Anda di halaman 1dari 5

1.

Ilmu tentang apa yang baik dan yang


buruk serta hak dan kewajiban disebut
a. Etika
b. Etiket
c. Adat kebiasaan
d. Moral
e. Perilaku
2. Etika dikatakan sebagai system nilai
karena etika berfungsi untuk
a. Cabang ilmu filsafat
b. Kumpulan azaz atau nilai
c. Mengatur hidup manusia
d. Akhlak moral manusia
e. Prinsip dasar individu
3. Berguna member perasaan senang
atau bahagia bagi diri sendiri dan orang
lain
a. Etika
b. Moral
c. Baik
d. Buruk
e. Perilaku
4. Member jawaban atas pertanyaan
tentang baik dan buruk termasuk
a. Etika deskriptif
b. Etika normative
c. Sistimatika etika
d. Norma etis
e. Dihargai positif
5. Semua peraturan hukum yang
berhubungan langsung pada pelayanan
kesehatan dan penerapannya pada
hukum perdata, hukum administrasi,
hukum pidana adalah pengertian dari
a. Vander miju
b. UU Kes, No.23 th 1992
c. UU No. 1960
d. UU No.6 th 1963
e. UU Kes No.24 th 1964
6. Pembangunan kesehatan
diselenggarakan dengan
keseimbangan, perlindungan keadilan
berdasarkan
a. Pergeseran pola dalam hukum
b. Azas dalam hukum kesehatan
c. Paradigm dalam hukum kesehatan
d. Hubungan interpersonal
e. ..perikemanusiaan
7. Hak pasien untuk mendapatkan
penjelasan secara lengkap ..
tindakan medis sebagaimana dimaksud
dalam UU no.

Jawaban : 29/2004 tentang praktik


kedokteran (pasal 52)
8.
a.
b. UU no 29 tahun 2004
c. UU no 9 tahun 1960
d. UU no 18 tahun 1964
e. UU no 23 tahun 1992
9. Memperoleh perlindungan hukum
dalam melaksanakan tugas sesuai
profesinya berdasarkan
a. Standar profesi
b. Standar prosedur
c. Hak yang melekat
d. UU tahun 2004
e. UU pasal 59
10.Memperoleh informasi yang lengkap
dan jujr dari pasien dan keluarga,
menerima imbalan jasa adalah hak
tenaga kesehatan berdasarkan
a. UU no 29 tahun 2004
b. UU no 8 tahun 1999
c. UU no 29 tahun 2004 pasal 52
d. UU no 29 tahun 2004 pasal 50
e. Permenkes RI no 585 tahun 1989
11.Member informasi lengkap, mematuhi
nasihat, member imbalan jasa adalah
a. Hak pasien
b. Hak perawat
c. Kewajiban pasien
d. Kewajiban perawat
e. Kewajiban tenaga kesehatan
12.Memberi pelayanan sesuai standar ,
merujuk pasien adalah
a. Kewajiban tenaga kesehatan
b. Kewajiban dokter
c. Kewajiban pasien
d. Hak tenaga kesehatan
e. Hak pasien
13.Maksud dan tujuan, kemungkinan
timbulnya efek samping resiko yang
melekat pada tindakan medis adalah
yang diperhatikan pada
a. Informed content
b. Standar pelayanan rumah sakit
c. Exconeratic clausule
d. Hak patien
e. Kewajiban perawat
14.Dalam menjelaskan resiko yang tidak
perlu dikatakan
a. Sifat dan resiko tindakan
b. Berat ringannya resiko terjadi

