Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Abstrak
Kadar air dalam suatu bahan pangan sangat mempengaruhi kualitas dan daya
simpan dari bahan pangan tersebut. Kadar air adalah persentase kandungan air
suatu bahan yang dapat dinyatakan berdasarkan berat basah atau berdasarkan
berat kering. Praktikum ini dilakukan untuk mengetahui kadar air pada lengkeng
dan beberapa sampel lainnya dengan metode oven biasa (pemanasan langsung).
Pertama, siapkan cawan, lakukan sterilisasi selama 1 jam dan suhu 105C dalam
oven. Timbang cawan sterilisasi pada timbangan analitik (Xgram). Lengkeng
dihaluskan dengan takaran 5 gram (dibuat 2) lalu dimasukan ke cawan steril, dan
timbang (Ygram).
Hitung persentase kadar air I, dengan hasil sebagai berikut (K1): Kelompok 1;
kadar air apel berdasarkan berat basah: 76% dan berat kering: 319,81% dari
sampel 5 gram. Kelompok 2; kadar air jeruk berdasarkan berat basah: 78,56% dan
berat kering: 366,55% dari sampel 5 gram. Kelompok 3; kadar air bakso
berdasarkan berat basah: 67,27% dan berat kering: 205,52% dari sampel 5 gram.
Kelompok 4; kadar air lengkeng berdasarkan berat basah: 79,49% dan berat
kering: 387,56% dari sampel 5 gram. Kelompok 5; kadar air kol berdasarkan berat
basah: 83,23% dan berat kering: 496,4% dari sampel 5 gram.
Sedangkan, persentase kadar air II ialah sebagai berikut (K 2): Kelompok 1;
kadar air apel berdasarkan berat basah: 77% dan berat kering: 343,20% dari
sampel 5 gram. Kelompok 2; kadar air jeruk berdasarkan berat basah: 78,05% dan
berat kering: 355,59% dari sampel 5 gram. Kelompok 3; kadar air bakso
berdasarkan berat basah: 62,78% dan berat kering: 168,71% dari sampel 5 gram.
Kelompok 4; kadar air lengkeng berdasarkan berat basah: 79,15% dan berat
kering: 379,61% dari sampel 5 gram. Kelompok 5; kadar air kol berdasarkan berat
basah: 91,65% dan berat kering: 1097,61% dari sampel 5 gram.
Kata Kunci : Kadar air dan timbang
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
ABSTRACT
Water content in a food affect the quality and shelf-life of the food. Water
content is the percentage of water content in the material that can be expressed
based on the weight of wet basis or dry basis. This experiment is to determine the
water content in litchi and the other samples with an oven method (direct heating).
The first, prepare the cup, do sterilization for 1 hour and 105C in an oven. Weigh
the cup that sterilized with an analytical weigher (Xgram). 5 grams of smoothedlitchi (made this 2), then put it into a sterile cup, and weigh (Ygram).
Calculate the percentage of water content I, with the following data (K 1):
Group 1; the sample of apple contains water as much as wet basis: 76% and dry
basis: 319.81% from the 5 grams of sample. Group 2; the sample of orange
contains water as much as wet basis: 78.56% and dry basis: 366.55% from the 5
grams of sample. Group 3; the sample of meatballs contains water as much as wet
basis: 67.27% and dry basis: 205.52% from the 5 grams of sample. Group 4; tha
sample of longan contains water as much as wet basis: 79.49% and dry basis:
387.56% from the 5 grams of sample. Group 5; the sample of cabbage contains
water as much as wet basis: 83.23% and dry basis: 496.4% from the 5 grams of
sample.
Meanwhile, the percentage of water content II, with the following data
(K2): Group 1; the sample of apple contains water as much as wet basis: 77% and
dry basis: 343,20% from the 5 grams of sample. Group 2; the sample of orange
contains water as much as wet basis: 78.05% and dry basis: 355,59% from the 5
grams of sample. Group 3; the sample of meatballs contains water as much as wet
basis: 62,78% and dry basis: 168,71% from the 5 grams of sample. Group 4; tha
sample of longan contains water as much as wet basis: 79,15% and dry basis:
379,61% from the 5 grams of sample. Group 5; the sample of cabbage contains
water as much as wet basis: 91,65% and dry basis: 1097,61% from the 5 grams of
sample.
