4.

Tinjauan Struktur Terhadap Daya Dukung Tanah dan Pondasi

4.6.1

Data Penyelidikan Tanah

qc [kg/cm2 ]
0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100

110

120

130

0.00
1.00
2.00
3.00
4.00
5.00
6.00
7.00
8.00
9.00
10.00
11.00
12.00

Depth [m]

13.00

JHP (kg/cm)

14.00

qc (kg/cm2)

15.00
16.00
17.00
18.00
19.00
20.00
21.00
22.00
23.00
24.00
25.00
26.00
27.00
0

100

200

300

400

500

600

700

800

900

1000 1100

1200 1300 1400 1500

JHP [kg/cm]

Gambar 4.31. Grafik sondir

Dmaks
qc
JHP

Dari hasil penyelidikan tanah didapatkan data-data berikut.

: 27,00 m
: 120,75 kg/cm2
: 1466,83 kg/cm

Karakteristik tanah : Pasir halus, kwarsa sedikit lanau padat keabu-abuan

4.6.2 Data Pondasi Pilecap dan Tiang Pancang

39.50

H
1.50

G
3.25

E
4.00

13.49

D
3.25

B
1.50

3.25

3.00

3.00

3.00

3.00

3.00

3.00

3.00

3.00

10

3.00

11

3.00

12

3.00

13

3.25

15

Gambar 4.32. Denah pondasi pile cap dan tiang pancang

1.50

0.00

0.30
0.45
1.50
0.45

1.50

0.30

2.45
0.30

0.45

0.45

0.30

0.60
0.05
0.10

GALAM 12 PANJANG 5M
9 BUAH/PONDASI

0.30

0.45

0.45

0.30

Gambar 4.33. Detail pondasi pile cap dan tiang pancang

Data rencana pondasi:
a. Tipe pondasi
b. Bentuk pondasi
c. Dimensi pondasi
d. Jumlah titik pondasi
e. Dimensi pancang
f. Jumlah pancang

:
:
:
:
:
:

Pondasi dalam
Pile cap bujur sangkar dan pancang
B = 1,50 meter; Df = 2,45 meter
52 titik
D = 0,12 meter; P = 5 meter
9 buah/pondasi

16

4.6.3 Daya Dukung Tanah dasar Pondasi

Perhitungan daya dukung tanah dasar untuk pondasi pile cap digunakan
rumus Meyerhof, yaitu:
qc
30
B 1,20 m : qult =
qc
0,3
1

50
B
B 1,20 m : qult =

B = 1,50 m 1,20 m

qult =

qall =

120,75
0,3
1

50
150

q ult
SF

4,025
3

= 2,425 kg/cm2

= 0,808 kg/cm2

4.6.4 Daya Dukung Tiang Tunggal

Perhitungan untuk daya dukung tiang tunggal ditinjau dengan
menggunakan rumus Begenmann.
Luas penampang tiang, A
= 1/4 D2 = 1/4 (12)2 = 113,143 cm2
Keliling penampang tiang, O = D
Pult = (qc * A) + (JHP * O)

Pall =

q c * A JHP * O

3
5

= (12)

= 37,714 cm

= (120,75 * 113,143) + (1.466,83 * 37,714)

= 68.982,446 kg
120,75 * 113,143 1.466,83 * 37,714

3
5

=
= 15.618,089 kg

4.6.5 Daya Dukung Tiang Kelompok

Daya dukung tiang dalam kelompok untuk satu tiang dihitung dengan
mengalikan daya dukung tiang tunggal dengan efisiensi kelompok tiang pancang.
Pall 1 tiang = * (Pall tiang tunggal)
dengan:
1

m 1 n n 1 m

90
m*n

tan 1

dan

dimana:
: efisiensi kelompok tiang pancang
m : jumlah tiang pada deret kolom = 3 buah
n : jumlah tiang pada deret baris
= 3 buah

D : diameter tiang
= 0,12 m
S : jarak antar tiang
= 0,45 m
: tan-1 (0,12/0,45)
= 14,93
14,93 3 1 3 3 1 3
1

90
3*3
=
= 0,7788 = 77,88%
Sehingga daya dukung tiang dalam kelompok untuk satu tiang adalah:
Pall 1 tiang = 77,88% * 15.618,09 kg = 12.163,27 kg
4.6.6 Kekuatan Tiang dalam Kelompok Tiang
Pv M x y maks M y x maks
Pmaks

n
n y y2
nx x2
dengan Pmaks Pall 1 tiang
dimana:
Pv : Pult (Vmaks, dari hasil analisis SAP2000)
= 55.698,25 kg
berat pile cap (1,50 * 1,50 * 0,75 * 2400) = 4.050,00 kg
Pv
= 59.748,25 kg
Mx : momen pada pondasi arah sumbu x
= 751,853 kg.m
My : momen pada pondasi arah sumbu y
= 713,065 kg.m
n
: jumlah tiang dalam kelompok tiang
= 9 buah
nx
: jumlah tiang dalam satu baris arah x
= 3 buah
ny
: jumlah tiang dalam satu baris arah y
= 3 buah
xmaks : absis terjauh tiang ke titik berat
= 0,45
ymaks : ordinat terjauh tiang ke titik berat
= 0,45
x2 : kuadrat ordinat-ordinat tiang (3 * 0,452) = 0,6075
y2 : kuadrat absis-absis tiang (3 * 0,452)

= 0,6075

59.748,25 751,853 * 0,45 713,065 * 0,45

9
3 * 0,6075
3 * 0,6075
Pmaks =
= 7.000,40 kg Pall 1 tiang = 12.163,27 kg (Aman)