang dengan pesat
serta pemanfaatan IT (Information Technology)
dalam bidang pendidikan sudah merupakan hal
yang wajar. Oleh karena itu sekolah-sekolah
berlomba-lomba meningkatkan kualitas mutu
pendidikan dengan lebih baik, sekolah dituntut
untuk mengikuti
perubahan dalam bidang
teknologi informasi dan komunikasi tersebut
khususnya dalam menerapkan sistem informasi
yang menggunakan teknologi informasi. Salah
satunya menerapkan teknologi informasi
tersebut pada bagian perpustakaan sekolah.
Perpustakaan di SDN Sukoharjo Pacitan
merupakan Perpustakaan Sekolah Dasar yang
telah memiliki tenaga pengelola perpustakaan,
memiliki jumlah koleksi buku sesuai standart
Perpustakaan Sekolah Dasar, memiliki perabot
dan perlengkapan yang memadai. Serta siswasiswinya telah diwajibkan menjadi anggota
perpustakaan
sekolah.
Namun
proses
pelayanan yang dilakukan saat ini masih secara
konvensional yaitu semua pendataannya masih
ditulis didalam buku dan saat mencari data yang
IJNS Accepted Paper - November 2013

dibutuhkan harus membuka perhalaman buku,


hal tersebut menyebabkan lambatnya dalam
pencarian data, layanan sirkulasi ataupun
pembuatan
laporan.
Untuk
memenuhi
pelayanan yang baik dan efisien terhadap para
anggotanya, perpustakaan memerlukan suatu
sistem informasi yang dapat membantu para
anggota dalam mencari informasi atau referensi
tentang data-data buku yang diperlukan.
Suatu perpustakaan juga membutuhkan
suatu sistem untuk
mengumpulkan data,
mengolah data, menyimpan data, melihat
kembali data dan menyalurkan infomasi yang
baik, salah satunya adalah memiliki keakuratan
data yang tinggi. Untuk memenuhi kebutuhan
tersebut, usaha yang harus dilakukan
perpustakaan adalah pemanfaatan teknologi
informasi seperti komputer beserta aplikasi
sistem informasi perpustakaan
lainnya
disamping peningkatan sumber daya manusia
dan peningkatan sistem.
1.2 Rumusan Masalah
a. Pada proses sirkulasi (peminjaman dan
pengembalian), pendaftaran anggota dan
penelusuran buku masih dilakukan secara
konvensional,
sehingga
menyebabkan
kurang cepat dan kurang akurat didalam
proses
pelayanan terhadap
anggota,
pembuatan laporan dan kegiatan lainnya
yang saling berhubungan.
b. Perpustakaan
Sekolah
Dasar
Negeri
Sukoharjo Pacitan belum memiliki aplikasi

IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - ISSN: 2302-5700 http://ijns.org

sistem informasi perpustakaan jadi masih


banyak penyimpanan data yang tidak teratur
dan terdapatnya beberapa data yang sama
(redundancy).

1.5 Manfaat
Dapat memberikan gambaran kepada pihak
sekolah tentang pengertian sistem informasi
perpustakaan yang terkomputerisasi.

1.3 Batasan Masalah


Untuk memudahkan pekerjaan serta
membatasi pekerjaan yang akan diselesaikan
guna menghindari adanya kegiatan diluar tujuan
yang
akan
dicapai,
sehingga
dalam
perancangan sistem informasi perpustakaan SD
Negeri Sukoharjo Pacitan diperlukan suatu
batasan masalah. Adapun batasan masalahnya
adalah sebagai berikut :
1. Pendaftaran Anggota
Proses yang dilakukan untuk
memasukkan
data calon anggota.
2. Proses Sirkulasi, bagian ini hanya
mencakup :
a. Peminjaman
Pada proses ini hanya
mencakup
peminjaman
buku
yang
dilakukan oleh anggota sesuai dengan
persyaratan peminjaman.
b. Pengembalian Pada proses ini hanya
mencakup penanganan pengembalian
buku secara utuh (tidak mencakup
pengembalian buku dalam keadaan rusak
atau hilang).
3. Pendaftaran Buku dan Inventarisasi
Proses yang dilakukan untuk memasukkan
data buku baru (buku sudah melalui proses
pengklasifikasian dan pengkodean).
4. Proses Penelusuran Buku
Penelusuran buku hanya berdasarkan
judul
buku.
Apabila
siswa
tidak
menemukan buku pada raknya dapat
menanyakannya kepada petugas.
5. Proses Pembuatan Laporan
a. Laporan daftar buku
b. Laporan daftar inventaris buku
c. Laporan daftar anggota
d. Laporan daftar peminjaman semua
e. Laporan daftar peminjaman sudah
dikembalikan
f. Laporan daftar peminjaman belum
dikembalikan
g. Laporan daftar pengembalian semua
h. Laporan daftar pengembalian normal
i. Laporan Katalog Buku

