Perikanan B
Monintja (1968) :
pada prinsipnya alat tangkap pole
and line terdiri dari tiga bagian
yakni :
tangkai pancing (pole),
tali pancing (line) dan
mata pancing (hookless).
View :
Depan
View :
Samping
View :
Belakang
Posisi juru
umpan
balik :
Rapia
Timah
silinder
Cincin
Rumbia
-
Mata
pancing
Digunakan
Ukuran kapal diantara 5 300 GT yang
dianggap potensial. Kapal ini dilengkapi
dengan bak umpan hidup yang dapat
menyimpan dan membawa umpan dengan
baik,
dan
penyemprot
air
padaflying
deckyang
diperlukan
waktu
operasi
penangkapan ikan, dimana fungsinya untuk
memecahkan
permukaan
air
dan
mengaburkan penglihatan ikan sehingga ikanikan yang dipancing akan terkonsentrasi pada
umpan (Tampubolon, 1980).
c) Bak umpan
Untuk mempertahankan ikan umpan tetap
hidup saat digunakan, maka memerlukan
tempat atau bak. Pada bak umpan tersebut
dilengkapi dengan lampu penerangan dengan
masing-masing bak 50 watt.
d). Jaring tangguk / seser
Jaring tangguk berguna untuk memojokkan
umpan ke suatu sudut agar mudah di tangguk
dengan churchill. Sedangkan seser yang besar
berguna untuk memindahkan umpan hidup ke
ember dan seser kecil digunakan untuk
menyebar umpan.
e). Rumpon
Rumpon ini berguna untuk mengumpulkan
kawanan ikan dan harus dipasang jauh hari
sebelum operasi penangkapan, jadi tidak
perlu menggunakan ikan hidup sebagai
umpan namun semprotan air masih harus
terus digunakan.