c. Kemungkinan resiko terjadi


d. Kapan resiko akan timbul
e. Gejala resiko
15.Bahan pembuktian,dasar pemeliharaan
pengobatan,. Termasuk
a. Tujuan informed consent
b.
c.
d.
e.
16.
a.
b.
c.
d. Tugas perawat
e. Elemen perawat
17.Menyusun asuhan keperawatan pada
setiap pasien termasuk peran perawat
a. Clien agent
b. Coordinator
c. Clien advocasi
d. Counselor
e. Care giver
18.Ketika dokter memberikan instruksi
tindakan pengobatan pada pasien
perawat menyarankan bahwa tindakan
itu akan dilakukan setelah pasien
bangun tidur. Sikap perawat termasuk
pada peran
a. Counselor
b. Advocate
c. Coordinator
d. Care giver
e. Collaborator
19.Meningkatkan kualitas kerja, selalu
instropeksi diri, kreatif. Merupakan
upaya yang dilakukan perawat dalam
menunjang
a. Peran
b. Fungsi
c. Tanggung jawab
d. Advokad
e. Colaboratif
20.Bersedia untuk murah hati ,
menghindar berbuat kesalahan,
termasuk pada
a. Fungsi perawat
b. Peran perawat
c. Prinsip etika
d. Pendekatan
e. Tanggung jawab

21.Perawat dikatakan sebagai salah satu


profesi. Cirri- cirri suatu profesi adalah
a. Memiliki body of knowledge
b. Pelayanan kepada masyarakat
c. Memiliki otonomi
d. Memiliki otoritas
e. Semua benar
22.Yang menjadi landasan teori praktik
perawatan adalah
a. Nightingales theory
b. Pepleaus theory
c. Kings theory
d. Roys theory
e. Semua benar
23.Perawat diberi kewenangan
menjalankan praktik keperawatan
kewenangan tersebut diatur dalam
a. Undang undang nomor 36 tahun
2009
b. Permenkes nomor 1464 tahun 2010
c. Permenkes nomor 161 tahun 2010
d. Permenkes nomor 1769 tahun 2010
e. Permenkes nomor 001 tahun 2012
24.Tenaga kesehatan hanya dapat
melakukan upaya kesehatan setelah
yang bersangkutan memiliki izin dari
menteri kesehatan. Hal ini diatur dalam
a. Permenkes nomor 1464 tahun 2010
b. Peraturan pemerintah republic
Indonesia nomor 32 tahun 1996
c. Permenkes nomor 161 tahun 2010
d. Permenkes nomor 1769 tahun 2010
e. Permenkes nomor 001 tahun 2012
25.Yang menjalankan praktik mandiri
berpendidikan minimal Diploma III (DIII
keperawatan). Hal tersebut diatur
dalam
a. Permenkes nomor 1564 tahun 2010
b. Peraturan pemerintah republic
Indonesia nomor 32 tahun
c. Permenkes nomor 161 tahun 2010
d. Permenkes nomor
hk/02/02/menkes/148/I/2010
e. Permenkes nomor 001 tahun 2012
26.Dalam keadaan darurat untuk
penyelamatan nyawa seseorang atau
pasien dan tidak ada dokter ditempat
kejadian . perawat dapat melakukan
pelayanan kesehatan diluar
kewenangan sebagaimana dimaksud
pada pasal 8, pada peraturan

