Bab Ioki Perancangan
Bab Ioki Perancangan
PENDAHULUAN
Pada hal ini, perancang ingin merancang perencanaan ulang pada poros
pemarut kelapa. Perancang ingin mengetahui berapa diameter yang
digunakan pada poros pemarut kelapa jika digunakan daya dalam 10
kW, diputaran 1500 rpm,maka perlu dilakukannya pemecahan masalah
yang merujuk pada buku karangan Sularso dan Kiyokatsu Suga.
BAB II
DASAR TEORI
D. Korosi
BAB III
METODE PERANCANGAN
fc
C. Daya Rencana
Jika daya dalam satuan daya kuda (HP) maka harus dikalikan dengan 0,735.
D. Momen Puntir Rencana
2. Faktor Keamanan
1
2
untuk faktor keamanan terhadap kelelahan puntir, sedangkan untuk
Sf
Sf
faktor keamanan karena pengaruh konsentrasi tegangan jika poros diberi alur pasak
atau dibuat bertangga. Harga 1 adalah 5,6 untuk bahan SF, dan 6,0 untuk bahan SC. Sedangkan harga 2 adalah 1,3-3,0.
F. Tegangan Geser yang Diizinkan
H. Tegangan Geser
I.Perbandingan
Jika tidak sesuai, maka perhitungan kembali ke langkah (H). diameter poros,
bahan poros, jari-jari filet poros bertangga, ukuran pasak, serta alur pasak dapat
diperbesar.
J. Keadaan Beban
BAB IV
PEMBAHASAN
BAB V
KESIMPULAN
5.1 Kesimpulan
Jadi, diameter poros pada pemarut kelapa dengan daya 10 Kw adalah
sebesar 30 mm.
5.2 Daftar pustaka
Sularso,Dasar Perencanaan dan Pemilihan elemen mesin/oleh
sularso,kiyokatsu Suga.Cet. 9 Jakarta :1997
5.3 Lampiran
1. Bahan Poros dan Kekuatan Tarik ()
Elemen Mesin
Rancangan Poros dengan Beban Puntir dan Lentur
Disusun oleh
M Oki Nugraha Lubis
1304102010141