Affan Bahar Rizky Firmansyah adalah nama dibalik terselenggaranya Badan
Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknologi dan Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya kepengurusan tahun 2014/2015. Beliau menggagas tagline yang bertajuk Selaras Bermanfaat dengan departemen yang terdiri dari beberapa ranah kerja meliputi Departemen Dalam Negeri, PSDM, Sosial Masyarakat, Kominfo, KWU, Piltek, dan Hublu. Banyaknya program kerja yang telah berhasil terlaksana dengan TUK tertentu menggambarkan bahwa secara garis besar kinerja dari setiap departemen kepengerusuan BEM FTI 2014/2015 sudah baik. Disamping terlaksananya program kerja yang ada, kepengurusan BEM FTI 2014/2015 juga memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. Individu-individu dalam setiap departemen dapat bekerja sama secara terintegrasi, dimana mereka akan saling menutupi kekurangan masing-masing individu demi tercapainya tujuan bersama. Namun demikian, pada dasarnya tidak ada yang sempurna. Didalam suatu keberhasilan selalu ada kekurangan walaupun itu hanya satu titik. The Real FOG merupakan salah satu contohnya. Acara besutan Departemen Dalam Negeri ini merupakan acara tahunan sekaligus merupakan program kerja Departemen Dalam Negeri dengan tingkat antusias yang besar. FOG merupakan suatu ajang dipertemukannya jurusan-jurusan yang ada didalam Fakultas Teknologi dan Industri untuk bersaing dalam bidang olahraga. The Real FOG yang dilaksanakan oleh kepengurusan BEM FTI 2014/2015 sudah berhasil terlaksana, namun dengan satu nilai merah. Dari serangkaian acara The Real FOG, terdapat satu hari dimana terjadi kerusuhan antar peserta, dimana mereka melakukan kontak fisik yang membahayakan diri mereka sendiri bahkan orang disekitarnya. Sangat disayangkan, panitia tidak bisa mengkondisikan situasi ini dengan baik sehingga menimbulkan kesan tidak profesional. Bahkan terdapat panitia pelaksana yang ikut memanaskan suasana. Sudah seharusnya panitia, dalam hal ini seluruh pengurus BEM FTI 2014/2015 mampu menjaga keharmonisan setiap jurusan yang ada di Fakultas Teknologi dan Industri. FTI terkenal dengan orang-orangnya yang pintar, peristiwa tersebut menuntut kita untuk bisa menyelesaikan masalah tanpa melibatkan kontak fisik. Dilain sisi, ada kegiatan yang bernama LKMM Pra TD. Kegiatan ini merupakan kegiatan dimana mahasiswa FTI disatukan untuk melakukan serangkaian pelatihan pra tingkat dasar. LKMM Pra TD merupakan program kerja yang diselenggarakan oleh PSDM dengan tujuan mempersatukan jurusan-jurusan yang ada di FTI dengan wadah berbentuk pelatihan. Pada pelaksanaan LKMM Pra TD kepengurusan BEM FTI 2014/2015, usaha yang dilakukan panitia sudah baik dengan cara membuat peraturan sejelas mungkin dan bersifat ketat demi terwujudnya keharmonisan setiap jurusan. Namun pada pelaksanaanya, terdapat jurusan yang melanggar peraturan yang sudah ditetapkan dan disetujui bersama. Jurusan tersebut melanggar peraturan terkait arogansi jurusan. Walaupun tidak ada kerugian secara materi, namun tugas akan tetap menjadi tugas. BEM FTI memiliki tugas yaitu mempersatukan jurusan-jurusan didalamnya sehingga terbentuk hubungan yang harmonis tanpa ada perbedaan. Secara garis besar kinerja BEM FTI ITS kepengurusan 2014/2015 sudah baik. Satu-satunya saran yang terpikirkan adalah agar kepengurusan BEM FTI yang sekarang dapat meningkatkan tingkat antusias kegiatan-kegiatan yang lain dengan cara mempublikasikan lebih luas dan menarik lagi. Karena dari tulisan ini pun terlihat bahwa saya hanya mengetahui dua kegiatan besar rancangan BEM FTI ITS.