Historical data dipilih saat kondisi terakhir, saat perlakuan yang harus dijalankan

hasil RSM tidak buisa dijalankan . untu kmenggunakannya cukup memakai data
hasil yang sudah ada, tanpa melakukan perlakuan ulangan. Missal dalam RSM
diharuskan menggunakan suhu 60 dan kecepatan 300 rpm tapi dalam industry
tidak bisa dijalankan.
simple lattice design : angka 0 dan 1 merupakan kode untuk batas atas dan batas
bawah perlakuan yang digunakan
misal 0 mewakili suhu 60 c dan 1 mewakili suhu 80 C, nanti bisa saja keluar angka
minus dan desimal
Response surface
Central composite design : 13 runs : menunjukkan banyaknya pengujian yang
harus dijalankan
Combined
Tahap-tahap yang harus dilalui
1. Design : menentukan jumlah perlakuan yang mungkin digunakan
2. Analyzing : anova dan mode
3. Optimasi :
Contoh:
1) Formulating detergen
Response : a. viscosity, b. turbidity
Component primer : 3 perlakuan : 3% <air<8% ; 2%<alcohol<4% ; 2%
<urea < 4%. Total harus 9%
Simple lactice :
Ternyata water maksimal yang disarankan program 5%
Continue ternyata harus melakukan 14 kali pengujian
Continue masukkan respon yang diinginkan (viscosity dan turbidity) respon
ini yang dipilih yang mungkin akan dipengaruhi oleh perlakuan
Continue ;
Std itu standar
Run itu kombinasi yang disarankan. Disini juga sudah dilakukan random,
tinggal mengikuti pengacakn yang disarankan, tinggal pengujian untuk
menentukan respon yang dijalankan, bisa duplo tapi nanti harus dirata-rata.
Setelahnya tinggal di save agar pengacakan tidak berubah , karena tiap
menjalankan program pengacakan akan berubah
Bisa dilakukan terhadap pembulatan
Setelah design lakukan analysis
Nanti akan keluar summary yang disarankan harus dijalankan terkait data
yang dihasilkan
Klik design