Anda di halaman 1dari 10

1.

VISI PERUSAHAAN
1.1 Pengertian Visi
Dirgantoro (2001:24) menyatakan visi adalah suatu pandangan yang jauh
tentang perusahaan, tujuan perusahaan dan apa yang harus dilakukan untuk mencapai
tujuan tersebut. Visi sebuah organisasi adalah pandangan umum dari cita-cita yang
ingin diwujudkan oleh organisasi tersebut.
Tony Buzan dalam buku The Power of Spiritual Intelegence, mendefinisikan
visi sebagai kemampuan berpikir atau merencanakan masa depan dengan bijak dan
imajinatif, menggunakan gambaran mental tentang situasi yang dapat dan mungkin
terjadi di masa mendatang.
Sedangkan Hendrawan Supratikno dan kawan-kawan dalam bukunya yang
berjudul Advanced Strategic Management mengartikan visi sebagai jawaban
mendasar terhadap pertanyaan akan seperti apakah hidup kita dimasa depan?
Perumusan visi dipandang penting agar setiap anggota organisasi memilikipenjelasan
mengenai cita-cita atau mimpi kolektif yang berusaha diwujudkan dimasa depan.
Menurut Peter F. Drucker, fondasi dari kepemimpinan yang efektif adalah
memikirkan visi dan misi organisasi, mendefinisikannya, dan menegakkannya secara
jelas dan nyata. Pemimpin menetapkan tujuan, menentukan prioritas, serta
menetapkan dan memonitor standar. Visi perusahaan merupakan keinginan
perusahaan yang bersifat ideal yang dirumuskan secara seksama, yang menentukan
arah atau keadaan masa depan.
Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa visi adalah suatu
gambaran tentang keadaan masa depan yang diinginkan oleh organisasi. Berdasarkan
hal tersebut, maka penetapan visi, sebagai bagian dari perencanaan strategis,
merupakan suatu langkah penting dalam perjalanan suatu organisasi. Selain itu visi
juga penting untuk kelangsungan hidup organisasi selanjutnya sehingga visi
organisasi juga harus menyesuaikan dengan perubahan internal dan eksternal
organisasi.
Dengan demikian visi merupakan titik permulaan dari kenyataan hari esok
suatu perusahaan. Visi yang benar merupakan suatu gagasan yang sangat ampuh yang
dapat membuat loncatan awal ke masa depan dengan memadukan segala sumber daya
untuk mewujudkan visi tersebut. Visi yang benar memiliki daya tarik dan
menyebabkan orang lain membuat komitmen, membangkitkan tenaga dan semangat,
mampu menciptakan makna bagi kehidupan perusahaan, mampu menciptakan standar
yang dapat digunakan untuk mengukur keberhasilan perusahaan, dapat digunakan