a. Permenkes nomor 1464 tahun 2010


b. Peraturan pemerintah republic
Indonesia nomor 32 tahun 1996
c. Permenkes nomor
hk.02/02/menkes/148/I/2010
d. Permenkes nomor 161 tahun 2010
e. Permenkes nomor 001 tahun 2012
27.Dalam melaksanakan praktik
keperawatan, perawat mempunyai hak
a. Memperoleh perlindungan hukum
dalam melaksanakan praktik
keperawatan sesuai standar
b. Memperoleh informasi yg lengkap
dari klien dan atau keluarganya
c. Melaksanakan tugas sesuai dengan
kompetensi
d. Menerima imbalan jasa profesi
e. Semua jawaban benar
28.Dalam melaksanakan praktik perawat
wajib untuk, kecuali
a. Menghormati hak pasien
b. Bekerja diluar kewenangan
c. Menyimpan rahasia sesuai dengan
peraturan perundang-undangan
d. Melakukan pencatatan asuhan
keperawatan secara sistematis
e. Mematuhi standar
29.Setiap individu tidak hanya membuat
pilihan untuk keputusan sendiri, tetapi
juga bebas dalam menerima
konsekwensi dari keputusan yang
dibuat. Hal ini merupakan salah satu
prinsip etik dalam pengambilan
keputusan yang disebut sebagai
a. Prinsip nonmaleficence
b. Prinsip otonomi
c. Prinsip justice
d. Prinsip benecence
e. Prinsip veracity
30.Tanggung jawab untuk melakukan
kebaikan yang mengunungkan pasien
dan menghindari perbuatan yang
merugikan atau membahayakan
pasien. Merupakan inti dari
pengambilan keputusan secara
a. Prinsip nonmaleficence
b. Pronsip otonomi
c. Prinsip justice
d. Prinsip beneficence
e. Prinsip veracity

31.Prinsip untuk tidak melukai orang lain


lebih penting dari pada prinsip untuk
kebaikan, merupakan pengambilan
keputusan etik secara
a. Prinsip nonmaleficence
b. Prinsip otonomi
c. Prinsip justice
d. Prinsip beneficence
e. Prinsip veracity
32.Menyatakan hal sebenarnya dan tidak
berbohong, merupakan pengambilan
keputusan etis secara
a. Prinsip nonmaleficence
b. Prinsip otonomi
c. Prinsip veracity
d. Prinsip beneficence
e. Prinsip justice
33.Meliputi tanggung jawab menjaga janji
mempertahankan kerahasiaan,
memberikan perhatian/kepedulian,
merupakan pengambilan keputusan etis
secara
a. Prinsip fidelity
b. Prinsip otonomi
c. Prinsip veracity
d. Prinsip beneficence
e. Prinsip justice
34.Prinsip moral berlaku adil untuk semu
individu, tindakan yang dilakukan untuk
semua orang sama, merupakan
pengambilan keputusan etis secara
a. Prinsip fidelity
b. Prinsip otonomi
c. Prinsip justice
d. Prinsip beneficence
e. Prinsip justice
35.Tuntutan seseorang terhadap sesuatu
yang merupakan kebutuhan pribadinya
sesuai dengan keadilan moralitas dan
legalitas. Hal ini merupakan definisi dari
a. Prinsip fidelity
b. Kewajiban
c. Prinsip justice
d. Hak
e. Prinsip beneficence
36.Tanggung jawab seorang perawat
maupun pasien untuk melakukan
sesuatu yang memang harus
dilaksanakan agardapat dipertanggung
jawabkan . hal ini merupakan
pengertian dari

a. Prinsip fidelity
b. Kewajiban
c. Prinsip justice
d. Hak
e. Prinsip beneficence
37.Peranan hak dan kewajiban dalam etika
keperawatan adalah
a. Mencegah konflik antara
perawat dan pasien
b. Pembenaran pada suatu tindakan
c. Menyelesaikan perselisihan
d. Semua pernyataan benar
e. Semua pernyataan salah
38.Pasien dalam menerima pelayanan
pada prektik kedokteran mempunyai
hak mendapatkan penjelasan secara
lengkap tentang tindakan medis. Hal
tersebut diatur dalam
a. Pasal 52 undang-undang praktik
kedokteran
b. Undang-undang nomor 36 tahun
2009
c. Permenkes nomor 1464 tahun 2010
d. Permenkes nomor 161 tahun 2010
e. Permenkes nomor 1769 tahun 2010
39.Pasien dalam menerima pelayanan
pada praktik kedokteran mempunyai
hak mendapatkan penjelasan secara
lengkap tentang tindakan medis
a. Diagnose dan tata cara tindakan
medis
b. Tujuan tindakan medis yang
dilakukan
c. Alternative tindakan lain dan
resikonya
d. Resiko dan komplikasi yang mungkin
terjadi dan prognosis terhadap
tindakan yang dilakukan
e. Semua pernyataan benar
40.Perawat sebagai bagian dari tenaga
kesehatan mempunyai hak dan
kewajiban seperti yang diatur dalam
undang-undang no 36 tahun 2009
tentang kesehatan pada pasal 27,
kecuali
a. Berhak mendapatkan imbalan
b. Perlindungan hukum dalam
melaksanakan tugas sesuai dengan
profesinya
c. Mendapatkan second opinion

