Anda di halaman 1dari 11

Strategi Nitendo Pada Tahun 2009: Persaingan dengan Microsoft

dan Sony
Video Nitendo, Game Consoles
Video game console merupakan alat elektronik yang didesain untuk
digunakan dengan peralatan eksternal (televisi atau monitor) yang
mempermudah orang untuk bermain dengan game pada media eksternal.
Console yang terbaru termasuk hard drives dapat digunakan untuk download
dan menyimpan game. Consoles lebih besar dan lebih kuat daripada
handheld system. komputer pribadi dapat juga digunakan untuk bermain
video games, seperti mesin arcade yang didesain untuk kepentingan
komersial. Seiring berjalannya waktu, Nintendo mengenalkan lima generasi
dari console , antara lain:
Nintendo Entertainment System (NES)
NES menjadi system games yang terpopuler pada jamannya, penjualan
hamper 62juta unit diseluruh dunia. Data tersebut terlampir pada Exhibit 1.
System tersebut sangat sukses untuk jenis Nintendo yang secara simultan
menghidupkan kembali industry video game, yang sebelumnya mengalami
penurunan tajam pada awal tahun 1980n. Sistem NES merupakan Nintendo
yang pertama kali menggunakan Cartridge berbasis home gaming console,
walaupun perusahaan mengembangkan beberapa model system game
arcade yang telah sukses sebelumnya.

Gambar 1.1 Nintendo Entertainment System (NES)

Super Nintendo Entertainment System (SNES)


SNES merupakan Home gaming console yang kedua dari produk Nintendo
dan muncul di lingkungan pasar sebagai generasi keempat dari video game
consoles dari beberapa perusahaan yang dikenal sepanjang sejarah industri
video game. SNES, dengan peningkatan pada grafis dan efek suara,

termasuk dalam video game tersukses dengan kapasitas 16 bit gaming


console di masanya, menjual 49 juta unit diseluruh dunia meskipun
mempunyai kecepatan CPU yang relative lambat dibandingkan dengan
system video game yang lainnya.

Gambar 1.2 Super Nintendo Entertainment System (SNES)


Nintendo 64
Generasi kelima untuk industri home game console antara lain Sega Saturn,
Sonys PlayStation, dan Nintendo 64 (N64). Dengan criteria jumlah unit yang
terjual, N64 terjual hampir 33 juta unit sebagai urutan kedua pada
generasinya setelah PlayStation dengan jumlah unit terjual mencapai 102.50
juta. Pengembang Nintendo bertahan asumsi apakah N64 harus memiliki
memori berbasis cartridge atau memori berbasis disk. Pilihan Nintendo
adalah tetap dengan sistem berbasis cartridge tradisional, hal tersebut juga
menjadi salah satu isu utama mengapa N64 tidak dapat bersaing secara
efektif dengan Sony PlayStation yang sangat populer kala itu.

Gambar 1.3 Nintendo 64


Nintendo GameCube
Console gaming system Nintendos GameCube pertama kali dikenalkan di
Jepang pada bulan September 2001. Sedikit lebih mahal dan lengkap
dibandingkan dengan Xbox dari Microsoft dan PS2 dari Sony, tetapi
kekurangan pada kualitas grafis yang menarik para gamers untuk Xbox dan
PS2. GameCube merupakan system Nintendo yang pertama kali metode
penyimpanannya tidak berbasis cartridge-diganti dengan disk optic. Tetapi,

hal tersebut tidak memberikan hasil penjualan yang memuaskan, dengan


jumlah penjualan hanya 21.72 juta unit.