orang luar (pelanggan) untuk mengukur manfaat perusahaan baginya, menjadi


jembatan utama antara apa yang dikerjakan perusahaan sekarang dengan apa yang
diinginkan perusahaan di masa depan, merupakan prasyarat utama untuk memen
strategis dan merupakan landasan untuk merumuskan misi perusahaan.
Pernyataan visi yang efektif menggambarkan secara jelas gambaran dari
perusahaan yang ingin dikembangkan. Visi digunakan sebagai pemandu untuk
merubah hal-hal yang berhubungan dengan perusahaan. Visi menjelaskan pada
karyawan hal apa yang ingin dicapai oleh perusahaan.
1.2 Fungsi Visi
Visi yang tepat memiliki daya tarik dan menyebabkan orang lain membuat
komitmen, membangkitkan tenaga dan semangat para karyawan dan manajemen
perusahaan, mampu menciptakan makna bagi kehidupan perusahaan, mampu
menciptakan standar yang dapat digunakan untuk mengukur keberhasilan perusahaan,
dapat digunakan orang luar (pelanggan) untuk mengukur manfaat perusahaan bagi diri
mereka sendiri, menjadi jembatan utama antara apa yang dikerjakan perusahaan
sekarang dengan apa yang diinginkan perusahaan di masa depan, merupakan
prasyarat utama untuk manajemen strategis dan merupakan landasan untuk
merumuskan misi perusahaan.
1.3 Visi yang Efektif
Visi yang efektif akan memiliki karakteristik seperti :
a. Bisa dibayangkan atau imaginable
b. Mampu menarik perhatian semua orang yang ada dalam perusahaan tersebut
c. Sifatnya realitis serta mampu untuk diraih
d. Bersifat jelas.
e. Aspiratif serta mampu beradaptasi atas perubahan yang ada.
f. Mudah untuk dimengerti.
1.4 Komponen- Komponen Penyusun Visi
Visi dapat disusun dengan menjawab beberapa pertanyaan, yaitu:
a. Bisnis apa yang kita jalankan saat ini?
b. Bisnis apa yang ingin kita jalankan?
c. Apa yang diinginkan pelanggan kita?
d. Harapan apa yang dimiliki stakeholders?
e. Siapa yang akan menjadi pesaing kita di masa yang akan datang?
f. Siapa partner kita (suplier/distributor)?
g. Bagaimana teknologi berpengaruh terhadap industri kita?
Pernyataan visi yang baik harus memenuhi beberapa kriteria sebagai berikut:
a. Succinct
Pernyataan visi harus singkat sehingga tidak lebih dari 3-4 kalimat.
b. Appealing
Visi harus jelas dan memberikan gambaran tentang masa depan yang akan
memberikan semangat pada customer, stakeholder dan pegawai.
c. Feasible

Visi yang baik harus bisa dicapai dengan resource, energi, waktu. Visi
haruslah menyertakan tujuan dan objective yang bagi pegawai.
d. Meaningful
Pernyataan visi harus bisa menggugah emosi positif pegawai namun tidak
boleh menggunakan kata-kata yang mewakili sebuah emosi.
e. Measurable
Pernyataan visi harus bisa diukur sehingga dimungkinkan untuk melakukan
pengukuran kinerja sehingga setiap pegawai bisa mengetahui apakah visi
sudah bisa dicapai atau belum.
2. MISI PERUSAHAAN
2.1 Pengertian Misi
Selain menetapkan visi perusahaan wirausahawan juga harus menetapkan misi.
Ada beberapa pendapat mengenai pengertian misi di antaranya :
a. Drucker
Menurut Drucker, pada dasarnya misi merupakan alasan mendasar eksistensi
suatu organisasi. Pernyataan misi organisasi, terutama ditingkat unit bisnis
menentukan batas dan maksud aktifitas perusahaan.
b. Wheelen
Menurut Wheelen misi adalah rangkaian kalimat yang menyatakan tujuan atau
alasan eksistensi organisasi yang memuat apa yang disediakan oleh perusahaan
kepada masyarakat, baik berupa produk ataupun jasa.
c. Menurut DR.A.B.Susanto
Dalam bukunya yang berjudul Visi dan Misi, misi adalah bagaimana untuk
menghadirkan impian tadi menjadi kenyataan.
Secara umum misi perusahaan adalah suatu tindakan untuk mewujudkan atau
merealisasikan apa yang menjadi visi dari perusahaan.
2.2 Fungsi Misi Perusahaan
Misi perusahaan berfungsi sebagai pernyataan cita-cita serta merupakan landasan
kerja yang harus diikuti dan didukung oleh seluruh personil perusahaan. Misi usaha
sangat membantu dalam mengembangkan perusahaan , diantaranya :
a. Memberikan arah usaha
b. Memfokuskan langkah-langkah yang akan diambil
c. Objektif, target dan program perusahaan dirancang berdasarkan misi yang
suadah dibentuk
d. Membimbing aksi dalam berbagai tingkat
e. Membantu mencegah karyawan agar tidak salah melangkah
2.3 Karakteristik Pernyataan Misi
a. Deklarasi sikap dan pandangan:

i. Memungkinkan untuk perumusan dan pemikiran alternatif tujuan dan


strategi tanpa mengurangi kreativitas manajemen
ii. Cukup luas untuk menyatukan perbedaan secara efektif dan memiliki daya
tarik bagi stake holder
b. Orientasi Pelanggan:
i. Mendifinisikan organisasi apa & apa yang ingin dicapai organisasi
ii. Cukup terbatas untuk mengecualikan beberapa bisnis & cukup luas untuk
memungkinkan pertumbuhan yang kreatif
iii. Membedakan satu organisasi dengan organisasi lain
iv. Menjadi kerangka kerja untuk mengevaluasi aktivitas saat ini dan dimasa
yang akan datang
v. Dinyatakan dalam difinisi yang cukup jelas dan dipahami bayak orang
dalam organisasi
c. Deklarasi kebijakan sosial:
i. Tanggung jawab organisasi terhadap pelanggan, masyarakat, lingkungan,
kelompok masyarakat tertinggal, dsb.
ii. Ini akan meningkatkan citra publik terhadap perusahaan

2.4 Komponen Komponen Pernyataan Misi


Penyataan misi merupakan bagian yang paling kasat mata dan umum dari proses
manajemen strategis, Maka pernyataan misi yang efektif seharusnya menampilkan
sembilan karakteristik atau komponen penting seperti tersebut di bawah ini :
a.
b.
c.
d.
e.

Customer (Siapakah konsumen perusahaan?)


Product and service (Apakah produk atau jasa utama perusahaan?)
Market (Di pasar manakah perusahaan bersaing, secara geografis?)
Technology (Apakah perusahaan canggih secara teknologi?)
Concern for survival, growth, and profitability (Apakah perusahaan komitmen

terhadap pertumbuhan dan kondisi keuangan yang sehat?)


f. Philosophy (Apakah keyakinan, nilai, aspirasi, dan prioritas etis dasar
perusahaan?)
g. Self-concept (Apakah kompetensi khusus atau keunggulan kompetitif utama
perusahaan?)
h. Concern for public image (Apakah perusahaan responsif terhadap masalahmasalah sosial, komunitas, dan lingkungan hidup?)
i. Concern for employees (Apakah karyawan dipandang sebagai aset perusahaan
yang berharga?
3. TUJUAN PERUSAHAAN
Tujuan perusahaan penting karena menjadi petunjuk/arahan bagi pengembangan
jangka pendek dan jangka panjang perusahaan.

Tiga hal yang harus diperhatikan dalam menentukan tujuan perusahaan :


a. Perusahaan harus melakukan usahanya dalam aktivitas yang spesifik yang bermanfaat
secara ekonomis dan sosial. Manfaat ekonomis berkaitan dengan keuntungan yang
didapatkan baik oleh perusahaan dan konsumen. Manfaat sosial berkaitan dengan
pandangan konsumen bahwa tujuan perusahaan adalah "baik" dalam perspektif
konsumen.
Contoh : Tujuan perusahaan adalah menjadi penyedia jasa hiburan judi terbesar di
negara X. Secara ekonomis dengan adanya usaha di tempat tertentu, maka sektor
pendukung yang lain akan ikut berkembang. Secara sosial, apakah judi itu dianggap
"baik" oleh konsumen dan masyarakat setempat? Di Indonesia, beberapa orang
menganggap judi tidak membawa manfaat sosial. Tetapi di Malaysia, Mesir, judi jelas
dianggap membawa manfaat sosial sehingga terdapat negara yang bersangkutan.
b. Perusahaan harus mengembangkan organisasi untuk terus melanjutkan usahanya dan
mengimplementasikan strategi-strateginya.
Contoh : Tujuan perusahaan adalah menjadi penyedia jasa katering terbesar di Jakarta.
Dengan adanya tujuan tersebut, perusahaan dapat membuat berbagai macam produk
makanan dan jasa layanan yang mendukung tujuan perusahaan. Ini juga berarti
seluruh ide untuk produk dan jasa yang tidak mendukung tujuan perusahaan dapat
dihilangkan.
c. Perusahaan harus mendapatkan keuntungan yang cukup untuk bertahan hidup.
Keuntungan dimaksud adalah jangka pendek dan jangka panjang. Akan lebih baik jika
perusahaan mempunyai angka sasaran yang dituju. Contoh : Tujuan jangka pendek
perusahaan adalah bertahan hidup, jangka menengah 10%, jangka panjang 5%.
Besarnya angka sasaran bervariasi dan tergantung pada kebijakan dan kondisi
perusahaan masing-masing.
4. NILAI PENTING (MANFAAT) PERNYATAAN VISI DAN MISI
Adapun manfaat yang didapatkan dari pernyataan visi dan misi menurut King dan
Cleland adalah sebagai berikut :
a. Memastikan kepaduan tujuan dalam organisasi
b. Menyediakan landasan atau standar untuk mengalokasikan sumber daya
organisasional
c.
Membangun iklim organisasional yang padu
d. Menjadi titik fokus bagi individu-individu agar sejalan dengan maksud dan arah
e.