Keywords: Water Content and Weighing
1. Pendahuluan
2.1 Latar Belakang
juga
bahan
dihilangkan
kadar
dengan
proses
mempunyai
pangan
air
peranan
sangat
sering
yang
penting
dihubungkan
airnya
mudah
dengan
dengan
pangan
dihilangkan
dikurangi
mutu
Kadar air
sampai
batas
organoleptiknya.
merupakan salah
menyebabkan
pada
bahan
analisis
air
kesulitan
pada
suatu
(thermogravimetri)
biasanya
menggunakan
disebut
berat
menandakan
100%.
diuapkan. Pada
oven.
juga
Prinsipnya
pengeringan.
konstan,
itu
semua
Cara
berarti
air
sudah
umumnya,
satu
metode
yang
mengandung komponen-komponen
yang
produk
mengalami
penguapan
pemanasan
tersebut
dekomposisi
pada
dikeringkan
mempengaruhi
dapat
berlangsung,
jalannya
simpan.
Beberapa
metode
metode
pengeringan
proses
pengeringan.
perbandingan
jumlah
air
secara
basis
kering
adalah
dengan
berat
airnya.
15
menit
untuk
oven
hingga
berat
konsisten.
Perhitungan kadar air :
dengan menggunakan
Metode Oven.
2. Metode percobaan
2.1.
Alat dan Bahan
1. Cawan porselen
2. Oven
3. Desikator
4. Neraca massa
5. Sampel (Apel, Jeruk, Bakso,
Lengkeng, Kol)
2.2.
Skema Kerja
b( ca )
100
( ca)
b(ca)
100
b
dan
2.3.
No
.
Hasil Pengamatan
Sampel
Berat cawan
cawan + sampel
kosong
basah (gr)
(gr)
1.
cawan + sampel
kering 1 jam
(gr)
Kadar air %
X1
X2
Y1
Y2
Z1
Z2
K1
K2
10,42
27
11,88
54
15,61
67
16,73
36
11,65
99
12,97
93
Wet
Basis:
76
Dry
Basis:
319,81
13,63
53
13,39
60
18,70
53
18,51
55
14,72
20
14,51
97
Wet
Basis:
78,56
Dry
Basis:
366,55
11,19
82
12,28
07
16,21
07
17,31
85
12,83
88
14,15
55
Wet
Basis:
67,27
Dry
Basis:
205,52
20,28
63
21,63
83
25,22
66
26,63
83
21,31
18
22,68
08
Wet
Basis:
79,49
Dry
Basis:
387,56
12,80
18,37
17,81
23,04
13,64
18,79
Wet
basis :
83,23
Dry
basis :
496,4
Wet
Basis:
77
Dry
Basis:
343,2
0
Wet
Basis:
78,05
Dry
Basis:
355,5
9
Wet
Basis:
62,78
Dry
Basis:
168,7
1
Wet
Basis:
79,15
Dry
Basis:
379,6
1
Wet
basis :
91,65
Dry
basis :
1097,
61
Apel
2.
Jeruk
3.
Bakso
4.
Lengkeng
5.
Kol
2.4.
Pembahasan
2.5.
Praktikum kali ini
pada
sampel
dapat
dengan
untuk
mudah menguap.
2.7.
Kami melakukan
suatu
dapat
berat
atau
mempunyai
kami,
adalah
praktikum
bahan
dinyatakan
basah
yang
berdasarkan
(wet
teoritis
basis)
batas
sebesar
maksimum
100
persen,
yaitu
lengkeng,
kadar
kami
jam.
September
2015,
kami
kami
uji
adalah
hanya
melakukan
Setelah
pengeringan
melakukan
jam,
kami
Perhitungan yang
keringnya
tanpa
adanya
kandungan
air
dan
agar
perhitungan
selanjutnya
lebih
akurat
ditimbang
setelah
sebelumnya
terlebih
berat
cawan
kering
yang
dahulu.
semua
sample
pun
dihitung
bakso
adalah 79,49 %
dan cawan 2
relative
mengandung
tersebut.
sampel
yang
sama
Kadar
air
yang
yaitu
yang
dihasilkan
setiap
bahan
dikarenakan
lengkeng
Pada
makanan
dasarnya mengandung kadar air, kandungan air tersebut bermacambahkan kandungan air dalam macam tergantung dari jenis bahan
lengkeng pun adalah 83 gram. . makananya.kandungan air dalam bahan
Serta
pengeringan
tahan
makanan
terhadap
serangan
berpengaruh
terhadap
4.1. Effendi,
M.Supli.
