DEFINISI
Miopia merupakan kelainan refraksi dimana berkas sinar sejajar yang memasuki mata tanpa
akomodasi, jatuh pada fokus yang berada di depan retina
Tipe miopi:
Bedasarkan penyebab:
Miopi Aksial
Miopi Kurfatura
Berdasarkan derajat:
Rendah: s/d 2 D
Tinggi: > 6 D
ETILOGI
PATOFISIOLOGI
Teori mekanik
Teori biologis
Retina tumbuh lebih menonjol daripada koroid dan sklera. Kemudian diikuti dengan
penipisan sklera dan peregangan koroid. Koroid yang peka regangan akan atrofi. Karena
sklera berhenti tumbuh pada usaia 5 bulan sedangkan retina masih tumbuh sehingga
bagian posterior sklera menjadi sangat tipis
MANIFESTASI KLINIS
a. Kabur bila melihat jauh
b. Membaca atau melihat benda kecil harus dari jarak dekat
c. Lekas lelah bila membaca ( karena konvergensi yang tidak sesuai dengan akomodasi )
d. Astenovergens
Pada mata didapatkan:
- Kamera Okuli Anterior lebih dalam
- Pupil biasanya lebih besar
- Sklera tipis
- Vitreus lebih cair
- Fundus tigroid
- Miopi crescent pada pemeriksaan funduskopi
DIAGNOSA
Anamnesa
Pemeriksaan klinis
Tajam penglihatan
Lapang pandang
Fundus photography
TERAPI
Terapi:
Kacamata
Kontak lensa
LASIK
Floaters
Skotoma
Ablasio retina
glaukoma
Prognosis:
SUMBER
Optometric Clinical Practice Guidelines: Care of the Patient with Myopia, American
Optometric Association
Kelainan Refraksi dan Kacamata, dr. Dwi Ahmad Yani,SpM. Surabaya Eye Clinic
Miopia Patologi, Agung Widodo, Jurnal Oftalmologi Indonesia, 2009
Miopia Tinggi, Irana Olva, S.Ked e.t al, FK Universitas Riau, 2010