Rinitis Atrofi
Rinitis Atrofi
PENYAJIAN KASUS
ANAMNESIS
Identitas
Nama
: Ny. W
Jenis Kelamin
: Perempuan
Umur
: 41 tahun
Alamat
Pekerjaan
Tanggal periksa
: 10 November 2014
: Baik
Tanda-tanda Vital
Tekanan Darah
: 120/70 mmHg
Frekuensi Nadi
Frekuensi Napas
Suhu
: 37C
STATUS LOKALIS
Telinga
Inspeksi, Palpasi
Telinga kanan
Aurikula
Preaurikula
Retroaurikula
Palpasi
Telinga kiri
Hiperemis : -
Hiperemis : -
Edema : -
Edema : -
Massa : Hiperemis : -
Massa : Hiperemis : -
Fistula : -
Fistula : -
Edema : -
Edema : -
Massa : Hiperemis : -
Massa : Hiperemis : -
Fistula : -
Fistula : -
Edema : -
Edema : -
Otoskopi :
Telingakanan
MAE
Telingakiri
Edema : -
Edema : -
Hiperemis : -
Hiperemis : -
Massa : -
Massa : -
Sekret : -
Sekret : -
MembranTimpan
Serumen : +
Perforasi : -
Serumen : +
Perforasi : -
Warna : merah
Warna : merah
Hiperemis : -
Hiperemis : -
Refleks Cahaya : +
Refleks Cahaya : +
Telingakanan
Telingakiri
Positif
Positif
Kesan: Normal
Hidungdan Sinus Paranasal
Inspeksi, Palpasi :
-
Krepitasi tulang hidung ( - ), nyeri tekan hidung ( - ) dan sinus paranasal (frontal ( - );
maksilaris ( - ); ethmoidalis ( - ))
RinoskopiAnterior :
Rinoskopi anterior
Mukosa hidung
Hiperemis : -
Hiperemis : -
Massa : -
Massa : -
Sekret : -
Sekret : -
Atrofi : +
Atrofi : +
Mukus : +
Mukus : +
Septum
Pucat : +
Pucat : +
Deviasi : +
Deviasi : -
Dislokasi : Hipertrofi : -
media
Atrofi : +
Atrofi : +
Sekret : Sekret : -
media
Krusta : +
Krusta : +
Polip : -
Polip : -
Tenggorokan
Inspeksi, Palpasi :
Mukosa
Orofaring
Hiperemis : Massa : -
Tonsil
Nyeri : T1/T1
Tenang, hiperemis (-)
Kelenjar Limfe
RESUME
Ny. W, 41 tahun, Ibu Rumah tangga, datang dengan keluhan keluar kotoran berbau
dari hidung, terkadang konsistensi agak keras dan kadang seperti cairan kental berwarna
hijau. Bau yang dikeluarkan dari hidung semakin mengganggu karena pasien malu dengan
lingkungan sekitar atau lawan bicara yang juga sering mengeluhkan bau tersebut. Kotoran
tersebut keluar setelah pasien makan makanan pedas, gorengan atau mie instan dan setelah
minum minuman dingin. Keluhan ini muncul hilang timbul sudah sejak 17 tahun terakhir.
Pasien juga mengaku sering pilek dan bersin yang hilang timbul disertai dengan keluhan
merasa kurang penciuman (kadang-kadang) serta sering merasa pusing dan pandangan
berkurang. Dari hasil anamnesis juga didapatkan bahwa terdapat riwayat operasi sinusitis
pada tahun 1996. Tidak ada riwayat trauma hidung serta tidak ada anggota keluarga dengan
keluhan serupa.
Dari hasil pemeriksaan didapatkan bahwa telinga kanan dan kiri dalam batas normal.
Pada rinoskopi anterior didapatkan mukosa hidung atrofi (+) dan pucat (+), konka media
dan inferior atrofi (+), serta krusta (+) pada kedua hidung. Pemeriksaan tenggorokan dalam
batas normal.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
(yang dianjurkan) :
-
Apusan hidung
Biopsi
DIAGNOSIS
Diagnosis kerja
: dubia ad bonam
Ad functionam
: dubia ad bonam
Ad sanactionam
: dubia ad malam