1. Landasan Teori
1.1 Analisis
Menurut Jogiyanto (1999,p129) Analisis dapat
didefinisikan sebagai penguraian dari suatu
sistem informasi yang utuh ke dalam bagianbagian komponennya dengan maksud untuk
mengidentifikasi
dan
mengevaluasi
permasalahan, kesempatan, hambatan yang
terjadi dan kebutuhan yang diharapkan
sehingga dapat diusulkan perbaikannya.
1.2 Perancangan
Menurut
Jogiyanto
(1999,p179)
perancangan mempunyai 2 maksud, yaitu untuk
memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem
dan untuk memberikan gambaran yang jelas
kepada pemogram komputer dan ahli-ahli teknik
lainnya yang terlibat.
1.3 Sistem
Sistem adalah sekumpulan komponen yang
saling berhubungan dan bekerja sama untuk
mencapai suatu tujuan. (Ian Sommerville, 2003
: 107 ).
1.4 Informasi
Informasi adalah data yang sudah diolah,
dibentuk atau dimanipulasi sesuai dengan
keperluan tertentu. (Drs.Zulkifli Amsyah, MLS.,
1989 : 87). Kualitas Informasi
Kualitas dari suatu sistem informasi (quality of
information) tergantung dari 3 hal, yaitu
informasi harus akurat (accurate), tepat pada
waktunya (timeliness) dan relevan (relevance).
Yang dimaksud dengan akurat berarti informasi
harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan
tidak bisa atau menyesatkan. Sedangkan tepat
waktu berarti, informasi yang datang pada
penerima tidak boleh terlambat, dan yang
terakhir relevan, berarti informasi tersebut
mempunyai
manfaat
untuk
pemakainya.
(Kusrini, S.Kom & Andri Koniyo, 2009 : 112).
1.5 Data
Data adalah sesuatu yang digunakan atau
dibutuhkan
dalam
penelitian
dengan
menggunakan parameter tertentu yang telah
ditentukan. (Albert Kurniawan, S.E., 2009 : 16).
1.6 Sistem Informasi
Sistem Informasi didefinisikan oleh Robert A.
Laitch dan K. Roscoe Bavis sebagai berikut :
Sistem Informasi adalah suatu sistem didalam
suatu
organisasi
yang
mempertemukan
kebutuhan pengolahan transaksi harian,
mendukung operasi, bersifat manajerial dan
kegiatan strategi dari suatu organisasi dan
menyediakan pihak luar tertentu dengan
laporan-laporan yang diperlukan.

1.4 Tujuan
Tujuan penelitian Kerja Praktik ini adalah
sebagai berikut :
Menghasilkan perancangan aplikasi Sistem
Perpustakaan untuk SDN Sukoharjo Pacitan.

IJNS Accepted Paper - November 2013

IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - ISSN: 2302-5700 http://ijns.org

Definisi umum sistem informasi adalah :


