penting adalah :
a. Semua pusat pendidikan penanggulangan penderita gawat darurat
mempunyai kurikulum yang sama
b. mempunyai sertifikat dan lencana tanda lulus yang sama
Dengan demikian instansi manapun yang menyelenggarakan
pendidikan
penanggulangan penderita gawat darurat, para siswa akan mempunyai
kemampuan yang sama. Lencana akan memudahkan mereka memberikan
pertolongan dalam keadaan sehari-hari maupun bila ada bencana.
2) Upaya Pelayaan Transportasi Penderita Gawat Darurat ( SubSistem Transportasi)
a. Tujuan
Memindahkan penderita gawat darurat dengan aman tanpa memperberat
keadaan penderita ke sarana kesehatan yang memadai
b. Persyaratan yang harus dipenuhi untuk transportasi penderita gawat
darurat
1. sebelum diangkat
a) gangguan pernapasan dan kardiovaskuler telah ditanggulangi
b) perdarahan telah dihentikan
c) luka-luka telah ditutup
d) patah tulang telah difiksasi
2. selama perjalanan, harus dimonitor kesadaran, pernapasan, tekanan
darah,
denyut nadi dan keadaan luka
c. Ambulans
Ambulans gawat darurat harus mencapai tempat kejadian 6-8 menit
supaya
dapat mencegah kematian karena sumbatan jalan napas, henti napas,
henti
jantung, dan perdarahan massif. {DP1}
3) Upaya Pelayanan Komunikasi Medik untuk Penanggulangan
Penderita Gawat Darurat (Sub-Sistem Komunikasi)
Pada dasarnya pelayanan komunikasi di sektor kesehatan terdiri dari:
a. Komunikasi kesehatan
Sistim komunikasi ini digunakan untuk menunjang pelayanan kesehatan di
bidang administratif.
b. Komunikasi medis
Sistim komunikasi ini digunakan untuk menunjang pelayanan kesehatan di
bidang teknis-medis.
1. Tujuan