Analisis Faktor
Analisis Faktor
DISUSUN :
ADI KUSUMA SETYAJI
(12.05.52.0042)
UNIVERSITAS STIKUBANK (UNISBANK)
SEMARANG
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Penelitian
Dewasa ini di dalam dunia usaha banyak sekali persaingan yang meningkat bagi
perusahaan yang sudah Go Public, tidak hanya dalam satu sektor industri melainkan juga
terjadi antara banyak sektor. Indeks LQ 45 mengatakan bahwa volume perdagangan saham
di dominasi oleh perusahaan manufaktur. Dalam kondisi demikian, menuntut
setiap
perusahaan untuk dapat beroperasi dengan tingkat efisiensi yang cukup tinggi agar tetap
mempunyai keunggulan dan daya saing khususnya bagi perusahaan manufaktur, sehingga
perusahaan dapat menghasilkan laba bersih seoptimal mungkin. Dengan penghasilan laba
yang tinggi tentu perlu adanya kebijakan dari perusahaan.
Perusahaan
menetapkan
kebijakan laba untuk menindaklanjuti perolehan laba yang dapat dialokasikan pada dua
komponen yaitu dividen dan laba ditahan.
Kebijakan dividen merupakan kebijakan dari pihak manajemen untuk menentukan
apakah laba yang diperoleh badan usaha akan dibagikan ke pemegang saham sebagai dividen
atau akan ditahan dalam bentuk laba ditahan untuk pembiayaan investasi dimasa mendatang.
Dividend payout ratio adalah persentase dari pendapatan yang akan dibayarkan
kepada pemegang saham sebagai cash dividend. Dividend payout ratio merupakan
perbandingan antara dividend per share dengan earning per share pada periode yang
bersangkutan. Di dalam komponen dividend per share terkandung unsur dividen, sehingga
jika semakin besar dividend yang dibagikan maka semakin besar pula dividend payout
rationya.
cash ratio, DTA, Growth, dan size terhadap DPR. ROA berpengaruh positif signifikan dan
DTA berpengaruh negatif signifikan terhadap DPR, sementara variabel Cash ratio dan growth
mempunyai pengaruh negatif tidak signifikan dan size mempunyai pengaruh positif tidak
signifikan terhadap DPR. Secara simultan kelima variabel independen berpengaruh secara
signifikan terhadap DPR dan kelima variabel mampu menjelaskan DPR sebesar 17.6%.
Penelitian Nuringsih (2005) yang berjudul Analisis Pengaruh Kepemilikan
Manajerial, Kebijakan, Hutang, ROA dan Ukuran Perusahaan terhadap Kebijakan Dividen.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemilikan manajerial dan ukuran perusahaan
berpengaruh positif terhadap kebijakan dividen, sedangkan variabel ROA dan DTA
berpengaruh negatif terhadap kebijakan dividen.
Penelitian yang dilakukan Damayanti dan Achyani (2006) dengan judul Analisis
Pengaruh Investasi, Likuiditas, Profitabilitas, Pertumbuhan Perusahaan dan Ukuran
Perusahaan terhadap Kebijakan Dividen Payout Ratio pada Perusahaan Manufaktur yang
terdaftar di BEI. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Growth Asset, Quick Acid
Ratio,dan ukuran perusahaan berpengaruh negatif terhadap Dividen Payout Ratio, Sedangkan
variabel ROA dan Growth sales berpengaruh positif terhadap DPR.
Jumaah (2008) dalam penelitiannya terhadap perusahaan yang terdaftar di BEI
menyatakan bahwa variable probability, liquidity, dan companies size berpengaruh positif
signifikan terhadap DPR, pada variable Expansion and investment berpengaruh signifikan
terhadap DPR, sementara pada variable investors perception dan companies risk tidak
signifikan terhadap DPR.
Rosdini (2009) dalam penelitiannya terhadap perusahaan yang terdaftar di BEI
menyatakan bahwa Free Cash Flow berpengaruh positif signifikan terhadap Dividen Payout
Ratio.
Berdasarkan uraian tersebut, maka saya tertarik untuk melakukan penelitian terhadap
perusahaan-perusahaan manufaktur yang berkaitan dengan kebijakan dividend payout ratio
sebab perusahaan manufaktur merupakan sektor terbesar di Indonesia dan juga manufaktur
memiliki badan usaha terbanyak di Indonesia. Saya akan meneliti faktor-faktor yang
mempengaruhi kebijakan dividend payout ratio dengan menggunakan variabel penelitian
diantaranya yaitu : dividend payout ratio sebagai variabel dependen, dan cash ratio, growth,
firm size,Return On Asset (ROA), Debt to Total Asset (DTA), Debt to equity Ratio (DER),
Free Cash Flow. Return on investment (ROI), dan collateralizable assets sebagai variabel
independen. Maka penelitian ini mengambil judul penelitian ANALISIS FAKTOR-FAKTOR
YANG MEMPENGARUHI KEBIJAKAN DIVIDEND PAYOUT RATIO (Studi Kasus Pada
Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2014)