organisasi
Memfasilitasi translasi dari tujuan menjadi struktur kerja yang melibatkan
pembagian tugas ke elemen-elemen yang bertanggungjawab didalam organisasi

f.

Menjelaskan maksud-maksud organisasional dan kemudian mentranslasikan


berbagai maksud ini ke dalam tujuan sedemikan rupa sehingga parameter biaya
waktu dan kinerja dapat dinilai dan dikontrol.

5. PERBEDAAN VISI DAN MISI

Perbedaan

Visi

Misi

Cakupan

Meliputi tujuan yang ingin


dicapai perusahaan.

Meliputi nilai yang ingin


dibentuk dan ditawarkan
kepada target pasar.

Durasi

Sekian tahun ke depan


(misalnya 5 tahun ke depan,
atau visi 2025).

Dari sekarang, sampai


tiba waktunya alasan
keberadaan perusahaan
tidak lagi relevan.

Fungsi

Menggambarkan
posisi perusahaan di masa
depan.
Menginspirasi setiap anggota
perusahaan.
Membentuk pemahaman atas
apa yang mesti dikerjakan
oleh perusahaan
Visi mestinya:

Jelas dan tidak ambigu.


Mudah diingat.

Mengandung harapan agar


perusahaan menjadi lebih
baik.

Realistis dan dapat diukur.

Sejalan dengan nilai dan


budaya perusahaan.

Penilaian

Pertanyaan
yang diajukan

Misi mestinya:

Akan seperti
apakah perusahaan di masa
depan?

Menjelaskan siapa saja


yang menjadi target
pelanggan perusahaan.
Menjelaskan apa saja
tanggung jawab
perusahaan terhadap
pelanggan.

Sederhana dan tidak


bertele-tele.

Aplikatif, konsisten, dan


tepat sasaran.
Misi dapat disusun
dengan menjawab
pertanyaan berikut:

Apa saja yang dapat


dilakukan perusahaan

Visi dapat disusun dengan


menjawab pertanyaan berikut:

Mendefinisikan
nilai utama yang akan
dibentuk oleh
perusahaan.
Mendefinisikan indikator
keberhasilan perusahaan.

Perubahan

Kapan perusahaan akan tiba


ke tahap tersebut?

Bagaimana cara perusahaan


mewujudkannya?

Visi harus terus dievaluasi


dan mesti
diperbarui setelah berhasil
dicapai, terjadi perubahan
pada lingkungan bisnis, atau
alasan internal perusahaan.

saat ini?
Untuk siapa perusahaan
melakukan hal tersebut?
Mengapa perusahaan
harus melakukannya?
Perubahan misi
biasanya tidak dilakukan,
kecuali misi tersebut
sudah tidak relevan atau
manajemen perusahaan
memutuskan untuk
melakukan perubahan
filosofi bisnis.

KASUS
Visi dan Misi Perusahaan PT. Garuda Indonesia Tbk.
Visi Perusahaan :

Menjadi perusahaan penerbangan yang handal dengan menawarkan layanan yang berkualitas
kepada masyarakat dunia menggunakan keramahan Indonesia.
Misi Perusahaan :
Sebagai perusahaan penerbangan pembawa bendera bangsa Indonesia yang mempromosikan
Indonesia kepada dunia guna menunjang pembangunan ekonomi nasional dengan
memberikan pelayanan yang professional.
PEMBAHASAN :
A. VISI
Visi yang efektif akan memiliki karakteristik seperti :
1. Bisa dibayangkan atau imaginable
Visi dari PT. Garuda Indinesia Tbk. dapat dengan mudah untuk dibayangkan.
2. Mampu menarik perhatian semua orang yang ada dalam perusahaan tersebut
PT. Garuda Indonesia Tbk. mampu menarik perhatian seluruh komponen dalam
perusahaan karena menyangkut tentang penawaran layanan yang berkualitas untuk
masyarakat di dunia.
3. Sifatnya realitis serta mampu untuk diraih
Visi PT. Garuda Indonesia Tbk. bersifat realitis karena penerbangan yang handal dapat
dicapai pelayanan yang berkualitas.
4. Bersifat jelas.
Visi dari PT. Garuda Indonesia Tbk. sangat jelas yaitu ingin menjadi perusahaan
penerbangan yang handal
5. Aspiratif serta mampu beradaptasi atas perubahan yang ada.
Aspiratif itu dapat dilihat dari visi PT. Garuda Indonesia Tbk. yang dapat memotivasi para
karyawan untuk meningkatkan kinerja mereka. PT. garuda Indonesia Tbk mampu
beradaptasi dengan perubahan yang ada dengan cara melihat mekanisme dan selera pasar.
6. Mudah untuk dimengerti.
Visi dari PT. Garuda Indonesia mudah untuk dimengrti karena tidak menggunakan bahasa
yang jelas dan tidak berbelit belit
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa visi dari PT. Garuda Indonesia Tbk.
tergolong efektif karena telah memenuhi syarat dari keefektifan visi suatu perusahaan.
B. MISI
Komponen Komponen Pernyataan Misi
1.
Konsumen (Siapakah Konsumen Perusahaan ?)
Jika dilihat dari pernyataan visi dan misi dari PT. Garuda Indonesia Tbk. yaitu
menawarkan layanan yang berkualitas kepada masyarakat dunia, itu berarti bahwa
konsumen nya adalah seluruh masyarakat dunia.
2.
Produk / jasa (Apakah produk atau jasa utama perusahaan
?)
PT. Garuda Indonesia Tbk. bergerak dalam bidang Jasa Penerbangan.

3.

Pasar

(Secara

geografis,

di

manakah

perusahaan

bersaing ?)
PT. Garuda Indonesia Tbk. memegang pasar domestik maupun internasional yang mana
pada saat ini juga berdedikasi sebagai pesaing global dalam bidang jasa penerbangan.
4.
Teknologi (Apakah perusahaan canggih secara teknologi ?)
Apabila dilihat dari pernyataan visi dan misinya yaitu menjadi perusahaan yang handal
dan memebrikan pelayanan yang professional maka tetu saja PT. Garuda Indonesia Tbk.
telah menggunakan teknologi yang canggih dalam mendukung kinerjanya dan telah
5.

memenuhi standar penerbangan bertaraf internasional.


Fokus pada kelangsungan

hidup,pertumbuhan,

dan

profitabilitas (Apakah perusahaan komitmen terhadap pertumbuhan dan kondisi


keuangan yang sehat ?)
PT. Garuda Indonesia Tbk. Telah melakukan berbagai inisiatif untuk dapat menghasilkan
pendapatan yang optimal dari berbagai kapasitas dan kemampuan yang dimiliki dengan
memahami kondisi persaingan dn keadaan pasar. PT. Garuda Indonesia Tbk. Telah
menerapkan tarif yang tepat demi mencapai pendapatan yang optimal. Selain itu, kondisi
keuangan PT. Garuda Indonesia Tbk. yang sehat dapat dilihat dari adanya publikasi
laporan keuangan tahunan secara berkala yang disiarkan kepublik dan akan menjamin
6.

kesuksesan PT. Garuda Indonesia Tbk.