Gambar 1.4 Nintendo GameCube


Nintendo Wii
Wii merupakan generasi terakhir dari Nitendo gaming console system.
penjualan dari Wii melebihi harapan, yaitu pada tanggal 31 Juli 2009
penjualan mencapai 51.6 juta. Tingkat penjualan tersebut tepat lebih tinggi
dibandingkan dengan penjualan Xbox 360 dengan jumlah penjualan 31.35
juta unit dan penjualan PlayStation sejumlah 23 juta unit.
Teknisi Nintendo memulai mendesain sisitem game Wii pada tahun 2001,
sama dengan tahun Nintendo meluncurkan Nintendo GameCube. Secara
original, berdasarkan perubahan nama, Wii dengan cepat menjadi
pembanding diantara produk line Nintendo, dengan penelitian, inovasi,
teknologi dan secara fungsional untuk membuat Bluetooth yang revolusioner
sebagai alat untuk mengaktifkan pengendalian menggunakan wireless yang
memberikan kemungkinan jangkauan yang luas untuk menangkap sensor
gerak dari gamers. Oleh karena itu, pemain bermain tenis dengan imajinasi
bahwa mereka merasa menggunakan raket dan
melakukan gerakan
mengayun dengan tangannya sesuai dengan aksi yang mereka inginkan.
Ditambah lagi dengan konsep driving untuk pengembangan Wii memberikan
pemain ruang gerak yang lebih luas, berinteraksi seakan benar-benar
menjadi pelaku dari sebuah permainan. Dengan memberikan pemain
kemampuan untuk berinteraksi secara fisik dengan dunia maya, Nintendo
secara signifikan mengubah pengalaman dari bermain video game. Secara
tiba-tiba, semakin dalam, semakin lengkap dan secara potensial lebih
menarik pelanggan yang tidak pernah mempertimbangkan membeli game
console sebelumnya, sesuai dengan analisis yang dilakukan M.Ewalt,
seorang penulis yang mengulas Wii setelah rilis. Inspirasi dan kemampuan
Nintendo dengan spesifikasi pengguna yang bisa bertatap muka, setidaknya
kesuksesan Nintendo tidak jauh dari DS, kesuksesan perusahaan dengan

game seperti Nintendo Duck Hunt dan Truk dan Kebun, yang
memperkerjakan pengguna untuk berpartisipasi di gerak atletik pada SNES
Console.
Pengembang Nintendo memilih nama Wii untuk gaming system karena
terasa enak didengar dan mudah diingat oleh pelanggan. Aggota dari tim
pengembang untuk system Wii mengutip bahwa Wii artinya kita, yang
menekankan console untuk setiap orang. Nama yang unik, dan gambaran
mengenai orang saat bermain bersama. Diterjemahkan dengan pencerminan
bermain antara dua orang yang berdiri masing-masing, berinteraksi dan
bermain bersama.
Pemasar Nintendo secara hati-hati menganalisis produk pesaing, trnd pada
pangsa pasar video game dan target segmen dari populasi. Beberapa
karakteristik dari Nitendo Wii menjadi unggulan. Peningkatan pada
persaingan dan pasar untuk produk video game semakin jenuh pemasar
Nintendo focus kepada fakta bahwa konsep, desain, dan fungsi pesaing video
game console meningkat secara bersama dengan penawaran pengalaman
bermain game meningkat. Sebagai konsekuensi, dari kelemahan pada
diferensiasi produk diantara alat game baru, strategi pemasaran yang
dilakukan untuk meningkatkan penjualan dan pangsa pasar menjadi
berorientasi pada harga. Penetrasi strategi harga dari pesaing utama yaitu
dengan karakter price war menekankan marjin laba dan keterbatasan
potensi pangsa pasar. Ketika, beberapa perusahaan khusus mengumumkan
produk baru, dan strategi memasuki pasar, dapat dipastikan bahwa pesaing
akan merilis produk yang hampir sama dengan jangka waktu hanya
beberapa bulan. Oleh karena itu, secara signifikan, pertumbuhan dengan
pangsa pasar perusahaan, manajemen Nintendo percaya bahwa menjadi
fokus pada keuntungan diferensiasi pembuatan produk dengan pesaing,
secara tipikal menggunakan penilaian apa yang dilakukan pesaing untuk
melengkapi produk menjadi lebih baik. Permainan pasar menjadi sebuah
arena untuk perusahaan mencoba menunjukkan kepada pesaing untuk
mendapatkan bagian yang lebih besar dari permintaan yang terjadi.
Oleh karena itu, pemasar dengan Nintendo memulai mengembangkan
strategi baru untuk sisitem Wii, dan ketika perkembangan dari system Wii
dimulai, desainer Nintendo mempunyai pemikiran baru untuk menarik
sebuah pasar baru. Berdasarkan Shugery Miyamoto, anggota dari tim
pengembangan Nintendo, mengatakan bahwa mereka memulai dengan ide
yang mereka inginkan untuk muncul dengan permainan antarmuka yang

