Anda di halaman 1dari 9

USULAN PENELITIAN S2

SCHOLARSEARCH: SEMANTIC SEARCH ENGINE


MENGGUNAKAN RULE REASONING DAN DISSIMILARITY
UNTUK PENCARIAN INFORMASI BEASISWA

KARTIKADYOTA KUSUMANINGTYAS
14/371900/PPA/04614

PROGRAM STUDI S2 ILMU KOMPUTER


JURUSAN ILMU KOMPUTER DAN ELEKTRONIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2015

HALAMAN PERSETUJUAN

USULAN PENELITIAN S2

SCHOLARSEARCH: SEMANTIC SEARCH ENGINE


MENGGUNAKAN RULE REASONING DAN DISSIMILARITY
UNTUK PENCARIAN INFORMASI BEASISWA

Diusulkan oleh

Kartikadyota Kusumaningtyas
14/371900/PPA/04614

Telah disetujui
pada tanggal,

Desember 2015

Pembimbing

Dr. Azhari S. N., M.T.


NIP. 19620920 1989 03 1 002

LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL TESIS


Judul Tesis

: SCHOLARSEARCH: SEMANTIC SEARCH ENGINE


MENGGUNAKAN

RULE

REASONING

DAN

DISSIMILARITY UNTUK PENCARIAN INFORMASI


BEASISWA
Nama Mahasiswa

: Kartikadyota Kusumaningtyas

NIM

: 14/371900/PPA/04614

Proposal telah diuji pada tanggal Desember 2015 dan sudah diperbaiki sesuai
saran penguji dan sudah disetujui para penguji.

Nama Penguji

Tanda Tangan

1. asdf

1.

2. asdfasdf

2.

3. asdfasdfasdf

3.

Yogyakarta, Desember 2015


Mengetahui,
Pembimbing

Pengusul

Dr. Azhari, M.T.


NIP. 19620920 1989 03 1 002

Kartikadyota Kusumaningtyas
NIM. 14/371900/PPA/04616

SCHOLARSEARCH: SEMANTIC SEARCH ENGINE


MENGGUNAKAN RULE REASONING DAN DISSIMILARITY
UNTUK PENCARIAN INFORMASI BEASISWA
1. Latar Belakang
Cukup banyak peluang untuk mendapatkan beasiswa pascasarjana saat ini.
Mulai dari yang memberikan biaya penuh, menanggung dana kuliah saja, ataupun
dana parsial untuk kebutuhan studi tertentu. Pemilihan beasiswa tersebut sangat
tergantung pada keperluan. Jika menginginkan semua kebutuhan studi ditanggung
pihak sponsor atau donatur, pilihan beasiswa penuh jadi prioritas. Sebaliknya, jika
memiliki dana cukup dan ingin mengurangi biaya yang dikeluarkan, beasiswa
parsial dapat dipertimbangkan.
Untuk mendapatkan informasi beasiswa yang lengkap, maka langkah yang
dapat dilakukan adalah dengan mengakses internet dan mempelajari informasiinformasi yang dipaparkan pada situs-situs penyedia beasiswa tersebut. Atau
dengan melakukan pencarian melalui mesin pencari dengan menuliskan
kata/kalimat pencari.
Dengan banyaknya informasi beasiswa yang terdistribusi pada web
menyebabkan meningkatnya kesulitan bagi mesin pencari untuk mengembalikan
hasil yang akurat sesuai dengan permintaan pengguna. Untuk mengatasi masalah
tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan teknologi semantic web. Semantic
web memanfaatkan metadata untuk merepresentasikan content atau informasi
dengan cara memberikan makna kata atau kalimat yang dapat dipahami, baik oleh
manusia ataupun mesin. Melalui semantic web inilah, berbagai perangkat lunak
akan mampu mencari, membagi, dan mengintegrasikan informasi dengan cara
yang lebih mudah. Dengan demikian ontology mampu menjembatani kesenjangan
antara manusia dan mesin. Data dan informasi didefinisikan menjadi sebuah
metadata berbasis ontology.
Dengan demikian, aplikasi pencarian beasiswa yang dibuat diharapkan
mampu menangani bahasa alamiah yang diinputkan oleh pengguna dimana mesin
(komputer) mampu memahaminya dan menghasilkan informasi yang lebih
relevan. Semantic search berusaha untuk meningkatkan akurasi pencarian dengan

memahami maksud pencarian dan makna kontekstual sehingga menghasilkan


hasil yang lebih relevan.
Salah satu contoh semantic search adalah Sensebot (www.sensebot.net).
Sensebot adalah aplikasi mesin pencari yang telah menerapkan teknologi
semantic search. Sensebot menggunakan teknologi bahasa untuk mengidentifikasi
pernyataan spesifik tentang objek apa yang dicari.
2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, maka rumusan
masalah pada penelitian ini adalah bagaimana mengimplementasikan semantic
search menggunakan metode rule-based pada ontologi dengan bahasa OWL untuk
pencarian informasi beasiswa.
3. Batasan Masalah
Batasan masalah pada penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Domain permasalahan yang dibahas adalah proses pencarian informasi
beasiswa pascasarjana dengan memanfaatkan ontologi sebagai knowledge
base dan menambahkan rule untuk mendapatkan informasi yang diinginkan.
2. Informasi beasiswa yang dimaksud adalah atribut-atribut yang berkaitan
dengan beasiswa, yang mencakup lembaga/instansi pemberi, kategori,
tujuan, bentuk, besaran, syarat, waktu aplikasi, lama, dan komponen biaya.
3. Informasi beasiswa yang digunakan bersumber dari website resmi masingmasing lembaga/instansi pemberi beasiswa.
4. Pemodelan ontologi dibangun dengan menggunakan Tool Protg 3.4
5. Aplikasi semantic web rule-based yang dikembangkan berupa semantic
search dengan teknologi JSP.
4. Tujuan Penelitian
Merancang dan membuat knowledge base atau ontologi informasi beasiswa
dengan

bahasa

OWL serta

mengembangkan

aplikasi

semantic

search

menggunakan metode rule-based pada ontologi yang dibuat.


5. Keaslian Penelitian
Berdasarkan referensi yang dimiliki, penelitian tentang semantic search
untuk pencarian informasi beasiswa belum pernah digunakan. Walaupun
demikian, terdapat penelitian terdahulu tentang topik dan metode sejenis yang
dipaparkan dalam tinjauan pustaka dalam usulan penelitian ini.

6. Tinjauan Pustaka

7. Landasan Teori
8. Desain Penelitian
8.1 Deskripsi Umum
8.2 Usulan Model
8.3 Arsitektur Sistem
9. Metode Penelitian
9.1 Studi Pustaka
9.2 Pengumpulan Data
9.3 Perancangan Sistem
9.4 Implementasi
9.5 Pengujian
10. Jadwal Penelitian

DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai