yang meliar bagai perdu di padang hatiku Cinta lama yang bertahun-tahun kutebas sepertinya selalu menolak meranggas Akarnya yang keras menghunjam terlalu dalam menembus dunia kelam tempat hasratku bersemayam
Tolong ajari aku menerjemahkan pahit
yang perih menggigit tiap mataku menatap langit Kemana saja kupalingkan kepala ia selalu ada menyungkup semesta Kucintai birunya dengan cinta paling purba kudamba jingga senjanya dengan rindu tanpa jeda sementara jarak tetap saja membentang panjang menggerus tahun-tahun lengang
Tolong ajari aku berhenti bermimpi
.kini Sebab padang hatiku jadi terlalu sunyi untuk kutinggali sendiri Jemu menjamu sejoli pembunuh rindu