unik. Pada intinya bahwa kekuatan bukanlah hal yang diutamakan untuk
sebuah console. Terlalu banyak console yang tidak bias bertahan. Hal
tersebut seperti hanya mempunyai dinosaurus yang ganas. Mereka berjuang
dengan kekuatan dan akan semakin lama akan punah. Jadi jika hanya
mengandalkan kekuatan tanpa mengikuti arus perubahan sebuah produk
semakin lama akan musnah dengan sendirinya. Sesuai dengan hal tersebut,
tim memutuskan unutk mengembangkan system untuk menarik pelanggan
yang secara umum belum pernah bermain video game. Target pasar yang
baru ini termasuk populasi orang-orang yang dibaikan oleh tarjet pasar
sebelumnya yaitu, para orang tua, wanita, dan yang lainnya. Berdasarkan
informasi yang didapat dari CEO Iwata, perempuan merupakan target yang
paling berharga tetapi pasar ini belum dimanfaatkan dari sebagian besar
populasi. Pandangan tersebut berdasarkan marketing untuk segmen populasi
pelanggan yang belum terjamah saat ini, Nintendo membuat kemungkinan
untuk meningkatkan pertumbuhan yang memberikan profit. Akhirnya,
dengan mengambil produk diluar dari permintaan biasanya, Nintendo
berharap menjadi pesaing tunggal. Mr Iwata bersikeras bahwa memiliki
produk yang unik adalah lebih penting daripada harga yang menarik.
Dengan menarik konsumen biasa, pengembang game console dapat
menyederhanakan desain, dan berfokus pada grafik yan gtidak berlebihan,
dan lebih banyak elemen yang artistic. Dikarenakan, persaingan yang ketat,
antara pasar gaming, system gaming menjadi lebih ekstrem secara
kelengkapan teknologi. Factor tersebut merupakan satu-satunya akibat dari
jumlah besar dari pelanggan yang belum menjadi target pasar. Secara
mudahnya, desain dan penggunaan system Wii, pengembang membuat
strategi input yang sempurna untuk pangsa pasar yang baru. Kesuksesan
dan tantangan berhubungan dengan strategi yang direfleksikan oleh dua
komentar didalam blog yang diumukan oleh Fortune pada bulan Oktober
2008. Salah satu blogger sebagai pendiri pecinta Nintendo, sebagai gamer
dia lebih suka Wii daripada console. Bagaimana selanjutnya mendominasi
pada penjualan saat kulitas produk lain tak sebagus Nintendo.
Blogger mengidentifikasikan bahwa mereka tertarik terhadap Wii lebih dari
game console. Mereka merasakan hal yang berbeda dengan permainan
interaktif yang siapa pun bias beradaptasi beberapa menit, tidak rumit
dengan grafis yang mengagumkan. Personil Nintendo percaya bahwa,
dengan membuat produk yang inovatif akan diterima oleh pemain baru yang
tertarik terhadap video game dengan inovasi pengendali remot, perusahaan
bisa memperkecil persaingan dengan Sony dan Microsoft untuk