4.4.
4.5.
4.6.
4.7.
4.8.
4.9.
4.10.
4.11.
4.12.
4.13.
5. Lampiran
6.
Dua cawan
porselen bersih
dan kosong
dipanaskan
dalam oven
105C selama
15 menit.
6.1.
6.2.
6.3.
6.4.
6.5.
Cawan porselen
didinginkan
dalam desikator
hingga hangat
kuku.
6.6.
Bahan sampel
7. digunakan
yang
8.
kelompok 4 yaitu
9.
lengkeng.
9.1.
Cawan porselen ditambahkan dengan
bahan sampel (lengkeng), ditimbang
beratnya masing-masing sebagai y
gram (berat c).
10.
11.
12.
12.1.
Berat (c) masing-masing
dipanaskan dalam oven
105C selama 1 jam.
13.
13.1.
13.2.
14.
Berat (c) masing-masing kemudian ditimbang
sebagai z gram, kemudian dihitung masingmasing kadar air kering dan basah.
14.1.
14.2.
14.3.
14.4.
14.5.
14.6.
14.7.
14.8.
14.9.
14.10.
14.11.
14.12.
14.13.
14.14.
14.15.
14.16.
14.17. TABEL PERHITUNGAN
14.18.
Sa
mple
14.23.
Ap
el
14.19.
14.21.
Dry Basis
14.24.
Cawan 1 :
14.25.
Perhitungan
14.22.
Wet Basis
14.29.
Cawan 1 :
14.30.
5,1940(11,659910,4227)
5,1940(11,659910,4227)
x 100=76
x 100=319,81
5,1940
(11,659910,4227)
14.26.
Cawan 2:
14.31.
Cawan 2:
14.27.
14.34.
uk
Jer
12,979311,8854
4,8482
14.28.
= 343,20
14.33.
= 77%
14.35.
14.36.
Cawan 1:
14.41.
14.42.
Cawan 1:
5,0700(14,722013,6353)
x 100
( 14,722013,6353 )
14.37.
14.38.
14.39.
=366,55 %
Cawan 2:
5,1195( 14,519713,3960 )
x 100
( 14,519713,3960 )
14.47.
kso
Ba
14.40.
14.48.
14.49.
=355,59%
Cawan 1:
5,0125(12,838811,1982)
x 100
(12,838811,1982)
14.50.
14.51.
14.52.
= 205,53 %
Cawan 2:
5.0378( 14,155512,2807 )
x 100
( 14,155512,2807 )
14.60.
Le
ngkeng
14.32.
12,979311,8854
4,8482
14.53.
14.61.
14.62.
=168,71 %
Cawan 1:
5( 21,311820,2863)
x 100
(21,311820,2863)
14.63.
14.64.
14.65.
= 387,56 %
Cawan 2:
5( 22,680821,2863)
x 100
( 22,680821,2863 )
14.66.
=379,61 %
5,0700(14,722013,6353)
x 100
5,0700
14.43.
14.44.
14.45.
=78,56 %
Cawan 2:
5,1195( 14,519713,3960 )
x 100
5,1195
14.46.
14.54.
14.55.
=78,05 %
Cawan 1:
5,0125(12,838811,1982)
x 100
5,0125
14.56.
14.57.
14.58.
=67,27 %
Cawan 2:
5.0378( 14,155512,2807 )
x 100
5,0378
14.59.
14.67.
14.68.
=62,78 %
Cawan 1:
5( 21,311820,2863)
x 100
5
14.69.
14.70.
14.71.
= 79,49%
Cawan 2:
5( 22,680821,2863)
x 100
5
14.72.
= 79,15%
14.73.
l
Ko
14.74.
14.75.
Cawan 1:
5 , 01(13,6412,80)
x 100
(13,6412,80)
14.76.
14.77.
14.78.
= 496,4 %
Cawan 2:
5 , 03(18,7918,37)
x 100
(18,7918,37)
14.79.
14.86.
=1097,61 %
14.80.
14.81.
Cawan 1:
5,01(13,6412,80)
x 100
5,01
14.82.
14.83.
14.84.
=83,23 %
Cawan 2:
5,03(18,7918,37)
x 100
5,03
14.85.
=91,65%