HOME VISITE

GIZI BURUK &

GANGGUAN TUMBUH KEMBANG
PUSKESMAS SEDATI 2015

Oleh:
Siska Yunita R, S. Ked (09700021)

PENDAHULUAN
Laporan ini dibuat berdasarkan kasus yang diambil
dari seorang anak penderita gizi buruk dan gangguan
tumbuh kembang, berjenis kelamin laki-laki dan
berusia 4 tahun (55 bulan) dengan gizi buruk dan
gangguan
tumbuh
kembang
yang
menjalani
penanganan sejak 17 November 2011 di Puskesmas
Sedati kemudian dirujuk dan sampai saat ini rutin
kontrol di RSUD Sidarjo, Kabupaten Sidoarjo.

Mengingat kasus ini masih ditemukan di masyarakat

beserta permasalahannya seperti masih kurangnya
pengetahuan masyarakat tentang gizi kurang
terutama masalah penanganannya.

IDENTITAS PENDERITA

Nama
: An. MF
Umur
: 4 tahun 7 bulan
Jenis kelamin
: Laki-laki
BB/ TB
: 10 cm/ 105 kg
Pekerjaan
:Pendidikan
:Agama
: Islam
Alamat
:Gisik Cemandi RT 04/ RW 02 Kecamatan
Sedati
Kabupaten Sidoarjo
Suku
: Jawa
Tanggal pemeriksaan: 12 September 2015
Tanggal kunjungan Rumah
: Ke 1 : 12 September 2015
Ke 2 : 18 September 2015

ANAMNESIS

Riwayat Alergi makanan / obat

Riwayat Imunisasi Dasar:

: tidak ada

Imunisasi DPT
: lengkap
Imunisasi BCG
: lengkap
Imunisasi Polio
: lengkap
Imunisasi Campak: lengkap
Imunisasi Hepatitis B
: lengkap
Riwayat Imunisasi Tambahan: Tidak didapat

Riwayat Penyakit Keluarga

Tidak ada keluarga pasien yang menderita
penyakit kronis.

Riwayat Kebiasaan
Kegiatan sehari-harinya, pasien lebih sering berada
didalam rumah, pasien diasuh oleh ibunya sendiri.

PEMERIKSAAN FISIK

Status gizi (Antropometri Standar WHO

2015)
Standar berat badan menurut umur (BB/U)

Z score = nilai individu subyek nilai median buku rujukan

Nilai simpang baku rujukan

= 10-17,5
17,5-15,4
= -7,5
2,1
= -3,57

Menurut BB/U Anak laki-laki usia 0-60 bulan penderita An. MF berada
pada < -3 SD
Kategori status gizi : Gizi buruk.

Status
Generalisata
Pemeriksaan
fisik
Positional
plagiocephaly,
Bentuk kepala
tampak besar,
rambut kemerahan
dan mudah rontok

serumen
(-/-),napas
cuping hidung
(-), sekret (-)

Bibir kering (-),

sianosis (-),
pemb.KGB (-)
Perut buncit (-),
bising usus (+)
normal,nyeri
tekan (-), hepar
lien tidak teraba
Edema
skrotum
(-/-)

edema palpebrae
(-/-), konjungtiva
pucat (-/-),
strabismus

Simetris, ves
(+/+),
rh (-/-), wh (-/-),
retraksi (-)
Ictus cordis tidak
tampak
BJ I-II intensitas
normal
Regular, bising(-)
Edema (-/-),
akral hangat, CRT
<2,

