Anda di halaman 1dari 13

Laporan Sistem Operasi

Kode Perintah Dasar Linux

Oleh : Zulfatul Mahmudah


Golongan E

Manajemen Informatika
Teknologi Informasi
Politeknik Negeri Jember
2015

1. Man
Man adalah perintah yang dapat memberikan informasi lengkap (manual) mengenai
perintah dasar yang ingin diketahui
Format:
Man [perintah_yang_ingin_diketahui]
Contoh:
Man ls
Lalu tekan enter dan akan menampilkan informasi sebagai berikut:

Tekan q untuk kembali ke tampilan awal

2. Command History
Perintah History digunakan untuk menampilkan perintah-perintah yang pernah diketik
pada terminal. Secara default history dapat menampung sebanyak 1000 perintah.
Contoh : History

Perintah yang pernah digunakan dan ingin digunakan lagi, dapat digunakan tanpa
harus mengetik ulang, hanya dengan tekan tombol navigasi pada keybord lalu tekan
enter.

3. ls a
Perintah ini digunakan bila ingin menampilkan semua file dan folder, termasuk file
dan folder yang tersembunyi.
Contoh:

4. ls A
Perintah Ls A sama dengan -a, tetapi tidak menampilkan direktori
Contoh:

5. ls C
Perintah untuk menampilkan direktori dengan output berbentuk kolom
Contoh:

6. ls f
Untuk menampilkan isi direktori tanpa diurutkan
Contoh:

7. ls l
Menampilkan isi direktori secara lengkap, mulai dari hak akses, owner, group dan
tanggal file atau direktori tersebut dibuat
Contoh:

8. ls -1
Menampilkan isi direktori dengan format satu direktori per baris
Contoh:

9. pwd (print working directory)


Menampilkan direktori yang sedang aktif (curent directory). Perintah ini tidak
mempunyai option dan argumen.
Contoh:

10. cd
Perintah untuk berpindah directory yang di inginkan
Contoh:

11. rmdir
Perintah untuk menghapus direktori kosong.
Contoh:

12. cal
Untuk menampilkan kalender
Contoh:

13. date
Untuk menampilkan tanggal dan waktu
Contoh:

14. cat
Perintah cat, digunakan untuk menampilkan isi file. Biasanya file yang ditampilkan
dengan perintah ini adalah file yang bertipe teks.
Contoh:

15. cat > nama_file.txt


untuk mengisi file tersebut

Jika sudah, tekan Ctrl+C maka tulisan tersebut akan tersimpan pada file

16. cp
Berfungsi untuk mengcopy atau menduplikat file dan direktori
Contoh :

Pada contoh ini dilakukan penggandaan file yang diberi nama menulis1.txt. file
menulis1.txt dicopy dari file bernama menulis.txt sehingga isi dari file menulis1.txt
sama dengan isi file menulis.txt

17. mv
Perintah untuk memindahkan file dan direktori.
Contoh:

18. rm
Untuk menghapus (remove) file atau direktori.
Contoh:

19. find
Perintah untuk mencari suatu file dalam direktori tertentu. Dapat dilakukan pencarian
berdasarkan nama, ukuran, waktu pembuatan file dsb. dengan memberikan option
yang diinginkan.
Contoh:

20. grep
Perintah ini digunakan untuk mencari kata/ karakter yang terdapat pada sebuah file
Contoh: grep kata/karakter_yang_dicari

21. wc
Perintah untuk menampilkan jumlah baris, jumlah kata dan ukuran dari sebuah file.
Contoh:

4 : jumlah baris 25 : jumlah kata 161 : jumlah ukuran file


22. sort
Untuk menampilkan isi file secara urut
Contoh:

23. uname
Perintah ini akan menampilkan informasi system komputer anda, antara lain tipe
mesin komputer, hostname, nama dan versi sistem operasi dan tipe prosesor
Contoh : uname a

24. uname-m
Menampilkan tipe mesin/perangkat keras
Contoh:

25. uname n
menampilkan hostname
Contoh:

26. uname p
Menampilkan type prosesor
Contoh:

27. uname r
Menampilkan rilis dari kernel sistem operasi
Contoh:

28. uname s
Menampilkan Sistem Operasi
Contoh:

29. uname v
Menampilkan versi sistem operasi
Contoh:

30. df
Perintah untuk menampilkan penggunaan space filesystem dari hardisk.
Contoh:

31. du
Perintah untuk menampilkan ukuran direktori atau file.
Contoh:

32. uptime
Untuk mengetahui informasi tentang lama sistem berjalan setelah terakhir reboot atau
mati. Informasi yang diberikan adalah waktu sekarang, lama sistem telah berjalan,
berapa jumlah user yang login, dan load sistem sejak 1 menit, 5 menit dan 15 menit
terakhir.
Contoh :

33. hostname
Perintah untuk menampilkan nama dari komputer (hostname)
Contoh:

34.
Perintah untuk menampilkan penggunaan memori
Contoh:

35. ps
Perintah 'ps' merupakan akronim dari process status. Akan memberikan informasi
status proses pada sistem kita. Menampilkan berbagai informasi mengenai proses apa
saja yang sedang aktif, siapa pemilik proses tersebut, berapa lama proses berjalan dan
berapa ID atau nomor pengenal proses.
Contoh:

36. pstree
Perintah ini fungsinya sama dengan perintah ps, tetapi ditampilkan dalam bentuk
pohon.
Contoh:

37. who
Perintah ini digunakan untuk menampilkan user yang sedang login saat ini. Informasi
yang tampak adalah nama user, di terminal (pts) berapa user tersebut berada dan
waktu loginnya.
Contoh:

38. whoami
menampilkan user yang sedang aktif
Contoh:

39. id
untuk menampilkan identitas user. User yang ingin ditampilkan identitasnya adalah
user yang sedang aktif (login).
Contoh:

40. tty
untuk menampilkan nama terminal dimana saat ini
Contoh:

41. ls-laC
Menampilkan semua file dalam direktori dengan format panjang dan tampilan kolom
Contoh:

Anda mungkin juga menyukai