memenangkan penjualan dan pangsa pasar untuk Wii. Selebihnya, Nintendo


memutuskan untuk memperkenalkan Wii dengan inovasi dari strategi
pemasaran. Strateginya disebut dengan slogan komersil Wii would like to
play dan mengikuti pameran yang mampu menarik pelanggan dari berbagai
segmen.
Nintendo memberikan perhatian penuh untuk Wii dengan jumlah perusahaan
dengan jaminan kualitas produk dan untuk mengendalikan distribusi.
Nintendo semula merupakan produsen tunggal, menjalin kerjasama dengan
Taiwan Foxconn Precision Component, yang juga diproduksi oleh Apple
iPhone, Sonys PS3, dan computer pribadi. Bagaimanapun, ketidakmampuan
perusahaan untuk memenuhi permintaan yang terus menerus, Nintendo
mengumumkan bahwa mereka akan melakukan diversifikasi basis
manufaktur dan membentuk kemitraan tambahan untuk pasokan komponen
utama, seperti chip pengendali dan untuk perakitan system Wii pada bulan
Juli 2007. Pada awal bulan 2008, diskon musim retail, Nintendo
meningkatkan jumlah produksi dari Wii dengan 50% dari 2.4 juta unit per
bulan untuk dapat bersaing dengan yang lainnya. Exhibit 4 memperlihatkan
total penjualan Wii pada bulan Juli 2009.

Gambar 1.5 Nintendo Wii


Exhibit 1. Estimasi total penjualan dari Sistem Video Game Nintendo pada
bulan Juli 2009
Akumulasi
Unit
Waktu Pertama
Sistem Gaming
Terjual
(dalam
Diluncurkan
jutaan)
Video Game Console

Nintendo Entertainment System


(NES)
Super Nintendo Entertainment
System (SNES)
Nintendo 64 (N64)
Nintendo GameCube (GCN)
Nintendo WII
Handheld Game System
Game Boy and Game Boy Color
Game Boy Advance
Game Boy Advance SP
Game Boy Micro
Nintendo DS/DS Lite

15 Juli 1983

61.90

21 November 1990 49.10


23 Juni 1996
32.90
14
September 21.74
2001
19 November 2006 51.60
21 April 1989 dan
21 Oktober 1998
21 Maret 2001
14 Februari 2003
13
September
2005
21 November 2004

Exhibit 4. Total penjualan Wii pada bulan Juli 2009


Wilayah
Total penjualan/unit
(jutaan)
Eropa
16.67
Jepang
8.27
Amerika
23.91
Wilayah lainnya
2.75
Total
51.60

118.70
81.06
43.23
2.50
107.24

Tanggal tersedia
26 Desember 2006
2 Desember 2006
19 November 2006
08 Desember 2008

ANALISIS
Strategi Kompetitif generik
1. Strategi diferensiasi
Kesuksesan pada penjualan Nintendo DS, tergolong cukup tinggi
dibandingkan dengan Video game console pada tahun 1989 dan menjadi
permainan sangat popular pada tahun 1991. Kesuksesan untuk pangsa
pasar Nintendo DS bermula dari keinginan dalam meningkatkan
persaingan. Awal tahun produk video game console, Nintendo tetap
mempertahankan basis cartridge, yangmana pesaing lainnya sudah
menggunakan basis disk. Masing-masing komponen pada produk
Nintnedo punya keunggulan. Namun produk yang paling popular adalah
produk Wii.