Sebuah sistem yang terdiri atas rangkaian
subsistem informasi terhadap pengolahan data
untuk menghasilkan informasi yang berguna
dalam pengambilan keputusan. (Kusrini,
S.Kom & Andri Koniyo, 2009 : 67).
Komponen Sistem Informasi
Dalam suatu sistem informasi terdapat
komponen-komponen sebagai berikut :
a. Perangkat keras (hardware), mencakup
berbagai peranti fisik seperti komputer
dan printer.
b. Perangkat lunak (software) atau
program, yaitu sekumpulan instruksi
yang memungkinkan perangkat keras
memproses data.
c. Prosedur, yaitu sekumpulan aturan
yang dipakai untuk mewujudkan
pemrosesan data dan pembangkitan
keluaran yang dikehendaki.
d. Orang, yaitu semua pihak yang
bertanggung
jawab
dalam
pengembangan
sistem
informasi,
pemrosesan dan penggunaan keluaran
sistem informasi.
e. Basis
data
(database),
yaitu
sekumpulan tabel, hubungan dan lainlain
yang
berkaitan
dengan
penyimpanan data.
f. Jaringan komputer dan komunikasi
data, yaitu sistem penghubung yang
memungkinkan sumber (resources)
dipakai secara bersama atau diakses
oleh sejumlah pemakai. (Kusrini, S.Kom
& Andri Koniyo, 2009 : 77).
1.7 Perpustakaan Sekolah Dasar
Perpustakaan Sekolah Dasar adalah
suatu unit kerja yang berada pada Lembaga
Pendidikan Sekolah Dasar, yang merupakan
bagian integral dari sekolah, dan merupakan
sumber belajar untuk mendukung tercapainya
tujuan pendidikan sekolah (wajib belajar 9
tahun). Perpustakaan Sekolah merupakan
tempat mengumpulkan bahan perpustakaan,
baik tercetak maupun terekam yang dikelola
secara
teratur
dan
sistematis
untuk
didayagunakan dalam menunjang optimalisasi
pencapaian tujuan pendidikan disekolah.
Melalui Perpustakaan Sekolah khususnya
Sekolah Dasar sebagai sarana sumber belajar
yang berisi aneka ragam bahan perpustakaan,
dapat membina minat baca warga sekolah
terutama guru dan siswa, dan memungkinkan
mereka secara berkesinambungan memperoleh
kesempatan
untuk
memperluas
dan
memperdalam pengetahuan dengan membaca
bahan perpustakaan yang telah diseleksi dan
diorganisir secara sistematis dan teratur,

IJNS Accepted Paper - November 2013

sehingga
memudahkan
mereka
dalam
mendayagunakannya. (Dra. Yuliati, 2009 : 22).
1.8 Kajian Pustaka
Dalam jurnal Sulastri (2013) penelitian tentang
Pembangunan Sistem Informasi Perpustakaan
Pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Negeri 4 Karangtengah dengan latar belakang
masalah Perpustakaan Sekolah Menengah
Pertama (SMP) Negeri 4 Karangtengah
didirikan untuk memenuhi kebutuhan informasi
masyarakat, khususnya untuk masyarakat dari
ekonomi lemah. Selama ini pelayanan yang
diberikan
oleh
perpustakaan
masih
menggunakan cara cara yang konvensional
dan bisa menghambat proses transaksi
peminjaman diperpustakaan tersebut. Letak
perpustakaan Sekolah Menengah Pertam
(SMP) Negeri 4 Karangtengah cukup strategis,
yaitu berada didekat gerbang masuk, sehingga
memudahkan akses bagi yang ingin mencari
perpustakaan. Akan tetapi perpustakaan
Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 4
Karangtengah belum mempunyai sistem
pengolahan
data
secara
komputerisasi,
dikarenakan Sekolah Menengah Pertama
(SMP) Negeri 4 Karangtengah baru saja berdiri
bulan Januari 2011. Buku buku yang ada
diperpustakaan tersebut juga masih baru,
sehingga petugas perpustakaan masih kesulitan
dalam proses transaksi peminjaman buku.
I Made Candiasa (2004) penelitian tentang
Komputerisasi Perpsutakaan Ikip Negeri
Singaraja
Untuk
Meningkatkan
Peran
Perpustakaan
Sebagai Sumber Belajar
dengan latar belakang Sistem sirkulasi masih
menggunakan sistem pencatatan dalam kertas
berupa kartu anggota. Sehingga sistem sirkulasi
sangat merepotkan dan banyak menghabiskan
waktu serta tenaga. Apalagi kalau diperlukan
data tertentu, misalnya data peminjam buku
yang melewati batas waktu jatuh tempo, tanggal
pengembalian buku tertentu, atau banyak buku
yang terpinjam, maka akan diperlukan proses
pencarian dan proses tabulasi data yang cukup
lama.
Agus Ervianto (2003) penelitian tentang
Rancang
Bangun
Sistem
Informasi
Perpustakaan Berbasis Web Dengan Php Dan
Mysql Di Perpustakaan Sma Yppi I Surabaya
dengan latar belakang sebagai berikut :
perpustakaan sekolah menegah atas YPPI 1
Surabaya masih mengggunakan sistem layanan
manual, tuntutan kebutuhan pengguna atas
pelayanan koleksi secara bersama dan efisiensi
waktu dan biaya membuat perpustakaan SMA
YPPI 1 Surabaya untuk menerapkan sistem
informasi di perpustakaan. Dengan adanya
perubahan sistem pelayanan informasi secara
manual menjadi sistem informasi berbasis web

IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - ISSN: 2302-5700 http://ijns.org

ini diharapkan segala aktivitas sistem tersebut


memberikan kemudahan bagi perpustakaan
untuk melakukan kegiatan melayani pengguna
dan memenuhi tuntutan pengguna akan
perubahan layanan diperpustakaan.
Bambang Gito Raharjo et.dkk (2001)
penelitian tentang Pembangunan Sistem
Informasi Perpustakaan Studi Kasus: SMK
Negeri 2 Baleendah dengan latar belakang
sering terjadi redudansi data dan sulit untuk
melaporkan
data
peminjaman
dan
pengembalian koleksi beserta perhitungan
denda bagi setiap anggota yang terlambat
mengembalikan koleksi dan belum adanya
fasilitas
untuk
memperpanjang
masa
peminjaman.
Alfredo Ornai da Graa Cruz (2011) penelitian
tentang
Pembuatan
Sistem
Informasi
Perpustakaan Pada Sekolah Kolese St. Yosef
dili yang mempunyai latar belakang sebagai
berikut ; agar dapat
diperoleh efisiensi
pekerjaan
staf
perpustakaan
dalamn
pengelolaan buku perpustakaan, penyajian
informasi yang lebih mudah dan interaktif,
memberikan layanan yang lebih baik kepada
pengguna layanan perpustakaan. Dengan
penyajian informasi buku yang interaktif maka
kami ingin membangun dan menerapkan sistem
informasi perpustakaan pada sekolah KOLESE
St. YOSEF DILI.
Pada Penelitian ini Praktikan mengambil judul
Analisis dan Perancangan Sistem Informasi
Perpustakaan Sekolah Dasar Negeri Sukoharjo
Pacitan Berbasis Web dengan latar belakang
masalah
Suatu
perpustakaan
juga
membutuhkan
suatu
sistem
untuk
mengumpulkan
data,
mengolah
data,
menyimpan data, melihat kembali data dan
menyalurkan infomasi yang baik, salah satunya
adalah memiliki keakuratan data yang tinggi.
Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, usaha
yang harus dilakukan perpustakaan adalah
pemanfaatan
teknologi
informasi
seperti
komputer beserta aplikasi sistem informasi
perpustakaan lainnya disamping peningkatan
sumber daya manusia dan peningkatan sistem.
Hal tersebut diharapkan dapat membantu
petugas perpustakaan dalam pengolahan data
dan penyusunan laporan secara cepat dan
akurat.
Perbedaan dari perancangan sistem yang akan
saya susun dengan kelima jurnal yang telah
diuraikan hanya terletak pada tempat penelitian
dan software yang digunakan dalam pembuatan
perancangan sistem perpustakaan ini.
2. Analisis Sistem
Analisis sistem yang merupakan penguraian
dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam

IJNS Accepted Paper - November 2013

bagian-bagian komponennya dengan maksud


untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi
permasalahan-permasalahan,
kesempatankesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi
dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan
sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikan
terhadap sistem yang ada.
2.1

Analisis masalah
Permasalahan yang dihadapi SDN
Sukoharjo
adalah
pengolahan
data
perpustakaan yang masih manual dengan
pencatatan buku, cara kerjanya akan sangat
lambat dan membutuhkan waktu yang cukup
lama untuk dalam mengelola data buku dan
data transaksi peminjaman buku.
2.2

Hasil identifikasi titik keputusan


Dengan memahami masalah yang ada,
permasalahan tersebut bisa dianalisis yaitu
adanya kegiatan-kegiatan yang dilakukan
secara
manual
tanpa
terkomputerisasi
pemasukan buku, peminjaman buku, dan
ketersedian buku.
2.3 Perancangan Sistem
Dalam perancangan sistem informasi ini, ada
beberapa alat bantu yang dibutuhkan untuk
perancangan sistem, yaitu Contex Diagram dan
Data Flow Diagram.
1. Diagram Konteks

Gambar 3.1 Diagram Konteks


2. DFD
Level
Perpustakaan

Sistem

Informasi

Gambar 3.2 DFD Level 1

IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - ISSN: 2302-5700 http://ijns.org

3. DFD Level 2 Proses 1 (Pengolahan Data


Buku)

7. DFD level 2 Proses 5 (Pengolahan Data


Laporan Transaksi Peminjaman Buku)

Gambar 3.7 DFD level 2 Laporan Transaksi


Peminjaman Buku
8. ERD ( Entity Relationship

Diagram )

Gambar 3.3 DFD Level 2 Proses 1


(Pengolahan Data Buku)
4. DFD level 2 Proses 2 (Pengolahan Data
Anggota)

Gambar 3.8 ERD ( Entity Relationship Diagram


)
Gambar 3.4 DFD level 2 Proses 2 (Pengolahan
Data Anggota)

9. Flowchart
a. Flowchart Buku Tamu

5. DFD level 2 Proses 3 (Pengolahan Data


User)

Gambar 3.5 DFD level 2 Proses 3 (Pengolahan


Data User)
6. DFD level 2 Proses 4 (Pengolahan Data
Transaksi Peminjaman Buku)

Gambar 3.9 Flowchart Buku Tamu


b.