Filosofi (Apakah Keyakinan, nilai, aspirasi, dan prioritas
etis perusahaan ?)
Prinsip dasar yang senantiasa memberikan pelayanan kepada konsumen agar senantiasa
merasa aman, nyaman dan memuaskan merupakan prioritas etis dasar dari PT. Garuda
Indonesia Tbk. yang mana dalam penerapannya mereka mengutamakan pelayanan yang

berdasarkan atas keyakinan dan nilai kearifan budaya local Indonesia.


7.
Konsep Diri (Apakah kompetensi khusus atau keunggulan
kompetitif utama perusahaan ?
Dalam hal ini PT. Garuda Indonesia Tbk. memiliki keunggulan kompetitif dalam hal
pelayanannya kepada konsumen yang berdasarkan kebudayaan Indonesia seperti keramah
tamahan pelayanan yang diberikan oleh seluruh crew maskapai penerbangan PT. Garuda
8.

Indonesia Tbk. yang tidak bisa diberikan oleh maskapai penerbangan asing.
Fokus pada citra publik (Apakah perusahaan responsip
terhadap masalah masalah social, komunitas, dan lingkungan hidup)
PT. Garuda Indonesia Tbk. merespon mengenai masalah masalah di penerbangan
seperti halnya tingkat kekhawatiran publik terhadap banyaknya kecelakaan pesawat yang
terjadi yang menyebabkan PT. Garuda Indonesia Tbk. bertekad untuk selalu menjaga
reputasi nama baiknya dengan melakukan investasi yang berkesinambungan dengan cara

memperhatikan aspek keselamatan dan keamanan. Sebagai contohnya adalah PT. Garuda
Indonesia Tbk. menerapkan Safety Management System dan apabila terjadi kecelakaan
pesawat yang menyebabkan adanya korban jiwa daari pihak PT. Garuda Indonesia Tbk.
itu sendiri akan memberikan kompensasi ganti rugi kepada keluarga korban. Selain
itu,PT. Garuda Indonesia Tbk. juga turut serta memberikan kontribusi dalam pengadaan
tranportasi udara yang aman, nyaman dan ramah lingkungan.
9.
Fokus pada karyawan (Apakah Karyawan dipandang
sebagai asset perusahaan yang berharga ?)
PT. Garuda Indonesia Tbk. memprioritaskan karyawan sebagai aset perusahaan yang
mana dapat dilihat dari dari cara merekrut karyawan, mengembangkan, memotivasi, dan
melakukan sistem penilaian kinerja sehingga mampu menghasilkan SDM yang
kompetitif, inovatif dan memiliki integritas yang tinggi serta memberikan rasa aman
bekerja yang tinggi bagi karyawannya.
Dengan demikian dapat dikatan bahwa misi dari perusahaan PT. Garuda Indonesia Tbk. telah
memenuhi ke-sembilan komponen dari pernyataan sebuah misi.

REFERENSI
David Fred ., 2009, Startegic

1.

Managemen, 12hed, Pearson Prentice Half.


2.

http://adityafebriansyah1.blogspot.co.id/

2014/01/pengertian-visi-dan-misi-serta-beberapa.html
3.
http://sharaarief.blogspot.co.id/2012/04/v
isi-dan-misi-perusahaan.html
4.

https://www.academia.edu/6510582/Mak
alah_Visi_DAN_Misi_BISNIS

5.

https://manajemenproduksitanaman.word
press.com/manajemen-strategis/

6.

https://akusukamenulis.wordpress.com/2
011/01/19/belajar-mengevaluasi-mission-statement-perusahaan/

Anda mungkin juga menyukai