Pendekatan diferensiasi yang dilakukan Nintendo:


a. Melakukan uji terhadap kebutuhan pelanggan, dilihat dari keinginan
dan pemilihan terhadap nilai produk dari suatu produk yang unik.
Pemasar Nintendo secara hati-hati menganalisis produk pesaing,
trend pada pangsa pasar video game dan target segmen dari
populasi. Beberapa karakteristik dari Nitendo Wii menjadi unggulan.
b. Mengidentifikasi fitur sesuai dengan kebutuhan pembeli
keberlanjutan produk yang tetap diminati konsumen.

dan

Dengan penelitian, inovasi, teknologi dan secara fungsional, secara


tipikal menggunakan penilaian apa yang dilakukan pesaing untuk
melengkapi produk menjadi lebih baik. Peningkatan pada
persaingan dan pasar untuk produk video game semakin jenuh
sehingga pemasar Nintendo fokus kepada fakta bahwa konsep,
desain, dan fungsi pesaing video game console meningkat secara
bersama dengan penawaran pengalaman bermain game yang
meningkat.
c. Dengan harga yang tinggi untuk menutup biaya diferensiasi yang
muncul karena adanya research and development cost.
Dengan penelitian, inovasi, teknologi dan secara fungsional untuk
membuat produk lebih unggul dengan pesaing sehingga diminati
oleh target konsumen yang beragam. Biaya yang dikeluarkan
Nintendo untuk melakukan diferensiasi produknya, Sebagai
konsekuensi,
strategi
pemasaran
yang
dilakukan
untuk
meningkatkan penjualan dan pangsa pasar menjadi berorientasi
pada harga. Penetrasi strategi harga dari pesaing utama yaitu
dengan karakter price war menekankan marjin laba dan
keterbatasan potensi pangsa pasar.
Keuntungan yang didapatkan Nintendo dari hasil diferensiasi produk:
a. Mendapatkan harga premium dari produk yang berbeda dengan
pesaing/mempunyai kualitas yang lebih tinggi dari pesaing.
Pada kasus Nintendo Wii, sebelumnya industry game dipenuhi oleh
para pemain yang membuat game console dengan joystick
ditangan, Nintendo Wii membuat terobosan yang menggerakan
seluruh badan gamer untuk bermain seperti merasakan permainan
yang sesungguhnya. Terobosan tersebut sangat diminati oleh para

gamer dan mengancam pesaing lainnya. Sehingga, dengan kualitas


yang berbeda dari pesaing dengan harga yang premium tidak
menurunkan permintaan konsumen untuk memiliki game kecil.
b. Meningkatkan penjualan dengan diferensiasi produk yang mampu
menarik minat konsumen
Berdasarkan tabel pada Exhibit 4, penjualan produk diferensiasi dari
Nintendo mampu meningkatkan jumlah unit yang terjual, bisa
dilihat awal kemunculan Nintendo yang menarik pasar lalu
mengalami kejenuhan sampai dengan tahun 2006, dan Nintendo
sebagai pembuat gebrakan utama dalam produk Wii dengan produk
yang lebih unggul dari pesaing. Untuk handheld system pun sama,
awal kemunculan handheld system menunjukkan penjualan yang
cukup fantastis namun mengalami kenaikan dan penurunan yang
relative disetiap kemunculan produk baru, namun untuk diferensiasi
produk baru dengan terobosan baru mampu meningkatkan
penjualan yang cukup tinggi dengan memproduksi
produk
unggulan.
c. Loyalitas merk yang mengikat pembeli dari produk
Produk Nintendo Wii yang menjadi market leader dalam penjualan
generasi ke tujuh dari video game console, pada awalnya sebelum
ada pesaing mampu menarik konsumen untuk tetap setia sebagai
konsumen Nintendo. Akan tetapi, jika Nintendo lengah dalam
menghadapi pesaing yang berusaha untuk menghasilkan produk
yang lebih unggul, Nintendo dapat mengalami penurunan penjualan
karena berkurangnya konsumen terhadap produk Nintendo untuk
memilih produk yang lebih unggul.