Flowchart Admin

Gambar 3.6 DFD level 2 Transaksi Peminjaman


Buku
IJNS Accepted Paper - November 2013

IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - ISSN: 2302-5700 http://ijns.org

Gambar 3.13 Relasi Tabel


Gambar 3.10 Flowchart Admin
c.

Flowmap Proses Peminjaman Buku

11. Desain
(Interface)

Rancangan

Antarmuka

Gambar 3.14 Perancangan Halaman


Pengunjung

Gambar 3.11 Flowmap Proses Peminjaman


Buku
d.

Flowmap Proses Pengembalian Buku

Gambar 3.15 Perancangan Halaman Utama

Gambar 3.12 Flowmap Proses Pengembalian


Buku
10. Relasi Tabel

IJNS Accepted Paper - November 2013

Gambar 3.16 Perancangan Halaman Input Data


Buku

IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - ISSN: 2302-5700 http://ijns.org

Gambar 3.17 Perancangan Halaman Input Data


Anggota

Gambar 3.18 Perancangan Halaman Input Data


Transaksi Peminjaman Buku

program demi kemajuan SDN Sukoharjo


Pacitan.
b. Apabila perancangan ini diaplikasikan
menjadi
sebuah
program
maka
Keuntungan yang diperoleh dengan
adanya komputerisasi pengolahan data
ini
jika
digunakan
diperpustakaan
tersebut antara lain:
c. Menghemat waktu untuk pencarian data
dan pencatatan data.
d. Dapat menyajikan informasi secara
cepat, tepat dan akurat.
e. Tata letak dari program dan bentuk
output diatur sedemikian rupa sehingga
mudah dimengerti, mudah dibaca dan
dapat dilihat isinya dengan cepat.
f. Dengan adanya sistem baru ini secara
otomatis akan meningkatkan keefisienan
dan keefektifan dalam mengolah data.
g. Sistem yang diberikan praktikan sudah
layak dipakai meskipun masih sederhana
tetapi
dapat meningkatkan kinerja
perpustakaan SD Negeri Sukoharjo
Pacitan.
2.5 Saran
Diadakannya pelatihan khusus kepada staf
perpustakaan untuk meningkatkan skill dalam
mengelola Sistem Informasi Perpustakaan
Sekolah ini.
DAFTAR PUSTAKA
[1]

[2]

Gambar 3.19 Perancangan Halaman Input Data


User

[3]

[4]
[5]

[6]

Gambar 3.20 Perancangan Halaman Laporan


Data Peminjaman Buku
2.4 Kesimpulan
a. Dengan adanya perancangan sistem ini
maka
SDN
Sukoharjo
dapat
mengaplikasikannya menjadi sebuah
IJNS Accepted Paper - November 2013

[7]
[8]

Amsyah, Zulkifli . Manajemen Sistem


Informasi,
Gramedia
Pustaka
Utama,Jakarta, 1977
Hakim, Rachmad S. dan Sutarto .
Mastering Java, PT Elex Media
Komputindo, Jakarta, 2009
Kadir, Abdul . Pemrograman Web
Mencakup :
HTML , CSS ,
JAVASCRIPT & PHP, Andi Offset,
Yogyakarta, 2002
Kurniawan, Albert . Belajar Mudah
SPSS, MediaKom, Yogyakarta, 2009
Kusrini . dan Andri Koniyo . Tuntunan
Praktis Membangun Sistem Informasi
Akuntansi dengan Visual Basic dan
Microsoft SQL Server, Andi Offset,
Yogyakarta, 2009
Nugroho, Bunafit . Latihan Membuat
Aplikasi Web PHP dan MySQL Dengan
Dreamweaver MX (6, 7, 2004) dan 8,
Gava Media, Yogyakarta,2008
Sommerville,
Ian
.
Software
Engineering, Erlangga, Jakarta, 2003
Yuliati . Pedoman Perpustakaan
Sekolah Dasar, Badan Arsip Dan
Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah,
Semarang, 2009

Anda mungkin juga menyukai