12

Pemeriksaan Neurologik

PATIENT CENTERED
DIAGNOSIS

PENATALAKSANAAN

FLOW SHEET

APGAR SCORE

APGAR Tn. AR Terhadap Keluarga

Saya puas bahwa saya dapat kembali ke keluarga saya

Sering/s

Kadang-

elalu

kadang

Jarang/tidak

bila saya menghadapi masalah

Saya puas dengan cara keluarga saya membahas dan

membagi masalah dengan saya

Saya puas dengan cara keluarga saya menerima dan

mendukung keinginan saya untuk melakukan kegiatan
baru atau arah hidup yang baru

Saya

puas

dengan

cara

keluarga

saya

mengekspresikan kasih sayangnya dan merespon emosi

saya seperti kemarahan, perhatian dll

Saya puas dengan cara keluarga saya dan saya

membagi waktu bersama-sama

Total poin = 10

APGAR Ny.A Terhadap Keluarga

Saya puas bahwa saya dapat kembali ke keluarga saya

Sering/se

Kadang-

lalu

kadang

Jarang/tidak

bila saya menghadapi masalah

Saya puas dengan cara keluarga saya membahas dan

membagi masalah dengan saya

Saya puas dengan cara keluarga saya menerima dan

mendukung keinginan saya untuk melakukan kegiatan
baru atau arah hidup yang baru

Saya puas dengan cara keluarga saya mengekspresikan

kasih sayangnya dan merespon emosi saya seperti
kemarahan, perhatian dll

Saya puas dengan cara keluarga saya dan saya membagi

waktu bersama-sama

Total poin = 10

APGAR An. W Terhadap Keluarga

Saya puas bahwa saya dapat kembali ke keluarga saya

Sering/se

Kadang-

lalu

kadang

Jarang/tidak

bila saya menghadapi masalah

Saya puas dengan cara keluarga saya membahas dan

membagi masalah dengan saya

Saya puas dengan cara keluarga saya menerima dan

mendukung keinginan saya untuk melakukan kegiatan
baru atau arah hidup yang baru

Saya puas dengan cara keluarga saya mengekspresikan

kasih sayangnya dan merespon emosi saya seperti
kemarahan, perhatian dll

Saya puas dengan cara keluarga saya dan saya membagi

waktu bersama-sama

Total poin = 8

APGAR An. I Terhadap Keluarga

Saya puas bahwa saya dapat kembali ke keluarga saya

Sering/se

Kadang-

lalu

kadang

Jarang/tidak

bila saya menghadapi masalah

Saya puas dengan cara keluarga saya membahas dan

membagi masalah dengan saya

Saya puas dengan cara keluarga saya menerima dan

mendukung keinginan saya untuk melakukan kegiatan
baru atau arah hidup yang baru

Saya puas dengan cara keluarga saya mengekspresikan

kasih sayangnya dan merespon emosi saya seperti
kemarahan, perhatian dll

Saya puas dengan cara keluarga saya dan saya membagi

waktu bersama-sama

Total poin = 8

APGAR An.M Terhadap Keluarga

Saya puas bahwa saya dapat kembali ke keluarga saya

Sering/se

Kadang-

lalu

kadang

Jarang/tidak

bila saya menghadapi masalah

Saya puas dengan cara keluarga saya membahas dan

membagi masalah dengan saya

Saya puas dengan cara keluarga saya menerima dan

mendukung keinginan saya untuk melakukan kegiatan

baru atau arah hidup yang baru

Saya puas dengan cara keluarga saya mengekspresikan

kasih sayangnya dan merespon emosi saya seperti
kemarahan, perhatian dll

Saya puas dengan cara keluarga saya dan saya membagi

waktu bersama-sama

Total poin = 7

Secara keseluruhan total poin dari

A.P.G.A.R keluarga pasien adalah 43,
sehingga rata-rata A.P.G.A.R dari keluarga
pasien adalah 8,6. Hal ini menunjukkan
bahwa fungsi fisiologis yang dimiliki
keluarga pasien dalam keadaan baik.

SCREEM
SUMBER

PATOLOGI

Social

Interaksi sosial yang baik antar anggota keluarga juga dengan saudara,

KET
+

partisipasimerekadalammasyarakatcukupmeskipunbanyakketerbatasan.

Cultural

Kepuasanataukebanggaanterhadapbudayabaik,halinidapatdilihatdari
pergaulan sehari-hari baik dalam keluarga maupun di lingkungan, banyak
tradisi budaya yang masih diikuti. Sering mengikuti acara-acara yang
bersifat hajatan, sunatan, wetonan dll. Menggunakan bahasa jawa, tata
kramadankesopanan.

Religion

Pemahaman agama cukup. Namun penerapan ajaran

agamakurang,halinidapatdilihatdaripenderitadan
orang tua hanya menjalankan sholat sesekali saja.
Sebelumsakitpenderitarutinbelajarmengajidisore
haridimasjiddekatrumah.
Economic

Ekonomikeluargainitergolongmenengahkebawah,

untuk memenuhi kebutuhan primer sudah bisa

terpenuhi, meskipun belum mampu mencukupi
kebutuhan

sekunder

rencana

ekonomi

tidak

memadai,diperlukanskalaprioritasuntukmemenuhi
kebutuhanhidup.
Education

Pendidikan anggota keluarga kurang memadai.

Pendidikandanpengetahuanorangtuamasihrendah.
Kemampuan untuk memperoleh dan memiliki
fasilitaspendidikansepertibukudankoranterbatas.
Medical

Tidak mampu membiayai pelayanan kesehatan yang

lebih baik. Dalam mencari pelayanan kesehatan
keluargainibiasanyamenggunakanJamkesmas

Kesimpulan :
Dalam keluarga An. MF fungsi patologis yang
positif adalah fungsi social, cultur, ekonomi,
edukasi dan medical.

DIAGRAM PERMASALAHAN
Gizi Buruk

Faktorinternal

Faktorekternal

Kondisiekonomi
keluargakurangmampu.

Keluargakurang
pengetahuantentang
giziburuk

Kondisirumahyangkuranglayak
huni.

AsupanMakananKurang
seimbang

Gangguan Pertumbuhan dan

perkembangan (cerebral palsy)

BBLR/prematuritas

Perdarahanmaternal

kejang

PROGRAM PUSKESMAS

KESIMPULAN

SARAN

Terima Kasih.....