Meningkatkan diferensiasi berdasarkan dengan usaha yang lebih unggul


dari pesaing
a. Berusaha untuk membuat fitur produk unggulan, desain, dan
performa.
b. Meningkatkan layanan pelanggan atau menambahkan layanan
tambahan.
c. Meningkatkan produksi kegiatan R & D.
d. Meningkatkan inovasi dan kemajuan teknologi.
e. Peningkatan mutu berkelanjutan.

f. Meningkatnya
penekanan
pada
kegiatan
pemasaran
dan
membangun merek.
g. Mencari masukan berkualitas tinggi baik dari lingkungan internal
maupun lingkungan eksternal
Dalam kasus Nintendo tidak menginformasikan terkait peningkatkan
diferensiasi dengan pembenahan sistem rantai nilai, namun hal tersebut
perlu diperhatikan, yang perlu diperhatikan antara lain:
a. Koordinasi dengan internal perusahan khusunya yang berhubungan
dengan proses produksi dari hulu ke hilir untuk meningkatkan
persepsi nilai pelanggan
b. Koordinasi dengan pemasok untuk menyediakan kebutuhan
pelanggan yang lebih unggul
Menyampaikan nilai unggul melalui strategi diferensiasi yang luas
a. Menggabungkan fitur nyata (misalnya styling) yang meningkatkan
kepuasan pelanggan dengan produk
Dengan membuat produk yang inovatif akan diterima oleh pemain
baru yang tertarik terhadap video game dengan inovasi pengendali
remot, perusahaan bisa memperkecil persaingan dengan Sony dan
Microsoft untuk memenangkan penjualan dan pangsa pasar untuk
Wii
b. Menggabungkan fitur berwujud (misalnya image) yang
meningkatkan kepuasan pembeli dengan cara non-ekonomi
Nama yang unik, dan gambaran mengenai orang saat bermain
bersama. Dinamakan Wii diartikan sebagai We, diterjemahkan
dengan pencerminan bermain antara dua orang yang berdiri
masing-masing, berinteraksi dan bermain bersama.
c. Kualitas Produk perusahaan (misalnya, harga, kemasan,
penempatan, iklan) menawarkan kepada pembeli
Nintendo memberikan perhatian penuh untuk Wii dengan jumlah
perusahaan dengan jaminan kualitas produk dan untuk
mengendalikan distribusi kepada pelanggan.
Strategi Diferensiasi yang baik, dapat dilihat dengan indikator seperti
dibawah ini:
a. Keanekaragaman pembeli dalam penggunaan produk

tim memutuskan unutk mengembangkan system untuk menarik


pelanggan yang secara umum belum pernah bermain video game.
Target pasar yang baru ini termasuk populasi orang-orang yang
dibaikan oleh tarjet pasar sebelumnya yaitu, para orang tua, wanita,
dan yang lainnya. Pangsa pasar yang diperluas oleh Nintendo
terkait produk Wii menunjukkan bahwa pengguna produk Wii telah
berkembang.
b. Beberapa perusahaan saingan mengikuti pendekatan diferensiasi
yang sama
Microsofts Xbox 360 dan Sony PS3 adalah yang pertama memakai
high-definition grafik. Nintendo Wii menawarkan gabungan
pengontrol dan sensor gerakan untuk menciptakan sebuah area
yang benar-benar baru berbasis kontrol pemain pada gerakan
individu pemain.
c. Perubahan yang cepat dalam teknologi dan produk fitur
Ketidakmampuan perusahaan untuk memenuhi permintaan yang
terus menerus, Nintendo mengumumkan bahwa mereka akan
melakukan diversifikasi basis manufaktur dan membentuk
kemitraan tambahan untuk pasokan komponen utama, seperti chip
pengendali dan untuk perakitan system Wii pada bulan Juli 2007

2. Strategi fokus
Fokus
terhadap
diferensiasi
dilakukan
oleh
Nintendo
dengan
mempertimbangkan Konsentrasi pada segmen pembeli yang diperluas
dan produk yang dihasilkan adalah produk yang lebih unggul dengan
produk yang lain.

Anda mungkin juga menyukai