d. Mengembangkan dan meningkatkan


pengetahuan dari keterampilan
yang dimiliki
41.Tanggung jawab perawat telah dimuat
dalam kode etik perawat yang disusun
oleh organisasi keperawatan. Tanggung
jawab yang bersumber pada adanya
kebutuhan terhadap keperawatan
individu, keluarga dan msyarakat,
merupakan tanggung jawab perawat
terhadap
a. Negara
b. Klien
c. Tugas
d. Teman sejawat
e. Profesi
42.Perawat berperan aktif dalam
menyumbangkan pikiran dan perasaan
kepada pemerintah dalam
meningkatkan pelayanan kesehatan
dan keperawatan. Hal ini merupakan
tanggung jawab perawat terhadap
a. Negara
b. Klien
c. Tugas
d. Temn sejawat
e. Profesi
43.Perawat bertanggung jawab
menyebarluaskan pengetahuan,
ketrampilan , keahlian dan
pengalamannya dalam dunia
keperawatan kepada sesame perawat,
hal ini merupakan tanggung jawab
perawat terhadap
a. Negara
b. Klien
c. Tugas
d. Teman sejawat
e. Profesi
44.Perawat mengutamakan perlindungan
dan keselamatan pasien . hal ini
merupakan tanggung jawab perawat
terhadap
a. Negara
b. Klien
c. Tugas
d. Teman sejawat
e. Profesi
45.Perawat memelihara mutu pelayanan
keperawatan disertai kejujuran

professional. Hal ini merupakan


tanggung jawab perawat terhadap
a. Negara
b. Klien
c. Profesi
d. Teman sejawat
e. Tugas
46.Perawat dalm memberikan asuhan
keperawatan kepada klien harus
bersikap professional serta menjunjung
tinggi etika. Beberapa cirri professional
adalah, kecuali
a. Kompeten
b. Mementingkan kepentingan
sendiri disbanding kepentingan
orang lain
c. Bekerja sesuai kewenangan dan etis
d. Bekerja sesuai profesi
e. Mempunyai sikap..rela berkorban
Untuk soal nomor 47 s/d 49 perbedaan etik,
disiplin dan hukum
47.Jika dibuat dan disepakati oleh
organisasi profesi,sanksinya yaitu moral
psikologis, prilaku pelaksanaan
profesi, hal itu masuk dalam
a. Disiplin
b. Hukum
c. Etik

d. Norma
48.Diatur norma prilaku manusia pada
umumnya. Hal ini termasuk dalam
ranah
a. Disiplin
b. Hukum
c. Etik
d. Norma
49.Yang mengadili badan yang dibentuk
majelis kehormatan disiplin tenaga
kesehatan, hal ini termasuk dalam
ranah
a. Disiplin
b. Hukum
c. Etik
d. Norma
50.Rahasia kedokteran dapat dibuka hanya
untuk kepentingan kesehatan pasien,
memenuhi permintaan aparatur
penegak hukum dalam rangka
penegakkan hukum, permintaan pasien
sendiri atau berdasarkan ketentuan
perundang-undangan sanksu yang
akan dikenakan jika seorang perawat
membuka rahasia tersebut diatur
dalam
a. KUHP pasal 322
b. PP 32 tahun 1996
c. Permenkes no. 1464 tahun 2010
d. Permenkes nomor 148 tahun 2010

Anda mungkin juga menyukai